CEO DINGIN : ISTRI KESAYANGAN SANG CEO

492. Tawar Menawar



492. Tawar Menawar

0Sonya jiang memang Jarang pulang, sebulan hanya beberapa hari saja dirumah. Sehingga ketika laki-laki ini pulang dari kantor dan merasa lelah bekerja.Tidak ada orang yang bisa ia ajak bicara meskipun hanya untuk berbasa-basi membuang kepenatan pikiran.     

Wanita cantik ini seolah-olah tidak bisa berkata apa-apa lagi, ketika suaminya itu mengeluarkan semua perasaannya yang terpendam dalam hati begitu lama. Sebab, semua yang dikatakan Jerry jiang adalah hal yang sebenarnya, bukan hanya sedang mencari-cari alasan hanya untuk membenarkan tindakannya.     

"Apakah kau sudah selesai dengan kata-katamu? Kau terlalu banyak menuntut. Sekarang katakan kepadaku, disaat kau dan tara sibuk dengan urusan kalian sendiri. Pernahkah kalian berfikir bahwa aku juga kesepian dan butuh teman? Kau jangan seenaknya sendiri, sayang. Kau hanya menyalahkan aku, sedangkan kau tidak pernah melihat hal itu dari sudut pandangku. Salahkah, jika aku juga mencari kesenangan untuk diriku sendiri disaat kalian tidak perduli?" Jawab sonya yang juga mulai meluapkan perasaan yang mengganjal di dalam hatinya selama ini.     

Jerry jiang mulai berpikir, sepertinya yang dikatakan sonya memang ada benarnya. Selama ini mereka memang terlalu sibuk de6 kegiatan masing-masing. Tetapi disini Jerry Jiang pun salah memberi pendidikan kepada istrinya dsn anaknya sejak awalnya. Dia hanya mengedepankan harta benda, tanpa memperhatikan bahwa kasih sayang dan kehangatan dalam keluarga juga dibutuhkan. Menurutnya dahulu, jika dengan harta melimpah pasti semua keluarganya akan senang dan bahagia. Tetapi kenyataannya Keluarga kecilnya justru terpecah belah karena pemikirannya yang salah. Mungkin dia seharusnya bisa menyeimbangkan keduanya. Tetapi mungkinkah hal itu akan sangat terlambat dilakukan sekarang ini? Mungkin dia harus mencoba mulai dari sonya dan tara. Baru setelah itu tiara yang telah lama terpisah jauh darinya.     

"Oke, aku mengaku salah telah membuatmu mungkin merasa kesepian. Tetapi setidaknya alasanku jelas. Aku bekerja, tidak pulang juga karena ada perjalanan bisnis. Bukan untuk bersenang-senang sendiri, atau sekedar liburan yang tidak ada habisnya. Apakah kau mengerti itu? Bagaimana kau bisa membandingkan diriku dengan alasanmu itu." Kata Jerry jiang yang tidak mau menyereh begitu saja. Bagaimanapun ia akan mewujudkan keinginannya, selama itu ia mampu melakukannya.     

Sekali lagi sonya hanya bisa terdiam. Ketika Jerry jiang melakukan perjalanan bisnis, ia sebagai istri bisa saja ikut menyertai dan menemani suaminya. Tetapi wanita cantik ini merasa karena hal itu sangat membosankan, perbeda Jika dia melakukan liburan sendiri bersama teman-temannya. Iya bisa leluasa dengan bebas berkunjung ke tempat-tempat yang mereka inginkan tanpa dibatasi waktu, ataupun segala peraturan dari suaminya.     

"Sial! Aku tidak bisa membantah apapun yang ia katakan. Dia jauh lebih buruk dari pada Kakaknya dulu. Sial sekali aku menikah dengan laki-laki pelit sepertinya. Jika bukan kakaknya dulu meninggalkan dalam kecelakaan, aku juga tidak akan repot-repot untuk menikahinya." Kata sonya dalam hati.      

Wanita cantik ini tidak mempunyai pilihan untuk melawan saat ini. Pilihan terbaiknya adalah mengikuti keinginan Jerry jiang untuk sementara sambil mencari jalan, supaya suaminya ini mau mengembalikan semua fasilitas yang diberikan kepada wanita cantik ini dan juga putrinya. Bagaimanapun ia juga sudsh berkorban banyak dan bertahan selama ini demi kenyamanan kehidupan yang ia dan putrinya nikmati selama ini. Tidak mungkin hanya karena masalah sepele seperti itu semua usahanya selama ini hancur begitu saja.     

"Baiklah, aku mengaku bersalah dan akan mengurangi kebiasaan burukku yang terlalu sering liburan. Sekarang apa bisakah kau mengembalikan semuanya seperti semula?" Kata sonya yang segera berdiri dan berjalan mendekat ke arah suaminya.     

Wanita cantik ini mulai merayu suaminya seperti biasanya, ketika mereka berdua selesai bertengkar. Tetapi sepertinya Sonya jiang harus melakukan usaha ekstra, karena suaminya kali ini sudah bertindak lebih dari biasanya. jika biasanya ciri-ciri yang hanya akan mengomel dan marah saja kepada mereka. Kali ini ia sudah mulai memblokir sebagian kartu kredit dan membatasi pengeluaran keduanya. Sepertinya ia dan putrinya telah melakukan kesalahan fatal yang bahkan keduanya tidak menyadarinya.     

"Tentu saja bisa, tetapi dengan beberapa syarat tentunya. Selain itu aku juga akan melihat ketulusanmu terlebih dahulu untuk berubah. Apakah karena hartaku atau benar-benar niatan dari dalam hatimu."  Jawab Jerry Jiang.     

"Baiklah, katakan syaratmu dan aku akan memulai usaha untuk melakukannya dengan benar." jawab Sonya pasrah.     

"Syaratku mudah, kau harus selalu ada setiap aku pulang kerja dan saat aku membutukanmu kapanpun. Kalau kau ingin liburan atau bersenang-senang dengan teman-temanmu itu terserah. Asalkan kau bisa membagi waktu dengan baik, dan pengeluaranmu dengan baik. Jika kau bisa melakukannya dengan baik dan benar. Maka aku akan mengembalikan semua fasilitas istimewamu seperti semula secara bertahap. Tetapi jika kau tidak mau, aku juga tidak memaksa. Kau bisa menggunakan  fasilitas yang aku sediakan sekarang dengan batasan tertentu." Jawab Jerry jiang yang mulai menjelaskan semua syarat yang ia inginkan untuk dipenuhi istrinya.     

"Sial! Dia benar-benar ingin aku menjadi ibu rumahtangga yang hanya berdiam diri dirimah dan mengatur jadwal kegiatan sehari-hari untuk melayaninya sepenuhnya. Jika ingin keluar harus meminta izin dan menyesuaikan dengan jadwal suamiku. Puh.... Ya, sudahlah. Setidaknya ia tidak mengurungku dirumah sepenuhnya. Memang salahku juga yang gila liburan akhir-akhir ini. Pasti tagihan kartu kredit ku juga membengkak berkali-kali lipat dari biasanya." Kata wanita cantik ini yang hanya bisa tertunduk lesu. Jangankan untuk menuntut toko pakaian yang mempermalukan dia dan putrinya tadi, bahkan untuk mengangkat kepala dihadapannya suaminya saja ia tidak bisa untuk saat ini.     

"Baiklah, aku akan memulai semuanya besok. Untuk hari ini, biarkan aku berbuat sesukaku. Sekarang berikan aku kartu kreditmu, aku ingin berbelanja, makan, jalan-jalan dan melakukan perawatan tubuh, wajah dan sebagainya. Jadi mulai besok pagi, kau bisa melihat dan menikmati pelayanan istrimu yang cantik ini kapan saja dan dimana saja kau mau. Bagaimana? Apakah boleh seperti itu?" Kata sonya yang juga mengajukan syarat kepada suaminya.      

"Tentu saja, ini kau bisa menggunakannya khusus hari ini saja." Jawab Jerry Jiang.     

"Istriku sayang, aku sudah memprediksikan tindakanmu kali ini. Kartu kredit yang kau bawa juga ada batasnya. Mungkin hanya sedikit lebih tinggi dari yang kau punya. Ya, anggap saja bonus dan apresiasi dariku karena kau mau belajar untuk berubah." Kata jerry Jiang di dalam hatinya.     

"Terimakasih, sayang. Emmmuaacchh." Kata Sonya sambil mengecup pipi suaminya, kemudian pergi untuk mandi, setelah menyimpan kartu kredit milik suaminya.     

Jerry tersenyum menyeringai. Setidaknya satu tujuannya sudah tercapai, meskipun belum maksimal. Sekarang ia tinggal mengurus Tara, putrinya yang satu ini sudah terbiasa hidup mewah dan manja. Jika mamanya saja sudah menyerah, kemungkinan besar Putri Cantiknya ini juga tidak akan memberikan perlawanan yang berarti karena pendukung utamanya sendiri sudah tidak bisa membantunya. Biasanya jika Jerry menghukum tara dengan mengurangi uang jatahnya, maka putri Cantiknya itu akan berlari ke mamanya  dan mengambil salah satu kartu kredit milik istrinya itu. Tetapi jika keduanya sudah sama-sama dibatasi, bukankah mereka berdua akan mengutamakan kebutuhan masing-masing?     

"Cih! Mama, bisa takluk begitu saja dengan keinginan papa. Hallo... Apa kabar dengan nasib aku? Papa pasti akan melakukan hal yang sama kepadaku. Aku harap syarat yang ia berikan kepadaku tidak sulit. Jika saja Jonathan masih bisa diandalkan? Tetapi kenyataannya, perusahaan jonathan sendiri saja sedang sekarat. Bagaimana bisa ia membantuku?" Kata tara dalam hati yang sedang harap-harap cemas.     

------------------------------     

Hai readers.....     

kita bertemu lagi dengan cerita terbaruku ...semoga suka dengan chapter kali ini. Jangan lupa kirimkan sebagai bentuk dukungan kepada ya, maaf jika mungkin masih banyak salah penulisan dan ejaan ;     

1. Kado (Gift) yang     

2. power stone (PS)     

3. review/ Ulasan 5 bintangⁿ     

4. jejak cantik dengan komentar positif.     

Terimakasih kepada reader yang sudah setia dan mengirimkan 4 poin diatas untuk novel ini, semangat dan terimakasih atas dukungannya!      

Jangan lupa baca karya novel saya yang lain ya, yang gak kalah seru dan membuat penasaran dan dag dig dug he....he... terimakasih.     

1. GADIS TOMBOMANISKU (SI TOMBOY MANIS).     

See you next day, I LOVE YOU ALL....     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.