Harta Karun Fisik Three Spirit
Harta Karun Fisik Three Spirit
"Kita tidak perlu terburu-buru."
Zhang Ruochen berkata, "Karena semua orang telah mengerti jika Huang Shenyi baru saja mendapatkan warisan dari Xuanwu, maka akan ada begitu banyak prajurit Dunia Primitif yang pergi menuju Dunia Primitif Xuan Wu untuk mencari harta warisan tersebut.
"Selain itu, aku juga telah berhasil membawa pulang mayat Huang Shenyi, yang mana hal itu akan membuat orang-orang percaya jikalau aku telah mendapatkan beberapa petunjuk.
"Dan jika aku tidak salah, maka sudah ada begitu banyak kekuatan besar yang sedang mengamati setiap pergerakanku. Meski demikian, tidak ada seorangpun yang berani menyakiti ketika aku masih berada di Gunung Chaotic Millionverse. Sebaliknya, aku akan dikejar oleh banyak orang ketika pergi menuju ke Dunia Primitif Xuan Wu, seperti halnya sedang mencabut sehelai rambut – yang bisa membuat sekujur tubuh terperanjat. Jika mereka bergerak secara bersama-sama, maka aku tidak akan bisa melakukan apa-apa!"
Huang Yanchen juga mengernyitkan dahinya, karena teringat jika tunangannya merupakan sosok ranking pertama di Peringkat Surga, dengan poin merit militer yang telah mencapai lebih dari 10.000.000.
"Semua orang tahu jika kau akan pergi menuju ke Medan Pertempuran Dunia Primitif untuk membunuh para makhluk pribumi dan mengumpulkan poin merit militer untuk mencapai Tingkatan Tertinggi dari Alam Surga. Oleh karena itulah, Sekte Bulan Penyembah Setan dan Pasar Gelap pasti juga sama-sama telah mengerahkan begitu banyak master untuk mencegah dan membunuhmu, sebelum kau benar-benar sempat mencapai tingkatan alam tersebut."
Zhang Ruochen menganggukkan kepalanya, sambil berkata, "Kalau begitu, maka sekarang kita hanya bisa berlatih di dalam Grafik Kayu Yin Yang untuk meningkatkan kekuatan, dan bersama-sama mengamati perubahannya."
Zhang Ruochen memberikan Chi Xuanwu kepada Huang Yanchen, dan mempersilahkan wanita itu untuk berlatih, agar ia bisa meningkatkan alam Seni Bela Diri-nya.
Kala itu, botol suci yang digunakan untuk menyimpan Chi Xuanwu, sedang digenggam oleh Zhang Ruochen dan dipelajari dengan seksama.
"Swoosh!"
Kemudian, terdapat pilar Tenaga Chi berwarna hijau yang mulai berkumpul di tangannya, dan tampak sedang menyelimuti botol suci tersebut.
Akibatnya, botol suci itu mulai berotasi, hingga perlahan-lahan tampak melayang di udara.
Di permukaan botol tersebut, terdapat 137 inskripsi yang muncul. Semua inskripsi itu memancarkan kilau cemerlang berwarna hijau dan putih, sebagaimana pancaran cahaya itu seolah mampu membelah dunia menjadi dua warna.
Sementara itu, perlahan-lahan botol tersebut kembali membesar, hingga mencapai ketinggian 10 meter.
Lalu, dengan sebuah dorongan dari telapak tangannya, maka botol itu langsung terhempas ke udara dan menghantam sebuah bukit kecil – yang berada pada jarak beberapa puluh mil jauhnya – hingga berhasil menciptakan dentuman suara yang keras.
Akibatnya, permukaan tanah disekitarnya menjadi terguncang hebat, hingga berhasil menerbangkan debu-debu di sekitarnya.
Lalu, setelah debu-debu itu menghilang, maka seseorang bisa melihat jika bukit tersebut baru saja berhasil dihancurkan, hingga pasir-pasir mulai mengitari sekitarnya, dan membentuk sebuah kubangan seperti kawah.
"Return!"
Dengan mengirimkan kekuatan gelombang dari tangannya, maka botol itu kembali terbang – dari kawah tersebut – menuju ke genggaman tangan Zhang Ruochen dan kembali berubah menjadi berukuran kecil.
"Harta karun ini ternyata sangat tangguh, meskipun hanya termasuk ke dalam Senjata Suci dengan level yang paling rendah."
Akibatnya, ia merasa sedikit menyesal ketika harus memberikan Senjata Suci yang seperti ini kepada Pedang Kuno Abyss.
"Mungkin aku bisa mengukir beberapa Inskripsi Ruang di botol ini dan memurnikannya agar bisa menjadi sebuah Auspicious Vase yang lain."
Kala itu, kedua matanya tampak bersinar cerah, hingga ia cepat-cepat mengeluarkan pena inskripsi, dan mencoba untuk merealisasikan ide tersebut.
Zhang Ruochen menggunakan potongan batu permatan kecil untuk memurnikan sebuah Auspicious Vase, yang mana itu bisa digunakan untuk menyimpan beberapa cairan Dosis Spiritual dengan kekuatan pertarungan yang lebih lemah.
Lalu, bagaimana jika ia menggunakan sebuah botol suci untuk dimurnikan menjadi Auspicious Vase?
Selain itu, Kekuatan Batin-nya juga telah mencapai level 42, yang mana itu membuatnya mampu mengukir lebih banyak inskripsi rumit lainnya.
Zhang Ruochen merasa sangat gembira dan mulai membuat beberapa persiapan.
Pertama-tama, ia mengeluarkan tungku penempa senjata dan meletakkan Kristal Suci – dengan sifat alami api – ke dalam tungku tersebut, guna menyalakan apinya.
Jika ia ingin mengukir beberapa inskripsi diatasnya, maka ia harus memurnikannya di atas permukaan tanah, sehingga botol sucinya bisa menjadi produk yang baik.
Zhang Ruochen membutuhkan waktu satu bulan lamanya untuk mengukir 12 Inskripsi Ruang ke dalam botol, guna dimurnikan menjadi sebuah Harta Karun Ruang, yakni Auspicious Vase.
Sambil menggenggam Auspicious Vase di tangannya, maka seketika itu pula Zhang Ruochen merasa gembira ketika teringat jika jumlah inskripsi yang terdapat di dalam vas tersebut telah mencapai 209 buah, yang mana itu hampir sebanyak yang dimiliki oleh Pedang Kuno Abyss.
Zhang Ruochen memperagakan teknik bergerak dan berubah menjadi sebuah bayangan, sebelum akhirnya pergi menuju ke tepi sebuah danau hijau yang jernih. Lalu, setelah mengamati sekitar, maka ia menemukan jika terdapat lapisan kabut putih yang sedang melayang di atas danau tersebut. Selain itu, daun-daun tampak berguguran dari waktu ke waktu, yang mana itu menciptakan riak-riak air berbentuk lingkaran.
"Swoosh!"
Zhang Ruochen mengangkat Auspicious Vase-nya – yang hanya berukuran satu kepal tangan – dan botol itu berubah menjadi sebuah cahaya berwarna biru, sebelum akhirnya berputar-putar di atas danau.
Pada bagian mulut botol tersebut, di sana terdapat sebuah pusaran, yang mana itu mulai mengeluarkan daya hisap yang kuat.
"Swoosh!"
Tiba-tiba, danau yang sebelumnya tenang telah berubah menjadi bergejolak, dan membentuk ombak-ombak air, hingga akhirnya terbang ke udara dan masuk ke dalam Auspicious Vase.
Saat itu, semua air yang terdapat di danau tersebut telah masuk ke dalam Auspicious Vase.
Auspicious Vase akhirnya kembali diterbangkan oleh gelombang, dan mendarat di tangannya.
Sambil menggenggam Auspicious Vase, maka saat itu Zhang Ruochen mulai mengocoknya pelan. Dari dalam botol, di sana terdengar suara "swoosh", sebagaimana botol tersebut masih juga belum terisi penuh.
Setelah itu, Zhang Ruochen mulai meneguk air yang terdapat di dalamnya.
Layaknya cairan wine yang berkualitas tinggi, maka air yang manis dan dingin tersebut masuk ke dalam tenggorokan, sebelum akhirnya turun menuju ke perutnya.
"Air ini memang berasal dari Pohon Suci Utama. Meskipun air ini hanyalah air danau, namun khasiatnya sama seperti sumber air spiritual, dan bisa digunakan untuk membantu pemurnian kualitas fisik para ksatria. Meskipun manusia biasa mencoba untuk meneguknya, namun meminum air ini juga bisa memperpanjang rentang hidup mereka."
Dunia lukisan merupakan sebuah tanah suci yang seperti surga, namun, satu-satunya kelemahan dari tempat tersebut adalah vitalitasnya - yang belum berkembang sempurna. Meskipun di dalam sana hanya terdapat tanaman, dan tidak ada binatang, namun tempat itu masih terasa cukup damai.
Sesungguhnya, hal itu sangat mudah untuk dipahami.
Apalagi, dunia lukisan masih belum stabil, sampai nanti ketika Pohon Suci Utama telah selesai menyerap Chi of Origin dari Dunia Primitif Wood Spirit, hingga akhirnya benar-benar terbentuk sempurna. Oleh karena itulah, dalam waktu dekat, masih merupakan hal yang mustahil bagi dunia lukisan untuk mampu melahirkan beragam jenis binatang.
Zhang Ruochen menumpahkan kembali air yang terdapat di dalam Auspicious Vase. Tiba-tiba, danau yang sebelumnya kering, telah kembali terisi dengan air berwarna biru kehijauan tersebut.
Kala itu, ia mengenakan jubah berwarna putih polos, hingga membuatnya tampak seperti sang immortal dari lukisan. Lalu, sambil duduk di tepi danau, maka ia mulai mengeluarkan kotak kayu – yang diberikan Duanmu Xingling kepadanya – untuk diletakkan di atas rerumputan.
Kemudian, pada saat kotak kayu itu terbuka, maka seketika itu pula terdapat cahaya berwarna merah yang memancar dari dalamnya, hingga mengeluarkan aroma khas darah.
Di dalam kotak kayu terdapat beberapa tanah merah darah, yang mana itu terlihat seperti darah yang telah ditumpahkan di atasnya.
Itu merupakan salah satu dari lima Harta Karun Spirit, yakni Blood Saint-cultivating Soil.
Sebelumnya, Zhang Ruochen telah lebih dulu memurnikan Black Glazed Spinel, hingga ia berhasil menguasai Harta Karun Fisik Water Spirit. Setelah itu, ia juga telah berhasil memurnikan Purple Cloud-patterned Eaglewood dan menguasai Harta Karun Fisik Wood Spirit.
Sekarang, ia ingin memurnikan Blood Saint-cultivating Soil, sehingga ia mampu menguasai Harta Karun Fisik Earth Spirit.
Pada umumnya, Blood Saint-cultivating Soil tersebut bukan merupakan darah yang sesungguhnya, melainkan sesuatu yang mengandung Energi Chi – dengan sifat alami tanah – hingga akhirnya mengeluarkan warna yang semerah darah.
"Jika aku mampu menguasai Harta Karun Fisik Earth Spirit, maka aku bisa memurnikannya menjadi Harta Karun Fisik Three Spirit."
Kala itu, terdapat kegigihan di mata Zhang Ruochen, yang mana juga penuh dengan pengharapan.
Menurut legenda, maka Harta Karun Fisik Three Spirit telah cukup mampu untuk menandingi Perangai Biksu, apalagi ketika mereka berada di tingkatan alam yang sama.
Jadi, selama Zhang Ruochen mampu menguasai Harta Karun Fisik Three Spirit, maka kondisi fisiknya tidak akan berbeda jauh dengan Perangai Biksu, atau bahkan bisa menjadi lebih kuat.
Jika Zhang Ruochen mampu menguasai Harta Karun Fisik Four Spirit, maka kualitas fisiknya bahkan bisa disejajarkan dengan Perangai Biksu Heartless, Fisik Naga Murni, Fisik Innate Extreme Yin, atau bahkan Fisik Innate Extreme Yang.
Namun, Zhang Ruochen telah merasakan kesulitan yang luar biasa pada saat ia mencoba untuk menguasai Harta Karun Fisik Double Spirit.
Maka dari itu, menguasai Harta Karun Fisik Three Spirit bisa dikategorikan sama sulitnya seperti mendaki ke atas langit. Lalu, untuk Harta Karun Fisik Four Spirit, maka mustahil baginya untuk bisa menguasai jenis fisik tersebut, kecuali jika ia mendapatkan suatu kesempatan khusus.
Lalu, apa yang bisa dikategorikan ke dalam suatu kesempatan khusus tersebut?
Sebagaimana misal, Di Yi adalah orang yang pernah memiliki Perangai Biksu. Namun, karena Hati Iblis-nya telah dicungkil keluar oleh Zhang Ruochen – yang mana membuat pria tersebut berada pada situasi hidup dan mati – maka ia mendapatkan mukjizat untuk mampu berubah menjadi "Perangai Biksu Heartless". Dengan demikian, maka ia tidak hanya berhasil menghindar dari kematian, namun juga berhasil meningkatkan kualitas fisiknya.
Sebuah Perangai Biksu Heartless bisa disebut sebagai sang immortal, yang mana kekuatannya jauh lebih tangguh daripada Perangai Biksu biasa.
Itulah yang disebut sebagai suatu kesempatan khusus. Sebab, jikalau Hati Iblis milik Di Yi tidak dicungkil keluar oleh Zhang Ruochen – yang tidak membuatnya berada pada situasi hidup dan mati – maka pria itu sama sekali tidak akan mampu mengubah kualitas fisiknya menjadi Perangai Biksu Heartless.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa suatu kesempatan khusus mungkin mampu membuatmu terbang setinggi-tingginya. Namun, di waktu yang bersamaan, kesempatan itu juga bisa membuatmu mati, bahkan tanpa tanah untuk menguburkan diri.
Di sisi lain, Orange Star Emissary telah memiliki Fisik Innate Lunar, yang mana ia juga membutuhkan suatu kesempatan. Sebab, jika wanita itu sampai tidak mendapatkan kesempatan, maka ia akan gagal menguasai Fisik Innate Extreme Yin.
Untuk sementara waktu, Zhang Ruochen akhirnya mulai menyingkirkan segenap pikiran-pikiran di kepalanya, dan memulai latihannya terhadap Blood Saint-cultivating Soil.
Dalam waktu dekat, tujuan utamanya hanya satu, yakni menguasai Harta Karun Fisik Three Spirit.
Lalu, untuk Harta Karun Fisik Four Spirit, maka pencapaian itu masih sangat jauh dari jangkauannya.
"Memurnikan Blood Saint-cultivating Soul tidak selalu membuatku berhasil menguasai Harta Karun Fisik Three Spirit. Namun, setidaknya itu masih bisa membantu meningkatkan pengolahanku."
"Bang!"
Zhang Ruochen melayangkan pukulan, dan seketika itu juga, Blood Saint-cultivating Soil telah berubah menjadi pasir berwarna merah darah, sebelum akhirnya mulai menyelimuti tubuhnya.
Jika seseorang mengalirkan Tenaga Chi di matanya, maka mereka bisa melihat jikalau terdapat pasir merah darah yang sedang melayang di udara, sambil berotasi dengan sangat kencang, yang mana itu menciptakan suara seperti benda yang membelah angin.
...
...
Orang-orang dari Aula Excellence Pasar Gelap juga tinggal di Ten Thousand Field Tavern.
Di Yi berdiri di tepi danau dengan Pedang Suci berwarna hitam di tangannya, sambil mengingat-ingat kembali gambaran Huang Shenyi – yang telah berhasil dibunuh oleh Zhang Ruochen – ketika berada di atas Heavenly Ring.
Tiba-tiba, kedua matanya mulai berubah menjadi tajam.
Seketika itu juga, pedangnya bergerak terlebih dahulu, bahkan sebelum tangannya bergeser.
"Swoosh!"
Di Yi tiba-tiba muncul pada jarak 10 meter jauhnya dan tampak sedang menggenggam pedang.
Namun, bilah pedangnya – yang hanya separuh – sedang ditangkap oleh dua jari milik Cyan-robed Emissary, hingga menjadi terpaku di udara.
Di Yi pun kembali menarik pedangnya, sambil bertanya, "Bagaimana pedang ini, menurutmu?"
Cyan-robed Emissary menggelengkan kepala dan berkata, "Jika dibandingkan dengan pedang milik Zhang Ruochen, maka pedang ini masih lebih inferior. Sebab, saya tidak bisa menangkap pedangnya dengan hanya menggunakan dua jari."
Cyan-robed Emissary sendiri mendapatkan ranking tiga di antara Tujuh Emissary Pembunuh.
Namun, ketika berbicara tentang tingkat pengolahan, maka ia berada di urutan kedua, dan hanya satu tingkat di bawah Purple Wind Emissary, karena ia telah mencapai Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon.
Jika wanita itu ingin membunuh seorang ksatria dari Alam Surga, maka ia sama sekali tidak perlu mendaratkan pukulannya. Sebab, ia hanya perlu menghentakkan tangannya, yang mana itu mampu digunakan untuk membuat mereka berubah menjadi kabut darah.
Namun, wanita itu baru saja mengatakan jikalau dirinya tidak akan sanggup menangkap pedang Zhang Ruochen hanya dengan menggunakan dua jari.
Jadi, melalui komentar tersebut, maka seseorang bisa menilai betapa mengerikannya teknik pedang milik Zhang Ruochen.
"Aku sama sekali tidak menyangka, jikalau aku begitu inferior bila dibandingkan dengan lelaki tersebut. Maka dari itu, Zhang Ruochen memiliki kesempatan 80 persen untuk membunuhku, tepat ketika aku belum berhasil menguasai Perangai Biksu Heartless sampai pada tingkatan Kesuksesan Kecil."
Kali ini, Green-robed Emissary dan Red Wish Emissary sama-sama datang dari arah luar.
"Salam, master muda."
Green Robe Emissary dan Red Wish Emissary mulai membungkuk di waktu yang bersamaan.
Di Yi melihat mereka dan tersenyum, sambil berkata, "Ternyata Red Wish Emissary juga kembali! Oh! Tingkat pengolahanmu sepertinya telah meningkat pesat. Apa kau telah berhasil mencapai tingkatan Puncak dari Alam Surga?"