Keturunan Biksu Ghost
Keturunan Biksu Ghost
Sementara itu, nyala api yang terlepas dari pedang Chi mulai menyebar hingga membentuk sebuah lingkaran
Terdapat 16 gumpalan-gumpalan asap hitam yang muncul dari benteng yang tak terlihat tersebut dan melayang-layang di udara, sebelum akhirnya membentuk sebuah kabut awan gelap raksasa.
Yin Wuchang, murid ketiga Biksu Ghost, seketika itu juga muncul dari balik kabut awan gelap tersebut.
Sambil melayang di udara setinggi 10 meter dari permukaan laut, maka ia hanya memperlihatkan pipi pucatnya, yang sebagian tertutup oleh rambut panjang berwarna hitam, hingga menjadikannya seperti sosok hantu yang ringan.
Kedua mata Yin Wuchang mulai mendarat pada sosok Orange Star Emissary. Lalu, kekosongan yang sebelumnya mengisi pandangan matanya seakan telah tergantikan dengan pancaran cahaya kehidupan, sebagaimana ia mulai berkata riang, "Ternyata memang itu adalah kau, saudari junior seperguruan. Ketika aku menyaksikan bulan memancarkan sinar yang aneh, maka aku sangat yakin jika itu adalah dirimu. Kau sedang menyerap cahaya bulan dan mengirimkan sinyal kepadaku agar datang untuk membantumu."
"Mari kita lihat apa kau mampu menyelamatkannya."
Ao Xinyan berjalan keluar sambil menggenggam pedang di tangannya, dan mulai mengalirkan Tenaga Chi. Dengan suara mendesis, maka sayap naga – berukuran panjang 7 kaki – mulai bertumbuh dari belakang punggungnya.
"Whoo!"
Kepakan sayap naga tersebut telah menciptakan badai angin yang kuat.
Setelahnya, wanita itu mengambil inisiatif, sambil melompat dari kapal dan berubah menjadi seberkas cahaya berwarna putih, sebagaimana ia sedang menyerang Yin Wuchang.
Setelah mencapai tingkatan Kesuksesan Kecil pada fisik setengah naganya, dan juga berhasil mencapai Perubahan Ketiga dari Alam Fish-dragon, maka Ao Xinyan telah mampu menciptakan sepasang sayap naga. Alhasil, sayap itu membuatnya bisa terbang di angkasa, memanggil angin dan hujan, dan melakukan apapun yang wanita itu inginkan.
"Swoosh!"
Ao Xinyan mengeluarkan Pedang Bluewater Dragon-patterned nya dan menciptakan cahaya pedang di udara.
Sesaat setelah pedang itu terlepas dari sarung pedangnya, maka seketika itu pula pedang tersebut memancarkan Chi Suci dalam jumlah besar. Pancaran sinar yang berasal dari bilah pedangnya sama seperti air terjun cahaya yang turun dari langit dan menuju kepala Yin Wuchang.
"Pedang Suci?"
Ekspresi wajah Yin Wuchang menjadi muram. Kemudian, sambil melangkahkan kakinya ke depan, maka ia menggunakan langkah Reaper dan terciptalah jembatan hantu yang muncul di bawah kakinya. Setelah itu, ia berhasil melewati jembatan tersebut hanya dengan satu langkah yang besar.
Meskipun kecepatan bergerak Yin Wuchang teramat cepat, namun pundak kirinya masih terkena Pedang Chi, hingga menciptakan luka memanjang berukuran setengah kaki.
Yin Wuchang menatap ke arah Ao Xinyan dengan ekspresi terkejut, sambil berkata, "Aku tidak menyangka jika seorang master sepertimu berada di sisi Zhang Ruochen. Bagaimanapun juga, tingkat pengolahanmu bisa membuat dirimu terkenal, namun aku juga tidak pernah mendengar seorang superior sepertimu berasal dari klan setengah manusia setengah Naga Suci. Siapa kau sebenarnya?"
Di sisi lain, Ao Xinyan juga tidak menyangka jikalau dirinya mampu melukai sosok master jahat terkenal seperti halnya Yin Wuchang, apalagi hanya dengan satu serangan pedangnya.
Lagipula, Yin Wuchang sudah menjadi terkenal, bahkan sebelum wanita itu dilahirkan.
Apakah itu karena murid Biksu Ghost tidak layak menyandang namanya? Atau itu sungguh-sungguh karena wanita tersebut telah mencapai alam seorang master?
Ao Xinyan merupakan sosok yang berada di top 3 besar di Departemen Teknik Pedang Akademi Saint.
Maka dari itu, dengan kualitas yang dimiliki, maka wanita itu mempunyai kesempatan besar untuk masuk ke dalam top 10 di Peringkat Surga. Selain itu, setelah berhasil mencapai Perubahan Ketiga dari Alam Fish-dragon, maka kekuatan yang dilepaskan telah menjadi sangat dahsyat, hingga dapat disejajarkan dengan para master yang berasal dari generasi tua.
Lebih jauh, wanita itu juga sedang menggenggam sebuah Pedang Suci.
Setelah berhasil mencapai Perubahan Ketiga dari Alam Fish-dragon, maka kekuatannya saat menggenggam Pedang Suci menjadi berkali-kali lipat lebih kuat daripada sebelumnya.
Wanita itu berdiri pada ketinggian 33 meter di atas permukaan laut, sebagaimana ia sedang melayang-layang di sana, tepat di tengah bulan. Di bawah cahaya bulan, maka sepasang sayap di punggungnya memancarkan cahaya menyilaukan, sebagaimana itu tampak seperti terbuat dari permata.
"Murid Biksu Ghost ternyata hanya seperti itu. Jangan pernah berpikir untuk bertarung melawan Ketua Kelompok jika kau masih belum mampu mengalahkanku."
Ao Xinyan yang cantik tersebut akhirnya mengeluarkan senyuman percaya diri.
Yin Wuchang mendengus dan berkata, "Gadis kecil, lalu apa jika kau memiliki Pedang Suci? Kau masih terlampau jauh bila harus dibandingkan dengan para superior sejati."
Yin Wuchang mengeluarkan botol hitam dan menggenggamnya di tangan.
Lalu, dengan sedikit gerakan jarinya, maka ia menyentuh botol tersebut.
"Swoosh!"
Terdapat garis-garis hitam yang muncul di permukaan botol, layaknya pola-pola mengerikan, maka garis-garis itu pun akhirnya mulai menyala.
Beberapa saat setelahnya.
Gumpalan-gumpalan Chi Yin gelap mulai keluar dari botol tersebut menuju ke permukaan laut.
Dalam sekejap, gumpalan-gumpalan itu telah diselimuti oleh udara dingin dan mengeluarkan suara-suara roh jahat.
Setiap gumpalan Chi Yin gelap tersebut akhirnya terkondensasi dan membentuk sosok putra hantu yang mengerikan. Beberapa dari mereka tampak berdiri di atas permukaan laut, sambil mengenakan armor dan membawa tombak, layaknya hantu ksatria. Beberapa dari mereka melayang di udara, dan menunggangi kuda. Mereka mempunyai tanduk yang tajam di kepalanya, hingga membuatnya terlihat seperti Hell Knight.
Sekilas pandang, di sana terdapat sekitar 3.000 putra hantu. Mereka semua sangat banyak dan sedang berbaris dengan rapi, hingga tampak seperti barisan tentara hantu.
"Ayo berkumpul, putra-putra hantu," kata Yin Wuchang.
3.000 putra hantu yang mati langsung terbang menuju ke arah Ao Xinyan. Setelah mereka telah berada dekat dengan target, maka mereka semua saling berbenturan satu sama lain, sebelum akhirnya membentuk sebuah tengkorak raksasa yang sebesar bukit.
"Oh!"
Hanya dengan satu kali hantaman yang berasal dari tengkorak raksasa tersebut, maka Ao Xinyan langsung memuntahkan darah, hingga terlempar ke belakang dan kembali mendarat di atas kapal.
Ao Xinyan menekan dadanya sendiri dengan tangannya, sementara wajahnya yang pucat tampak diselimuti oleh bola Chi Hantu gelap.
Ketika menyaksikan hal tersebut, maka Yin Wuchang pun akhirnya tertawa kencang. Pria itu merentangkan tangannya, melompat ke udara, dan mendarat di atas tengkorak raksasa tersebut. Setelah itu, ia berkata, "Gadis kecil, kau pasti sedang merasa kesakitan, karena tubuhmu telah terkena Energi Roh Kematian. Jika kau mau menyerahkan diri dan menjadi budakku, maka aku akan membantu menyingkirkan Energi Roh Kematian dari dalam tubuhmu."
"Apa yang bisa dilakukan Energi Roh Kematian terhadapku? Energi ini tidak akan sanggup melukaiku."
Seketika itu juga, Jiwa Bela Diri Naga Suci milik Ao Xinyan mulai dilepaskan, hingga ia pun mengeluarkan auman naga yang kencang.
Jiwa Bela Diri Naga Suci itu menciptakan satu buah titik cahaya, sebelum akhirnya masuk ke dalam Jalur Aliran Chi-nya, lalu bersirkulasi di tubuhnya, hingga berhasil menyingkirkan semua Energi Roh Kematian di dalam tubuhnya.
Setelah menelan Pil Jiwa Flood-dragon dalam jumlah besar, maka Jiwa Bela Diri Ao Xinyan telah berada pada tataran level yang baru.
Kekuatan Jiwa Bela Diri-nya setara dengan seorang pertapa yang berada di Perubahan Kesembilan dari Alam Fish-dragon.
Jadi, lapisan Chi Hantu yang dilepaskan oleh Yin Wuchang sama sekali tidak sanggup melukainya.
Maka dari itu, terdapat kilatan aura dingin pada pancaran mata Yin Wuchang, saat ia berkata, "Jiwa Bela Diri Naga Suci-mu merupakan sesuatu yang sangat langka. Ini akan menjadi menarik, aku akan menjadikanmu sebagai budakku."
Zhang Ruochen mendengus dan berkata, "Kau telah melakukan tindakan yang keji, dengan memelihara 3.000 jiwa putra hantu, Yin Wuchang, aku tidak akan membiarkanmu lolos hari ini."
Putra hantu yang dipelihara tersebut adalah berasal dari bayi laki-laki, hingga mereka semua telah dijadikan budaknya.
Lalu, dengan mempunyai 3.000 putra hantu berarti bahwa Yin Wuchang telah membantai 3.000 bayi laki-laki dan mengekstraksi jiwa-jiwa mereka.
"Zhang Ruochen, kau hanyalah seorang pengecut yang bersembunyi di belakang wanita. Kau masih harus berlatih selama sepuluh tahun lagi sebelum akhirnya mampu menandingiku. Namun, kau sama sekali tidak akan mendapatkan kesempatan untuk hidup selama 10 tahun mendatang. Sebab, kau akan musnah malam ini. Jadi, kau tidak perlu khawatir, sebab setelah kematianmu, maka aku akan membantumu untuk menjaga gadis setengah manusia setengah Naga Suci ini... dan juga tunanganmu. Ha ha!"
Yin Wuchang menatap ke arah Huang Yanchen dan tertawa cabul.
Kali ini, pria itu sama sekali tidak menganggap Zhang Ruochen sebagai lawan yang serius. Sebab, baginya, tidak peduli seberapa tangguhnya Zhang Ruochen, namun lelaki itu masih berada di tingkatan Puncak dari Alam Surga.
Bagaimanapun juga, ia belum mencapai Alam Fish-dragon, maka ia hanyalah seorang mortal biasa.
"Benarkah? Aku khawatir jika kau tidak akan sanggup melakukannya."
Zhang Ruochen menutup kedua matanya dan mulai melepaskan Kekuatan Batin.
"Boom!"
Terdengar suara pekikan petir di angkasa.
Setelah itu, tiba-tiba awan gelap mulai bermunculan di atas kepala Yin Wuchang. Awan itu sampai menutupi bulan, hingga membuat dunia sekitar diselimuti oleh kegelapan.
Di antara lapisan-lapisan awan tersebut, di sana terdapat garis-garis cahaya petir yang saling menyambar satu sama lain.
Yin Wuchang mendongakkan kepalanya dan mengamati awan gelap tersebut, sebelum akhirnya ia bisa merasakan sensasi bahaya yang akan segera datang. Maka dari itu, ekspresi wajahnya pun berubah, sebagaimana ia merasakan terjadinya fluktuasi Kekuatan Batin yang berada di sekitarnya. Lalu, ia kembali menatap ke arah Zhang Ruochen dengan tatapan waspada, sambil berkata, "Apa Kekuatan Batin-mu setinggi itu?"
Zhang Ruochen tidak menjawab pertanyaannya, sebaliknya, ia hanya mengucap lima kata. "Sembilan Kali-lipat Kekuatan Gajah."
"Crash!"
Terdapat sambaran petir yang menembus udara, layaknya bilah pedang yang menghujam turun dari langit menuju ke bumi. Serangan petir itu muncul dari balik awan dan menyambar tanah.
Dari kejauhan, maka serangan itu tampak seperti para dewa yang sedang mengayunkan pedangnya dari balik awan.
"Aku tidak menyangka jika kau ternyata begitu tangguh."
Seketika itu juga, terdapat cahaya menyilaukan yang memancar dari kedua mata Yin Wuchang. Lalu, pada saat ia membuka tangannya lebar-lebar, maka dua cahaya hitam mulai muncul di setiap tangannya, sebelum akhirnya menciptakan sebuah Tameng Cahaya – berbentuk sabit. Tameng Cahaya itu berada di atas kepalanya dan berhasil menghalau sambaran petir yang pertama.
"Rumble!"
Sementara itu, pedang petir tersebut terus menyambar dan menghantam Tameng Cahaya-nya, hingga Yin Wuchang dan tengkorak raksasanya semakin bergerak turun dengan kecepatan yang tinggi.
Ketika pisau petir ketujuh mulai menyambar, maka seketika itu pula Yin Wuchang tidak lagi mampu bertahan dari kekuatannya. Alhasil, tameng Cahaya itu akhirnya hancur, hingga pisau petir itu berhasil menusuk tubuhnya, dan meninggalkan luka yang dalam pada bagian punggung, dan juga hampir membelahnya menjadi dua bagian.
Serangan petir kedelapan juga mulai menyambar, hingga berhasil menghancurkan tengkorak raksasa tersebut. setelahnya, tengkorak itu berubah menjadi gumpalan-gumpalan Chi hantu dan menyebar ke segala penjuru.
Orange Star Emissary menjadi tersentak ketika menyaksikan peristiwa di hadapannya. Setelah itu, ia menghela nafas dingin dan bergumam pada dirinya sendiri, "Master Kekuatan Batin? Kekuatan tersembunyi milik Zhang Ruochen memang sangat dahsyat, bahkan Yin Wuchang sama sekali bukan tandingannya."
Zhang Ruochen masih terlihat tenang, sebagaimana ia mulai mengamati luka-luka yang diderita oleh Yin Wuchang, sebelum akhirnya bertanya, "Yin Wuchang, kau ingin mati dengan cara yang seperti apa?"
Di sisi lain, Yin Wuchang enggan mengakui kekalahannya. Jadi, ia pun mendengus dingin, "Apa kau sungguh berpikir jika dirimu telah berhasil mengalahkanku?"
Seketika itu juga, ia melirik ke arah Orange Star Emissary, sambil menghela nafas panjang, dan bersiap untuk menggunakan teknik bela diri terlarang, agar ia bisa melanjutkan pertarungannya dengan Zhang Ruochen.
Setidaknya, ia tidak ingin kalah ketika Orange Star Emissary sedang menyaksikan pertarungan tersebut.
"Aku akan membelahnya."
Ao Xinyan akhirnya sembuh dari luka-lukanya. Kemudian, sambil menggenggam Pedang Bluewater Dragon-patterned, maka sekali lagi ia telah siap bertarung melawan Yin Wuchang.
Tiba-tiba, Orange Star Emissary bergerak dan melesat maju.
Tubuhnya yang ramping, dan diselimuti oleh jubah yang panjang, tampak sedang melayang di atas permukaan laut. Kemudian, ia berkata, "Biarkan aku yang membunuhnya!"
Kala itu, Yin Wuchang berubah menjadi pucat. Lalu, ia mulai mengamati Orange Star Emissary dengan tatapan tidak percaya, sebagamaimana ia langsung bertanya, "Saudari junior seperguruan... apa yang baru saja kau katakan?"
Orange Star Emissary berjalan ke arah Yin Wuchang dan bertanya dingin padanya, "Kakak saudara, sekarang ini Zhang Ruochen adalah masterku. Jika kau adalah musuhnya, maka aku juga akan menjadi musuhmu. Sejujurnya, aku sengaja memancingmu datang kemari. Apa lagi jika bukan untuk membunuhmu?"
"Master..."
Kata "master" benar-benar terdengar sakit di telinga Yin Wuchang. Kala itu, sekujur tubuhnya gemetar hebat, seakan-akan ia baru saja tersambar oleh petir.
Pria itu menatap Orange Star Emissary sambil merasa tercengang dan sulit mempercayainya. Pria itu sulit mempercayai bahwa saudari junior seperguruannya yang arogan dan acuh tak acuh – nyatanya akan bersedia untuk menyerahkan dirinya sendiri pada seorang pria, hingga bahkan menyebutnya sebagai seorang "master".
Apakah yang dikatakan oleh rumor-rumor tersebut adalah kebenaran? Apa Zhang Ruochen memang telah berhasil menjinakkan wanita tersebut dan menjadikannya sebagai mainan?
Sebelum Yin Wuchang mendapatkan kesempatan untuk merenung lebih lama, maka seketika itu pula Orange Star Emissary telah melayangkan tinju pada bagian dadanya, hingga membuatnya berlubang. Di waktu yang bersamaan, jantungnya baru saja dihancurkan oleh sebuah pukulan.
Setelah itu, darah mulai keluar dari dadanya yang berlubang.