Pendapat
Pendapat
"Tidak perlu kopi, bisakah aku makan tahu?" Qin Chu selalu memiliki wajah serius, bahkan jika dia bercanda. (Catatan TL: Dalam bahasa China, 'makan tahu' juga merupakan bahasa gaul untuk meremas-remas dada).
Huo Mian lalu tersipu malu dan berjalan mendekat. Dia meletakkan kopi dekat mouse-nya, dan menjentikkan kepalanya dengan jari-jarinya, "Jangan terganggu ketika kau sedang bekerja, atau kau benar-benar tidak pantas menjadi presiden GK."
"Bukankah kau bilang di WeChat kau tinggal di sana?"
Huo Mian mengangguk, "Itu yang aku rencanakan, tetapi sesuatu terjadi di rumah sakit dan aku harus kembali. Itu sudah terlambat setelah aku merawatnya, dan Ibu tidur lebih awal sehingga aku tidak ingin membangunkannya. Ditambah, aku harus bekerja besok."
"Baiklah, apakah kau sudah makan?"
"Aku sudah makan tadi di rumah sakit, kau?"
"Belum, tapi aku tidak lapar," jawab Presiden Qin saat dia menatap dokumen yang ada di layar komputernya.
Huo Mian berdiri di sampingnya dan melihat dokumen itu dengan penasaran.
Ada tiga foto cincin... mungkin karena mereka hanya draft awal, mereka tidak terlihat sangat menyenangkan.
Qin Chu menatap mereka dengan hati-hati sambil dengan lembut meletakkan tangannya di pinggangnya, memegangnya dengan ringan.
Kemudian, dia menghirup aroma uniknya dan tiba-tiba merasa jauh lebih bahagia.
"Ini adalah cincin perusahaan yang akan dirilis bulan depan, mana yang menurutmu terbaik?" tanya Qin Chu.
"Aku bukan seorang yang ahli, kau harus memilihnya sendiri." Huo Mian tersenyum.
"Aku percaya dengan keputusanmu, jadi tolong aku untuk pilih salah satu." Setelah melihat mereka sepanjang malam, Qin Chu sangat frustrasi.
Tiga orang berbeda merancang cincin ini. Pertama Cincin berbentuk bulan sabit memegang bintang di dalamnya, dan dirancang oleh Jiang Linyue, yang disebut, 'Stars Raise the Moon'.
Semua gadis kecil mungkin suka dengan desain yang indah ini…
Seorang kepala desainer muda di anak perusahaan selatan mereka merancang yang kedua. Itu adalah bentuk air mata yang rusak, romantis dan sedih, bernama, 'Tears of the Devil'.
Yang ketiga adalah bentuk api yang menyala dan memiliki desain yang rumit, yang mungkin mengejutkan orang lain dengan keindahannya.
Seorang perancang baru dari kantor pusat luar negeri mengusulkan rancangan yang berani ini, dan itu adalah ketiga tiga yang muncul di atas dari puluhan ribu pengajuan.
Sebagai presiden, Qin Chu harus secara pribadi memilih satu sebagai produk utama, dan kemudian secara resmi mengumumkannya ke seluruh dunia.
Setelah menghabiskan seluruh malam dengan desain, dia menemukan kelebihan dan kekurangan untuk ketiganya, jadi dia sangat ragu-ragu.
Huo Mian baru saja kembali, jadi dia meminta pendapatnya.
Dia dengan sungguh-sungguh membungkuk, melihat komputer, dan berkata, "Kalau begitu aku akan memberitahumu apa yang kupikirkan, tapi jangan menertawakanku."
"Baik." Tangan Qin Chu tanpa sadar menggenggam pinggang Huo Mian lebih erat, seolah dia takut bahwa dia akan melarikan diri.
"Desain pertama agak tradisional, tetapi tidak ada yang salah dengan menjadi konservatif untuk pergi dengan mengambil pendekatan tradisional dengan perhiasan. Ini adalah produk mewah, dan konsumen mungkin takut untuk mencoba desain yang lebih baru, sehingga banyak orang akan membuat pilihan yang paling konservatif. Citra bulan dan bintang sangat indah, dan gadis kecil akan menyukainya, jadi ada pasar yang bagus untuk itu."
Presiden Qin mengangguk…
Huo Mian melanjutkan, "Yang kedua menarik, perancang harus menjadi seniman karena pekerjaannya menggambarkan dengan sempurna semua luka di dalam hatinya, tetapi mungkin tidak banyak orang yang akan memahaminya. Air mata sudah cukup menyedihkan, begitu hancur, air mata mewakili kesedihan yang tak ada habisnya. Aku yakin itu akan terlihat luar biasa ketika produknya keluar, tetapi tidak banyak orang yang akan memahaminya, sehingga mereka tidak akan membeli ini, tidak peduli seberapa menariknya. Namun, itu akan sayang sekali kalau ini tidak ada sama sekali, jadi aku pikir kau bisa memproduksi beberapa, dan menjualnya sebagai edisi terbatas."
Qin Chu mengangguk setuju. "Tidak buruk, lanjutkan."
"Aku pribadi paling suka yang terakhir. Desainnya berani, dan produknya sangat menarik, tapi pasti sulit untuk membuat desain serumit yang satu ini. Jika biaya produksi terlalu tinggi, konsumen mungkin tidak mau untuk membayar harga yang lebih tinggi, dan pada akhirnya, mereka hanya akan melihatnya, daripada membelinya. Jadi, aku menyarankan agar kau mendapatkan model untuk memakainya terlebih dahulu, dan setelah dipasarkan dengan benar, desain dapat dijual di toko. Setelah pelanggan ingin membelinya, kau dapat mulai memproduksinya setelah setoran dibayarkan. Kesimpulannya, desain pertama cocok untuk masyarakat umum, sementara dua lainnya harus diperlakukan sebagai barang mewah edisi terbatas yang hanya dapat dibeli oleh beberapa orang, bagaimana menurutmu?"