CEO DINGIN : ISTRI KESAYANGAN SANG CEO

265. Taman Bermain (2)



265. Taman Bermain (2)

0Kemeja kotor Yohan dimasukkan ke dalam kantong plastik beserta bekas tisu sekali pakai yang digunakan untuk membersihkan tubuh Yohan dan langkah terakhir yang dilakukan Tiara yang tidak terduga oleh suaminya dan membuatnya bengong serta Mata hitam yang bulat.     

"Cup"     

wanitacantik ini dengan tiba-tiba mendaratkan ciuman lembut di bibirnya, yang membuat sang presdir tidak bisa berkata apa-apa selain untuk menikmati setiap sentuhan dan kelembutan yang diberikan oleh istrinya. Memejamkan matanya dan seolah ia tidak ingin waktu ini berakhir begitu cepat.     

"Hmm.... Jika tahu begini reaksinya, mungkin aku harus sering-sering membuatnya cemburu "pikiran jahat dan nakal laki-laki tampan ini.Bukankah akan semakin menyenangkan jika ketika istrinya cemburu ia akan berperilaku sangat lembut dan menyayangi suaminya karena takut kehilangan ataupun ditinggalkan.     

"Kau adalah milikku! Ingat jangan pernah menghapus tanda kepemilikan yang aku berikan!!!" Kata Tiara sembari menunjuk kepada lipstik bergamba bibir mungil yang ia tinggalkan di pipi kanan sang presdir ketika ia selesai mengecup bibir manis suaminya.     

"Pufff.... Dengan senang hati permaisuri ku. Hamba tidak akan pernah berani untuk menghapusnya, sekalipun tanda itu permaisuri tinggalkan di sekujur tubuh hamba ini " jawab Yohan sembari menahan tawa tidak Ia tidak menyangka jika istri mungilnya ini ternyata lebih posesif dan over protektif daripada dirinya. Kecemburuan Tiara bukannya membuat laki-laki tampan ini semakin terbebani, tetapi melainkan semakin menjadikannya merasa bahagia.     

"Baiklah, jika sayangku sudah mengerti. Sekarang mari kita keluar dan bersenang-senang" kata Tiara disertai dengan dengan senyuman manis penuh kepuasan. "Awas saja nanti jika ketika di dalam kau masih berani genit dengan wanita lain. Akan aku hukum kamu Presdir Kim!!!"  Umpatan Tiara dalam hati.     

Merdeka berdua akhirnya keluar dari dalam mobil Tentu saja laki-laki itu sudah berdandan tapi berkat istri cantiknya yang cekatan kita memakai baju bersih yang baru tanpa ada satupun noda yang menempel wajah putihnya pun terlihat lebih bersih dan tidak ada bekas lipstik ataupun kotoran yang menempel.     

Tiara menggenggam erat tangan suaminnya dekan tidak.mau untuk melepaskan karena di luarra. Sana sudah terbukti terlalu banyak Bu betina yang mengincar suami tampan dan baiknya itu. Ya... Sangat baik dengan Tiara, belum tentu bagi wanita lain di sekitarnya.     

Mereka mulai masuk kedalam lokasi taman bermain LW. di mana didalam terdapat begitu banyak wahana permainan diantaranya : ice skating, The Adventures of Sinbad, Cinderella's Castel, Magic Island, Bungee Drop, dan Folk Museum.     

Sesampainya di dalam wanita cantik ini terlihat bingung untuk masuk ke wahana yang mana terlebih dahulu. Yang jelas semua wahana di taman bermain ini semuanya bagus dan semuanya juga ingin wanita cantik ini kunjungi.     

" Sayang, kita mau masuk kemana dahulu ya?" Tanya Tiara kepada Yohan suaminya. Wajahnya terlihat senang sekali, seolah seperti burung yang baru saja berhasil keluar dari dalam sangkar emas milik tuannya.     

"Terserah kamu saja sayang. Aku akan mengizinkannya, asal wahana atau tempat yang kamu ingin naiki atau kunjungi tidak berbahaya untukmu." Kata laki-laki tampan ini memperingatkan sebelumnya.     

"Oke, baiklah. Bagaimana kalau kita mencobanya satu persatu, kita kunjungi semua wahana yang ada di sini. Apakah engkau setuju sayang? "Tanya wanita cantik ii dengan antusias dan semangat.     

"Iya boleh saja, memang tempat mana yang ingin kamu kunjungi terlebih dahulu? "Yohan kepada Tiara.     

"Emmm..."Tiara masih terlihat berpikir dengan serius. iya harus menentukan tempat mana yang akan ia kunjungi dan suaminya pertama kali. Disela-sela wanita cantik ini Sedang berpikir dengan serius, ternyata banyak sekali mata yang memperhatikan sepasang kekasih ini yang mungkin tidak disadari oleh Tiara maupun Yohan. Banyak ibu-ibu dan juga gadis yang tadinya bertemu dengan sang presdir di antrian loket saling berbisik satu sama lain dan bergosip tentang keduanya.     

"Lihat saja, bukankah itu laki-laki tampan yang berfoto dengan kita tadi?? Pantas saja ia sangat galak! Hmm... Ternyata dia datang kesini dengan kekasihnya."  Kata salah satu mama muda yang berhasil berfoto dengan sang presdir, meskipun setelahnya ia hasil menerima kemarahan dari laki-laki tampan ini.     

"Iya, kakak benar. Aduh... Tampan sekali... Aku mau jadi kekasihnya. Hmm... Siapa wanita beruntung disampingnya itu? Jelas-jelas ia tak jauh lebih cantik dariku." Kata adik dari wanita tadi.     

Seorang anak kecil sedang merengek ingin segera masuk ke dalam wahana permainan, tetapi mama dan tandanya malah masih sibuk melihat dan mengamati gerak-gerik sang presdir dan juga istrinya.     

"Mom... Ayo kita ke Cinderella's Castle. Aku sudah tidak sabar untuk berkeliling di sana. ayolah mom... Mama sedang lihat apa?" Kata anak perempuan berusia 5 tahun itu kepada mamanya.     

"Sebentar lagi sayang. Mama dan Tante masih ada sedikit urusan." jawab mamah muda ini kepada anaknya yang sedang merengek karena sudah tidak sabar untuk menikmati wahana yang ingin Ia kunjungi. wanita itu hanyalah mencari alasan saja karena sebenarnya ia dan juga adiknya hanya tidak ingin melewatkan kesempatan bagus untuk melihat dan menikmati pemandangan indah wajah sang presdir yang nampak begitu dekat di hadapan mereka berdua.      

"Iya sayang, sebentar lagi ya." Kata adik perempuan mama muda itu kepada keponakan perempuannya sambil membelai lembut rambut gadis kecil itu. Meskipun demikian pandangan wanita muda itu juga tak lepas dari laki-laki tampan di depannya yang mungkin hanya berjarak 2 meter saja.     

gadis kecil ini semakin sebel dan jengkel karena tingkah laku mama dan tantenya sama saja. Gadis kecil yang penasaran Ini akhirnya mencari tahu kemana fokus pandangan mama dan tantenya saat ini, yang ternyata berpusat kepada seorang laki-laki dan perempuan yang tengah berdiri di depan mereka.     

"Mama dan tante genit! aku akan melaporkan mama dan tante kepada papa karena mama dan Tante sudah melihat laki-laki lain yang lebih tampan dari papa dengan waktu yang sangat lama dan tanpa berkedip." Kata gadis kecil ini dengan kesal. Wajah imutnya cemberut menambah lucu dan menggemaskan.     

-----------------------0     

Hai readers.....     

kita bertemu lagi dengan cerita terbaruku ...semoga suka dengan chapter kali ini. Jangan lupa kirimkan sebagai bentuk dukungan kepada penulis ya, maaf jika mungkin masih banyak salah penulisan dan ejaan ;     

1. Kado (Gift)     

2. power stone (PS)     

3. review/ Ulasan 5 bintang     

4. jejak cantik dengan komentar positif.     

Terimakasih kepada reader yang sudah setia dan mengirimkan 4 poin diatas untuk novel ini, semangat dan terimakasih atas dukungannya!      

Jangan lupa baca karya novel saya yang lain ya, yang gak kalah seru dan membuat penasaran dan dag dig dug he....he... terimakasih.     

1. GADIS TOMBOMANISKU (SI TOMBOY MANIS).     

See you next day, I LOVE YOU ALL....     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.