Dahulu, Aku Mencintaimu

Ia terserang flu dua hari sebelumnya, dan Dr. Xia mengunjunginya setiap hari untuk memberinya suntikan. Awalnya, Gu Yusheng khawatir kakeknya akan tidak sehat pada hari ulang tahunnya, tetapi tiba-tiba, ketika ia tiba di Mansion keluarga Gu pagi itu, Tuan Besar Gu tersenyum lebar sambil duduk di sofa. Dihiasi dengan pakaian tradisional Cina berwarna merah cerah yang telah ia buat khusus untuk ulang tahunnya, ia menjalani beberapa prosesi ulang tahun untuk memastikan keberuntungan di bawah arahan Pengasuh Zhang, yang selalu mengikuti tradisi.     

Semangat tinggi Tuan Besar Gu bahkan tidak gentar melihat Qin Zhi'ai. Meskipun ia terus mengabaikan kehadiran Qin Zhi'ai, ia tidak membuat ekspresi dingin seperti yang selalu ia lakukan sebelumnya.     

Gu Yusheng dan Qin Zhi'ai memberikan hadiah ulang tahun yang telah mereka pilih dengan cermat di pusat perbelanjaan sehari sebelumnya. Tuan Besar Gu secara pribadi menerima hadiah Gu Yusheng dan bahkan membukanya di depan mereka berdua. Hadiahnya adalah batu giok untuk panjang umur yang jelas dan berkilau dengan kualitas yang istimewa.     

Pengasuh Zhang tidak tahan untuk menyanyikan lagu pujian dari samping dan karena terhibur olehnya, Tuan Besar Gu tidak bisa berhenti tertawa. Setelah Pengasuh Zhang menyisihkan hadiah Gu Yusheng, Qin Zhi'ai mempersembahkan hadiah ulang tahunnya.     

Tuan Besar Gu tidak menerimanya, seperti yang diduga, tetapi ia juga tidak menolaknya dan hanya mengangguk pada Pengasuh Zhang yang berdiri di sampingnya.     

Qin Zhi'ai menyerahkan hadiah itu kepada Pengasuh Zhang dan berkata dengan manis, "Kakek, selamat ulang tahun."     

Tuan Besar Gu memandangi wajah Qin Zhi'ai yang tersenyum dan bersungut-sungut tanpa berbicara. Selanjutnya, ia mulai mendesak Pengasuh Zhang untuk berkemas dan menuju ke Hotel Peking.     

…..     

Ketika Tuan Besar Gu, Pengasuh Zhang, Gu Yusheng, dan Qin Zhi'ai mencapai Hotel Peking, banyak tamu-tamu juga mulai berdatangan.     

Dengan dukungan Pengasuh Zhang, Tuan Besar Gu berdiri di depan pintu masuk untuk menerima para tamu. Sebagai cucunya, tentu saja Gu Yusheng berdiri di sisinya, dan meskipun Tuan Besar Gu tidak mengakui Qin Zhi'ai sebagai cucunya, gadis itu berdiri di samping Gu Yusheng.     

Saat para tamu menyapa keluarga Gu, tak bisa dihindari banyak yang menilai Qin Zhi'ai saat mereka masuk. Orang yang lebih dekat dengan Tuan Besar Gu akan bertanya, "Tuan Besar Gu, apakah wanita ini menantu Anda?"     

Setiap kali, Gu Yusheng akan mengambil kesempatan untuk menjawab, "Ya, ia adalah istriku."     

Karena enggan memulai pertengkaran dengan Gu Yusheng di hadapan para tamu, Tuan Besar Gu tidak menyangkal pernyataan itu. Ia hanya terus dengan hangat mengundang para tamu ke hotel seolah-olah pertanyaan tidak pernah ditanyakan atau dijawab.     

…..     

Prestise keluarga Gu kembali selama beberapa generasi di Beijing. Dengan Gu Yusheng sebagai penerus keluarga berikutnya, bersama dengan bisnisnya yang berkembang dalam teknologi, banyak orang yang baru saja mulai ingin menjalin hubungan dengan keluarga Gu.     

Orang tua Gu Yusheng adalah pasangan yang sedang naik daun di masyarakat dan bisnis Beijing, tetapi sejak kematian mereka, keluarga Gu belum ada dalam berita selama beberapa waktu sampai Gu Yusheng mulai menerima lebih banyak pers.     

Sekarang karena itu adalah perayaan akbar ulang tahun ke-80 Tuan Besar Gu, setiap orang terkemuka di Beijing datang ke acara itu terlepas dari apakah mereka diundang atau tidak. Beberapa bahkan melakukan perjalanan khusus turun dari daerah di luar Beijing.     

Pesta ulang tahun Tuan Besar Gu akan menjadi acara yang membahagiakan, jadi ketika masuknya tamu tak diundang datang ke pesta, meja demi meja ditambahkan ke aula besar yang luas di Hotel Peking. Ribuan lainnya segera duduk dan bersiap untuk menikmati pesta itu.     

Tuan Besar Gu sangat menikmati mendengarkan opera Peking, jadi Gu Yusheng telah mengundang rombongan opera Peking terbaik di Beijing. Mereka menampilkan "Goddess Magu Presents Longevity" yang menarik berulang kali ketika para tamu bersosialisasi di seluruh aula besar.     

Bahkan suara desiran lembut AC menambah suasana santai dan oriental pada pesta itu.     

…..