Langit Sembilan Bintang

Perpisahan



Perpisahan

0Rantai setan!     

Ada sebuah energi suram bagaikan rantai yang mengitari Tantai Ling, lalu mengikatnya dengan erat. Tantai Ling terus menggoyangkan trisulanya, tapi sama sekali tidak dapat memutuskan rantai tersebut, malah semakin mengikat erat tubuhnya.     

Sutra panjang berwarna putih di atas tubuh Tantai Ling terus menari-nari, Peng! Peng! Peng! Beradu dengan rantai tersebut.     

Trisula dan sutra putih itu adalah harta karun super yang sangat sakti, keduanya memiliki kepintaran. Trisula digunakan untuk menyerang, sedangkan sutra putih itu berguna sebagai tameng.     

Lalu, mutiara jiwa tiba-tiba mengeluarkan cahaya berwarna hitam yang terkadang terang terkadang redup.     

Setelah setan gentayangan itu menyadari keberadaan mutiara jiwa, ia langsung menunjukkan ekspresi ketakutan. Tapi ia hanya berhenti beberapa saat saja, setelah itu kembali meraung marah dan menyerang dengan buas.     

Terdengar suara Peng! Peng! Ikatan rantai terakhir yang mengikat setan gentayangan itu akhirnya terputus menjadi dua bagian, dan setan gentayangan itu segera menyerang Xiaoyi.     

"Xiaoyi, awas!" Ye Chen berteriak dengan panik. Sekarang, ia tidak bisa memperdulikan hal lain lagi. Ye Chen meraung penuh kemarahan, dan rohnya muncul keluar dengan api ungu yang berkobar-kobar di sekujur tubuh prajurit berzirah emas.     

Golok kobaran api membelah naga api menyembah matahari!     

Prajurit berzirah emas mengayunkan golok panjangnya ke arah setan gentayangan. Golok di tangannya memunculkan tiang api menembus langit bagaikan naga api.     

"Beraninya cahaya api seperti ini beradu dengan cahaya bulan terang!" Teriak setan gentayangan itu, ia memunculkan sebuah lengan tebal untuk menghantam prajurit berzirah emas.     

Peng!!!     

Tangan raksasa setan gentayangan itu mengenai tubuh prajurit berzirah emas, hingga terdengar suara yang sangat keras, dan prajurit berzirah emas meledak di angkasa.     

Wajah Ye Chen memucat, dadanya seperti terkena serangan yang sangat kuat, hingga tubuhnya terlempar ke angkasa lalu jatuh ke tanah.     

Kekuatannya masih terlalu jauh jika dibandingkan dengan setan gentayangan itu!     

Tangan raksasa setan gentayangan itu sekarang mengarah ke Xiaoyi.     

"Berani-beraninya melukai Kak Ye Chen-ku! Akan kubunuh kamu!" Xiaoyi melihat Ye Chen yang terluka, wajahnya memerah karena marah. Lalu ia mengayunkan tinjunya untuk menghantam setan gentayangan tersebut.     

Setan gentayangan itu tertawa keras mengejek Xiaoyi. Ia tak menyangka bahwa seorang anak kecil yang kekuatannya paling tidak melebihi tingkat master langit, ternyata berani mengatakan akan membunuhnya. Tangan raksasa setan gentayangan tersebut segera menangkap Xiaoyi.     

Sebuah kekuatan yang sangat besar terasa begitu menekan.     

Xiaoyi belum mengayunkan tinjunya, tapi ia sudah merasa bahwa dirinya ditekan oleh ribuan kilo benda. Di tempatnya berdiri, semuanya sudah hancur akibat tekanan tersebut. Tubuhnya bahkan sampai masuk ke dalam tanah, karena seluruh tubuh seperti ditekan oleh sesuatu yang berusaha menghancurkannya.     

Setan gentayangan itu terlalu kuat!     

"Kak Ye Chen, ayo cepat pergi!" Xiaoyi berteriak dengan susah payah.     

Bagaimana mungkin Ye Chen akan meninggalkan Xiaoyi pada saat seperti ini. Ye Chen memaksakan diri untuk menggunakan Xuan Qi di dalam tubuhnya. Di tangannya sudah ada pisau terbang Xuan Qi, dan pisau tersebut sudah mengarah ke arah setan gentayangan tersebut.     

A Li membuka mulutnya dan memuntahkan mutiara ilusi. Cahaya dari mutiara tersebut menyebar dan menyilaukan mata, membuat seluruh gua itu seketika berubah menjadi terang benderang.     

Dalam cahaya putih ini, setan gentayangan itu berteriak kesakitan. Dan tepat pada saat itu, pisau terbang Xuan Qi Ye Chen mengenai setan gentayangan tersebut.     

Pada saat mereka menyerang setan tersebut, Tantai Ling sudah terlepas dari kendali setan gentayangan, dan ia segera mengayunkan trisulanya untuk menyerang setan gentayangan tersebut.     

"Pergi!" Tantai Ling berkata dengan suara berat. Saat ia terikat dengan energi suram, ia sudah terluka sangat parah. Kalau bukan karena Ye Chen dan A Li menyerang setan itu, Tantai Ling tidak akan dapat melepaskan diri. Tapi ia merasa kalau setan gentayangan ini sudah tumbuh sampai taraf yang sangat mengerikan, jadi ia tidak dapat mengalahkannya. Ye Chen dan A Li juga hanya dapat melukai setan itu saja.     

Melihat Tantai Ling terbang ke arah kuburan itu, Ye Chen menarik Xiaoyi dan A Li untuk ikut melesat ke kuburan itu.     

Setan gentayangan itu menjerit keras, ia sangat marah sekali. Tubuhnya segera membesar beberapa kali lipat seperti awan gelap yang menekan atap.     

Tubuhnya membesar hingga 100 meter, 50 meter, 10 meter, dan sudah akan sampai ke pintu masuk kuburan!     

Tantai Ling sudah masuk lebih dulu, lalu Ye Chen, Xiaoyi, dan A Li sudah sampai di pinggir pintu masuk kuburan itu.     

Lalu, Shoo! Shoo! Shoo! Ada dua buah rantai yang mengitari kaki Ye Chen dan Xiaoyi. Ada sebuah kekuatan yang sangat besar menarik Ye Chen dan Xiaoyi, membuat mereka tertarik ke belakang. Energi ini sama sekali bukan tandingan mereka berdua.     

"A Li, cepat pergi!" Ye Chen berteriak keras, ia mengerti saat ini ia dan Xiaoyi mungkin sudah tidak bisa lolos. Walaupun mereka memiliki berbagai cara, tapi tetap saja mereka bukan tandingan setan gentayangan itu. Mereka sudah termasuk beruntung kalau ada salah satu di antara mereka bertiga yang dapat melepaskan diri.     

Walaupun Ye Chen tidak rela mati di sana, tapi ia mengerti kalau sekarang ia hanya bisa pasrah terhadap takdir.     

Sebuah energi kematian yang suram menyelimuti Ye Chen. Energi ini langsung membuat Xuan Qi dalam tubuhnya membusuk.     

"A Li, aku tidak rela meninggalkanmu." Pikir Ye Chen dalam hati     

Muncul berbagai macam pikiran dalam hati Ye Chen. Mulai dari ia tiba di dunia ini, mengalami berbagai macam kejadian, ada beberapa orang yang membuatnya merasa tersentuh di saat ia kesepian, ayah, Rou'er, kakek ketua, dan anggota klannya, A Li, dan juga Xiaoyi. Di kehidupan sebelumnya, Ye Chen adalah seorang yatim piatu dan ia sudah cukup puas menjalani kehidupannya kali ini.     

"Mau lari ke mana kalian?!" Ucap setan gentayangan itu dengan ekspresi menghina.     

A Li yang berdiri di bahu Ye Chen melihat pemuda itu, seolah ada terlalu banyak kata-kata yang ingin ia ucapkan pada Ye Chen.     

Ye Chen merasa ada kerinduan yang mendalam di dalam pandangan A Li. Lalu tiba-tiba ia tahu A Li ingin melakukan apa, dan Ye Chen segera berkata, "Tidak, A Li, jangan!"     

Tapi A Li justru mengangkat sudut bibirnya dan tersenyum tipis. Ia terlihat sangat puas lalu, Shoo! A Li sudah melesat keluar ke arah setan gentayangan itu. Rubah itu membuka mulutnya untuk mengeluarkan mutiara ilusi yang bersinar sangat terang, hingga membuat pandangan Ye Chen terganggu selama beberapa saat.     

Cahaya putih itu memancar jauh, lalu Ye Chen mendengar jeritan melengking dari setan gentayangan tersebut.     

Dalam kepanikan, Ye Chen melihat senyuman mempesona A Li yang terasa mencabik-cabik hatinya. Ye Chen sudah tidak kuat lagi menahan air matanya.     

"Kak A Li!" Xiaoyi menangis keras tapi seperti terlalu jauh sampai tak terdengar.     

"Mati kau!" setan gentayangan itu marah dan mengeluarkan tangan raksasa menangkap A Li.     

Tantai Ling yang saat ini sudah berada di dalam kuburan, berdiri terdiam lalu melihat keluar. Kalau A Li melarikan diri, seharusnya setan gentayangan itu tidak akan bisa menangkapnya. Ia sama sekali tidak menyangka kalau A Li akan berbalik menyerang setan gentayangan tersebut. Ini adalah tindakan mengirim nyawa. Pandangan penuh kerinduan A Li membuat Tantai Ling yang dingin menjadi sedikit tersentuh, kemudian ia menggerakkan tangan kanannya hingga dua buah cahaya tujuh warna memancar keluar, Hong! Dua buah rantai energi suram dari setan gentayangan itu terbelah menjadi dua, dan tubuh Ye Chen serta Xiaoyi terhisap ke arah kuburan karena sebuah kekuatan yang sangat besar.     

Saat Ye Chen dan Xiaoyi akan terhisap ke dalam kuburan itu, sebuah rantai energi suram menjulur datang, dan mengikat leher Xiaoyi lalu menariknya keluar lagi.     

Tantai Ling mengernyitkan keningnya, ia sekali lagi mengeluarkan cahaya tujuh warna untuk memutuskan rantai yang mengikat Xiaoyi, tapi yang terlihat adalah rantai energi suram yang terbang mendekat, dan membuyarkan cahaya tujuh warna milik Tantai Ling.     

Tubuh Ye Chen terjatuh dalam kuburan itu.     

"A Li, Xiaoyi!" Begitu Ye Chen menyentuh tanah, ia meronta ingin keluar dari kuburan tersebut. Ada energi suram yang menjulur dan mengikat Ye Chen, namun tiba-tiba pintu kanan kuburan segera menutup dan memisahkannya dari dunia luar. Lalu huruf-huruf mantra bermunculan, dan cahaya di pintu batu berputar-putar.     

Peng! Ye Chen menabrak pintu batu dan terpental ke dalam.     

Ia sudah tidak bisa mengetahui kejadian di luar sama sekali.     

"Begitu pintu batu menutup, pintu itu tidak akan dapat terbuka lagi. Aku bahkan tidak dapat memecahkan mantra di atasnya. Usahamu akan sia-sia." Ujar Tantai Ling sambil memegang dadanya tanpa tenaga.     

Kuburan ini sangat gelap, dan hanya ada pintu batu yang sedikit bersinar. Saat itu, pikiran Ye Chen sama sekali tidak bisa mendengar perkataan Tantai Ling lagi.     

Bagaimana dengan A Li?     

Apakah A Li sudah mati?     

Apa Xiaoyi juga mati?     

Jantung Ye Chen seperti dicabik-cabik. Tidak, tidak mungkin, A Li dan Xiaoyi tidak mungkin mati!     

Hati Ye Chen menjerit kesakitan. Ada sebuah kesedihan yang tidak bisa diungkapkan, menghujam jantungnya. Kenangan demi kenangan melintas di dalam pikirannya. Pertemuannya dengan A Li, pertemuannya dengan Xiaoyi, A Li yang bertransformasi, dan mereka berjuang sehidup semati dalam pertarungan. Ye Chen sudah menyadari perasaan antara dirinya dan A Li, sudah berubah menjadi saling membutuhkan. Ia juga sudah menganggap Xiaoyi seperti adiknya sendiri.     

Tidak, mereka tidak mungkin mati!     

'Aku akan membunuh setan gentayangan, dan menolong Xiaoyi dan A Li!' Batin Ye Chen lalu ia berteriak, hingga pisau terbang di pikirannya tak berhenti berdengung dan bergetar, kemudian Xuan Qi terus mengalir dari dalamnya.     

Sembilan bintang di dalam tubuh Ye Chen seperti menggila, semuanya saling bertabrakan dengan kuat. Xuan Qi juga muncul dari dalamnya seperti air yang mendidih.     

Dantian-nya seperti terbakar dan membesar dengan cepat. Xuan Qi yang ada di sana mengalir ke dalam Dantian.     

Ye Chen yang awalnya berada di tingkat Zun bumi pertengahan, kini ia berhasil menerobos ke tingkat Zun bumi puncak karena pertambahan Xuan Qi yang menggila.     

Setelah memasuki tingkat Zun bumi puncak, Xuan Qi-nya terus bertambah hingga nyaris mencapai tingkat Zun bumi puncak, bahkan Zun langit.     

Jumlah Xuan Qi di dalam Dantian Ye Chen nyaris menyamai ahli Zun langit tahap awal.     

Kemudian terdengar suara ledakan keras di dalam pikiran Ye Chen. Kelima organnya terasa sangat segar, dan Ye Chen merasa bahwa rohnya juga sudah mengalami peningkatan. Walaupun rohnya tidak bergabung dengan roh A Li, tapi rohnya tetap dapat mencapai tingkat Zun langit puncak. Bahkan ahli Zun langit puncak biasa bukanlah lawan dari roh Ye Chen.     

"Argghhh!" Ye Chen menjerit keras, lalu ada sebuah Xuan Qi yang seperti kobaran api muncul di tubuhnya. Kini ia terlihat seperti manusia api.     

Rasa tidak rela di dalam hatinya, penderitaan, dan perasaan mendalam terhadap A Li sudah menjadi satu ke Xuan Qi itu.     

Dari cinta kecil menjadi cinta besar, dari cinta besar menjadi pikiran Dao.     

Di dalam mata Ye Chen muncul sebuah gambar dua ikan yang terlihat penuh dengan makna yang sangat mendalam.     

Lalu muncul prajurit berzirah hitam yang menyerang pintu batu kuburan tersebut dengan golok panjangnya.     

Tantai Ling terkejut saat merasakan perubahan energi internal Ye Chen. Ia merasa bahwa Ye Chen memahami sebuah Dao bela diri yang sangat tinggi dan mendalam. Di hadapan Dao bela diri yang seperti ini, Dao bela diri milik Tantai Ling tidak ada apa-apanya. Ye Chen bisa merasakan semua perasaan yang timbul. Karena seekor rubah itu, semuanya berubah menjadi makna sebenarnya dari Dao beladiri, dan masuk ke dalam Xuan Qi di dalam tubuhnya.     

Bertransformasi karena hal seperti itu adalah sebuah hal yang hanya bisa dipahami oleh raja siluman, atau ahli tingkat Zun dewa saja!     

"Sebenarnya seberapa kuat dirimu?" Tanya Tantai Ling, ada cahaya aneh di matanya. Tapi wajah cantiknya masih tidak menunjukkan ekspresi apapun.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.