Kaisar Dewa

0Di bawah tangga, para murid berbakat lainnya pun menjadi tercengang. Beberapa dari mereka terkejut oleh karena kekuatan Huang Yanchen, sementara yang lain merasa kasihan terhadap Xue Yingrou.     

Setiap pria pasti merasa kasihan terhadap wanita cantik seperti Xue Yingrou, yang terjatuh langsung dari Stairway to Heaven.     

"Wanita berambut biru itu menggunakan bela diri Teknik Naga Suci. Dia merupakan seorang keturunan Keluarga Chen atau East Region Saint Mansion?"     

Terdengar suara arogan yang berasal dari kerumunan. Orang itu mendengus dan berkata, "Apa kau tidak mengenalnya? Ibunya adalah Setengah-Biksu termuda di Keluarga Chen. Wanita itu adalah Huang Yanchen."     

Orang yang bicara itu adalah Xu Qing, seorang jenius pertama dari Keluarga Biksu Xu.     

Ia mengenakan jubah putih dan kedua tangannya disilangkan di belakang punggung, hingga membuat tubuhnya tampak seperti sebuah tombak panjang. Lalu, ia berjalan dari kejauhan dengan pancaran kekuatan yang sangat menginspirasi. Sehingga, semua murid yang melihatnya merasa ketakutan dan melangkah mundur guna membukakan jalan untuknya.     

Hanya sedikit orang yang bisa bersikap tenang ketika berhadapan dengan dirinya.     

Chen Xier berkata sambil tersenyum, "Pria itu adalah Xu Qing. Di Keluarga Biksu Xu, maka dia adalah seorang master kesayangan leluhur Setengah-Biksu. Dia juga mempunyai talenta yang luar biasa. Ada yang mengatakan bahwa tingkat pengolahan bela dirinya telah mencapai puncak Tingkatan Fajar dari Alam Surga.     

"Yang paling penting dari semuanya, yakni dia pernah bertemu dengan sepupuku di Keluarga Chen dan menjadi tertarik dengan kecantikannya. Setelah itu, dia sering mengunjungi sepupuku dan mengirimkan begitu banyak harta karun langka. Namun, sayangnya, semua harta karun itu pada akhirnya dibuang oleh sepupuku.     

"Namun, pria itu masih terus mengirimkan benda-benda lain di kediaman sepupuku. Lebih jauh, apa yang dia berikan selalu lebih berharga daripada benda-benda sebelumnya. Bahkan jika dia tahu bahwa sepupuku telah bertunangan, namun dia tidak pernah menyerah. Sepertinya, dia memang berniat untuk mencuri wanita itu darimu."     

Zhang Ruochen terlihat tenang. Namun, Chang Qiqi mulai mendengus dan berkata, "Tidak kusangka, dia berani mencuri tunangan orang lain. Apa dia telah mempertimbangkan konsekuensinya?"     

Chen Xier tertawa, sambil berkata, "Sebagai seorang keturunan Keluarga Biksu, maka dia dapat dengan mudah membawa istri orang lain, apalagi hanya seorang tunangan. Kakak saudara Chang, Xu Qing bisa membunuhmu hanya dengan setengah gerakan."     

Chang Qiqi merasa tidak senang mendengar hal itu dan mulai mengaktifkan sirkulasi Tenaga Chi di dalam tubuhnya. Lalu, di permukaan kulitnya, terdapat sisik-sisik emas yang mulai bermunculan.     

Setelah memurnikan Darah Naga, maka tubuh Chang Qiqi pun mulai bermutasi. Selama ia mengalirkan Tenaga Chi, maka terdapat sisik-sisik naga yang akan menyelimuti tubuhnya. Setelah itu, ia menjadi tangguh dan mampu memindahkan gunung serta menguras lautan.     

Chen Xier menunjukkan ekspresi jijik, sambil berkata, "Kekuatan Darah Naga hanya bisa maksimal dengan cara berlatih Teknik Naga Suci. Apa kau pernah melihat sepupuku menggunakan Kekuatan Naga? Kau terlampau jauh berada di belakangnya. Bahkan jika kau mempunyai Sisik Naga sebagai perlindungan, tapi berapa banyak serangan yang mampu kau tahan?"     

"Kau juga berlatih Teknik Kekuatan Suci, kan? Ayo kita bertarung."     

Chang Qiqi menjadi marah karena ulah Chen Xier. Kemudian, ia membenamkan kakinya, hingga tulang kering dan meridiannya menjadi padat, sebelum akhirnya semua kekuatannya berkumpul di kedua tangan.     

"Apa kau yakin?"     

Chen Xier memutar bola matanya dan menjadi lebih jijik. Ketika ia mengepalkan sepuluh jarinya, maka terdapat Tenaga Chi berwarna emas yang memancar dari dalam tubuhnya. Setiap gumpalan Tenaga Chi itu tampak seperti seekor naga terbang.     

Entah bagaimana, Zhang Ruochen merasa tidak senang saat melihat hal tersebut, dan ia berkata dingin, "Hari ini, kita datang kemari adalah untuk berpartisipasi dalam ujian masuk di Akademi Saint, dan bukan untuk melihat kompetisi kalian. Jika kalian memang para ksatria pemberani, tolong pergi ke Stairway to Heaven dan berkompetisi dengan para murid dari Sekolah Pasar Bela Diri yang lainnya."     

Setelah mendapatkan teguran dari Zhang Ruochen, maka Chen Xier yang angkuh mulai menyimpan kembali Tenaga Chi-nya dan tidak berani menantang Zhang Ruochen.     

Di kejauhan, Xu Qing sedang memuji Huang Yanchen dengan suara yang keras dan jelas, "Teknik 'Divine Dragon Removing Mountain' milik saudari junior Huang diperagakan dengan sangat sempurna. Dia memang layak mendapatkan warisan Naga Emas."     

"Naga Emas? Yang mana?"     

Setelah mendengar perkataan Xu Qing, maka ada begitu banyak orang yang menjadi kebingungan.     

"Naga Emas pernah menemani Kaisar Buddha. Saudari junior Huang mendapatkan Darah Naga-nya, jadi dia mendapatkan warisannya. Setelah memurnikan Darah Naga Emas, maka tingkat kualitas fisiknya telah mencapai level tinggi, bahkan meski jika itu belum bisa disejajarkan dengan Perangai Biksu."     

"Aku juga pernah mendengar tentang Naga Emas. Ada yang mengatakan bahwa Dragon Sarira muncul bersamaan dengan hal tersebut."     

"Di seluruh Daratan Kunlun, Ras Naga Emas adalah yang paling tangguh. Satu tetes Darah Naga cukup untuk digunakan seumur hidup, apalagi sebuah Dragon Sarira."     

...     

Xue Yingrou, yang sebelumnya terjatuh dari tangga, baru saja berdiri. Ketika ia mendengar Xu Qing memuji Huang Yanchen, maka wanita itu menjadi lebih cemburu terhadapnya.     

Pada mulanya, Xue Yingrou jatuh cinta pada pandangan pertama dengan Xu Qing. Sehingga, ia ingin menjadi seorang menantu Keluarga Biksu dan rela menjadi kekasihnya.     

Namun, Xu Qing, sama sekali tidak suka dengannya.     

Xu Qing sedang mengamati Huang Yanchen, seorang putri favorit Dewa, yang sedang berada di Stairway to Heaven.     

"Siapa wanita itu? Apa aku baru saja mengusiknya? Mengapa dia melawanku?"     

Xue Yingrou mengepalkan tinju dan menggertakkan giginya. Kedua matanya penuh dengan kemarahan, rasa cemburu, dan beberapa intensitas membunuh, seakan ia ingin membelah Huang Yanchen menjadi dua.     

Meskipun Huang Yanchen mengacuhkan lelaki tersebut, namun Xu Qing tidak marah. Sebaliknya, ia tertawa dan merentangkan kedua tangannya seperti elang yang sedang mengepakkan sayap. Setelah itu, ia melesat ke arah Stairway to Heaven.     

Xu Qing mencapai tangga ke 26 setelah hanya mengambil satu langkah.     

Xu Qing mencapai tangga ke 30 setelah langkah kedua. Lalu, setelah ia mengukir namanya di Tablet Permata, maka ia segera mendaki tangga dan mengejar Huang Yanchen.     

Kemudian, 36 murid berbakat yang telah dikembangkan oleh Keluarga Biksu Xu juga mulai bergegas menuju Stairway to Heaven guna mengawal Xu Qing.     

"Dia benar-benar tak tahu malu. Zhang Ruochen, biarkan aku memberinya sebuah pelajaran untukmu," kata Chang Qiqi.     

Sebelum Zhang Ruochen bisa menghentikannya, maka Chang Qiqi telah lebih dulu bergegas menuju ke Stairway to Heaven karena terpicu kemarahan.     

Sebelumnya, Chen Xier telah mengatakan padanya, "Xu Qing bisa membunuhmu hanya dengan menggunakan setengah gerakan." Tapi, Chang Qiqi sama sekali tidak percaya. Sehingga, ia menjadi marah dan ingin melampiaskan kemarahannya.     

Chang Qiqi bergegas mendekati salah satu murid berbakat dari Keluarga Biksu Xu. Lalu, ia menggenggam rompinya, menyegel Jalur Aliran Chi Suci, dan mengangkatnya di atas kepala.     

"Kalian orang-orang dari Keluarga Biksu Xu tidak tahu malu."     

Chang Qiqi mengumpat dan melemparkan murid itu keras-keras.     

"Bang!"     

Murid itu terjatuh dari ketinggian 10 meter dan mendarat di tanah, sehingga membuat tanah itu sedikit terguncang.     

Selain para murid berbakat dari Keluarga Biksu Xu, maka mereka yang berada di bawah Stairway to Heaven pun mulai tercengang. Sebab, itu adalah hal yang sulit dipercaya ketika ada seseorang yang berani mempermalukan orang-orang yang berasal dari Keluarga Biksu Xu.     

Pria itu benar-benar punya nyali.     

Keluarga Biksu Xu mempunyai banyak master dan pengaruh yang besar, hingga para keturunan dari Keluarga Biksu yang lain tidak akan berani mengumpat kepada mereka seperti itu.     

Apakah pria itu punya latar belakang yang lebih kuat daripada Keluarga Biksu Xu?     

Seseorang menyadari bahwa tubuh Chang Qiqi benar-benar diselimuti oleh Sisik Naga. Mereka berspekulasi bahwa pria itu pasti telah memurnikan Darah Naga dalam jumlah besar. Namun, sepertinya pria itu tidak memurnikan Darah Naga dari seekor Naga Emas, karena orang-orang biasa tidak akan mampu memurnikan Darah Naga tersebut dalam jumlah yang banyak.     

Bagaimana mungkin seorang ksatria biasa mampu mendapatkan Darah Naga dalam jumlah yang banyak?     

Semua orang pun mulai berspekulasi dengan identitas Chang Qiqi. Semenjak ia berani menantang Keluarga Biksu Xu, maka ia pasti merupakan seorang pahlawan.     

"Siapa pria ini? Apa dia sama sekali tidak takut dengan pembalasan dari Keluarga Biksu Xu?"     

"Semenjak dia berani mengutuk semua orang dari Keluarga Saint Xu, maka dia pasti bukan orang biasa. Mungkin dia berasal dari Keluarga Biksu lain yang telah bersiap-siap untuk bertarung melawan Keluarga Saint Xu saat berada di Stairway to Heaven."     

Saat ini, Xue Yingrou mendengus, "Dia? Kau terlalu meninggikan dia. Dia hanyalah seorang ksatria biasa yang berasal dari Omen Ridge, sebuah wilayah yang gersang. Dia bisa mendapatkan Darah Naga mungkin hanya karena keberuntungannya yang tinggi."     

"Apa? Seorang ksatria yang berasal dari Omen Ridge? Aku tahu tempat itu. Tempat itu adalah ujung Wilayah Timur dan sangat tandus. Tempat itu bahkan tidak ditinggali oleh manusia sampai sekarang ini, jadi tempat itu sangat miskin. Selama beberapa dekade, itu adalah hal yang sangat sulit untuk bertemu dengan seseorang yang berasal dari sana dan diterima di Akademi Saint."     

"Itu benar, orang-orang yang tidak tahu diri pasti berasal dari wilayah tandus."     

"Dan dia berani mengutuk Keluarga Biksu Xu seperti demikian. Lihat dan saksikan, dia pasti akan dikalahkan dengan cara yang mengenaskan."     

...     

Ketika semua orang sedang mendiskusikannya, maka Chang Qiqi telah melemparkan dua murid berbakat dari Keluarga Biksu Xu yang lain, sehingga mereka pun mulai terjatuh dari Stairway to Heaven.     

Sebagaimana kekuatan Darah Naga telah aktif, maka kekuatannya meningkat pesat. Sehingga, ia tampak seperti seorang manusia setengah naga, dan mengeluarkan auman yang terdengar seperti seekor naga.     

Sambil berdiri di tangga level 39, maka Xu Qing menatap ke arah bawah. Lalu, ia memberi perintah, "Jangan biarkan dia mengukir namanya di Tablet Permata. Patahkan kakinya dan lempar dia turun dari Stairway to Heaven."     

Itu bukan hal yang dilarang untuk saling membantai di Akademi Saint, sehingga Xu Qing mungkin akan memberi perintah untuk membunuh Chang Qiqi.     

Bukankah dia sedang mencari kematian saat dia berani mengutuk orang-orang yang berasal dari Keluarga Biksu Xu?     

Setelah mendapatkan perintah Xu Qing, maka para murid berbakat dari Keluarga Biksu Xu, satu per satu mulai bergegas ke arah Chang Qiqi.     

Akhirnya, Chang Qiqi bertemu dengan tandingannya.     

Ketika mendapatkan serangan dari seorang murid berbakat dari Keluarga Biksu Xu, yang telah mencapai Tingkatan Menengah dari Alam Surga, maka Chang Qiqi secara konstan melangkah mundur, dan ia bahkan terkena pukulan dua kali. Untungnya, ia tidak terluka parah karena tingkat pertahanannya yang menakjubkan.     

"Sial."     

Si Xingkong mendengus dan mulai mengaktifkan Tenaga Chi di dalam tubuhnya. Kemudian, kedua tangannya terdengar bergemeretak seperti besi yang sedang berbenturan. Lalu, tulang-tulangnya membesar dan Sisik Naga pun mulai bermunculan.     

Beberapa saat kemudian, kedua lengan Si Xingkong menjadi lebih besar. Kedua tangan itu berubah menjadi cakar Naga Emas berukuran 3 meter dengan 10 kuku yang tajam, dan tampak seperti 10 pisau emas.     

Lalu, ia segera melesat ke arah Stairway to Heaven. Dalam sekejap, ia telah berada di dekat Chang Qiqi. Kemudian, saat ia mengayunkan cakarnya, maka seorang murid berbakat dari Keluarga Biksu Xu – yang sedang bertarung melawan Chang Qiqi – seketika itu juga terdorong mundur.     

Si Xingkong memang lebih tangguh daripada Chang Qiqi. Sebagaimana kekuatan Darah Naga telah menjadi aktif, maka secara natural kekuatannya pun juga meningkat.     

Si Xingkong menyerang sebanyak tiga kali berturut-turut. Lalu, serangan keempatnya mengenai dada murid berbakat dan meninggalkan cetak tanda cakar naga di dadanya yang berdarah. Lawannya terlempar ke atas langit dan terjatuh dari atas Stairway to Heaven.     

"Sungguh menakjubkan! Sebagai top 10 master di Keluarga Biksu Xu, namun Xu Zhu telah berhasil dikalahkan hanya dalam beberapa gerakan. Siapa pria itu?"     

"Lihatlah! Tangannya berubah menjadi cakar naga. Apa dia juga memurnikan Darah Naga dalam jumlah besar?"     

"Sejak kapan Darah Naga menjadi benda yang sangat murah?"     

"Bukankah pria itu adalah seorang ksatria yang berasal dari Omen Ridge? Apakah Omen Ridge memang sangat tangguh?"     

...     

Tidak diragukan lagi bahwa kekuatan Si Xingkong memang sangat menakjubkan, hingga bahkan para keturunan dari keluarga Setengah-Biksu lain menjadi ketakutan.     

Di tempat terpencil seperti Omen Ridge, tidak ada yang pernah menyangka bahwa seorang jenius dengan kekuatan seperti itu bisa bertumbuh kembang.