Kaisar Dewa

Menembus sebuah Alam Baru



Menembus sebuah Alam Baru

0Qing You melihat Anak Panah Penghancur Kereta Kuda itu terbang di udara. Ekspresi wajahnya menyiratkan ketidakpuasan. Ia mendengus dingin, lalu berkata, "Kerjakan tugasmu sendiri!"     

Qing You ingin membunuh Zhang Ruochen dan tidak senang bila Pangeran Huo Xing membantunya.     

Karena Pangeran Huo Xing telah ikut campur dalam pertarungan, maka Zhang Ruochen pasti akan mati.     

Qing You menghentakkan kakinya di tanah dan berubah menjadi sebuah bayangan hijau. Ia melompat jauh ke belakang dan mencoba menghindar.     

Secara naluriah, Zhang Ruochen juga mampu merasakan bahwa Anak Panah Penghancur Kereta kuno itu terbang mendekat. Seketika itu juga ia merasakan seluruh bulu kuduknya berdiri seperti seekor landak, bulu-bulu itu berdiri seperti seekor landak yang sedang siap siaga terhadap bahaya. Ia mampu merasakan bahwa langit akan segera runtuh.     

"Kylin Api-Es"     

Zhang Ruochen merasakan Tenaga Chi miliknya bergerak melalui Jalur Aliran Chi, untuk kemudian ia merasakan tenaga itu mengalir ke dalam Kylin Armor Api-Es. Seketika itu juga ia mengaktifkan 10 jenis inskripsi yang terdapat di Kylin Armor.     

Kylin Armor Api-Es adalah Senjata Suci Bela Diri kelas enam. Terdapat 38 jenis inskripsi di dalam Kylin Armor Api-Es yang ia kenakan. Namun, dengan tingkat pengolahan yang dimiliki oleh Zhang Ruochen saat ini, ia hanya bisa mengaktifkan 10 jenis inskripsi.     

"Swish!"     

Armor yang dikenakan oleh Zhang Ruochen mengeluarkan cahaya berwarna merah dan biru, kedua warna itu mewakili energi dingin dan energi panas.     

Suara erangan seekor Kylin terdengar dari armor yang ia kenakan. Armor itu mengeluarkan sebuah bayangan seekor Kylin setinggi tujuh meter. Bayangan itu melindungi tubuh Zhang Ruochen.     

"Boom!"     

Anak Panah Penghancur Kereta Kuno itu membentur bayangan seekor Kylin. Maka dipastikan bahwa daya ledak dari anak panah itu menjadi berkurang.     

Seiring berjalannya waktu, Anak Panah Penghancur Kereta Kuno itu mendekati punggung Zhang Ruochen. Namun daya ledak dari anak panah itu telah berkurang sebanyak 90 persen dan hanya tersisa 10 persen.     

Bahkan dengan 10 persen kekuatan, daya ledak anak panah itu masih mengerikan. Serangan itu membuat Zhang Ruochen bergerak ke sisi pohon sehingga ledakan itu melubangi pohon dengan diameter 1m. Percikan daya ledak itu membuat Zhang Ruochen memuntahkan darah.     

Beruntungnya anak panah itu telah berhasil ditahan oleh armor miliknya. Jika tidak, Zhang Ruochen pasti telah hancur berkeping-keping.     

"Anak Panah Penghancur Kereta Kuno itu sangat mengerikan! Setidaknya itu adalah 10 kali lebih kuat daripada Anak Panah Petir."     

Zhang Ruochen menggunakan pedang dan tombak menahan serangan, lagi-lagi ia memuntahkan darah.     

Pangeran Huo Xing yang berdiri di belakang punggung dari Elang Bersayap-hijau itu menggenggam Busur Sabit Perak. Ia dengan tenang berkata, "Kylin Armor Api-Es! Aku tidak menyangka kau mengenakan armor berharga itu, sungguh menakjubkan! Qing You, bunuh dan ambil armor Kylin Armor Api-Es itu dari tubuhnya."     

Qing You tertawa dingin lalu beranjak mendekati Zhang Ruochen, ia berkata, "Bahkan sebuah anak panah tidak sanggup membunuhmu. Sepertinya memang aku harus melakukannya sendiri."     

Zhang Ruochen melirik Zi Qian. Wanita itu telah berhasil membunuh lima ksatria dari Square Commandery. Jika Zhang Ruochen mampu menahan pertarungan ini lebih lama, maka wanita itu pasti mampu membunuh ketujuh ksatria dari Square Commandery.     

"Aku pergi dulu, semoga beruntung!"     

Zhang Ruochen menghadap ke belakang dan melompat cepat seperti seekor monyet. Dalam sekejap, ia mulai menghilang di kedalaman hutan.     

Berlari menuju kedalaman hutan bukan hanya mengulur-ulur waktu, tetapi itu juga adalah sebuah cara untuk menghindari serangan dari Pangeran Huo Xing. Cara itu dilakukan agar Anak Panah Penghancur Kereta Kuno tidak dilepaskan kedua kalinya.     

"Kabur? Itu hanya mimpi!"     

Qing You mengejar Zhang Ruochen, ia melaju kencang di kedalaman hutan dengan kecepatan 44 meter per detik.     

Sebagaimana Zhang Ruochen yang hanya mampu bergerak 34 meter per detik, ia tidak akan pernah mudah untuk lolos. Dan dalam hitungan detik, Qing You berhasil mendekati Zhang Ruochen dan mengajaknya bertarung kembali.     

Qing You melompat tinggi untuk mengambil sebuah pisau dari lengan bajunya, pisau itu berbentuk seperti celurit. Ia menggerakkan jarinya dan memutar celurit miliknya di udara, ia membuat 10 bayangan pisau dan menciptakan sebuah suara "swish".     

"Serang!"     

Baju milik Zhang Ruochen terbelah di bagian dada. Untungnya, serangan itu tidak mampu menembus Kylin Armor Api-Es miliknya. Zhang Ruochen beruntung karena armor itu mampu menahan serangan bayangan celurit. Jika tidak, dadanya pasti akan terbelah dan berdarah.     

"Heh heh! Yang Mulia akan segera mati!"     

Qing You bergerak seperti hantu dengan senyum jahat di matanya. Ia mengayunkan lengan dan mengeluarkan bayangan sabit yang dingin. Untuk kemudian mengarahkan serangan itu ke leher Zhang Ruochen.     

Di momen-momen kritis semacam ini, seluruh Tenaga Chi dari Zhang Ruochen bergerak menuju Bejana Jiwa miliknya. Bejana itu mencoba untuk membangunkan Jiwa Bela Diri Zhang Ruochen.     

Tiba-tiba sebuah cahaya pecah di depan mata Zhang Ruochen.     

Sepertinya cahaya itu adalah serangan bayangan milik Qing You yang gagal menyentuh tenggorokan Zhang Ruochen. Itu terjadi karena sebuah distorsi ruang yang membuat arah dari serangan pisau itu menjadi kacau. Dan bayangan-bayangan pisau itu pecah di depan mata Zhang Ruochen sebelum sampai menyentuh tubuhnya.     

Itu terjadi karena kekuatan dari Pola Ruang, kekuatan itu disebut sebagai Pengacau Ruang.     

"Bagaimana mungkin?" Qing You memiliki sedikit keraguan. Ia tidak percaya bahwa serangan yang baru saja ia lancarkan adalah sesuatu yang tidak mudah untuk dihindari. Tetapi Zhang Ruochen lagi-lagi sanggup bertahan.     

Saat-saat Qing You merasa ragu, Zhang Ruochen mulai mengambil kesempatan ini dan mengayunkan pedang lengan kirinya.     

"Pfft!"     

Qing You mengerang kesakitan, ia mengatupkan kedua rahangnya dan menendang dada Zhang Ruochen keras-keras. Itu membuat Zhang Ruochen terlempar mundur.     

Di waktu yang sama, Qi You juga mengambil jarak. Lengan kirinya terasa sakit, ia melihat darah mulai mengucur dari lengannya. Dan beberapa saat kemudian, setengah tubuhnya menjadi mati rasa.     

"Sulit membayangkan, ternyata kau berhasil untuk menghancurkan Jalur Aliran Chi di lengan kiriku!"     

Tatapan mata Qing You kini penuh dengan amarah. Ia tidak menyangka bahwa dirinya mampu dilukai oleh seorang ksatria yang berada di Tingkatan Awal dari Alam Hitam.     

Meskipun ia memiliki kemampuan untuk menyembuhkan diri, tetapi ia tidak mampu untuk menghubungkan kembali Jalur Aliran Chi yang terputus di tangan kiri dalam waktu yang singkat.     

Saat itu, Zi Qian terlihat melompat di kedalaman hutan. Ia membawa sebuah pedang berdarah, ia berada di belakang Qing You.     

Zi Qian telah berhasil membunuh tujuh ksatria lain. Bercak darah segar mengenai bajunya, darah itu menutupi sekujur tubuh Zi Qian. Darah itu mengikuti lekuk tubuhnya, menutupi pinggul ramping dan juga kaki panjangnya. Rambutnya yang hitam juga terkena beberapa bercak darah.     

Sebelumnya, wanita itu memiliki perawakan yang cukup menarik. Tetapi sekarang ini, ia seperti seseorang yang baru saja bangkit dari kematian, dan sekujur tubuhnya memancarkan aura pembunuh yang keji.     

Qing You tertawa dingin, ia berkata, "Bahkan jika aku telah kehilangan satu lengan, untuk bisa membunuh kalian berdua adalah bukan hal yang sulit."     

Di udara terdengar suara dari Pangeran Huo Xing. "Qing You, aku akan membantumu."     

Pangeran Huo Xing mengeluarkan seruling miliknya. Ia mulai mengalirkan Tenaga Chi miliknya ke dalam seruling dan mulai meniup seruling itu. Terdengar melodi indah keluar dari seruling milik Pangeran Huo Xing.     

Sebuah suara berisik datang dari hutan sesaat setelah mendengar melodi dari seruling Pangeran Huo Xing. Lebah-lebah yang berukuran sekepalan tangan mulai datang, lalu mengejar Zhang Ruochen dan juga Zi Qian.     

Itu adalah Seekor Lebah Beracun, binatang buas kelas medium level satu.     

Sesaat setelah terserang Lebah Beracun, seorang ksatria pasti akan mengalami halusinasi.     

Jikalau Lebah Beracun itu menyerang mereka bertiga, maka nyawa para ksatria itu akan terancam.     

Bahkan seorang ksatria yang berada di Tingkatan Fajar pasti akan mati dalam lima belas menit jikalau sampai tersengat oleh lima ekor Lebah Beracun.     

Meskipun Lebah Beracun hanyalah seekor binatang buas kelas medium level satu, seruling dari Pangeran Huo Xing berhasil memanggil ratusan ekor lebah. Jangankan ksatria yang berada di Tingkatan Fajar, seorang ksatria yang berada di berada di Tingkatan Akhir bisa dipastikan juga akan meregang nyawa.     

"Lari!" teriak Zhang Ruochen pada Zi Qian.     

Setelah mengatakan ini, Zhang Ruochen berlari kencang untuk menghindari kepungan Lebah Beracun.     

"Apa kau yakin bisa kabur?"     

Qing You masih terus mengejar Zhang Ruochen dan Zi Qian.     

Ia telah mempelajari Tangan Setan Hijau maka secara otomatis ia memiliki racun di dalam tubuhnya. Maka ia tidak takut terhadap Lebah Beracun.     

Zhang Ruochen menatap Qing You yang hampir mampu menyusulnya. Ia juga menatap Pangeran Huo Xing yang berada di punggung Elang Bersayap-hijau. Lalu ia berkata dalam hati. "Pangeran Huo Xing adalah seorang penjinak hewan binatang buas. Meskipun dia hanya seorang ksatria Tingkatan Lanjutan, tapi dia lebih berbahaya daripada Qing You. Kita harus berhasil menyingkirkan dia. Jika tidak, kita pasti akan mati hari ini. Tetapi, dia sedang menunggangi Elang Bersayap-hijau dan sedang terbang di udara. Bagaimana mungkin kita bisa menyerangnya?"     

Pada saat yang sama, sebuah suara lemah terdengar di kepala Zhang Ruochen. "Anak muda, jika kau mau berjanji padaku tentang satu hal. Maka aku mungkin bisa membantumu."     

Itu adalah suara Blackie.     

Blackie dikurung di dalam Grafik Kayu Yin Yang. Grafik itu disimpan di dalam Danau Chi yang berada di dalam dahi Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen bertanya, "Hal apakah itu?"     

"Mulai sekarang ini, jangan lagi menyegelku di dalam Grafik!" kata Blackie.     

Zhang Ruochen membalas, "Selama kau bisa menjaga tingkah lakumu, aku akan melakukan itu."     

"Baiklah! Kita telah bersepakat!" Blackie berkata riang.     

Tanda Suci yang berada di dahi Zhang Ruochen itu meledak. Sebuah grafik lukisan keluar dari dahinya, lalu mendarat ke tangannya. Tiba-tiba, sebuah bola besar raksasa muncul di samping Zhang Ruochen.     

Setelah terbebas dari segel, Blackie menjadi riang dan berkata, "Anak muda, aku akan membantumu dan melawan seorang ksatria yang sedang terbang di udara."     

Zhang Ruochen bertanya, "Kau bisa menyerangnya?"     

Blackie memutar bola matanya ke Zhang Ruochen, ia berkata, "Julukanku adalah Raja Pembunuh. Jika aku tidak bisa menaklukkan bumi dan langit, bagaimana mungkin aku dipanggil sebagai Raja Pembunuh?"     

Blackie berubah menjadi sinar gelap, ia mengeluarkan suara seperti kembang api. Tiba-tiba, tubuhnya menjadi lebih besar seperti seekor singa.     

Sepasang sayap hitam pun mulai tumbuh dari punggung Blackie.     

Kedua sayap hitam itu mengepak dan membuat Blackie terbang ke udara. Ia terbang menuju ke Pangeran Huo Xing.     

"Dia bisa berubah bentuk!"     

Zhang Ruochen sedikit terkejut. Itu adalah pertama kalinya bagi Zhang Ruochen saat ia menyaksikan bahwa seekor kucing mampu terbang.     

Qing You yang berdiri di belakang Zhang Ruochen juga terkejut. Saat menatap Zhang Ruochen, ia berkata dalam hati. "Apakah dia juga seorang penjinak binatang buas."     

Pada saat ini, Lebah Beracun berhasil mendekat.     

"Slap!"     

Zhang Ruochen mulai menyerang lebah itu dengan pedangnya. Ia berhasil membelah Lebah Beracun itu menjadi dua bagian.     

Beberapa Lebah juga ikut menyerang.     

"Pedang Lonceng Suci!"     

Zhang Ruochen menggunakan teknik pedang Tingkatan Ruh. Ia menciptakan sebuah bayangan setinggi tiga meter dan bayangan itu berbentuk seperti jam gadang. Jam gadang itu melindungi dan menyelimuti tubuh Zhang Ruochen.     

Jam gadang itu mulai berdetak dan melepaskan sepuluh jenis Semburan Pedang.     

Terdapat beberapa Lebah Beracun lain yang mulai terbelah menjadi dua oleh karena Semburan Pedang milik Zhang Ruochen.     

"Tangan Setan Hijau!"     

Qing You berhasil mengejar dan melompat. Ia melompat sejauh 10 meter dan ingin menyerang dada Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen menyerang dengan menggunakan satu tombak di tangan kanan dan tangan yang lain menggenggam pedang. Ia menggunakan kedua senjata itu dalam waktu yang bersamaan.     

"Boom!"     

Qing You benar-benar cukup kuat. Ia berhasil melemparkan tombak dari tangan Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen mundur beberapa langkah untuk menghindari serangan Qing You. Ia memuntahkan darah dari mulutnya. Zhang Ruochen tidak mampu menangkis seluruh serangan Qing You sebab ia telah terkena luka dalam.     

"Tidak ada pilihan lain, jarak antara tingkat pengolahan kita cukup lebar. Jika aku mampu menembus Tingkatan Menengah dari Alam Hitam, itu akan membantuku keluar dari kesulitan ini." Zhang Ruochen menyeka darah dari mulutnya. Ia belum menyerah, bahkan ia mulai merasakan aliran darahnya melaju kencang.     

"Darah Binatang Suci!"     

Tenaga Chi di dalam tubuh Zhang Ruochen mulai bersirkulasi, seluruh aliran darah di dalam tubuhnya mulai mendidih.     

Darah Api Suci adalah sebuah tanda bahwa seorang ksatria telah mencapai Tingkatan Awal dari Alam Hitam.     

Qing You tertawa dingin, lalu berkata, "Mengapa kau menggunakan Darah Binatang Suci? Para ksatria dari Tingkatan Awal adalah ksatria lemah. Mereka bukanlah lawan yang bisa mengimbangi para ksatria Tingkatan Fajar… kau… mencoba menembus alam!"     

Eskpresi wajah Qing You berubah. Ia melihat pori-pori milik Zhang Ruochen mulai mengeluarkan kabut darah. Kabut darah itu berubah menjadi sebuah darah berwarna pelangi dan menyelimuti tubuhnya.     

Kekuatan Pelangi Ruh Binatang adalah sebuah tanda bahwa seorang ksatria telah mencapai Tingkatan Menengah dari Alam Kuning.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.