Masa Mudaku Dimulai Bersamanya

0Huo Yanyan sangat marah karena orang-orang Zhou Guangming dicegah oleh Huo Mian.     

Dia memutuskan untuk menuangkan bensin lebih banyak ke api, "Jangan takut padanya. Dia hanya seorang wanita, dia tidak bisa melakukan apa-apa. Ada begitu banyak orang di sini, apa kita akan membiarkan dua wanita ini pergi? Orang-orang akan tertawa pada kita jika mereka mendengarnya."     

Huo Mian melirik Huo Yanyan sesaat, dan kemudian dia melanjutkan, "Kamu bisa mendengarkan omong kosongnya, tapi aku tidak keberatan menghabiskan darah saudara Zhou kalian. Lebih buruk lagi, aku akan membayarnya di penjara. Tapi inilah masalahnya - Lingling dan aku hanyalah warga negara biasa dan tidak istimewa. Ku dengar bahwa saudara Zhou kalian adalah pewaris yang sangat kaya, dan ia memiliki banyak uang, ia dapat membakarnya hanya untuk bersenang-senang. Ck ck... itu akan memalukan jika dia mati muda..."     

Setelah Huo Mian menjelaskan kata-katanya, orang-orang mundur, tidak mau maju lebih jauh.     

"Hei gadis kecil, mari kita bicarakan hal ini, ini terlalu berbahaya. Mengapa kamu tidak membiarkanku pergi dulu? Lalu, aku akan meminta anak buahku untuk mengantar kalian berdua keluar, bagaimana menurutmu?"     

Kaki Zhou Guangming menjadi lemah setelah mendengar apa yang dikatakan Huo Mian...     

Kemarahannya telah habis, dan yang ia pedulikan sekarang hanyalah menjaga dirinya tetap hidup.     

Huo Mian benar; dia sangat kaya, tidak ada gunanya mati karena masalah seperti ini.     

Apa gunanya berkelahi dengan dua wanita?     

"Aku bukan anak kecil, dan aku tidak akan bernegosiasi denganmu. Antara kamu membiarkan aku pergi sekarang, atau kita berdua mati di sini. Kesabaranku sudah habis, jadi sebaiknya kamu segera mengambil keputusan. Atau jika tidak, aku tidak punya pilihan untuk mulai menguras darahmu."     

Kemudian, dia dengan ringan menggesek botol bir yang pecah di lehernya, dan darah segera mulai mengalir keluar...     

Sebenarnya adalah, dia tidak menggunakan banyak kekuatan. Itu hanya luka luar; sebagai seorang profesional medis, dia tahu lebih dari siapapun bagaimana mengendalikan perdarahan.     

Namun, di mata orang lain, dia bertindak seperti orang gila...     

"Sial, apakah dia benar-benar akan membunuh saudara Zhou?"     

"Ada begitu banyak darah yang keluar! Sial, haruskah kita memanggil polisi?"     

Semua orang di dalam ruang pribadi kehilangan ketenangan dan tenggelam dalam kekacauan... segalanya sudah terlalu jauh.     

Ahli waris generasi kedua seperti mereka hanya tahu tentang minuman keras dan kesenangan; tak ada satu pun dari mereka yang pernah menyaksikan adegan berdarah seperti ini.     

"Cepat, lepaskan mereka! Beri jalan! Wanita ini sudah gila!"     

Zhou Guangming merasakan hawa dingin di lehernya saat darah lengket mengalir keluar. Pada saat itu, semua rasionalitasnya menghilang dan dia benar-benar hancur.     

Pada saat yang sama, Su Yu melihat Huo Mian dengan kagum.     

Ya, dia terkesan dengan betapa tenangnya dia ketika dihadapkan pada bahaya, mampu mengendalikan situasi dan berurusan dengan musuh.     

Dia dengan mudah menghancurkan kewarasan Zhou Guangming dan menguasai tempat kejadian.     

Sayang sekali dia dilahirkan di zaman modern; jika dia dilahirkan beberapa ratus tahun yang lalu, dia akan menjadi komandan militer yang baik...     

Dia memiliki potensi untuk memimpin pria ke dalam perang...     

Dia memiliki refleks yang cepat dan menangani masalah dengan akurat dan kejam. Dia tidak banyak bicara, tetapi tindakannya berbicara lebih keras dari sejuta kata...     

Pada saat itu, semua pria tampak seperti bukan apa-apa di bawah auranya...     

"Jangan biarkan dia pergi, jangan khawatir, tidak ada hal buruk yang akan terjadi," Huo Yanyan berteriak keras.     

Orang-orang hanya mengabaikannya; pada titik ini, semua orang percaya bahwa Huo Mian itu tidak bercanda.     

Jika mereka terus begini, seseorang benar-benar akan mati...     

"Sial, untuk apa kalian semua berdiri di sana? Biarkan dia pergi..." Pada akhirnya, Zhou Guangming merintih dan menangis, takut dia benar-benar akan mati kehabisan darah.     

"Ayo, kawan, lepaskan dia. Buka pintunya."     

Seseorang memanggil dari kerumunan, dan semua orang perlahan-lahan bubar. Kemudian, seseorang membuka pintu.     

Huo Mian terus menarik kerah Zhou Guangming dengan satu tangan dan menekan botol bir ke lehernya dengan tangan yang lain, tidak mau mengalah.     

"Kamu, bantu temanku dan turun ke bawah bersamaku. Jangan ada orang lain yang datang." Huo Mian memandang dan memberitahu pria yang memegang Zhu Lingling.     

Pria itu dengan cepat membantu Zhu Lingling berdiri dan kemudian meninggalkan ruangan bersama Huo Mian.     

Yang lain hanya menonton, tetapi tidak ada yang punya nyali untuk mengejar mereka...     

Akhirnya, Huo Mian memaksa Zhou Guangming turun dan memerintahkan pria lain untuk meletakkan Zhu Lingling di kursi penumpang mobilnya.     

"Lepaskan dia dan menjauh 50 meter," perintah Huo Mian.     

Pria itu segera mengikuti perintahnya; Huo Mian memastikan bahwa tidak ada orang lain yang mengikutinya dan semuanya baik-baik saja. Kemudian, dia mendorong Zhou Guangming, membuka pintu ke mobilnya dan pergi.     

Kemudian, yang lain segera membantu Zhou Guangming kembali ke ruangan.     

"Cepat, panggil ambulans!" seseorang teriak di kerumunan.     

"Untuk apa panggil ambulans sialan, pergi kejar mobil itu dan pastikan dia tidak meninggalkan kota. Akan ku bunuh kedua bocah itu!"     

Kemarahan Zhou Guangming menyala kembali di dalam hatinya; dia marah dan ngeri pada saat yang sama.     

Tepat ketika orang-orangnya akan mengejar Huo Mian, Su Yu perlahan berdiri dan berkata, "Berhenti."