CEO DINGIN : ISTRI KESAYANGAN SANG CEO

653. Itu Bayimu



653. Itu Bayimu

0Tara mulai kesulitan untuk bernafas. Tangannya meraih punggung jonathan dan mencengkeramnya dengan erat dan mencakarnya tetapi laki-laki ini seperti tidak merasakan apapun lagi.     

"Katakan! Siapa ayah bayi itu?!" Kata Jonatan sekali lagi. Jonatan tidak akan melepaskan tara begitu saja, meskipun tara berteriak sekalipun dan tubuhnya lemas.      

"K... Kau!" Kata tara yang tubuh dan tangannya mulai lunglai tidak berdaya. Kekurangan oksigen membuat tara lemas dan pinsang lagi.     

"Aku? Itu bayiku?!" Kata Jonatan bergumam tidak percaya dengan ucapan Tara. Tetapi jika di lihat dari usai kandungan tara, memang masih ada kemungkinan itu memang anak Jonatan karena tara hanya di kota J sekitar 2 minggu saja. Tetapi siapa yang menjamin, kalau di kota S ini, tara hanya berhubungan dengan Jonatan saja. Mengingat wanita cantik itu hanya mencari Jonatan, jika ada maunya saja.     

Jonatan melepaskan tangannya yang mencekik Tara dan berusaha menyadarkan wanita cantik ini. Tetapi tara masih saja tidak sadar.      

"Sayang, bangun." Kata Jonatan sambil menepuk pipi tara secara perlahan-lahan, memberikan nafas buatan melalui mulut ke mulut. Tetapi tara tidak kunjung sadar. Jonathan yang merasa panik Segera membawa tara masuk lagi ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.     

"Dokter, Tolong istriku!" Teriak Jonatan memanggil dokter atau perawat yang bisa segera membantunya menolong tara.     

Dokter dan perawat Segera berlari datang untuk memberikan pertolongan, sedangkan Jonatan menunggu di luar ruangan Sampai dokter dan perawat selesai merawat tara.     

------------     

Dokter glen baru saja sampai di kediaman keluarga Kim. dokter tampan ini segera turun dari mobilnya dan berlari menuju pintu masuk ketika baru saja sampai dan memarkirkan mobilnya dengan cepat.     

"Glen... " Kata tiara yang kebetulan berada di ruang tamu setelah mengantar Yohan dan asisten Steve sampai depan pintu.     

Dokter tampan ini terlihat panik, dan nafasnya terengah-engah karena batu saja berlari dengan cepat. Meskipun jaraknya hanya beberapa meter saja.     

"Dimana yohan?" Tanya dokter Tampan ini sambil berpegangan di daun pintu dan mengatur nafasnya.     

Tiara berjalan mendekati dokter glen dan memintanya untuk duduk terlebih dahulu baru setelah itu berbicara dengan baik. Tiara menuangkan segelas minuman untuk dokter tampan ini.     

"Minumlah, kenapa kau berlari-lari seperti dikejar anjing seperti itu? Yohan dan asisten Steve baru saja berangkat diantar oleh Joni." Kata tiara kepada dokter glen sambil tersenyum.     

Sebenarnyadokter tampan ini berlari dengan cepat dari mobilnya ketika melihat mobil Yohan masih terparkir di depan kediaman itu. Itu adalah mobil yang biasa dipakai oleh Yohan dan asisten steve kemanapun Mereka berdua pergi.     

"Oh, ya. Lalu mobil itu?" Kata dokter glen menunjuk kearah mobil yang letaknya tidak jauh dari mobil Dokter ini sekarang terparkir.     

"Pufff... "Tiara hanya tertawa kecil. Rupanya trik kecil Yohan untuk mengerjai dokter glen masih saja berhasil, meskipun suaminnya itu sudah tidak berada di rumah dan mungkin sudah sampai di bandara Kota S saat ini.     

"Kenapa kau tertawa?" Kata dokter glen yang sudah mulai menebak jawaban Tiara hanya dari cara tiara tertawa saja, hal ini pasti kerjaaan yohan yang sengaja meninggalkan mobilnya untuk mengerjai dokter glen. Glen akan mengira yohan masih berada di rumah, ketika melihat mobil itu masih berada di rumah dan itu berhasil.     

"Sial! Babi gendut itu memang jahat!" Kata dokter glen mengumpat karena jengkel kepada Yohan.     

"Puff... Maafkan yohan. Dia memang sangat usil. Kau pasti lebih tahu tentang hal itu." Kata tiara yang meminta maaf untuk mewakili suaminnya.     

"Lupakan saja, aku nanti pasti bisa membalas suamimu yang menjengkelkan itu. oh, ya. apakah perawat yang aku kirim sudah sampai? "Tanya Dokter grand kepada Tiara sambil mau minum segelas jus segar yang baru saja dituangkan Tiara ke dalam gelas dan diberikan kepadanya.     

"Sudah, Hana sedang mengantarkan perawat itu ke kamarnya. Dia datang sebelum Yohan berangkat." Kata tiara menjelaskan kepada dokter glen.     

Dokter glen terlihat bernafas lega. Untung saja dokter Angel tadi Segera mengirimkan perawat itu tepat waktu. Sepertinya dokter glen harus berterimakasih kepada dokter cantik itu nanti.     

"Maaf, aku benar-benar sedang sibuk. Sehingga aku lupa jika pagi ini yohan akan berangkat ke luar negeri untuk beberapa hari." Kata dokter Glen menjelaskan kepada tiara, alasan mengapa dokter Glen sampai terlambat datang pagi ini.      

Tiara hanya tersenyum, karena dokter angel sudsh menceritakan semuanya kepada hana saat di telepon tadi pagi.     

"Tidak apa-apa. Kau adalah dokter. Sudah sewajarnya, jika kau sibuk dengan banyak pasien." Kata tiara yang tidak mempermasalahkan keterlambatan kedatangan dokter Glen, karena keadaan tiara juga baik-baik saja dan tidak dalam keadaan darurat akan melahirkan atau terluka.     

Tidak lama kemudian perawatan yang di dikirimkan oleh dokter Angel datang bersama dengan Hana. Dokter Glen berdiri dan berbicara secara khusus kepada perawat itu, supaya perawat itu tidak ceroboh dan melakukan kesalahan yang fatal.     

Setelah selesai memberikan arahan khusus. Dokter tampan ini meminta perawat itu mengambil tas berisi peralatan medis miliknya di dalam mobil, dokter glen tidak sempat membawanya masuk karena terlalu terburu-buru tadi. Dengan cepat perawat itu berjalan keluar menuju mobil dokter glen dan Segera kembali.     

Setelah mendapatkan tas medisnya, Dokter glen memeriksa kondisi kesehatan tiara.memang benar, istri yohan itu dalam keadaan sehat. Tiara hanya membutuhkan perawat dalam kondisi darurat saja, bukan untuk merawatnya karena sakit.     

"Semuanya baik. Kau sehat dan bayimu sehat. Ingat! Jangan melakukan hal-hal yang berbahaya, selama yohan tidak ada. Yohan menitipkan kau kepadaku. Jika kau sampai tergores sedikit saja, bisa melayang kepalaku ini." Kata dokter tampan ini memberikan peringatan kepada tiara untuk berhati-hati dan tidak boleh melakukan pekerjaan yang membuatnya lelah dan berbahaya.     

"Iya.. iya... Kau ini Jauh lebih cerewet dari suamiku." Kata tiara sambil tersenyum.     

"Oh, ya. Bisakah aku memakai Telepon rumah ini? Aku ingin menghubungi seseorang." Kata dokter glen yang ingin menelepon Kitty kecil. Siapa tahu dengan memakai nomor telepon rumah ini, gadis cantik itu mau menerima Teleponnya.     

"Tentu saja. Kau bisa memakainya sesuka hatimu. Ini juga rumahmu, bukan?" Kata tiara yang memberikan izin dan kebebasan kepada dokter Tampan itu untuk menelepon siapa saja yang dokter glen inginkan. Bahkan dokter glen juga bisa tinggal di kediaman kim kapan saja seperti ketika suami, papa dan mama mertuanya berada di Rumah.     

"Baiklah, aku harus meneleponnya sekarang." Kata dokter glen yang beranjak pergi menuju meja telepon. Sedangkan tiara juga meninggalkan ruang tamu itu untuk jalan-jalan di taman seperti biasanya dengan di temani oleh Hana dan ditambah seorang perawat dari rumah sakit dokter Glen. Memang tidka Terlalu nyaman bagi Tiara untuk berbicara dan bercerita dengan hana seperti biasanya, ketika ada orang asing disekitarnya. Tetapi hal ini yang diinginkan oleh suaminya, tiara hanya bisa menerima saja.     

Dokter glen yang berada di ruang tengah sedang menelepon Kitty kecil. Dokter glen tahu, jika di tempat ini sudah siang. Di tempat Kitty kecil pasti sudah tengah malam. Dokter tampan ini sengaja menelepon ke handphone Kitty kecil, bukan ke Telepon rumah. Tentunya untuk menghindari kecurigaan dan kehebohan disana. Apalagi di kediaman itu juga ada paman kim dan Tante kim. Jika mereka pasti mengira yang menelepon dari kediaman Kim di kota S ini adalah Tiara, atau yohan bukan dokter Glen.     

------------------------------     

Hai readers.....     

kita bertemu lagi dengan cerita terbaruku ...semoga suka dengan chapter kali ini. Jangan lupa kirimkan sebagai bentuk dukungan kepada ya, maaf jika mungkin masih banyak salah penulisan dan ejaan ;     

1. Kado (Gift) yang     

2. power stone (PS)     

3. review/ Ulasan 5 bintangⁿ     

4. jejak cantik dengan komentar positif.     

Terimakasih kepada reader yang sudah setia dan mengirimkan 4 poin diatas untuk novel ini, semangat dan terimakasih ataqs dukungannya!      

Jangan lupa baca karya novel saya yang lain ya, yang gak kalah seru dan membuat penasaran dan dag dig dug he....he... terimakasih.     

1. CALON ISTRIKU YANG MANIS     

See you next day, I LOVE YOU ALL....     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.