Kaisar Dewa

Berita Mengenai Senjata Dewa



Berita Mengenai Senjata Dewa

0Dunia Lukisan akan kembali ditutup untuk proses evolusi.     

Proses evolusi Dunia Lukisan menjadi Dunia Semesta akan membutuhkan waktu yang lama.     

Normalnya, suatu dunia memerlukan waktu selama sepuluh juta, atau ratusan juta tahun agar dapat terbentuk sempurna.     

Namun, dengan bantuan Pohon Suci Utama, maka waktu yang dihabiskan untuk menciptakan Dunia Semesta tidak akan memerlukan waktu selama itu. Sebab, Pohon Suci Utama dapat mempercepat proses pembentukannya sampai selama puluhan ribu tahun.     

Sebelum Dunia Lukisan ditutup, Blackie keluar dari sana dan memberikan dua Blood Repression Rune kepada Zhang Ruochen. Setelah itu, ia berkata, "Aku sudah berusaha melakukan yang terbaik, tapi Blood Repression Rune di level Biksu sangat sulit diproduksi. Aku hanya bisa membuat dua."     

Zhang Ruochen sudah memberinya 2.000 tetes darah dewa, tapi kucing itu hanya mampu membuat dua Blood Repression Rune, dan melambangkan betapa mahalnya pembuatan rune tersebut.     

Beberapa Biksu mungkin bisa mengumpulkan harta karun mereka, tapi semua itu masih belum cukup untuk membuat satu rune.     

Zhang Ruochen menyimpan kedua Blood Repression Rune di level Biksu ke dalam Cincin Ruang-nya, lalu menatap Blackie dan berkata, "Berapa lama Dunia Lukisan akan berevolusi menjadi Dunia Semesta?"     

"Kurasa prosesnya akan membutuhkan waktu sampai beberapa bulan, atau beberapa tahun," kata Blackie.     

"Selama itu?" Zhang Ruochen mengernyitkan dahinya.     

"Lama apanya? Evolusi Dunia Semesta sudah melanggar ketetapan semesta dalam pembentukan suatu dunia. Apa kau tahu Dunia Primitif Blue Dragon memerlukan waktu berapa lama? Sampai akhirnya tempat itu menjadi dunia yang stabil? Setidaknya jutaan tahun. Teruntuk Daratan Kunlun, bahkan kita tidak tahu seberapa lama tempat itu terbentuk," kata Blackie.     

Zhang Ruochen berkata, "Kalau aku tahu bila evolusinya memakan waktu yang lama, maka aku akan meminta Pohon Suci Utama untuk memurnikan World Spirit Dunia Primitif Blue Dragon lebih awal."     

"Memurnikannya lebih awal? Bagaimana jika tubuhmu masih belum dimurnikan? Tanpa tubuh Biksu, kau tidak akan sanggup menopang Dunia Semesta. Ketika Dunia Semesta lahir, maka dunia itu akan muncul di semesta dan bisa dijajah oleh pihak luar," kata Blackie.     

Sebelum-sebelumnya, Zhang Ruochen sangat percaya diri, karena ia telah mampu memurnikan tubuhnya.     

Tapi, setelah mendengar kata-kata Blackie, ia lantas berubah menjadi waspada dan bertanya, "Semesta adalah tempat yang luas... apa ada dunia yang mirip seperti Daratan Kunlun di luar sana? Kalau keberadaan Daratan Kunlun sampai terbongkar, apa dunia ini akan dijajah oleh pihak asing?"     

"Mungkin saja?"     

Bahkan Blackie sekalipun – yang mengklaim bahwa dirinya tahu segalanya – tidak bisa menjawab pertanyaan semacam itu.     

Grafik Kayu Yin Yang telah sepenuhnya ditutup. Tidak ada seorangpun yang bisa masuk ke dalam Dunia Lukisan melalui pintu ruang.     

Ghost King Bloodmoon tidak meninggalkan Dunia Lukisan. Menurut Blackie, terdapat beberapa kesempatan tertentu ketika Dunia Semesta berevolusi, karena itu adalah saat-saat di mana prinsip dunia baru terlahir.     

Di waktu yang sama, Ghost King Bloodmoon ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk memahami prinsip-prinsip langit dan bumi demi meningkatkan kultivasinya.     

Blackie berkata, "Setelah Dunia Semesta stabil, maka tingkat kultivasi Ghost King Bloodmoon akan mencapai level baru."     

Tanpa Ghost King Bloodmoon – sosok yang sama kuat seperti para biksu di level Heaven Pass – Zhang Ruochen pasti akan kesulitan untuk mencapai banyak hal.     

Akan tetapi, kini ia jauh lebih lemah bila dibandingkan dengan Ghost King Bloodmoon, sehingga ia tidak bisa mengendalikannya.     

Meski begitu, sebenarnya Zhang Ruochen juga tidak ingin mengandalkan orang lain. Lelaki itu juga percaya bahwa satu-satunya cara menjadi kuat adalah dengan meningkatkan kekuatannya sendiri.     

"Aku harus kembali meningkatkan kultivasiku," pikir Zhang Ruochen.     

Setelah tubuhnya menembus Alam Biksu, maka Zhang Ruochen mulai bergaul dengan orang-orang tangguh, yang berada di puncak piramida kultivasi. Mereka adalah orang-orang tangguh dan terkenal.     

Ia harus menjadi lebih kuat agar bisa bergaul dengan mereka.     

Blackie mendesah dan berkata, "Zhang Ruochen, Grafik Kayu Yin Yang akan segera hancur. Aku harus mencari tubuh asliku, dan kau harus membantuku."     

Zhang Ruochen paham bahwa sebagian besar perkataan Blackie hanyalah omong kosong. Sebenarnya, kucing itu adalah jiwa senjata Grafik Kayu Yin Yang, seperti halnya jiwa naga pada Stempel Kaisar Blue Dragon. Jadi, ia tidak mampu mengungguli orang lain.     

Setelah Grafik Kayu Yin Yang hancur, maka Blackie akan kehilangan tempat tinggalnya. Kemudian, ia akan berubah menjadi hantu gentayangan, atau mungkin mati di dalam lukisan.     

Zhang Ruochen memasang ekspresi serius dan berkata, "Mencari tubuhmu? Apa maksudnya?"     

Blackie kembali bicara omong kosong. "Aku pernah disebut sebagai Raja Pembunuh, dan aku mampu menandingi semua orang di generasiku. Semua tokoh-tokoh legenda tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan diriku."     

"Karena tingkat kultivasiku terlalu tinggi, maka aku berhasil mencapai banyak hal, hingga membuat Xumi geram dan cemburu. Dia mengira bahwa aku telah mencuri popularitasnya, hingga dia memisahkan tubuh dan jiwa suciku."     

"Tubuhku disegel di beberapa peninggalan kuno, dan jiwa suciku disegel di dalam Grafik Kayu Yin Yang."     

Zhang Ruochen mengelus pipinya sendiri, dan menganggap bahwa perkataan Blackie sulit dipercaya. Ketika itu, ia berkata, "Sudah 100.000 tahun lamanya. Kurasa tubuhmu pasti sudah hancur. Apa aku harus mencarikan senjata saint yang tangguh untuk menyimpan jiwa sucimu?"     

"Tidak! Aku harus menemukan tubuh asliku kembali. Dengan begitu, maka aku bisa menjadi kuat seperti dulu. Aku akan mengelilingi Daratan Kunlun seperti yang pernah kulakukan di masa lalu."     

Blackie tiba-tiba merasa kesal, hingga ia bangkit berdiri dan menghentakkan cakarnya ke tanah. "Aku ini sangat tangguh dan tidak terkalahkan. Jadi, meski sudah 100.000 tahun lamanya, tapi tubuhku pasti masih utuh."     

"Kalau begitu, aku akan pergi bersamamu untuk mencarinya," kata Zhang Ruochen.     

"Jangan khawatir. Aku tidak akan membiarkan perjuanganmu berakhir sia-sia. Sebab, ada harta karun langka di peninggalan kuno tempat tubuh asliku berada," kata Blackie.     

"Harta karun langka macam apa?" tanya Zhang Ruochen, namun ia tidak menganggapnya serius.     

Blackie memutar bola matanya dan mengamati sekitar. Kemudian, ia memelankan suaranya dan berkata, "Apa kau masih ingat dengan Divine Dragon Sun and Moon Chaos Tower, salah satu di antara 10 senjata dewa di Daratan Kunlun?"     

Jantung Zhang Ruochen berhenti berdetak, dan ia mulai menatap mata bulat Blackie.     

"Apa kau serius?" tanya Zhang Ruochen.     

Blackie pernah menyebut tentang Divine Dragon Sun and Moon Chaos Tower sebelumnya. Yang jelas, seorang pertapa membutuhkan banyak energi untuk mengoperasikan senjata semacam itu.     

Kucing itu cerdas. Kalau ia tidak tahu mengenai Divine Dragon Sun and Moon Chaos Tower, maka ia tidak akan pernah menyebutkan senjata tersebut.     

Sepuluh senjata dewa yang hilang di Daratan Kunlun telah menjadi semacam legenda tersendiri.     

Seandainya Zhang Ruochen benar-benar berhasil menemukan senjata dewa itu, maka ia akan mengintimidasi semua orang di Daratan Kunlun.     

"Aku bersumpah kepada Tuhan bahwa semua perkataanku benar," kata Blackie sambil mengangkat cakarnya dan berkata serius.     

Zhang Ruochen bertanya, "Di mana peninggalan itu berada?"     

Blackie terlihat ragu-ragu. Apalagi, semua ini berhubungan dengan senjata dewa, sehingga ia tidak mengatakannya kepada Zhang Ruochen. Ketika itu, ia tersenyum dan berkata, "Apa kita akan berangkat sekarang ke peninggalan kuno?"     

"Tidak." Zhang Ruochen menggelengkan kepala dan berkata, "Aku masih harus menyelesaikan beberapa urusan di Sekte Dewa Darah terlebih dahulu."     

"Kalau begitu, tidak perlu tergesa-gesa. Nanti, aku akan mengantarmu ke sana. Mungkin kau pernah mendengar nama tempat itu sebelumnya."     

Blackie sengaja mengatakan hal tersebut, namun ia tidak mengatakan apapun mengenai peninggalan kunonya.     

Zhang Ruochen tidak bertanya lebih lanjut. Sebaliknya, ia sedang memikirkan cara bagaimana menangani Istri Leluhur dan Pangeran Xia dari Ras Huangtian.     

Kalau ia mampu menyingkirkan mereka berdua, maka bahaya yang diderita oleh Sekte Dewa Darah akan sirna. Sebab, mata-mata vampir lainnya tidak terlalu berbahaya.     

"Sekte Dewa Darah belum mampu menandingi Istri Leluhur. Mungkin kelima Elder Biksu yang bekerja sama juga masih belum mampu melawannya. Selain itu, di antara kelima Elder Biksu, mungkin ada salah satu di antara mereka yang bekerja sama dengannya."     

Lelaki itu harus meminta bantuan kepada orang lain.     

Beberapa orang muncul di dalam benak Zhang Ruochen: Kong Lanyou, Ling Feiyu, Luo Xu, dan sebagainya... namun Zhang Ruochen mengurungkan semuanya.     

Kalau Zhang Ruochen meminta bantuan mereka, maka mereka pasti akan membantunya.     

Tapi, Zhang Ruochen malah mengeluarkan dekrit biksu Lady Saint dan menggenggamnya di tangan. Setelah itu, ia bergumam, "Bagaimana kalau meminta bantuan pemerintah pusat dan Sekte Confucius?"     

Pemerintah pusat dan Sekte Confucius adalah dua kelompok paling tangguh di Wilayah Pusat.     

Kalau ia menggunakan dekrit biksu milik Lady Saint, maka Lady Saint pasti akan langsung datang ke sana. Wanita itu bisa membawa beberapa pasukan tangguh, mengingat statusnya yang tinggi istana kekaisaran dan Sekte Confucius.     

Namun, Zhang Ruochen khawatir bila pemerintah pusat dan Sekte Confucius akan menggunakan kesempatan ini untuk membumihanguskan Sekte Dewa Darah setelah mereka berhasil menyingkirkan Pangeran Xia dan Istri Leluhur. Apalagi, Sekte Dewa Darah adalah salah satu di antara tujuh sekte kuno. Meski sekte itu tidak menentang pemerintah secara terang-terangan seperti Sacred Central Crypt, namun masih ada banyak konflik yang terjadi di antara mereka.     

Istana kekaisaran pasti akan menggunakan kesempatan ini untuk menyingkirkan Sekte Dewa Darah.     

"Mungkin aku bisa meminjam kekuatan pemerintah dan Sekte Confucius untuk menyingkirkan Pangeran Hua dari Ras Huangtian terlebih dahulu. Teruntuk Istri Leluhur, aku bisa mengurusnya nanti." Zhang Ruochen membuat keputusan.     

Setelah itu, ia menggunakan Signal Flare untuk mengirim dua pesan kepada Elder Yuanzhou dan Huang Yanchen.     

Elder Yuanzhou adalah satu-satunya orang yang dapat dipercaya di antara lima Elder Biksu Sekte Dewa Darah.     

Oleh karena itu, Zhang Ruochen memberitahunya mengenai identitas istri leluhur setelah ia selesai menginvestigasinya. Lelaki itu berharap agar Elder Yuanzhou dapat mengantisipasi apapun yang terjadi di kemudian hari.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.