Kaisar Dewa

Hidup dan Mati



Hidup dan Mati

0Setelah berhasil memaksa Zi Yinyang untuk mundur, maka Zhang Ruochen segera mengalirkan Tenaga Chi miliknya ke area kaki, sehingga ia mulai melompat setinggi tiga meter di udara. Kemudian, ia mendarat di atas tribun penonton guna mengamati sekeliling Lapangan Pasar Bela Diri sekaligus meningkatkan kesempatannya.     

Dengan demikian, ia bisa melakukan respon yang tepat saat Zi Yinyang mulai melancarkan serangannya kembali.     

Tatapan mata Zhang Ruochen mulai mengatami seisi Lapangan Pasar Bela Diri, sebelum akhirnya ia menemukan bahwa para ksatria lain juga sedang bertarung mati-matian. Sementara itu, ada lebih dari puluhan mayat yang tergeletak di lantai.     

Sebagian besar mayat mereka adalah berasal dari para Ksatria Jahat dari Pasar Gelap atau Sekte Bulan Penyembah Setan. Dan sebagian kecil lainnya adalah mayat dari Perguruan Yuntai dan Sekolah Pasar Bela Diri; mereka semua tergeletak di kubangan darah masing-masing dengan cara yang memilukan.     

Pasar Gelap dan Sekte Bulan Penyembah Setan telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik sebelum peperangan ini meletus. Meskipun ada begitu banyak master muda yang datang dari Sekolah Pasar Bela Diri dan Perguruan Yuntai, namun mereka semua masih mengalami kerugian yang cukup besar.     

Saat menyapukan pandangannya di sekeliling, Zhang Ruochen akhirnya menemukan bahwa Putri Kesembilan Komandan sedang berada di situasi yang sulit, dimana wanita tersebut sedang dikelilingi oleh tujuh Ksatria Jahat.     

Tujuh Ksatria Jahat tersebut adalah para senior Seni Bela Diri. Dan dengan kekuatan yang mereka gabungkan bersama, maka Putri Kesembilan Komandan telah mendapatkan tiga luka, sehingga darah mulai mengucur dari balik bajunya.     

"SWISH!"     

Zhang Ruochen bergerak dengan kecepatan maksimalnya yang telah mencapai 140 meter per detik, sehingga dalam sekejap telah berada di depan Putri Kesembilan Komandan.     

"Bentuk Naga dan Bayangan Gajah!"     

Tidak terhitung jumlah bayangan tinju mulai tercipta dalam satu kali serangan.     

Tenaga Chi miliknya mulai bersirkulasi dan berhasil menciptakan garis-garis bayangan naga serta gajah yang memenuhi ruangan sekeliling.     

"Snap!"     

Suara dari tulang-tulang yang bergemeretak mulai terdengar cukup kencang.     

Ketujuh Ksatria Jahat tersebut mengeluarkan teriakan yang memilukan. Saat itu, mereka semua memuntahkan darah dari mulutnya dan terlempar ke belakang, sebelum akhirnya mereka semua mendarat belasan meter jauhnya.     

Putri Kesembilan Komandan akhirnya bisa menghela nafas lega, kemudian ia bertanya, "Saudara kesembilan, apa yang harus kita lakukan sekarang?"     

"Jangan khawatir. Para tentara dari Kota Yunwu pasti akan datang sesegera mungkin guna mengendalikan situasi ini. Sehingga, para Ksatria Jahat dari Pasar Gelap sekaligus Sekte Bulan Penyembah Setan pasti akan mundur dalam waktu dekat," balas Zhang Ruochen.     

Putri Kesembilan Komandan mulai mengerutkan bibirnya. Saat menyaksikan kebrutalan dari para Ksatria Jahat yang ada di sekitar, maka ia merasa bahwa dirinya tidak akan selamat jikalau tentara dari Kota Yunwu belum tiba di lokasi.     

Sementara itu, Zhang Ruochen mulai mengeluarkan Peta Perang yang pernah diberikan oleh Luo Shuihan kepada dirinya, dimana ia akhirnya mulai memberikan benda itu pada Putri Kesembilan Komandan, "Alirkan Tenaga Chi milikmu ke dalam Peta Perang sehingga kau bisa memanggil Kelelawar Darah Kepala-Macan guna membantumu. Para binatang itu seharusnya sanggup mengimbangi serangan dari seorang ksatria normal dari Alam Bumi."     

Setelah merenungi beberapa hal lagi, maka Zhang Ruochen masih terlihat khawatir. Kemudian, ia mulai mengeluarkan Sayap Angin dan memberikan itu pada Putri Kesembilan Komandan.     

"Zhang Ruochen, aku akan menjadi lawanmu hari ini. Aku telah memutuskan bahwa diriku sendiri yang akan memenggal kepalamu."     

Tenaga Chi milik Zi Yinyang tampak lebih kaya sekaligus padat, dimana itu mengandung kekuatan yang cukup besar. Setelah berhasil menebas tiga murid dari Sekolah Pasar Bela Diri berturut-turut, maka ia bergegas keluar dari kerumunan guna menemukan Zhang Ruochen. Di tangannya ada sebuah Pedang Usus Ikan yang akan digunakan untuk menyerang tenggorokan Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen merentangkan tangannya ke arah dada Putri Kesembilan Komandan guna mendorongnya berpindah puluhan meter.     

"Bayangan Naga Kerajaan Angin!"     

Tubuh Zhang Ruochen terpisah menjadi sembilan dan berhasil menciptakan sembilan bayangan.     

Sementara itu, Zi Yinyang segera mengubah serangannya dan mengayunkan pedang miliknya kesana-kemari guna menciptakan puluhan bayangan pedang.     

Setiap serangan yang dilepaskan sepertinya berhasil menebas tubuh Zhang Ruochen. Namun, bila Zang Ruochen belum menguasai Bayangan Naga Kerajaan Angin sampai pada level sempurna, maka tubuhnya mungkin akan terbelah di kesempatan kali ini.     

"Saudara junior seperguruan Zhang, biarkan aku membantumu."     

Chang Qiqi berteriak kencang dan menyerang Zi Yinyang dengan menggunakan dua tangan.     

Tingkat pengolahan Chang Qiqi telah mencapai Tingkatan Akhir dari Alam Bumi, dan ia juga dikenal sebagai seorang jenius tangguh. Di bawah Alam Surga, maka dia dikategorikan sebagai beberapa yang terbaik. Sebab, seorang ksatria normal yang telah mencapai tingkatan Puncak dari Alam Bumi tidak akan sanggup mengalahkannya.     

Saat menyaksikan serangan yang datang ke arahnya dengan kekuatan penuh, bahkan Zi Yinyang harus menghindari serangan tersebut. Sehingga, ia bergegas mundur ke belakang guna menghindari serangan dari pedang yang tajam tersebut..     

"Bam!"     

Serangan Chang Qiqi yang mengenai tanah meninggalkan jejak lubang yang sangat panjang. Di sekitar lubang tersebut, terdapat beberapa garis-garis retakan yang memanjang.     

"Pergilah dari sini."     

Tatapan mata Zi Yinyang menjadi semakin serius, sebelum akhirnya menyerang kembali.     

"Betapa menakjubkan seranganmu."     

Pedang Usus Ikan akhirnya terlepas kembali dan mengeluarkan suara yang menggetarkan telinga.     

"PFFFT!"     

Meskipun tingkat pengolahan milik Chang Qiqi cukup tinggi, namun ia sama sekali tidak sanggup menghindari serangan yang dilancarkan oleh Zi Yinyang. Sebab, serangan pedang itu berhasil menembus tubuhnya, sehingga ujung pedang tersebut tembus sampai ke punggung.     

"Uh..."     

Tubuh Chang Qiqi bergetar hebat karena rasa sakit, sehingga darah terus-menerus mulai dimuntahkan dari mulutnya.     

Zi Yinyang adalah lebih terampil menggunakan pedang panjang dibandingkan dengan sebuah broadsword. Dan meskipun tingkat pengolahan Chang Qiqi cukup tinggi, namun itu akan teramat sulit baginya untuk bisa menghindari serangan yang dilancarkan tersebut.     

"Kakak saudara Chang!"     

Zhang Ruochen berteriak dan bergegas ke arahnya. Jari tengah dan telunjuknya mulai bersentuhan guna mengirimkan sebuah serangan yang mengarah ke lengan kanan Zi Yinyang.     

"Kau datang di waktu yang tepat, sebab aku bisa membunuh kalian berdua dalam satu waktu."     

Zi Yinyang mengeluarkan pedangnya, sehingga darah dari ujung pedangnya mulai menetes ke arah tanah. Sebuah aura dingin mulai terpancar dari tangannya, dimana pegangan pedang tersebut tampak diselimuti oleh lapisan kristal darah es.     

Menurut Zi Yinyang, meskipun tingkat pengolahan Zhang Ruochen tidak sama kuatnya dengan Chang Qiqi, namun lelaki itu lebih tangguh bila dikaitkan dengan taktik dan kecepatan dalam sebuah pertarungan.     

Oleh karena itulah, ia menganggap bahwa Zhang Ruochen adalah lawan sekaligus jauh lebih berbahaya, sehingga ia sama sekali tidak berani meremehkan lawannya.     

Dan ketika Zhang Ruochen telah berada di jarak lima langkah, maka Zi Yinyang mulai bergerak seperti kilatan petir dan bermaksud untuk menyerang dahi Zhang Ruochen.     

Saat menjadi seorang top pembunuh profesional, maka Zi Yinyang benar-benar memahami bagaimana memanfaatkan kesempatan dari situasi semacam ini.     

Hanya menyerang pada momen yang paling optimal, maka serangan itu seolah sanggup menghilangkan nyawa.     

Serangan kali ini pasti akan merenggut nyawa Zhang Ruochen!     

Pada saat serangan Zi Yinyang hampir mengenai Zhang Ruochen, maka ruangan di sekelilinginya tiba-tiba terdistorsi, sehingga ujung pedang itu hanya mengenai pipi kiri Zhang Ruochen.     

"Sial!"     

Ekspresi wajah Zi Yinyang menjadi berubah, dan ia bermaksud untuk mengganti serangannya. Namun, serangan Zhang Ruochen telah lebih dulu mengenai dadanya.     

Dengan tingkat pengolahan Zhang Ruochen saat ini, maka ia sanggup menghempaskan sebuah besi yang berukuran setengah meter hanya dengan menggunakan satu jari.     

"BOOM!"     

Armor Zi Yinyang mulai berubah menjadi berwarna merah, dan ketika jari Zhang Ruochen mengenai armornya, maka terdengar suara ledakan energi yang cukup kencang.     

"Dia benar-benar menghalau itu?"     

Zhang Ruochen sama sekali tidak ingin memberikan Zi Yinyang sebuah kesempatan untuk menyerang balik. Kemudian, Tenaga Chi dari 36 Jalur Aliran Chi yang terdapat di tubuhnya mulai berkumpul di tangan, sebelum akhirnya ia mengirimkan itu ke arah dada Zi Yinyang.     

"Bang! Bang! Bang!"     

Ia melepaskan 12 kali serangan tinju berturut-turut.     

Sementara itu, Zi Yinyang terhempas mundur dalam setiap serangan yang dikirimkan.     

Dan di serangan yang terakhir, Zi Yinyang akhirnya terlempar jauh.     

Tingkat pengolahan milik Zi Yinyang adalah sangat solid. Sebab, ia sanggup mengendalikan 12 serangan yang dikirimkan oleh Zhang Ruochen, sehingga ia mampu menyeimbangkan tubuhnya kembali. Saat mendarat di tanah, maka ia menekan dadanya dengan menggunakan tangan, sebelum akhirnya harus memuntahkan darah yang keluar dari mulut.     

Semua saraf yang ada di tubuhnya menjadi menegang, tatapan matanya menjadi merah, dan pertarungan ini telah membuat semangatnya bertambah lebih tinggi. Kemudian, dengan suara dingin, ia berkata, "Teknik bela diri apa yang kau gunakan? Jika bukan karena ujung pedangku sedikit bergeser, maka kau pasti telah menjadi mayat sekarang ini."     

Zhang Ruochen berdiri di depan lawannya, dengan rasa perih yang menyayat di pipi kirinya, dimana luka itu mengeluarkan tetesan darah.     

Kemudian, ia mengutuki itu diam-diam. Sebab, ia telah menggunakan seluruh kekuatannya demi mengirimkan 12 serangan, bahkan saat lengannya mulai terasa sakit, namun ia sama sekali belum mampu menghancurkan Zi Yinyang.     

Lelaki itu telah hidup dengan reputasi sebagai salah satu dari tujuh jenius muda di Pasar Gelap. Maka, kekuatannya benar-benar menakjubkan.     

Sementara itu, Zi Yinyang mulai menjadi waspada sekarang ini. Bahkan jika Zhang Ruochen menggunakan kekuatan ruang lagi, maka itu mungkin tidak akan efektif.     

Apa yang harus ia lakukan sekarang?     

Zhang Ruochen melirik ke arah Chang Qiqi dan menemukan bahwa lelaki tersebut telah terluka parah. Lelaki itu belum mati meski telah menerima serangan yang sebelumnya dilancarkan. Namun, lukanya terlihat cukup parah, dan bila ia tidak segera ditangani, maka ia pasti akan mati.     

"SWISH!"     

Zhang Ruochen terbang dan menggendong Chang Qiqi sebelum melarikan diri. Ia melewati lubang besar yang berada di atas Lapangan Pasar Bela Diri, kemudian mendarat di atasnya.     

Lapangan Pasar Bela Diri memiliki tinggi 80 meter. Sambil berdiri di atasnya, maka hampir semua wilayah Kota Yunwu bisa dilihat dengan baik.     

"Dengan ketinggian dari Lapangan dan ditambah penggunaan Bayangan Naga Kerajaan Angin, maka seharusnya aku bisa berada di lima kilometer jauhnya ketika mendarat nanti. Seharusnya itu cukup untuk melarikan diri dari area yang telah dikepung oleh Pasar Gelap dan Sekte Bulan Penyembah Setan."     

Ketika Bayangan Naga Kerajaan Angin masih berada di tingkat Kesuksesan Kecel, maka Zhang Ruochen hanya mampu bergerak sejauh 500 meter saat menggunakan sembilan langkah.     

Namun, ketika Bayangan Naga Kerajaan Angin miliknya telah mencapai level sempurna, maka kecepatannya bertambah sampai besaran tertentu.     

Zhang Ruochen masih menggendong Chang Qiqi di punggungnya. Sementara itu, seluruh Tenaga Chi yang berada di tubuhnya mulai bersirkulasi dan menciptakan sebuah lesatan angin Tenaga Chi.     

"Awoo!"     

Zhang Ruochen terbang keluar. Seluruh Tenaga Chi yang berada di sekelilingnya tampak berbentuk naga yang sedang terbang di udara. Dan dalam setiap langkah yang ia ambil, maka naga tersebut telah bergerak sejauh ratusan meter.     

Zi Yinyang mengikuti Zhang Ruochen – yang sedang menuju ke atap Lapangan. Ia melirik ke arah sosok Zhang Ruochen yang berada di kejauhan, "Dia memiliki teknik yang luar biasa."     

Tanpa jeda, Zi Yinyang menghentakkan kakinya ke dinding. Sambil menatap ke arah tujuan Zhang Ruochen, maka ia bergerak dengan kecepatan 180 meter per detik dan bergegas mengejarnya.     

"Bam!"     

Setelah sembilan langkah, Zhang Ruochen akhirnya mendarat di tanah. Kedua kakinya berhasil menghancurkan batu-batu, dan ia menguatkan pijakannya dengan lutut yang menyentuh tanah.     

Istana kerajaan terlihat tidak jauh dari posisinya sekarang.     

Ia akan aman selama dirinya berhasil melarikan diri menuju istana. Sebab, sepertinya Zi Yinyang tidak akan sanggup membunuhnya jikalau ia berada di sana.     

Namun, pada saat Zhang Ruochen ingin bergegas pergi, tiba-tiba langkahnya membeku saat menatap ke arah Master Muda dari Poisonous Spider, yakni Hua Qingshan.     

"Haha! Aku telah menunggu semua ini demi kau!"     

Master Muda dari Poisonous Spider tampak menggenggam golok di tangannya, sembari menyunggingkan senyuman jahat dari ujung bibir, "Persis seperti yang aku yakini, bahwa kau adalah seorang jenius misterius Chen Ruo. Kau benar-benar tidak mengecewakanku, Yang Mulia."     

Zhang Ruochen berdiri di tengah-tengah jalanan dan memberikan tatapan mata yang tajam, "Aku tidak mengerti dengan apa yang kau bicarakan!"     

"Kau benar-benar mengerti dengan apa yang aku bicarakan." Master Muda itu tersenyum, "Sekarang ini, kau memiliki dua jalan. Satu, kau ikut denganku, sehingga kau memiliki kesempatan untuk hidup."     

"Kedua, kau menunggu sampai Zi Yinyang datang menyusulmu. Saat itu terjadi, maka kau pasti akan mati. Dan sebaiknya, pikir baik-baik sebelum kau memutuskan."     

Zhang Ruochen membalas, "Aku tidak pernah senang saat berjalan di jalanan yang ditentukan oleh orang lain."     

Ekspresi wajah Master Muda menjadi kelam, "Maka kematian adalah satu-satunya jalan terakhirmu."     

Suara auman terdengar dari arah belakang.     

Zi Yinyang berhasil menyusul. Kemudian, ia mendarat di atas puncak bangunan kuno yang ada di belakang Zhang Ruochen. sambil menggenggam pedang berdarahnya, ia berdiri tegap dan terlihat seperti Asura - sang pencabut nyawa.     

"Qing Huashan, nyawa Zhang Ruochen adalah milikku!" kata Zi Yinyang dengan dingin.     

Master Muda tersenyum dan berkata, "Hanya kepalanya, dan jika kau menginginkan itu, maka secara natural aku tidak akan berdebat denganmu. Namun, Zhang Ruochen ini benar-benar sangat licik. Meskipun dia baru saja menembus Alam Bumi, tapi dia mempunyai berbagai macam trik di balik lengan bajunya. Saudara Zi, sebaiknya kau berhati-hati!"     

Master Muda itu terbang dan mendarat di bangunan paling tinggi yang ada di sekitar. Ia terlihat seperti hanya sedang melihat-lihat, namun sesungguhnya ia berada di dalam sebuah posisi yang pas untuk mengamati. Sebab, kapanpun Zhang Ruochen lengah saat melarikan diri, maka ia akan sanggup menangkap dan membunuhnya dengan cepat.     

Di bawah tatapan dua master ksatria, maka kesempatan Zhang Ruochen dalam meloloskan diri terbilang sangat tipis.     

Lebih jauh, Zhang Ruochen merasakan, dengan Pola Ruang, bahwa terdapat sekitar seratus Ksatria Jahat yang telah mengepung area sekitar dengan radius ratusan meter. Oleh karena itulah, rutenya untuk meloloskan diri benar-benar telah tersegel.     

Zhang Ruochen telah dua kali berhasil lolos dari cengkraman Master Muda, dimana itu membuatnya semakin waspada. Maka kali ini, Master Muda tersebut tidak akan memberikan kesempatan bagi lawannya untuk bisa melarikan diri kembali.     

"Dia baru saja menembus Alam Bumi?"     

Zi Yinyang merasa ragu-ragu. Lagipula, kekuatan yang telah ditampilkan oleh Zhang Ruochen sebelumnya adalah lebih tangguh dibandingkan dengan beberapa ksatria yang telah berada di tingkatan Puncak dari Alam Bumi. Maka bagaimana mungkin dia baru saja menembus ke Alam Bumi?     

Master Muda tertawa, "Aku punya seseorang yang bertugas untuk mempelajari latar belakangnya. Setidaknya empat bulan yang lalu, dia masih berada di tingkatan Puncak dari Alam Hitam."     

"Maka dia harus mati hari ini."     

Tatapan mata Zi Yinyang terpaku pada Zhang Ruochen, sehingga semakin lama tampak lebih dan semakin dingin.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.