Kaisar Dewa

Negosiasi



Negosiasi

0Zhang Ruochen keluar dari Aula Elder Berjubah-Perak dan berdiri di atas jalanan batu. Kemudian, ia menatap ke arah angkasa, lalu menyeringai, "Komandan Pangeran Square pasti akan benar-benar hancur. Aku menduga bahwa pola wilayah dari Sembilan Perbatasan Barat akan juga berubah secara dramatis."     

Saat itu adalah petang hari. Malam itu adalah terlihat seperti kain sutra berwarna hitam sedang menyelimuti langit Kota Iblis Bela Diri – yang dibangun di atas pegunungan tinggi – sehingga membuatnya tampak sangat misterius.     

Setelah melewati jalanan batu berwarna hijau, maka Zhang Ruochen berhenti di depan kediaman latihan milik Huang Yanchen.     

Ia tidak mengetuk pintunya, sebab pintu tersebut terbuka dengan sendirinya.     

"Master, Yang Agung telah menunggu Anda sejak tadi," kata seorang pelayan cantik yang berusia 16 atau 17 tahun. Ia sedang membawa lentera warna-warni. Ia adalah orang yang membuka pintu, dan membimbing Zhang Ruochen masuk ke dalam.     

Zhang Ruochen mengamati seorang pelayan wanita tersebut dan menemukan bahwa tingkat pengolahannya telah mencapai tingkatan Puncak dari Alam Kuning. Itu adalah pencapaian yang luar biasa bagi seseorang di kisaran usia demikian. Sebab, pelayan wanita itu pasti bisa menjadi seorang murid dari Sekolah Pasar Bela Diri.     

Pelayan wanita tersebut membimbing Zhang Ruochen menuju ruang tamu dan mulai menuangkan secangkir teh untuknya, sebelum akhirnya beranjak pergi dan menutup pintu.     

Huang Yanchen telah menunggu di ruang tamu tersebut. Ia tampak sedang berlatih, tapi ia berhenti ketika menyaksikan Zhang Ruochen melangkah masuk. Dengan kedua mata yang dibuka lebar-lebar, ia berkata dingin, "Silahkan duduk."     

Zhang Ruochen tidak lagi tahan terhadap semua formalitas itu. Oleh karenanya, ia mengambil kursi dan duduk di depan Huang Yanchen. Kemudian, ia mengamati wanita tersebut lekat-lekat, dan berkata, "Saudari senior seperguruan, kau berlatih dengan cukup cepat sehingga telah mencapai Tingkatan Medium dari Alam Bumi, benarkan?"     

"Bagaimana mungkin kecepatan latihanku bisa disejajarkan dengan dirimu? Kau adalah seorang master besar dan sanggup membunuh seorang pria tangguh dari Alam Surga. Jika dibandingkan denganmu, maka aku tertinggal jauh di belakang!" Huang Yanchen memutar bola matanya, lalu menatap lelaki tersebut dengan berat hati.     

Zhang Ruochen berkata, "Saudari senior seperguruan, kau tidak perlu bersikap rendah diri saat berada di depanku. Sebab, ketika aku berada di Kampus Barat, Wakil Kepala Sekolah pernah mengatakan padaku bahwa kau sedang menyembunyikan kekuatanmu yang sesungguhnya. Dia tidak mungkin berbohong padaku, kan?"     

Huang Yanchen menggertakkan gigi dan berkata dengan nada marah "Wanita tua itu sungguh pintar bicara!"     

Tidak lama setelahnya, senyum Huang Yanchen adalah tampak seperti bunga lili yang bermekaran. Kemudian, ia berkata, "Kau berpura-pura menjadi seorang Murid Rahasia Master Lei. Apakah hal tersebut membuatnya kesal?"     

Zhang Ruochen jarang melihat Huang Yanchen tersenyum, tapi saat ini, senyumnya adalah cukup cantik untuk sanggup membuat tembok es meleleh atau menyinari ruangan tersebut.     

Sementara itu, Zhang Ruochen mendapatkan perasaan aneh ketika Huang Yanchen tidak bersikap seperti biasanya hari ini. Sebab, hal tersebut memang terlalu aneh.     

"Master Lei memang menjadi sangat marah. Tetapi, permasalahan ini telah selesai. Saudari senior seperguruan, kau tidak perlu mengkhawatirkan aku," kata Zhang Ruochen.     

Saat berada di perjalanan ketika mereka kembali, Huang Yanchen harus menahan beberapa hal ketika berada di depan Si Xingkong dan Chang Qiqi. Oleh karena itulah, ia pasti mempunyai tujuannya sendiri saat ingin bertemu dengan Zhang Ruochen malam ini.     

Kemudian, Zhang Ruochen langsung bertanya pada inti permasalahan, "Saudari senior seperguruan, apa ada hal penting yang ingin kita diskusikan?"     

Huang Yanchen mengangguk, ia berhenti tersenyum, lalu berkata, "Aku mengerti sedikit hal tentang apa yang terjadi antara Square Commandery dan Kelompok Poisonous Spider. Nanti, ketika Master Lei telah mengirimkan bukti-buktinya kepada Eastern Region Saint Mansion, maka Square Commandery pasti akan mendapatkan hukuman. Kemudian, para commandery yang berada di sekitarnya akan menyerang Square Commandery dan mengambil alih wilayah, populasi, kekayaan, dan sumber-sumber daya mereka."     

Zhang Ruochen sepertinya memahami alasan mengapa Huang Yanchen mengundangnya malam ini. Namun, ia masih berpura-pura untuk tidak mengerti perihal itu, lalu ia bertanya, "Saudari senior seperguruan, apa maksudmu?"     

"Apa yang aku maksudkan adalah sangat sederhana. Aku ingin tahu apakah Yunwu Commandery akan mengambil alih Square Commandery dan menjadi sebuah commandery level medium atau tidak?"     

Huang Yanchen menatap mata Zhang Ruochen secara intens, ia mencoba untuk membaca apa yang dipikirkan oleh lelaki tersebut.     

Zhang Ruochen merenungi hal tersebut untuk beberapa saat, sebelum akhirnya berkata, "Meskipun ada beberapa legenda Seni Bela Diri di Keluarga Kerajaan Yunwu Commandery, tapi tidak seorangpun yang telah mencapai tingkatan Puncak dari Alam Surga. Dan menurut aturan yang berlaku di Kekaisaran Pusat Pertama, maka setiap keluarga setidaknya mempunyai sosok master yang telah mencapai tingkatan Puncak dari Alam Surga. Setelah itu, maka Keluarga Kerajaan bisa menjadi sebuah commandery level medium dan membantu Kekaisaran Pusat Pertama untuk mengatur wilayah tersebut."     

Huang Yanchen berkata, "Dengan talenta yang kau miliki, maka kau akan berhasil mencapai tingkatan Puncak dari Alam Surga dalam kurun waktu sepuluh tahun. Setelah itu, maka kau bisa menjadi seorang master dari Yunwu Commandery. Tidak ada seorangpun yang berani berkata sebaliknya."     

"Zhang Ruochen, ini adalah sebuah kesempatan yang sempurna. Jika Yunwu Commandery ingin menjadi sebuah commandery level medium, maka kau akan mendapatkan dukungan penuh dari Qianshui Commandery."     

"Selain itu, Master Lei sepertinya juga sangat mengagumimu. Maka selama beliau memerintahkan hal tersebut, Bank Pasar Bela Diri pasti akan mendukung Yunwu Commandery dengan segenap hati. Cabang-cabang Bank Pasar Bela Diri telah melingkupi seluruh Square Commandery. Dan selama mereka mendukungmu, maka setengah dari kekuasaan milik Square Commandery sesungguhnya telah berpindah pada Yunwu Commandery."     

"Jika Square Commandery diambil alih, maka Yunwu Commandery akan menjadi sebuah commandery yang paling kuat diantara Sembilan Perbatasan Barat. Sementara itu, dengan dukungan yang diperoleh dari Master Lei dan Qianshui Commandery, maka segala sesuatunya hanya perihal waktu, sebelum akhirnya Yunwu Commandery bisa menyatukan seluruh Sembilan Perbatasan Barat. Perlahan-lahan, Yunwu Commandery bahkan juga bisa menyatukan seluruh Omen Ridge dan membangun sebuah commandery level superior."     

Zhang Ruochen tersenyum dan berkata, "Aku tidak menduga hal ini. Saudari senior seperguruan, kau terlalu ambisius. Aku terkesan atas itu."     

Huang Yanchen menatap ke arah Zhang Ruochen, sambil mengangkat dadanya dan menunjukkan lehernya yang putih. Kemudian, ia berkata, "Sekarang ini, kita adalah keluarga. Jika aku tidak membantumu merencanakan sesuatu, maka siapa lagi? Jika kau bisa menjadi seorang raja di sebuah commandery level superior, maka aku akan menjadi ratunya."     

"Tunggu! Tunggu!"     

Zhang Ruochen berkata, "Saudari senior seperguruan, kita telah sepakat bahwa pertunangan ini hanyalah pura-pura."     

Huang Yanchen berkata, "Apakah pertunangan ini masih pura-pura? Zhang Ruochen, aku tidak perlu menikahimu. Sebab, terdapat begitu banyak orang yang ingin meminangku. Tapi, itu adalah karena kau yang menjadi lebih dan semakin bertalenta dalam Seni Bela Diri. Lalu, bila kita membatalkan pertunangan ini, maka semua orang akan meyakini bahwa dirimu mempunyai standar yang tinggi, sehingga kau harus menolakku. Jika itu terjadi, maka aku akan menjadi seorang wanita buangan. Lalu, apa yang akan orang lain pikirkan mengenaiku, dan juga dirimu?"     

"Para ksatria Seni Bela Diri akan meyakini bahwa kau adalah seorang pria yang tidak tahu rasa bersyukur dan tak punya hati."     

"Jadi, kita tidak bisa membatalkan pertunangan ini! Meskipun menikahimu adalah mengusik harga diriku, tapi demi reputasi kita, maka aku hanya bisa menerima hal tersebut!"     

Zhang Ruochen berkata, "Sebenarnya, kita tidak perlu mengkhawatirkan anggapan orang lain sama sekali. Sebab, yang paling penting adalah mengikuti kata hati kita masing-masing. Dan jika kau merasa bahwa semua ini mengusik harga dirimu, maka biarkan saja aku menjadi seorang pria brengs*k. Dalam dua tahun, aku yang akan pergi ke Qianshui Commandery guna membatalkan pertunangan ini."     

"Kau akan membatalkan pertunangan ini? Lalu, bagaimana caranya agar aku bisa menikah?" Huang Yanchen menggigit bibirnya sendiri dan merasa sangat marah. Kemudian, ia meyakini bahwa Zhang Ruochen adalah seorang idiot. Sebab, ia telah berkata dengan sangat jujur, tapi bagaimana mungkin lelaki tersebut masih juga belum memahaminya?     

"Talentanya dalam Seni Bela Diri memang telah mencapai level tinggi, tapi mengapa EQ-nya bisa begitu rendah?" pikirnya. "Apakah dia benar-benar tahu apa yang aku rasakan?"     

Huang Yanchen mengepalkan tinjunya erat-erat sambil menggigit bibirnya sendiri. Kemudian, diam-diam wanita tersebut bersumpah di dalam hati, jikalau Zhang Ruochen sampai kembali berani menyebut bahwa dirinya akan membatalkan tali pertunangan, maka wanita itu akan mempertaruhkan nyawanya sendiri untuk bertarung dengan lelaki tersebut.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.