Menembus Tingkatan Alam
Menembus Tingkatan Alam
"Kau?"
Shen Feng seketika itu juga membalikkan badan, ia menyipitkan kedua matanya dan berkata dengan suara pelan, "Aku kira kau telah pergi."
Zhang Ruochen merespon, "Aku hanya sedang mengujimu. Aku tidak menyangka bahwa kau akhirnya tidak sanggup lagi mengendalikan diri sendiri dan memutuskan untuk menyerang. Aku juga sulit membayangkan bagaimana caramu bertahan hidup begitu lama di dalam Perguruan Yuntai dengan sifat gegabah yang seperti itu."
"Haha!" Shen Feng tertawa keras, lalu berkata, "Aku mengaku bahwa aku baru saja meremehkanmu. Meski demikian, apa kau yakin bisa mengimbangiku? Jika aku tidak salah. Kau bahkan belum mencapai Tingkatan Fajar dari Alam Hitam, benar begitu?"
"Lalu apa?" Zhang Ruochen diam-diam melepaskan Pola Ruang-nya. Dan hanya dalam satu detik, ia telah berhasil mengendalikan seluruh ruangan dengan radius 100 meter di sekitarnya.
Di bawah kekuatan Pola Ruang, Zhang Ruochen bisa mempelajari setiap gerakan Shen Feng dengan lebih cermat, termasuk bagaimana detak jantung dan kecepatan nafasnya.
Tidak peduli meski jika detak jantungnya berdegup kencang, namun Zhang Ruochen pasti bisa memiliki strategi yang lebih unggul dibandingkan dengan lawannya.
Ketika Zhang Ruochen mencapai Alam Bumi, maka ia mampu bertarung dengan beberapa ksatria yang lima tingkatan alam lebih tinggi daripada dirinya. Dan ia disebut sebagai, "Petarung Jenius Lima-alam."
Dan dengan berhasil mencapai Tingkatan Tertinggi dari Alam Hitam, maka itu membuatnya menjadi seorang ksatria yang mampu bertarung dengan enam tingkatan alam yang lebih tinggi, sehingga disebut sebagai "Petarung Jenius Enam-alam."
Dengan kata lain, ia memiliki kemampuan bertarung enam kali lipat lebih besar sehingga sanggup mengimbangi seorang ksatria yang berada di tingkatan Puncak dari Alam Bumi, meski tingkat pengolahannya masih berada di Tingkatan Awal dari Alam Bumi.
Tentu saja, ia hanya bisa bertarung dengan selisih enam tingkatan alam jikalau dirinya menggunakan semua kartu andalannya.
Tanpa menggunakan kekuatan Pola Ruang dan Hati yang Terhubung dengan Pedang, maka ia hanya mampu bertarung dengan selisih lima tingkatan alam. Jika demikian, maka ia setara dengan seorang ksatria yang berada di Tingkatan Akhir dari Alam Bumi.
Sementara itu, tingkat pengolahan milik Shen Feng telah mencapai tingkatan Puncak dari Alam Bumi. Lebih-lebih, ia adalah seorang "Petarung Jenius Satu-alam", sehingga mampu bertarung dengan para ksatria yang memiliki satu tingkatan alam lebih tinggi di atasnya.
Itu berarti bahwa jika Zhang Ruochen dan Huang Yanchen harus bekerja sama, kemudian ditunjang dengan kondisi normal, maka mereka tidak akan sanggup bertahan dari lima gerakan yang diperagakan oleh lelaki tersebut.
Tapi sekarang ini, Shen Feng telah terluka. Sebab, Jalur Aliran Chi yang berada di tangan kanannya telah dihancurkan oleh Blackie, sehingga ia hanya bisa menggunakan 60% dari kekuatannya.
Keunggulan terbesar Zhang Ruochen adalah terletak di Pola Ruang miliknya. Dan sekali saja Shen Feng menjadi lengah, maka ia mempunyai kesempatan untuk bisa membunuhnya dengan menggunakan kekuatan ruang miliknya.
Sementara itu, Shen Feng tidak bisa melihat Zhang Ruochen dan Huang Yanchen pada waktu yang bersamaan. Maka, ia menatap ke arah Zhang Ruochen, lalu mendengus, "Aku tidak percaya bahwa kau hanyalah seorang murid inti dari Sekolah Pasar Bela Diri. Apa yang kau sembunyikan?"
"Apa maksudmu?" tanya Zhang Ruochen.
"Jika kau tidak sedang menyembunyikan rahasia, lalu mengapa Master Muda dari Poisonous Spider memperingatkanku untuk tidak menyakitimu dan hanya menangkapmu hidup-hidup?" kata Shen Feng.
Zhang Ruochen mulai mengerutkan dahinya, lalu tiba-tiba memahami apa yang lelaki itu maksudkan.
"Aku menduga bahwa Master Muda dari Poisonous Spider telah mengerti bahwa diriku sanggup mengendalikan kekuatan ruang. Meski demikian, dia tidak mengatakan itu pada Shen Feng. Sebaliknya, dia hanya memberi perintah untuk menangkapku."
Telinga Zhang Ruochen mulai bergerak-gerak sedikit. Ketika ia mendengar para Ksatria Jahat dari Kamar Dagang Tarantula mulai datang mendekat, ia tahu bahwa dirinya sedang kehabisan waktu.
Maka, ia sama sekali tidak ingin membuang-buang waktu lagi. Kemudian, ia melirik ke arah Huang Yanchen dan berkata, "Ayo selesaikan ini!"
Mereka menyerang pada waktu yang bersamaan dan menghunuskan pedang ke arah Shen Feng.
"Seratus Angin."
Huang Yanchen mengalirkan Tenaga Chi di dalam tubuhnya dan melepaskan kekuatan alami angin. Itu membuat Energi Chi yang berada di udara mulai berotasi dengan kecepatan tinggi, dan berangsur-angsur berubah menjadi padat.
Angin itu terus berotasi sehingga berubah menjadi sebuah pusaran angin berukuran seratus meter. Tidak lama setelah itu, candi suci pegunungan tersebut terguncang hebat dan ambruk oleh karena serangan angin yang dilepaskan.
"Woo woo!"
Angin itu bergemuruh sehingga bunga-bunga salju mulai beterbangan di angkasa. Beberapa pohon yang berada di sekitar tempat itu tiba-tiba tercerabut dari akarnya karena terpengaruh oleh pusaran angin yang demikian kencang.
Saat mengaktifkan "Seratus Angin", maka teknik itu telah menguras Tenaga Chi milik Huang Yanchen dalam jumlah yang cukup besar. Namun, ia tidak memiliki pilihan lain selain hanya membantu Zhang Ruochen dengan metode ini.
Shen Feng berdiri di tengah-tengah pusaran dengan kakinya yang masih berdiri tegak di atas tanah. Saat ini, ia hanya bisa menyeimbangkan tubuh dengan mengalirkan Tenaga Chi ke dalam tanah yang berada di bawahnya.
Ia benar-benar merasa iri sebab tingkat pengolahan miliknya adalah berada jauh di atas Zhang Ruochen dan Huang Yanchen, namun ia sama sekali tidak sanggup merekayasa kekuatan langit dan bumi. Itu terjadi karena kualitas fisiknya terlampau lemah.
Pada umumnya, para ksatria yang mampu merekayasa langit dan bumi adalah para "Petarung Jenius Tiga-alam". Sebab, tidak banyak Petarung Jenius Dua-alam yang bisa melakukan hal-hal yang demikian. Dan untuk mereka para Petarung Jenius Dua-alam yang bisa merekayasa kekuatan langit dan bumi, maka mereka akan segera menjadi para Petarung Jenius Tiga-Alam.
Pada mulanya, Huang Yanchen adalah seorang Petarung Jenius Dua-alam. Namun, sejak ia berhasil meningkatkan kualitas fisiknya, maka sekarang ia hanya satu langkah lagi untuk bisa menjadi seorang Petarung Jenius Tiga-alam. Jika berhasil, maka ia akan memiliki kemampuan untuk mengimbangi tiga alam dan sanggup bertarung dengan para ksatria yang berada di tingkatan alam lebih tinggi.
"Redfire Halberd!"
Shen Feng mengambil tombak dari punggungnya dan menggenggam itu erat-erat. Ia memutar-mutar tombaknya dan menghunuskan itu ke arah Huang Yanchen.
Redfire Halberd adalah sebuah Senjata Suci Bela Diri kelas enam. Ketika Shen Feng mengalirkan Tenaga Chi ke dalam tombak, maka 34 inskripsi yang terdapat di dalamnya seketika itu juga menjadi aktif. Sebuah nyala api berukuran panjang 10 meter mulai tampak dari tombak miliknya.
Satu-satunya cara agar dirinya sanggup mengendalikan pertarungan adalah dengan menghancurkan rekayasa kekuatan langit dan bumi dari "Seratus Angin."
Jika ia tidak terhalang oleh jarak pandang akibat rekayasa langit dan bumi tersebut, maka ia bisa mengerahkan segenap kemampuan yang dimiliki.
Namun, Zhang Ruochen tidak akan pernah membiarkan Shen Feng menang. Maka pada saat Shen Feng ingin menyerang, seketika itu pula ia mengayunkan Pedang Kuno Abyss-nya ke arah Shen Feng.
Dua serangan itu bertemu di satu titik, dan masing-masing dari mereka terlempar ke belakang.
Zhang Ruochen menjadi terkejut dan berbisik pada dirinya sendiri "Sungguh daya ledak yang kuat!"
Zhang Ruochen telah menggunakan kekuatan maksimalnya saat mengayunkan pedang tersebut. Namun, ia menemukan bahwa dirinya hanya mampu mengimbangi Shen Feng, bahkan ia harus mundur beberapa langkah ke belakang.
Menjadi perlu untuk tetap berhati-hati, sebab Shen Feng juga sedang tertekan oleh karena kekuatan angin. Di samping itu, lengan kanannya sedang tidak bisa digunakan, sehingga ia hanya bisa bertarung melawan Zhang Ruochen dengan satu tangan kiri, yang mana sedang digunakan untuk menggenggam tombak.
Dan ketika tangan kanan dari seorang ksatria dihancurkan, sehingga ksatria itu harus bertarung menggunakan tangan kirinya, maka kapasitas bertarungnya tidak diragukan lagi telah menurun drastis. Sebab, ia tidak bisa menggunakan gerakan Seni Bela Diri yang paling mematikan.
Di sisi lain, Shen Feng masih mampu mengimbangi mereka meski harus bertarung dengan kondisi buruk semacam itu. Maka tidak diragukan lagi, bahwa Shen Feng memang pantas dianggap sebagai ksatria rangking 10 di Perguruan Yuntai.
Sementara Zhang Ruochen masih terkejut, maka saat itu Shen Feng merasa ketakutan. Ia menatap Zhang Ruochen lekat-lekat, lalu bertanya, "Kau belum mencapai Tingkatan Fajar dari Alam Bumi, kan?"
Ia benar-benar curiga dengan tingkat pengolahan milik Zhang Ruochen. Sebab, sepertinya lelaki itu tidak hanya mencapai Tingkatan Fajar dari Alam Bumi, namun ia telah berhasil mencapai Tingkatan Medium dari Alam Bumi. Sebab jika tidak demikian, maka lelaki itu tidak akan pernah sanggup bertahan dari serangan yang baru saja dilepaskan.
"Simpan omong kosong itu."
Tanpa ragu, Zhang Ruochen mulai melepaskan Tenaga Chi dari dalam tubuhnya, untuk kemudian mulai merekayasa kekuatan langit dan bumi. Ia berteriak dengan kencang, "Seratus Api!"
Gumpalan-gumpalan Api Spiritual mulai menyelimuti area dengan radius seratus meter. Dan di bawah kekuatan angin yang begitu besar, maka Api Spiritual itu berubah menjadi awan api berbentuk ular, yang mana gelombang api tersebut mulai menyala-nyala saat terbawa oleh kekuatan angin.
Langit malam yang sebelumnya sedingin es, tiba-tiba menghadirkan sebuah hawa yang cukup panas. Seluruh langit itu penuh dengan cahaya api yang menyelimuti pegunungan.
"Satu orang melepaskan Seratus Angin sementara yang lain menggunakan Seratus Api. Benar-benar rekayasa kekuatan langit dan bumi yang sangat memukau." Seorang Elder dari Kamar Dagang Tarantula, yang sedang berada di kaki gunung, berkata dengan keterkejutan tertentu.
Seorang ksatria yang bisa merekayasa kekuatan langit dan bumi adalah satu berbanding satu juta. Dan itu adalah benar-benar talenta yang langka. Oleh karena itu, dengan menyaksikan bahwa ada dua orang ksatria yang memiliki talenta untuk berbuat demikian di satu malam yang sama, maka itu secara signifikan benar-benar membuat Elder itu menjadi tertegun.
Master Muda dari Poisonous Spider menggenggam golok dengan satu tangan, untuk kemudian tersenyum licik, lalu berkata, "Mungkin mereka baru bisa menebarkan ancaman padaku setelah berlatih selama dua tahun mendatang. Dan untuk sekarang ini, mereka berdua masih terlampau lemah, sebab Shen Feng pasti cukup kuat untuk menandingi mereka."
"Tingkat pengolahan Tuan Shen memang cukup tangguh. Dan semenjak dia sanggup melancarkan serangan, maka sepertinya segala sesuatunya berjalan dengan baik," kata elder tersebut.
Master Muda dari Poisonous Spider sedikit mengangkat kedua alisnya, lalu berkata, "Baiklah, kadang menjadi waspada adalah juga hal yang perlu. Cepat tutup area di sekitar dan jangan sampai biarkan mereka berdua kabur!"
"Orang-orang kita telah mengelilingi seluruh pegunungan seperti yang diperintahkan oleh Master. Dan mereka berdua tidak akan pernah sanggup meloloskan diri."
Master Muda itu mengangguk. Kemudian, ia menatap ke arah rekayasa kekuatan langit dan bumi yang ada di kejauhan, lalu mengerutkan kedua alisnya dengan kesal, "Apa yang dilakukan oleh Shen Feng? Dengan kemampuannya, dia seharusnya mudah untuk mengalahkan para ksatria yang berada di Tingkatan Fajar dari Alam Bumi. Elder Xu, pergilah ke atas gunung dengan dua master, dan berikan dia bala bantuan. Aku tidak ingin pertarungan ini berlarut-larut. Selesaikan itu secepat mungkin."
Elder itu bergegas menuju ke atas gunung dengan dua ksatria Alam Bumi.
"Wind-fire Fireflies!"
Shen Feng menggunakan sebuah teknik bela diri kelas menengah dari Tingkatan Ruh. Kemudian, Redfire Halberd miliknya mulai bersinar terang. Tombak itu juga berubah menjadi sebuah gumpalan berbentuk ular yang mengarah ke dada Zhang Ruochen.
Saat ini, mereka telah bertarung lebih dari 20 gerakan. Oleh karena itu, Shen Feng perlu menyelesaikan pertarungan itu sesegera mungkin, sehingga ia terpaksa harus menggunakan kartu andalan yang terakhir.
Sementara itu, ia menjadi marah sekaligus kesal karena sama sekali tidak menyangka bahwa dirinya membutuhkan waktu yang begitu lama untuk bisa menangani seorang juniornya. Lebih-lebih, ia juga belum berhasil mengalahkannya.
Meskipun tingkat pengolahan seorang juniornya tidak bisa disejajarkan dengan dirinya, namun seluruh gerakannya seolah bisa diprediksi, sehingga semua serangan yang dilancarkan menjadi mudah untuk dihalau oleh juniornya.
Dan ketika Shen Feng menjadi lengah, maka juniornya mulai seketika itu juga, sehingga berhasil meninggalkan dua luka di tubuhnya.
Setelah menghalau teknik "Wind-fire Fireflies", maka Zhang Ruochen melangkah mundur dan tidak ingin bertarung dengannya secara brutal.
"Pergilah ke neraka!"
Shen Feng menggertakkan giginya karena marah. Sebab, ia benar-benar ingin membunuh Zhang Ruochen sekaligus melupakan apa yang pernah diperintahkan oleh Master Muda dari Poisonous Spider.
Namun, sejak ia diperintahkan untuk menangkap Zhang Ruochen hidup-hidup, maka ia mulai mengendurkan tinjunya, dan saat itulah Zhang Ruochen mulai menyerangnya dua kali berturut-turut.
Pada akhirnya, ia tidak lagi bisa menjaga perintah dari Tuannya, sehingga memutuskan untuk membunuh Zhang Ruochen.
Ketika Redfire Halberd miliknya hampir mengenai dada Zhang Ruochen, maka ia sama sekali tidak memiliki pilihan lain, selain hanya menggunakan kekuatan ruang agar bisa menghindari serangan tersebut.
Meskipun ia berhasil menghindari serangan itu agar tidak terkena organ vital, namun lengan bawahnya akhirnya harus tertusuk oleh Redfire Halberd. Serangan itu meninggalkan luka yang panjang dan dalam, di bagian lengan bawahnya.
Shen Feng mengayunkan Redfire Halberd miliknya secara horizontal dan sama sekali tidak memberi nafas pada lawannya.
Zhang Ruochen hanya bisa mempertahankan dirinya, dengan posisi menyilangkan pedangnya ke arah depan.
"Boom!"
Zhang Ruochen tidak kuasa lagi menahannya, sehingga ia terlempar sejauh 10 meter, yang mana itu membuat dadanya benar-benar terasa sesak. Meski demikian, ia masih sanggup menyeimbangkan tubuh saat terjatuh ke tanah.
Saat melihat Zhang Ruochen telah terluka, Shen Feng sedikit mengumpat. Sementara itu, ia mulai mengejarnya dengan kecepatan 135 meter per detik, yang mana dirinya berhasil berada di depan Zhang Ruochen hanya dalam satu detik.
Di bawah pengaruh situasi yang kritis seperti itu, maka daya bertahan hidup Zhang Ruochen meningkat drastis.
Terdengar suara pelan yang keluar dari arah dahinya. Suara itu membuat Lautan Chi miliknya menjadi bergetar hebat sehingga tiba-tiba mulai mengembang dan berubah menjadi 10 kali lipat lebih besar. Energi Chi yang berada di langit dan bumi tiba-tiba mulai masuk ke dahinya tanpa henti.
"Aku tidak menyangka bahwa diriku berhasil menembus Tingkatan Menengah dari Alam Bumi saat berada di tengah-tengah pertarungan!" Ia menjadi terkejut sekaligus bahagia dalam satu waktu. Sebab, ia penasaran mengapa dirinya tidak menggunakan Hati yang Terhubung dengan Pedang untuk mengalahkan Shen Feng sejak awal. Dan sejak dirinya tersadarkan, maka sekarang ia memiliki teknik yang lebih baik untuk mengalahkan lawannya.
Setelah menembus ke alam baru, maka tanda api yang berada di dahi Zhang Ruochen berubah menjadi lebih cerah, sebagaimana terdapat sebuah nyala api yang melekat di sana.