Kaisar Dewa

Keturunan Biksu



Keturunan Biksu

0Setelah dua jam, semua ksatria dari Sembilan Perbatasan Barat telah memasuki punggungan bukit yang berbahaya. Meskipun mereka hanya berada di pinggiran Omen Ridge, mereka masih bisa mendengar auman para binatang buas.     

1.537 total ksatria menghilang ditelan hutan setelah beberapa saat, mereka seperti pasir yang dihempas air laut.     

"Kau adalah seorang ksatria Tingkatan Fajar dari Alam Hitam. Kau harus membunuh 40 binatang buas kelas rendah level dua untuk bisa lolos ronde pertama. Apa kau tidak ingin bergegas?" Zhang Ruochen berkata dengan tangan yang disilangkan di belakang sambil berjalan di antara daun-daun gugur. Ia menatap Zian Qi yang berada di depannya.     

Zi Qian memiliki perawakan yang tinggi. Kedua tangan wanita itu sedang menggenggam pedang dan matanya menatap peninggalan kuno di sekitar, matanya terpaku pada pohon yang sangat besar. "Betapa melelahkannya itu membunuh 40 binatang buas? Bukankah lebih cepat jikalau kita membunuh para ksatria dari Square Commandery dan mencuri Bola-mata Binatang Buas milik mereka?"     

Zhang Ruochen menatap wanita itu lekat-lekat, lalu berkata, "Kau kan tahu, bahwa area punggungan bukit ini juga cukup luas dan orang-orang sedang berpencar ke segala arah. Itu bukan hal yang cukup mudah untuk menemukan para ksatria dari Square Commandery."     

Zi Qian menjawab, "Aku punya cara sendiri!"     

Tiba-tiba, telinga Zi Qian bergerak-gerak.     

Dengan sebuah suara 'Swish', ia melompat dan menjadi bayangan ungu dan ia telah berada 100 meter jauhnya.     

SWISH!     

Ia mengayunkan lengannya dan melepaskan sebuah cahaya pedang, ia mengarahkan serangan itu ke tanah.     

Di bawah tanah, terdengar seekor binatang buas merintih kesakitan.     

Sebuah aliran darah memuncrat dari arah bawah.     

Sebelum sampai darah itu mengenai tangannya, ia menjentikkan jari dan berpindah ke tempat lain. Ia bergerak seperti gelembung awan dan ricik air, lalu ia menyarungkan pedangnya kembali.     

Semua proses yang baru saja terjadi hanyalah dalam hitungan detik.     

Pedang dicabut dari sarung, lalu menyerang, lalu menyarungkan lagi pedang, semua itu dilakukan hanya dalam satu kali hembusan nafas. Tidak berlebihan, segalanya dilakukan dengan sempurna.     

Zhang Ruochen menyipitkan matanya dan menatap Zi Qian. Teknik pedang wanita ini telah mencapai Tingkatan Menengah dari Pedang Pengikut Hati, tetapi tidak jauh dengan Tingkatan Lanjutan!     

Boom!     

Zhang Ruochen menghentakkan kaki ke tanah, ia mengirimkan Tenaga Chi miliknya ke dalam tanah. Dengan sebuah suara 'Boom' tanah itu terbelah. Tubuh dari seekor Tikus Berkulit Besi itu masuk ke dalam tanah.     

Seekor Tikus Berkulit Besi adalah binatang buas kelas rendah level dua. Seluruh tubuhnya dilindungi oleh kulit tebal dan memiliki taring yang berdiameter 10 cm, taring itu adalah sama tajamnya dengan sebilah pisau. Binatang itu sangat rakus dan sanggup menelan manusia hidup-hidup kapanpun binatang itu lapar. Maka tikus itu juga diberi nama Tikus Pembunuh.     

Jika seorang ksatria biasa Tingkatan Awal dari Alam Hitam bertemu dengan seekor Tikus Pembunuh, maka mereka tidak akan sanggup melakukan apa-apa, sebab Tikus Pembunuh itu akan mengintai mereka pelan-pelan lalu menggigit kaki dari para ksatria itu.     

Untuk seorang ksatria, jika kedua kaki mereka hancur, maka bisa dipastikan bahwa saat itulah ajal sedang menjemput. Mereka tidak akan sanggup untuk kabur.     

Zi Qian mengarahkan Semburan Pedang miliknya ke arah leher Tikus Pembunuh dan berhasil merobek arteri Tikus Pembunuh. Serangan itu benar-benar tepat sasaran.     

"Pendengaran wanita itu sangat luar biasa. Ia mampu mendengar suara Tikus Pembunuh dari jarak 100 meter jauhnya." Zhang Ruochen juga sedikit tidak percaya. Maka ia meningkatkan rasa waspadanya. Sebab, latar belakang Zi Qian tidak seperti ksatria normal lain dan bisa dipastikan bahwa wanita itu pasti bukan seorang ksatria biasa.     

Tanpa latihan-latihan tertentu, seorang ksatria Tingkatan Fajar dari Alam Kuning tidak mungkin memiliki kemampuan mendengar yang seperti itu.     

"Setiap orang punya rahasia masing-masing, maka itu bukan sesuatu yang mengherankan. Yang Mulia, karena Anda satu-satunya ksatria yang bisa menangkap sebuah Duri Racun Lebah, pasti Anda punya rahasia tertentu kan?" Zi Qian dengan santai bertanya pada Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen jelas tidak akan mengatakan pada gadis itu mengenai Pola Ruang, maka ia hanya tersenyum tipis dan mengangguk lembut.     

"Swish!"     

Zi Qian melompat dan melepaskan kedua mata dari Tikus Pembunuh itu. Ia menyimpan kedua mata itu di dalam kotak berukuran 10 cm.     

Perlu diingat bahwa seorang ksatria Tingkatan Fajar dari Alam Hitam harus membunuh 40 binatang buas kelas rendah level dua jika ia ingin lolos ujian masuk.     

Maka para ksatria itu tidak akan mampu membawa tubuh dari 40 binatang buas. Mereka hanya mampu melepaskan mata binatang-binatang buas itu sebagai bukti bahwa merekalah yang telah membunuhnya.     

Zi Qian lalu mengambil sebuah Obat Suci yang berukuran sekepalan tangan.     

Obat itu hanya memiliki berat setengah kilogram. Obat itu berwarna putih salju dan sebening Kristal. Tidak ada bercak darah disitu melainkan hanya aroma wangi yang semerbak.     

Ia menggenggam Obat Suci dan menatap Zhang Ruochen, lalu berkata, "Tingkat pengolahanku telah mencapai Tingkatan Fajar dari Alam Hitam, maka untuk memakan Obat Suci seberat setengah kilogram ini tidak akan membantu apa-apa. Jadi, ini untukmu saja!"     

Setelah mengatakan itu, ia memberikan Obat Suci itu kepada Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen tidak menolaknya. Ia mengambil Obat Suci itu dan mulai mengunyahnya.     

Setelah memakan Obat Suci, ia merasa lebih fit.     

Zhang Ruochen merasa bahwa jiwanya penuh, tubuhnya terasa energik serta semua Jalur Aliran Chi miliknya mengembang. Bahkan aliran Tenaga Chi milik Zhang Ruochen juga meningkat sedikit.     

Zi Qian berjalan ke arahnya. Ia berjalan dan memulai percakapan. "Bagi seorang ksatria yang baru saja mencapai Tingkatan Awal dari Alam Hitam, maka mengkonsumsi Obat Suci sebanyak dua kilogram akan membantu mereka untuk menembus Tingkatan Menengah dari Alam Hitam."     

"Kau telah mampu mendapatkan rangking satu di Peringkat Kuning saat kau masih menjadi ksatria Alam Kuning, maka Tubuh Seni Bela Diri milikmu pasti lebih kuat daripada mereka yang berada di alam yang sama denganmu. Jika kau ingin menembus sebuah Alam dan/atau Tingkatan, kau harus menggunakan banyak sumber daya latihan. Dan mungkin kau butuh untuk memakan Obat Suci seberat tiga kilogram untuk mampu menembus Tingkatan Menengah dari Alam Hitam."     

Zi Qian berasumsi bahwa Zhang Rucohen baru saja mencapai Tingkatan Awal dari Alam Hitam. Ia tidak tahu bahwa Zhang Ruochen telah berada di puncak Tingkatan Awal.     

Berdasarkan Tingkatan Alam miliknya, Zhang Ruochen memperkirakan bahwa ia butuh mengkonsumsi Obat Suci seberat lima kilogram jika ingin menembus Tingkatan Menengah dari Alam Hitam.     

Sebab Tubuh Seni Bela Diri miliknya adalah jauh lebih kuat daripada yang diyakini oleh Zi Qian.     

Tiba-tiba, Zi Qian terdiam dan merunduk pelan. Ia merentangkan kedua jemarinya untuk mengambil sebuah daun rusak dan meletakkannya di hidung. Ia ingin mencium aroma daun itu. Tiba-tiba sebuah gambaran muncul dalam benaknya. "Ini adalah gambaran para ksatria dari Square Commandery. 15 menit yang lalu, mereka baru saja datang ke tempat ini. Daun ini hancur sebab terinjak oleh kaki mereka."     

Zhang Ruochen bertanya, "Kau telah mempelajari Seni Melacak Gaib?"     

"Sedikit." Balas Zi Qian.     

Zhang Ruochen bertanya lagi, "Bagaimana kau bisa tahu bahwa itu adalah aroma dari ksatria Square Commandery?"     

Zi Qian menjawab, "Tadi malam, ketika kalian semua sedang berlatih di arena pertarungan, aku menyelinap masuk ke dalam tempat kemah mereka dan mengingat bau dari 667 ksatria."     

Zi Qian bertanya, "Kau tidak percaya padaku?"     

Zhang Ruochen berkata, "Kecuali kau adalah seorang Biksu Suci, dan memiliki keturunan biksu di darahmu, maka kau akan memiliki kemampuan mendengar dan kemampuan mencium aroma yang baik ditunjang dengan latihan yang khusus."     

Zi Qian menjawab, "Kau benar. Aku adalah salah satu cucu dari seorang Biksu. Sayangnya, setelah beliau mati, keluarga kita menjadi terpecah-belah. Sekarang, hanya aku satu-satunya keturunan yang ada di klan."     

Penyataan Zi Qian tidak tentu kebenarannya.     

"Jadi begitu." Zhang Ruochen menganggukkan kepalanya pelan.     

Jika Zi Qian benar-benar keturunan asli dari seorang Biksu, ia pasti memiliki tingkat pengolahan fisik yang khusus dan memiliki kemampuan yang berkaitan dengan hal-hal gaib. Maka itu bukan sesuatu yang mengherankan lagi.     

Zi Qian dan Zhang Ruochen melaju cepat, mereka mencoba untuk mengejar para ksatria dari Square Commandery.     

Tingkat pengolahan Zi Qian berada di Tingkatan Fajar dari Alam Hitam dan sebab itulah ia bergerak sangat cepat, ia mampu mencapai kecepatan 36 meter per detik.     

Wanita itu tidak menyangka bahwa Zhang Ruochen sedikitnya mampu mengimbangi kecepatannya. Zhang Ruochen mampu melaju secepat 34 meter per detik, dan ia berada tidak jauh dari wanita tersebut.     

"Sungguh cepat. Hanya seorang ksatria yang berada di Tingkatan Awal dari Alam Hitam mampu melaju dengan cukup cepat. Maka jika ia telah mencapai Tingkatan Fajar dari Alam Hitam, maka menjadi jelas bahwa wanita itu mampu melebihi kecepatan Zhang Ruochen." Zi Qian berkata dalam hati.     

Seorang ksatria normal Tingkatan Fajar dari Alam Hitam tidak dapat berlari secepat 36 meter per detik. Maka, sesungguhnya Zi Qian adalah lebih cepat daripada ksatria normal Tingkatan Fajar lainnya, tetapi sekarang wanita ini mengendurkan kecepatannya dan tidak melaju dengan kecepatan maksimalnya.     

Sungguh cepat, hingga mereka mampu menyusul ksatria muda dari Square Commandery.     

Seorang ksatria muda itu sedang bertarung dengan seekor binatang buas kelas rendah level dua.     

Zhang Ruochen mengurangi kecepatan dan melihat ksatria itu. "Benar, itu adalah seorang ksatria dari Square Commandery. Tingkat pengolahan milik ksatria itu berada di Tingkatan Lanjutan dari Alam Hitam, ia benar-benar lawan yang tangguh.     

Zhang Ruochen seperti mengenali ksatria muda itu. Ia adalah seorang ksatria elit dari Square Commandery.     

Kelima indra Zi Qian benar-benar cukup kuat, indra itu benar-benar lebih kuat daripada ksatria pada umumnya.     

Zhang Ruochen menggunakan kekuatan Jiwa Bela Diri miliknya dan melepaskan sebuah Pola Ruang agar mampu menyamai kemampuan wanita itu.     

Pertarungan itu berakhir dengan cepat. Ksatria muda itu menebas leher dari Naga-singa Perak dengan satu gerakan dan mengambil kedua mata binatang buas itu.     

Ksatria dari Square Commandery membawa mata itu dengan ekspresi sumringah di wajahnya, ia berkata dalam hati, "Bola mata lainnya. Dengan mendapat bola mata ini, maka aku telah berhasil membunuh tiga binatang buas."     

Tiba-tiba, ksatria itu merasakan sesuatu yang aneh. Ia dengan cepat menyembunyikan bola mata itu, ia mengacungkan Senjata Suci Bela Diri Kelas Tiga miliknya, dan berteriak, "Siapa di sana? Cepat keluar!"     

Zhang Ruochen melangkah keluar.     

Ksatria dari Square Commandery itu melihat Zhang Ruochen dan wajahnya menjadi senang. Ia berkata sambil tertawa, "Apakah ini Pangeran Kesembilan dari Yunwu Commandery? Haha! Ini bagus, aku tidak menyangka bahwa aku akan seberuntung ini."     

Zhang Ruochen bertanya, "Apakah bertemu denganku adalah sesuatu yang menggembirakan?"     

"Yang Mulia, kau tidak tahu kan? Pangeran Huo Xing telah menawarkan hadiah untuk kepalamu. Jika seseorang membawa kepalamu, ia akan menghadiahi orang itu dengan Senjata Suci Bela Diri kelas lima. Sekarang, kau tahu betapa berharganya dirimu, kan? Lalu mengapa aku tidak boleh merasa senang?" kata ksatria dari Square Commandery itu dengan tersenyum.     

Zhang Ruochen mengerutkan dahi dan berkata, "Apakah kau cukup yakin mampu membunuhku?"     

Seorang ksatria dari Square Commandery tertawa keras. "Kau memang bisa mengalahkan Shen Mengxi dengan satu kali serangan, maka akupun juga demikian. Kau harus tahu, aku adalah seorang ksatria Tingkatan Lanjutan dari Alam Hitam."     

Zhang Ruochen membalas, "OK, mari bertarung!"     

"Kau tidak ingin kabur? Karena kau begitu percaya diri, maka aku akan menunjukkan padamu perbedaan dari seorang ksatria Tingkatan Awal dari Alam Hitam dengan seorang ksatria Tingkatan Lanjutan dari Alam Hitam."     

Ksatria dari Square Commandery mulai mengumpulkan Tenaga Chi ke pedang miliknya, seketika itu juga ia mengaktifkan lima jenis inskripsi. Tubuh pedang itu mulai disinari dengan cahaya api.     

Ia mengayunkan pedangnya ke udara dan melepaskan sebuah gelombang panas, Semburan Pedang itu membuat daun-daun yang ada di tanah terhempas ke udara.     

"Phew!"     

Daun-daun itu mulai terbakar dan membuat apa-apa yang ada di sekitarnya menjadi panas.     

Potongan-potongan daun yang terbakar itu berkumpul dan menjadi seekor naga yang besar, bentuk naga itu mengarah ke Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen meletakkan satu tangannya di belakang punggung dan ia menggunakan tangan yang lain untuk membentuk Tenaga Chi. Ia menyerang satu kali dan melepaskan sebuah Pedang Chi yang kasat mata.     

"Gajah Liar Kembali ke Kandang!"     

Itu adalah gerakan ketiga dari Naga dan Telapak Gajah Prajna.     

Terkena serangan dari Zhang Ruochen, daun-daun yang ada di tanah beterbangan dan membentuk sebuah pusaran. Ratusan bahkan ribuan daun seketika berkumpul dan membentuk seekor gajah besar yang berukuran lima meter, gajah itu menyerang dengan beringas.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.