Legenda Raja Naga (The Legend of the Dragon King)

0Tang Wulin tidak menyadari bahwa pemikirannya saat ini akan meletakkan fondasi untuk masa depannya. Sebuah jalan yang belum pernah dialui sebelumnya secara tidak terduga terbuka di hadapannya berkat kekuatan Raja Naga Emas.     

"Hati-hati!" Peringatan Xie Xie membuat Tang Wulin tersadar dari lamunannya yang menyenangkan. Dia secara naluriah menanggapi dengan mengaktifkan keterampilan mengikatnya untuk mengirim Rumput Perak Biru yang banyak ke macan tutul yang kurus di depannya.     

Xie Xie bereaksi dalam sekejap, Light Dragon Bladenya melesat di langit dan memotong Soul Beast sepuluh tahun.     

"Aku minta maaf, barus saja pikiranku berkelana." Tang Wulin dengan cepat meminta maaf sementara rasa dingin mengalir dari punggungnya. "Ini masih di dalam menara kenaikan roh. Daripada disibukkan oleh pikiran lain, aku seharusnya fokus untuk menyerap energi roh yang tersisa di sini. Itu yang harus menjadi tujuan utama untuk saat ini."     

Zhang Yangzi terkekeh dengan lembut. "Pikiranku juga baru saja berkeliaran. Lagi pula, peristiwa yang baru saja terjadi telah mengubah cara kita berpikir tentang menara kenaikan roh. Bagaimanapun, panen kita kali ini sudah cukup baik. Bahkan jika kita harus dikeluarkan dari menara kenaikan roh, hal itu tetap tidak masalah."     

Tang Wulin dengan tegas berkata, "Jangan berpikir seperti itu. Karena kita telah diberkati dengan keberuntungan kali ini, kita harus melakukan yang terbaik untuk mengamankan kesempatan dan tidak membiarkannya lolos! Jika tidak, kita akan mengecewakan harapan langit. Semuanya, mari kita semua lakukan yang terbaik."     

Dia menyiapkan kata-kata ini untuk dikatakan pada saat keberangkatan mereka. Dengan pikiran mereka yang mengganggu dihilangkan, Tang Wulin memimpin sekali lagi, siap untuk mencegat potensi bahaya.     

Segera, raungan keras menandakan kehadiran ular piton bersenjata enam yang mengerikan di depan mereka.     

"Ular Api Bersenjata Enam seratus tahun. Semuanya, hati-hati," Tang Wulin dengan muram mengingatkan.     

Tiba-tiba, cahaya putih terang bersinar dari kejauhan di depan mereka dan melukai Ular Api Bersenjata Enam. Sebuah roda es aneh berkibar di udara, titik-titiknya meneteskan darah Soul Beast. Meskipun Ular Api Bersenjata Enam tidak bisa dianggap sebagai Soul Beast yang kuat, terutama sehubungan dengan pertahanannya, hal ini masih mengejutkan bahwa ular itu telah dipotong dengan begitu mudah dan cepat oleh roda es itu.     

Sosok dengan tiga Soul Ring di bawah kakinya muncul di hadapan mereka, dengan cepat menyerap energi roh dari Ular Api Bersenjata Enam yang jatuh.     

Itu adalah seorang pemuda, sekitar tujuh belas atau delapan belas tahun. Dua Soul Ring kuning dan satu Soul Ring ungu terlihat di sekeliling tubuhnya, menandakan dia sebagai Soul Elder. Di tangan kanannya, dia memegang tongkat putih salju yang di atasnya dihiasi kristal biru es. Ekspresinya dingin dan arogan, dan aura kuning di sekitarnya mirip dengan kelima murid kelas nol.     

Kuat!     

Kelima murid kelas nol ini sudah bisa tahu betapa kuatnya Soul Elder ini hanya dengan auranya.     

Tidak hanya itu, dia benar-benar tidak sendirian!     

Seorang gadis tampaknya sekitar usia yang sama dengan kelompok Tang Wulin memunculkan kepalanya keluar dari belakang pemuda itu. Rambut birunya ditata dengan kepang dua, dan dia tampak seolah-olah potongan dari giok. Kecantikannya menakjubkan dan jauh melebihi Gu Yue. Di tangannya terdapat tongkat yang hampir identik dengan anak muda itu, hanya saja miliknya yang sedikit lebih kecil. Sebuah Soul Ring kuning bersinar di bawah kakinya, menerangi ekspresi ketakutannya dalam menghadapi pembunuhan Soul Beast yang baru saja terjadi.     

Tatapan pemuda laki-laki itu langsung diarahkan pada murid kelas nol. Ketika dia melihat aura kaya dari energi roh di sekitar mereka, matanya terlihat berbinar dan dia mulai mengambil langkah besar dan tegas terhadap mereka.     

Mata Tang Wulin menyempit saat dia memberi isyarat dengan tangan kirinya kepada orang-orang di belakangnya.     

"Keluar dari menara kenaikan roh secara sukarela dan tinggalkan energi roh kalian. Dengan begitu kalian akan terhindar dari rasa sakit," kata pemuda dengan tongkat es itu, seolah-olah hal itu wajar untuk mereka lakukan.     

Sudut bibir Xie Xie meringkuk dengan senyum meremehkan. "Apakah dia semacam Soul Beast dalam bentuk manusia? Rupanya, Soul Beast berbentuk manusia ini bahkan bisa berbicara sekarang. Dia telah melakukan pekerjaan yang baik untuk berkembang."     

Mata pemuda menjadi tajam saat cahaya dingin ersinar ke arah mereka. Dia menunjuk tongkat esnya ke arah Xie Xie, dan segera, sebuah roda es ditembak lurus ke arahnya.     

Xie Xie tidak akan tinggal diam, karena dia dengan cepat menanggapi dengan menebas Light Dragon Dagger-nya, menembakkan Light Dragon Blade keluar.     

Tang Wulin dan yang lainnya tidak membuat satu gerakan pun. Lawan mereka memiliki tiga Soul Ring, dengan salah satu dari mereka bahkan memiliki Soul Ring seribu tahun, sehingga mereka tidak bisa meremehkan kekuatannya. Yang terbaik adalah membiarkan Xie Xie menyelidiki kekuatannya terlebih dahulu.     

Roda es terbang di udara, melengkung dengan aneh di udara dan dengan mudah menghindari Light Dragon Blade. Kemudian, melesat, berubah menjadi angin puyuh yang muncul di depan Xie Xie dalam sekejap.     

"Serangannya berubah arah dan melesat! Kontrol yang hebat!"     

Ini adalah kesan pertama Tang Wulin. Xie Xie juga dibuat ketakutan, tetapi dia dengan cepat beradaptasi. Xie Xie hanya menurunkan tubuhnya untuk membiarkan roda es terbang di atasnya.     

Saat Xie Xie akan melancarkan serangan baliknya, Gu Yue berteriak, "Biarkan aku mencoba!"     

Sebuah kilau es ditembakkan ke atas dan menabrak roda es tepat pada intinya, menghancurkannya menjadi potongan-potongan.     

Pemuda itu tertegun sejenak. Titik terlemah dari roda esnya adalah bagian titik tengahnya, tetapi sangat sulit untuk memukulnya karena putarannya yang cepat dan kontrolnya yang tepat. Apalagi lawannya saat ini telah dengan akurat memukulnya dengan hanya sebongkah es. Ketajaman penglihatan dan tingkat kontrol ini sama sekali tidak bisa dianggap remeh.     

Gu Yue berjalan maju dari samping Tang Wulin, yang terkejut melihat bahwa Gu Yue tidak hanya memiliki satu Soul Ring, tetapi dua!     

Itu benar, selama pertempuran dengan Demon Spider Berwajah Manusia, Gu Yue telah membuat terobosan! Meskipun tidak satu pun dari mereka tahu apa Soul Spiritnya, tidak ada keraguan bahwa Soul Spiritnya telah memberinya Soul Ring kedua.     

Sepasang Soul Ring kuning bersinar di sekitar tubuhnya, membuatnya tampak lebih mengesankan daripada sebelumnya.     

Bahkan hanya dengan satu Soul Ring, Gu Yue telah mampu mengalahkan Soul Master dengan dua Soul Ring, serta menyebabkan Xie Xie yang memiliki Martial Soul ganda meringkuk dalam ketakutan. Setelah memiliki dua Soul Ring dan setelah menyerap semua energi roh itu, akan seberapa kuat dia? Tang Wulin tidak mungkin untuk menebaknya.     

"Biarkan aku menembaknya," kata Gu Yue kepada Tang Wulin.     

"Oke!" Tang Wulin memahami niatnya; dia ingin mengetahui seperti apa kekuatannya saat ini, sekarang dia memiliki dua Soul Ring.     

Pemuda itu menatap Gu Yue dan mengerutkan keningnya. Setelah melihat serangannya dengan es, dia sampai pada kesimpulan bahwa dia memiliki Martial Soul yang mirip dengan Martial Soulnya.     

Itu normal bagi Soul Master dengan Martial Soul yang sama untuk merasakan kedekatan satu sama lain.     

"Atribut es?" tanya pemuda itu.     

"Kamu akan tahu sebentar lagi." kata Gu Yue dengan acuh tak acuh saat dia mengangkat tangan kanannya untuk menembakkan bongkahan es lain sementara cahaya terang tiba-tiba meledak dari tangan kirinya.     

Pemuda itu dibutakan dan berteriak ketakutan.     

Teknik Cahaya Terang, elemen cahaya.     

Pemuda itu melepaskan kekuatannya. Meskipun dibutakan untuk sementara, hal itu tidak membuatnya bingung. Dia mengangkat tongkatnya tinggi-tinggi, dan melepaskan serangkaian cahaya biru mempesona dari ujung tongkatnya. Semua orang bermandikan cahaya, termasuk gadis muda di sampingnya.     

Es dengan cepat larut dalam cahaya, bahkan tidak meninggalkan setetes air.     

Meskipun teman satu tim Gu Yue juga telah diselimuti cahaya biru, mereka lebih jauh dari sumbernya dan dapat dengan samar-samar melihat Soul Ring kedua kedua pemuda itu bersinar.     

Mengambil keuntungan dari kebutaan sesaat lawannya, Gu Yue mengaktifkan kedua Soul Ringnya. Dengan mengaktifkan Soul Ring yang pertama, tampaknya auranya telah tumbuh lebih kuat, tetapi ketika yang kedua mulai bersinar, mereka tidak bisa merasakan perubahan apa pun padanya.     

Dalam kilatan cahaya perak, Gu Yue tiba-tiba muncul di belakang pemuda itu. Cahaya yang tak terhitung jumlahnya menutupi langit dan terbang menyebar, beberapa dari cahaya itu menyerang, sementara beberapa lainnya ditembakkan langsung ke atas langit.     

Ada bola api, bilah angin, es dan batu. Air, api, bumi dan angin. Dia dengan cemerlang mengendalikan keempat elemen ini secara bersamaan. Di sisi lain, langit telah diwarnai dengan warna-warna elemen ini.     

"Apakah dia benar-benar manusia?" Pemuda itu hampir pulih dari kebutaannya ketika dia mendengar gadis di sampingnya menangis ketakutan, "Kakak, kakak, aku tidak bisa melihat apa-apa. Apa yang harus kulakukan? Aku tidak bisa melihat."     

"Jangan panik. Tutup saja matamu, dan kamu akan bisa melihat lagi dalam beberapa saat." Penglihatan pemuda itu sudah kembali, hanya untuk menemukan bahwa lawannya telah menghilang, meninggalkan rekan satu timnya.     

Xie Xie dengan ramah menunjuk ke belakang pemuda itu yang secara otomatis membuatnya memutar kepalanya untuk melihat dan disambut dengan pemandangan Gu Yue yang luar biasa brilian.