CEO DINGIN : ISTRI KESAYANGAN SANG CEO

658. Satu kamar dengan laki-laki Tampan



658. Satu kamar dengan laki-laki Tampan

0Di tengah-tengah lamunan asisten tampan ini ternyata gadis cantik yang sedang dirindukannya itu tiba-tiba menelepon dengan tanpa disangka-sangka oleh asisten Steve.      

Asisten tampan ini segera menerima telepon dari adik perempuan sang presdir yang jarang sekali menghubunginya setelah kembali ke Amerika. Memang keduanya tidak ada hubungan khusus, tetapi selama berada di kota S beberapa waktu yang lalu sudah cukup membuat asisten tampan ini merasa tertarik dan senang ketika berada di samping gadis cantik yang sangat manja itu.     

"Hallo, Kakak Steve. Ini Emelly, maaf malam-malam mengganggu. Saya ingin meminta bantuan kepada kakak untuk menjelaskan beberapa hal tentang pekerjaan di kantor bapak yang kurang saya mengerti. Apakah kakak Steve ada waktu? Tetapi jika Kakak sudah merasa lelah dan mengantuk. Bisa menelepon lagi besok ketika di sana sudah pagi hari." kata Emelly yang menyadari perbedaan waktu antara kota Amerika dengan kota S tempat asisten steve berada saat ini memiliki perbedaan waktu yang cukup lama. Di kota J sekarang sedang siang hari maka di kota S pasti tengah malam.     

"Tentu saja kalau ada waktu 2-3 jam kedepan. tenang saja disini masih siang hari." Kata asisten steve yang tidak ingin telepon diakhiri oleh gadis cantik itu begitu saja. Sudah lama ia merindukan nya tetapi asisten tampan ini tidak berani menelepon karena takut mengganggu konsentrasi belajar gadis cantik itu.     

"Siang? Bukankah seharusnya sudah tengah malam? Memang Kakak setiap sekarang berada di mana?" tanya Emelly yang sedikit penasaran dengan keberadaan asisten Tampan itu saat ini. Jika ada asisten steve di tempat itu kemungkinan besar kakak laki-lakinya juga ada di tempat yang sama.     

"Saya dan presdir sekarang ada di kota N, Amerika. Ada sedikit urusan pekerjaan harus kami selesaikan di kota ini. Makin besar kami akan berada di sini dua sampai tiga hari kedepan."      

mendengar jawaban asisten Steve lebih cantik ini hanya manggut-manggut tetapi di dalam hatinya benar-benar sangat bahagia. Entah ini suatu kebetulan atau rencana Tuhan yang indah untuk Emelly. Di saat gadis cantik ini membutuhkan bantuan soal pekerjaan yang lumayan sulit baginya. ternyata Tuhan mengirimkan asisten Steve mendekat kepada gadis cantik ini yang juga kebetulan berada di kota N bersama Papanya untuk bertemu klien penting dari perusahaan.     

"Oh, ya. Kebetulan sekali Aku dan Papa juga sedang berada di kota N saat ini. Oh, ya. Kakak steve berada di hotel mana? biar aku datang ke hotel tempat Kakak Steve sekarang." Kata Emelly yang tiba-tiba kerja merasa begitu bersemangat dalam bekerja dan juga bertemu dengan asisten tampan kakaknya itu yang sudah lama tidak ditemuinya.     

"Hotel C kamar 307. Presdir di kamar 306 " Jawab asisten steve.     

"Wow, amazing. Ternyata berada di hotel yang sama. Ini benar-benar sebuah kebetulan yang mengejutkan. Aku dan Papa sedang berada di hotel C juga kamar 301 dan 302. Baiklah aku akan segera kesana." Kata Emelly yang suaranya terdengar sangat senang. ketika mengetahui bahwa dia dan asisten Steve dan juga kakaknya berada di hotel yang sama saat menginap hari ini.     

"Jangan nona muda. Saya yang menghampiri anda, sekaligus bertemu dengan tuan besar untuk menyapa beliau." kata asisten Steve yang mencetak kembali mendatangi kamarnya karena hari itu bisa membuatnya sedikit tidak nyaman jika berduaan di dalam kamar dengan seorang wanita.     

"Oh, baiklah." Kata Emelly yang mengikuti saja kemauan asisten steve. Lagipula, memang gadis ini sekarang yang membutuhkan bantuan dari asisten Tampan itu. sedangkan untuk bertemu kakaknya bisa saya lakukan nanti malam atau besok ketika waktu senggang.     

setelah selesai mengobrol dengan asisten Steve ditelepon gadis cantik ini segera berganti pakaian supaya ketika asisten Tampan itu sampai di kamarnya gadis cantik ini sudah berpakaian rapi dan tidak acak-acakan penampilannya.     

jarak kamar mereka yang lumayan dekat tidak memerlukan waktu lama bagi asisten Steve untuk sampai di depan pintu kamar Emily. Hanya beberapa menit saja asisten tampan ini sudah mengetuk pintu kamar Emily secara perlahan.      

Emily yang masih berganti baju dengan cepat menyelesaikan dan menjawab dengan berteriak untuk asisten Steve menunggunya sebentar saja.     

setelah selesai berganti pakaian gadis cantik ini langsung berlari menuju pintu dan segera membuka pintunya dengan cepat.     

"Hai,... " hanya kata-kata ini saja yang terucap dari bibir Emelly yang sedari tadi hanya tersenyum malu malu di depan asisten Steve. gadis cantik ini merasa sedikit canggung ketika pertama kali bertemu lagi dengan asisten tampan ini setelah hampir 1 bulan tidak bertemu.     

"Hai juga, nona muda. Apakah turun pasar juga berada di kamar ini?" Tanya asisten Steven untuk memastikan jika Tuan Kim berada di kamar itu atau tidak.     

"Masuklah. Papa berada di kamar sebelah. Tetapi sepertinya papa masih ada di luar yang harus diselesaikan.  Kakak Steve duduklah dahulu. aku akan mengambilkan minuman." Kata email yang mempersilahkan asisten Steve duduk, kemudian menyuguhkan minuman yang ia simpan di dalam kamar itu.     

Emelly teman yang ingin ditanyakan kepada asisten Steve. Asisten Steve membuka dokumen itu dan menjelaskan kepada kembali tentang segala sesuatu yang membuat gadis cantik ini merasa sedikit bingung dan kurang paham dengan dokumen yang ia pegang saat ini. mungkin bukan sebuah dokumen yang penting karena memang gadis cantik ini masih tahap pembelajaran hanya masalah pekerjaan yang ringan saja yang diberikan oleh papanya kepada Emelly.     

Setelah selesai menjelaskan semuanya kepada gadis cantik itu asisten Steve merasa haus dan minum segelas jus yang dituangkan oleh balik ke dalam gelas.     

ketika asisten Steve meminumnya secara tidak sengaja gadis cantik ini menyenggol ujung siku asisten steve sehingga membuat minuman yang berada di gelas asisten Steve tumpah ke kemeja yang dipakai oleh asisten Tampan itu, dan sebagian jatuh ke lantai.     

"Ah.. maaf." Emelly yang melihat segera berdiri dan mengambil tisu untuk membersihkan tumpahan jus yang berada di pakaian asisten Steve, tetapi sialnya lantai yang licin karena air cuci yang menggenang di lantai membuat cantik ini terpeleset dan menimpa tubuh asisten sedih hingga keduanya roboh ketas sofa, dengan posisi Emelly yg berada diatas tubuh asisten Steve.     

Keduanya saling berpandangan dan merasa canggung satu sama lain. Saat yang sama Tuan Kim yang baru saja kembali dari pertemuan dengan kliennya datang dan masuk begitu saja ke kamar putrinya yang kebetulan tidak dikunci oleh Emelly tadi.     

"Apa yang kalian berdua lakukan?" Kata tuan Kim yang terkejut ketika melihat ada seorang laki-laki muda berada di dalam kamar putrinya. lagi posisi mereka yang saat itu membuat Tuan Kim sedikit salah paham karena tidak mengetahui asal mula kejadian mereka bisa sa berposisi seperti itu.      

Tuan Kim segera berjalan mendekat dan menarik untuk segera bangun dari atas tubuh asisten Steve. Raut wajah Tuan Kim terlihat marah dan tidak suka dengan apa yang ia lihat saat ini. Apalagi kedatangan asisten Steve di hotel dan di kamar putrinya sama sekali tidak diketahui oleh Tuan Kim sebelumnya.     

"Tu.. tuan besar." Kata asisten steve yang sedikit gugup dan tidak kalah terkejutnya melihat tuan kim yang datang secara tiba-tiba tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu itu.     

*Apakah yangvakan dilakukan oleh tuan Kim kepada asisten steve dan Emelly?     

------------------------------     

Hai readers.....     

kita bertemu lagi dengan cerita terbaruku ...semoga suka dengan chapter kali ini. Jangan lupa kirimkan sebagai bentuk dukungan kepada ya, maaf jika mungkin masih banyak salah penulisan dan ejaan ;     

1. Kado (Gift) yang     

2. power stone (PS)     

3. review/ Ulasan 5 bintangⁿ     

4. jejak cantik dengan komentar positif.     

Terimakasih kepada reader yang sudah setia dan mengirimkan 4 poin diatas untuk novel ini, semangat dan terimakasih ataqs dukungannya!      

Jangan lupa baca karya novel saya yang lain ya, yang gak kalah seru dan membuat penasaran dan dag dig dug he....he... terimakasih.     

1. CALON ISTRIKU YANG MANIS     

See you next day, I LOVE YOU ALL....     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.