CEO DINGIN : ISTRI KESAYANGAN SANG CEO

651. Rencana Jahat 2



651. Rencana Jahat 2

0Jonathan mengernyitkan dahinya. laki-laki ini seperti orang bodoh yang tidak tahu apa-apa dan ditertawakan oleh Tara. Jika tara sudah lama mengetahui orang yang merupakan kekasih Tiara sejak lama atau orang yang membantu tiara selama ini. Mengapa Tara sama sekali tidak pernah bercerita kepada Jonathan soal hal itu? Jika saja Jonathan mengetahuinya lebih awal, mungkin kejadian seperti ini tidak harus dialami oleh direktur muda ini, dan perusahaan Jonathan juga tidak harus sampai bangkrut dan mengalami begitu banyak kerugian.     

"Apakah kau benar-benar mengetahui Siapa orang itu? Mengapa kau tidak pernah bercerita kepadaku? "Kata Jonathan bertanya kepada Tara. Jonathan memandang para dengan ekspresi wajah yang begitu serius dan juga sedikit curiga. Jonathan tidak yakin jika Tara akan benar-benar tulus untuk menolongnya sekarang. Mengingat selama ini wanita cantik itu selalu memberi bantuan dengan menginginkan imbalan dari Jonathan. tetapi sekarang Bukankah laki-laki tampan ini sudah tidak memiliki apa-apa untuk ditukar dengan bantuan wanita cantik itu? Lalu sebenarnya Apa tujuan Tara membantu Jonathan saat ini?     

"Tentu saja aku tahu semuanya, bahkan aku juga tahu siapa laki-laki yang berada di belakang Tiara dan selalu melindunginya sampai saat ini. Aku yakin kau akan sangat terkejut jika mengetahui siapa laki-laki itu? Dia bukan laki-laki tua yang kaya seperti yang kau pikirkan. laki-laki itu masih sangat muda tampan dan sangat kuat." Kata Tara yang semakin memutar-mutar perkataannya dengan tujuan membuat Jonathan semakin penasaran dan tertarik untuk mengikuti rencana yang ia buat nantinya.     

Jonathan tahu jika Tara saat ini hanya mempermainkan perasaan dan emosinya. jika memang Tara ingin membantunya tentu wanita cantik itu tidak akan berputar-putar saja tadi dan langsung kepada intinya saja. yang dilakukan antara jelas terlihat bahwa wanita cantik itu sedang memiliki taktik dan pemikiran yang cukup licik. jangan pernah menyebut nama Tara jiang, jika wanita cantik ini bisa memberikan sesuatu kepada orang lain dengan cuma-cuma, dan tanpa mengharap imbalan yang setimpal atau mungkin lebih besar dari yang orang lain bayangkan.     

"Sudahlah jangan berputar-putar. kau katakan saja apa yang kau inginkan dariku dan apa yang harus aku lakukan. Aku tidak mau membuang banyak waktu ke untukmu, jika itu tidak ada keuntungan bagiku sama sekali." Kata Jonathan yang segera beranjak berdiri dari tempat tidur dan mendekat kearah Tara yang duduk di sofa.     

"Sayang, jangan pernah bermain-main denganku lagi. keadaanku yang sekarang, mampu mendorong ku untuk melakukan hal yang tidak pernah engkau bayangkan." Kata Jonathan yang berbalik memberi ancaman kecil kepada wanita cantik di hadapannya. tangan laki-laki tampan ini mencengkeram dagu tara, hingga wanita cantik ini merasa kesakitan.     

"Brengs*k! Lepaskan tanganmu! Jika kau masih ingin mendapatkan uang yang banyak dan kehidupan yang layak. Aku bisa memberikan semuanya kepadamu dengan satu syarat." Kata Tara kepada Jonathan sambil berusaha melepaskan cengkraman tangan Jonathan dari wajahnya. Tetapi cengkraman tangan laki-laki ini terlalu kuat tentara kesulitan untuk melakukannya.     

"Bagus. Jika kau tahu apa yang aku maksud? Sekarang katakan saja siapa laki-laki itu dan apa kau inginkan dariku? "Kata Jonathan sambil melepaskan cengkraman tangannya dari wajah. Jonathan terlihat cukup puas dengan Tara. Selama ini Jonathan juga sangat penasaran dengan orang yang melindungi Tiara. Mengapa orang itu begitu lihai seolah sudah memahami benar soal bisnis dan segala tipu dayanya. Jonathan yakin jika orang itu seorang pebisnis seperti dirinya.     

"Orang itu adalah Kim Yohan, presdir perusahaan Lianxi grup." Kata tara yang menyebutkan nama suami Tiara itu dengan lantang ditelinga Jonathan dengan penuh percaya diri.     

Mata Jonathan seketika terbelalak dan tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Tara. Jonathan memang tahu jika Tiara bekerja di perusahaan presdir Kim. Tapi pas mana yang mau membantu pegawainya untuk melakukan penipuan di perusahaannya sendiri. jelas-jelas waktu itu Jonathan sedang mencoba Tiara untuk menandatangani surat kontrak baru dengan isi yang telah dirubah seluruhnya. Lalu dari mana Yohan bisa tahu kalau Jonathan akan menemui Tiara? Apakah selama ini Tiara dan Yohan ada hubungan khusus? sehingga setiap yang akan dilakukan Tiara, wanita cantik ini juga harus melaporkan segalanya kepada seorang presdir dari perusahaan Lianxi grup itu.     

"Kau bilang Kim Yohan?" Tanya Jonatan sekali lagi untuk meyakinkan dirinya, jika Jonatan tadi tidak salah dengar.     

"Ya, Kim Yohan. Laki-laki itu tidak hanya bos bagi Tiara tetapi Yohan juga adalah suami dari mantan tunangan mu itu." kata Tara uang berbalik mengatakan dengan lantang soal status Yohan dan Tiara kepada Jonathan untuk mengejek direktur muda itu dengan sengaja. Supaya Jonathan sadar jika selama ini ia hanya dibodohi dan dijadikan bahan tertawaan saja oleh Tiara dan Yohan.     

"A... Apa?! Su...suami?! Kau jangan bercanda. Tidak mungkin mereka sudah menikah!" Kata Jonathan yang terkejut dan tetap tidak percaya dengan apa yang dikatakan Tara. Jonathan yakin jika Tara hanya ingin mencetaknya saja dengan menakut-nakuti Jonathan jika Yohan dan Tiara adalah pasangan suami istri.      

"Apakah wajahku terlihat kalau aku sedang bercanda? tidak hanya kau yang merasa terkejut, ketika mengetahui kalau mereka sudah menikah. aku, papa dan mamaku juga terkejut hingga tidak bisa berkata apa-apa. terdengar konyol memang, tetapi itulah kenyataannya. mereka mempermainkan kita dengan sengaja menyembunyikan pernikahan mereka dari masyarakat umum." jelas tara kepada jonatan, jika yang dikatakannya adalah sebuah kebenaran. bukan kebohongan atau sekedar candaaan saja untuk mencari sensasi.     

"gila! ini benar-benar gila! pantas saja, tiara begitu santai dan mau datang menemuiku tanpa berfikir panjang. ternyata semuanya sudah mereka rencanakan sejak awal. wanita itu benar-benar ingin membalas dendam kepadaku dengan menghancurkan segalanya, sama seperti kau dan aku yang telah membuat tiara kehilangan semuanya : keluarga, harga diri, pekerjaan, karir dan nama baik di masyarakat juga. benar-benar wanita yang licik." kata jonatan yang mulai menemukan titik terang penyebab kehancuran perusahaannya, semuanya karena tiara dan yohan yang telah merencanakan semuanya. jonatan tak henti-hentinya mencaci maki pasangan tiara dan yohan dan bersumpah untuk membalas segala kecurangan yohan dan tiara dengan berusaha melenyapkan dan menghancurkan mereka berdua.     

Tara tersenyum puas, sepertinya jonatan sudah masuk dalam perangkapnya dengan baik. hanya sedikit saja ucapan tara untuk memperngaruhi jonatan, dan laki-laki itu akan melakukan segala yang tara inginkan.     

"kendalikan dirimu, cacimakimu hanya akan membuat mereka tertawa diatas kehancuranmu. sebaiknya sekarang, kau fikirkan bagaimana cara untuk memberikan pelajaran kepada mereka berdua," kata tara sambil membisikkan sebuah rencana besar yang sudah tara susun dengan matang, dan jonatan hanya cukup untuk melakukannya saja.     

"apa kau gila! kau yakin ingin menyingkirkan tiara? bagaimanapun dia itu saudaramu?!" kata jonatan yang merasa rencana tara itu cukup kejam. tetapi tara sepertinya tidak sedang bercanda dengan kata-katanya.     

" tentu saja, jika kau memang masih mencintai saudaraiku itu. kau bisa memungutnya dan membawanya pergi jauh dari kota ini, karena aku hanya ingin menyingkirkan tiara saja." kata tara yang sudah mantap dengan rencananya untuk menyingkirkan tiara, bagaimanapun caranya.     

jonatan hanya menggelengkan kepalanya saja. ia tidak menyangka, jika tara lebih kejam dari yang ia bayangkan. demi keinginannya, wanita ini bisa melakukan apa saja. meskipun itu melanggar hukum dan bersifat kriminal, namun tara tidak perduli tentang semuanya.     

*Mengapa tara sangat membenci tiara, padahal keduanya adalah saudara?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.