Masa Mudaku Dimulai Bersamanya

0"Um, aku pikir itu bukan ide yang bagus." Huo Mian berbalik, ekspresinya canggung.     

Bagaimana mungkin dia tahu kalau dia mungkin mengalami sesuatu seperti ini... di rumah sakit?!     

Su Yu melihat wanita cantik di sampingnya. "Pergi dari sini."     

"Tuan Muda Su..." Dia jelas tidak mau.     

"Cukup, pergilah dari sini."     

Dengan berlinang air mata, wanita cantik itu tidak punya pilihan selain mengenakan pakaiannya dan keluar dari pintu. Saat dia melewati Huo Mian, dia memelototinya dengan marah.     

Sepertinya dia menyalahkan Huo Mian karena merusak momen mereka…     

Huo Mian melihat wanita itu dan kemudian bergumam pada dirinya sendiri, "Hm, dia terlihat sangat akrab. Bukankah dia pembawa acara di saluran perjalanan itu? Kurasa itu pertunjukan jam 8 malam yang disebut 'Walk Around the World'."     

"Apakah pengawal di luar sana mati? Kenapa mereka membiarkanmu masuk?" Su Yu bertanya dengan gugup.     

Sudah berhari-hari sejak dia dirawat di pusat penyembuhan yang bodoh ini, dan hidupnya sama keringnya seperti seorang bhikkhu.     

Penyiar itu di sini untuk mengantarnya sarapan, jadi Su Yu memutuskan untuk bersenang-senang bersamanya.     

Yang mengejutkannya, ketika Huo Mian berjalan masuk.     

Namun, untuk beberapa alasan aneh, setelah Huo Mian mendatangi mereka, Su Yu kehilangan semua selera untuk wanita itu.     

Dia sangat kesal padanya sehingga dia segera mengusirnya keluar.     

Setelah mendengar pertanyaan Su Yu, Huo Mian menjawab dengan jujur, "Aku pikir tiga dari mereka pergi untuk sarapan, dan orang tinggi di luar terpaku pada aplikasi WeChat di teleponnya. Dengan menganalisis keadaan diluar, aku menyimpulkan bahwa dia sedang jatuh cinta. Oleh karena itu, dia benar-benar mengabaikan keberadaanku."     

Su Yu mendongak dan melirik Huo Mian. Dia berkata masam, "Apakah kau ini Sherlock Holmes? Apakah ini TKP? Tentu saja, aku tahu apa yang terjadi dengan pengawalku sendiri."     

Huo Mian segera berhenti berbicara.     

"Kemari." Su Yu melambai padanya.     

"Apa yang kau inginkan?"     

"Aku pikir kau ada di sini untuk memberikanku IV. Cepatlah, aku harus keluar dari tempat pembuangan sampah ini secepat mungkin." Su Yu sedikit tidak sabaran.     

Dia jarang meminta IV atas kemauannya sendiri; Huo Mian maju beberapa langkah dan menyuntiknya dengan jarum.     

Su Yu sepertinya sudah terbiasa dengan teknik Huo Mian; dia tidak lagi melawan suntikannya.     

Huo Mian berdiri di dekatnya. Dia menundukkan kepalanya dan beberapa helai rambut jatuh dari belakang telinganya.     

Su Yu benar-benar tergoda untuk mengangkat rambutnya…     

Saat itu, Huo Mian tiba-tiba berbalik untuk melihat lengan Su Yu di udara. Dengan segera bersikap defensif, dia bertanya, "Apa yang kau lakukan?"     

Dia berpikir, Apakah aku menyakiti bajingan kecil ini, apakah dia akan memukulku sekarang?     

Yang mengejutkan, Su Yu menjawab, "Oh, aku hanya ingin tahu apakah rambutmu asli atau ekstensi."     

"Apa hubungannya rambutku denganmu? Hobi seperti apa itu?" Huo Mian meliriknya dengan hati-hati saat dia bergumam pada dirinya sendiri.     

Su Yu juga malu dengan alasannya sendiri, jadi dia segera mengubah topik pembicaraan, "Aku suka kimbap yang kau buat kemarin, jadi buat lebih banyak ketika kau pulang hari ini dan bawakan aku besok."     

"Kenapa harus aku?" Huo Mian menyilangkan lengannya dan menatap Su Yu.     

"Karena aku pasienmu."     

"Itu bukan kebijakan rumah sakit. Kau cukup kaya untuk makan daging panda kalau kau suka, kenapa kau mau kimbapku?"     

"Karena rasanya enak, apa lagi?"     

"Aneh," kata Huo Mian sambil berbalik untuk pergi.     

"Hei, kembali."     

"Apa lagi yang kau mau?" Huo Mian berbalik.     

"Cuacanya bagus hari ini, bawa aku keluar untuk jalan-jalan."     

"Bukankah itu pekerjaan untuk pengawalmu?" Huo Mian terkejut.     

Apakah dia mengambil pil yang salah hari ini? Dia bertanya-tanya.     

"Aku lelah melihat pria, jadi giliranmu hari ini.     

"Aku..." Huo Mian baru saja akan menolak ketika Su Yu menambahkan, "Ini masuk dalam lingkup tanggung jawabmu sebagai perawat. Jika kau menolak, aku akan mengajukan keluhan padamu."     

Tidak ada pilihan lain, Huo Mian dengan hati-hati membantu Su Yu. Mereka naik lift ke kebun di belakang rumah sakit.     

Di luar memang menyenangkan, karena matahari bersinar tinggi di langit.     

Huo Mian harus mendukung berat badannya, jadi tentu saja, mereka memiliki kontak fisik.     

Su Yu dengan adil mengangkat lengannya dan membungkusnya di bahu kurus Huo Mian.     

Membandingkan Su Yu setinggi 1,85 meter pada Huo Mian setinggi 1,65 meter, memang ada celah yang besar.     

Saat Huo Mian melihat sebuah paviliun di depan dan ingin melihat apakah dia ingin duduk, dia menyadari bahwa kepala Su Yu diturunkan, dan matanya menatap dadanya…     

Kemudian, pria itu tanpa malu berkomentar, "Tidak heran kau mengenakan seragam kebesaran. Itu karena mereka kecil."