CEO DINGIN : ISTRI KESAYANGAN SANG CEO

430. Wajah merah merona



430. Wajah merah merona

0Dokter Glen kembali lagi ke dalam rumaha sakit itu. Hari ini ia bukanya memperbaiki keadaan, malah membuatnya semakin runyam. Entah kesalahannya kali ini bisa di maafkan atau tidak oleh Kitty kecil. Niat hati ingin memperbaiki kesalahan dan menjelaskan semua alasannya pulang mendadak waktu itu. Tetapi karena amarah dan nafsu sesaat semuanya malah membuat masalah dan kesalahpahaman antara dokter tampan ini dengan Kitty kecil semakin bertambah rumit.      

Dokter glen berjalan dengan wajah lesu dan tidak bersemangat. Ia berpapasan dengan dokter Angel yang baru saja keluar dari ruangan kerjanya dan bersiap untuk pulang.     

"Eh, bukannya itu dokter Glen? Kenapa wajahnya ditekuk begitu? Apakah dia sedang ada masalah?" Gumam dokter cantik ini dlam hati. Ia kemudian berjalan mendekat ke arah dokter tampan ini berdiri.     

"Dokter Glen, mengapa berdiri disini sendiri?" Dokter cantik ini sambil berdiri disamping Dokter Glen. Mereka bersama-sama memandang keluar ke arah pemandangan     

gan di luar rumah sakit dari sebuah kaca jendela.     

"Oh, tidak apa-apa. Aku hanya ingin menyegarkan mata saja. Pusing berada di dalam ruangan dan juga ingin beristirahat sejenak dari rutinitas." Jawab dokter ini dengan suara yang masih terdengar sangat tenang.     

"Oh, begitu. Kau ingin penyegaran dan istirahat? Bukankah kamu bebas tugas malam ini? Bagaimana kalau kita pergi nonton dan makan malam bersama? Kita sudah jarang sekali jalan bersama. Bukankah kau masih punya hutang datang ke pesta ulang tahun ku waktu itu. Sial! Kau benar-benar jahat, kepala dokter. Aku dan teman-teman menunggumu, tetapi kau malah masih bersenang-senang dengan para mahasiswa cantik di Amerika dan melupakan pesta ulang tahunku yang hanya terjadi 1 tahun sekali itu." Kata dokter cantik ini untuk mengingatkan bahwa dahulu dokter Tampan itu sempat berjanji untuk mengusahakan datang ke pesta ulang tahunnya, Jika ia sempat dan bisa pulang lebih awal dari Amerika. Tetapi kenyataannya pada saat ulang tahun itu digelar, dokter Glen masih berada di Amerika untuk beberapa hari.     

Dokter tampan ini seketika menepuk dahinya sendiri. Pada waktu itu sebenarnya ia sudah selesai dengan tugasnya di universitas H. Tetapi memang ia sengaja menghabiskan waktu beberapa hari di sana dengan berjalan-jalan dengan Kitty kecil, untuk menghabiskan waktu bersama. tetapi karena ada sedikit masalah di Rumah Sakit, ia segera pulang ke kota S kembali. Sepertinya dokter tampan ini benar-benar lupa jika ia mendapatkan undangan dari dokter Angel untuk datang di pesta ulang tahunnya. Jika saja waktu itu ia segera pulang dan tidak menghabiskan waktunya beberapa hari bersama Kitty kecil, Mungkin ia masih sempat dan bisa menghadiri pesta ulang tahun dari dokter wanita yang yang bekerja di rumah sakitnya ini.     

"Oh, maafkan aku. Aku tidak bermaksud seperti itu. Emm... Katakan padaku bagaimana caraku untuk membayar hutangku itu kepadamu? Jika memang aku bisa, aku akan segera melakukannya." Jawab dokter tampan ini yang merasa tidak enak hati kepada ada teman wanita seprofesinya itu. Bagaimanapun dokter Angel sangat baik dan profesional dalam pekerjaannya.      

"Apa kau yakin? Mau membayarnya? Emm... Jangan bilang aku orang jahat yang memaksa dokter yang super sibuk sepertimu untuk mengikuti keinginan ku." Jawab dulu tercantik ini sambil mempertimbangkan.     

Dokter Angel meletakkan kedua jari telunjuk dan ibu jari miliknya di dagu sambil melirik ke atas untuk berpikir kira-kira hal apa apa yang setimpal untuk dibayarkan oleh dokter Tampan itu setelah ia tidak datang ke pesta ulang tahun dokter cantik ini.     

"Haits... Lama sekali! Kamu ini sedang memikirkan apa? Mau memberikan hukuman saja lama sekali. Kamu ini mau mempertimbangkan caraku membayar hutang atau sedang mencari pasangan hidup? Serius sekali." Kata dokter Glen yang sedikit menyindir halus. Ia mencolek ujung hidung dokter cantik ini, sambil tersenyum manis.     

Seketika itu juga Dokter cantik ini menjadi terpana dan sedikit terkejut. Iya selama ini menjadi seorang teman bagi dokter Glen tidak pernah mendapatkan perlakuan seperti itu. senyuman Manis dari dokter tampan ini, membuat hati dokter Angel terasa berbunga-bunga hingga tanpa terasa wanita cantik ini untuk beberapa saat. Sihir cinta memang membuat hal kecil saja bisa membuat hati anak manusia berbunga-bunga. Perlakuan kecil yang dianggap istimewa dari sang pujaaan hati, bisa mengalahkan semua hadiah berharga dan mewah yang telah di terima sebelumnya. Ya... Hanya satu colekan di ujung hidung yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya, sudah menjadikan kado istimewa yang rasa bahagianya mengalahkan ketika dokter cantik ini mendapatkan kado satu set perhiasan mewah.     

"Hei... Hei... Dokter Angel?" Dokter tampan ini melambaikan tangannya beberapa kali kearah kanan dan kiri di depan wajah dokter cantik yang sedang bengong ini. Bahkan ia memanggilnya beberapa kali, tetapi dokter cantik ini seolah hanya tubuhnya saja yang berdiri di sampingnya dokter tampan ini, sedangkan roh dan pikirannya entah terbang kemana.     

"Angelll..." Teriak dokter tampan ini sambil menepuk sedikit keras keatas bahu dokter cantik ini. Seketika Dokter Angel terkejut dan tersadar.      

" Eh, iya...iya.. ada apa?" Jawabnya dengan cepat dan terburu-buru.     

"Ada apa? Ada apa? Yang jelas ada orang sakit lah! Mana mungkin ada konser musik. Namanya juga rumah sakit. Kamu ini semakin menyebalkan saja. aku sedang bertanya, kau malah bengong sendiri. Memang apa yang membuatmu sampai terpesona seperti itu? Jangan-jangan kamu seperti ini gara-gara terpesona melihat senyumanku?" Kata dokter tampan ini yang mulai narsis dan percaya diri.     

Hari ini Dokter tampan ini, sungguh tidak seperti dirinya yang diperlihatkan kepada dokter Angel setiap harinya. Seorang laki-laki yang dingin dan hanya bicara seperlunya saja. Bahkan keduanya jarang sekali berhadapan untuk saling bicara, kecuali dalam urusan pekerjaan di dalam rumah sakit itu.     

"Hah! Apa? Anda pasti sudah mulai gila, gara-gara banyak pekerjaan. Mana ada aku seperti itu?" Jawab dokter cantik ini dengan wajah merah merona. Meskipun mulutnya menyangkal tetapi pada kenyataannya ekspresi wajahnya membuka semua rahasia itu.     

"Ya... Jika kau mau menyangkalnya, setidaknya sembunyikanlah wajahmu yang seperti tomat merah itu dari hadapanku. Mungkin dengan begitu aku akan percaya. He...he... Sepertinya, sudah waktunya aku mengurangi dosis bius ketika melakukan operasi bedah. Bukankah senyumanku sudah cukup membuat orang tak sadarkan diri." Kata dokter tampan ini kembali mengeluarkan senyuman manisnya.      

"Hah! Dasar kau ini, sangat menyebalkan. Baiklah, bayar kamu dengan menemaniku untuk makan malam dan menonton malam ini. Apa kau menyetujuinya?" Kata dokter cantik ini dengan memnalingkan wajahnya yang merah merona  kerah lain. Ia benar-benar malu karena ketahuan terpesona ketika melihat senyuman manis dokter tampan pujaannya itu.      

"Tentu saja, aku setuju. Bukankah aku sudah bilang akan membayarnya. Katakan kita makan malam dan bertemu dimana?" Jawab dokter glen sekali lagi menebar pesona dengan senyumnya. entah mengapa ia berkali-kali tersenyum. Mungkin memang ia dengan sengaja ingin menggoda dokter Angel, yang sedang malu-malu di hadapannya itu.     

"Restoran H, kita bertemu disana pukul 7 malam. Sudahlah, jangan tersenyum kepadaku terus-menerus. Aku bisa mati berdiri disini karena terlalu banyak makan obat bius darimu. Aku pulang saja sekarang." Jawab dokter Angel dengan cepat.     

"Puff... Baiklah, deal! Kita bertemu disana jam 7 malam. Jangan lupa berdandanlah yang cantik ha...ha... Sudahlah, cepat pulang dan istirahat." Kata dokter glen sengaja menggoda, hitung-hitung untuk menebus hutangnya waktu itu.     

------------------------------     

Hai readers.....     

kita bertemu lagi dengan cerita terbaruku ...semoga suka dengan chapter kali ini. Jangan lupa kirimkan sebagai bentuk dukungan kepada ya, maaf jika mungkin masih banyak salah penulisan dan ejaan ;     

1. Kado (Gift) yang     

2. power stone (PS)     

3. review/ Ulasan 5 bintangⁿ     

4. jejak cantik dengan komentar positif.     

Terimakasih kepada reader yang sudah setia dan mengirimkan 4 poin diatas untuk novel ini, semangat dan terimakasih atas dukungannya!      

Jangan lupa baca karya novel saya yang lain ya, yang gak kalah seru dan membuat penasaran dan dag dig dug he....he... terimakasih.     

1. GADIS TOMBOMANISKU (SI TOMBOY MANIS).     

See you next day, I LOVE YOU ALL....     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.