Langit Sembilan Bintang

0Ada toko paling besar bernama Paviliun Penilaian Harta di perempatan, toko itu terlihat paling menonjol di antara yang lainnya.     

"Paviliun Penilaian Harta?" Ye Chen penasaran melihatnya, dirinya memiliki beberapa harta karun seperti belati naga abu dan tungku kecil misterius. Apakah ia bisa mencari tahu fungsi tentang harta karun tersebut di toko itu? Kalau tempat itu bisa mencari tahu fungsi dari harta karung tersebut, maka Ye Chen bisa menghemat waktu dan tenaganya!     

"Xiaoyi, ayo kita ke paviliun penilaian harta!"     

Ye Chen baru saja masuk ke sana, lalu ada seorang pemuda yang menyambutnya dan melihat penampilannya dan Xiaoyi. Walaupun pakaian mereka biasa saja, tapi wibawah mereka menunjukkan kalau mereka adalah orang dari Klan Dao bela diri, jadi pemuda itu tidak berani bertindak gegabah.     

"Ada perlu apa kedua Tuan? Paviliun Penilaian Harta bisa membantu tamu-tamu untuk mendeteksi tingkatan harta karun, dan juga melakukan jual beli harta karun spirit, serta barang-barang berharga lainnya." Ujar pemuda tersebut.     

Roh Ye Chen mengamati tubuh pemuda yang sepertinya berusia dua puluh lima sampai dua puluh enam tahun, yang ternyata tingkat kultivasinya sudah mencapai tingkat sembilan. Selain itu, Ye Chen juga merasakan kalau ada satu energi ahli Zun langit dan beberapa energi ahli Zun bumi di dalam Paviliun Penilaian Harta. Tempat tersebut bukanlah tempat biasa!     

"Aku ingin menilai hartaku." Ujar Ye Chen datar.     

"Untuk menilai harta, perlu membayar sepuluh pil pengumpul energi sampai lima puluh pil kondensasi energi, lebih baik kalau Anda menyiapkan sepuluh pil kondensasi energi." Pemuda itu sangat mahir membaca ekspresi wajah, melihat Ye Chen mendengar sepuluh butir pil kondensasi energi dan tidak merespon apapun, pemuda itu segera memahami kalau Ye Chen adalah tamu penting, ia kemudian tertawa keras dan sedikit membungkukkan badannya, "Silahkan ikuti saya, Tuan."     

Kemudian pemuda itu membawa Ye Chen dan Xiaoyi ke lantai dua.     

Di lantai dua, ada sebuah ruangan besar, ada berbagai macam harta karun aneh dan langka yang diletakkan di rak-rak dinding yang ada di dalam ruangan tersebut. Lalu ada puluhan kursi di dua sisi ruangan, dan terlihat ada sekelompok orang yang duduk di kursi-kursi tersebut sambil mengobrol.     

Orang-orang itu terlihat terhormat dan berpendidikan.     

"Silahkan duduk." Pemuda itu mempersilakan Ye Chen dan Xiaoyi untuk duduk di dua kursi kosong.     

Ye Chen duduk di sana, pandangannya mengamati ruangan yang didominasi pemuda, totalnya ada lima pria dan tiga wanita. Para pria tersebut terlihat sangat tampan, dan yang wanita sangat cantik, terutama seorang gadis yang duduk di tengah-tengah ruangan, yang usianya sekitar dua puluh delapan tahun, dan mengenakan pakaian merah, benar-benar terlihat sangat cantik. Saat gadis itu tersenyum, giginya yang putih bersih pun terlihat, membuat orang tidak tahan untuk melihatnya. Kebanyakan orang di sana usianya baru sekitar dua puluhan, termasuk gadis berbaju merah tersebut. Dan ternyata, semua orang yang ada di sana adalah ahli Zun bumi awal, dan ada satu yang memasuki tahap pertengahan.     

Ada tiga pemuda yang seringkali menatap gadis berbaju merah itu, terlihat jelas kalau mereka tertarik dengan gadis tersebut.     

Selain beberapa orang tersebut, masih ada dua orang pengusaha kaya bertubuh gemuk, karena memakai emas dan perak di tubuhnya.     

Melihat Ye Chen dan Xiaoyi masuk, semuanya hanya melihat sejenak lalu tidak menghiraukan mereka lagi.     

Di tengah-tengah ruangan ada sebuah meja persegi, dan ada tujuh sampai delapan berang     

di atasnya. Semua barang tersebut merupakan senjata, gantungan giok, mutiara, dan lain-lain. Semua barang itu terlihat sangat kuno dan entah diambil dari mana.     

Lalu ada seorang pria paruh baya yang terlihat berwibawa, sedang berdiri di samping meja tersebut. Orang tersebut terlihat sibuk meneliti sebuah gelang giok dengan menggunakan Xuan Qi dari tubuhnya, yang menunjukkan kalau ia adalah ahli Zun langit!     

Jangan-jangan bos dari paviliun ini adalah ahli Zung langit tersebut?     

"Selamat, Ketua Distrik Zi Lan, walaupun gelang giok ini bukan harta karun spirit, tapi barang ini terbuat dari giok ungu yang sangat langka, sangat bermanfaat untuk menghangatkan energi Anda, harganya setara dengan harta karun spirit tingkat empat ke bawah." Ujar pria paruh baya itu sambil tersenyum, dan meletakkan gelang giok di atas meja.     

"Terima kasih, Ketua Qi Zhai." Ujar gadis berbaju merah tersebut, ia tersenyum tapi terlihat tidak begitu memperdulikan gelang giok tersebut.     

Ternyata gadis berbaju merah itu adalah seorang kepala distrik, pantas saja terlihat berbeda dengan gadis biasanya. Sebuah harta karun spirit tingkat empat di negara Xiwu pasti adalah milik klan bela diri Dao atau warisan berharga di dalam sebuah sekte! Tapi bagi kepala distrik itu, bukanlah benda yang terlalu berharga.     

"Tuan pemilik lembah Lian Shan membawa apa? Apakah Ketua Qi Zhai boleh menilainya?" Ujar gadis berbaju merah pada seorang pemuda berbaju biru di sebelahnya, pemuda itu adalah ahli dengan kultivasi paling tinggi di sana, Zun bumi pertengahan.     

"Aku membeli barang ini seharga enam puluh ribu lebih pil kondensasi energi dari seseorang. Aku tidak berani benar-benar menjaminnya, tapi barang ini mungkin adalah harta karun spirit tingkat lima." Ujar pemuda itu dengan bangga.     

"Pandangan pemilik lembah Lian Shao seharusnya tidak mungkin salah."     

"Enam puluh ribu pil kondensasi energi untuk membeli satu buah harta karun spirit tingkat lima, tentu saja sangat menguntungkan." Ujar dua pengusaha kaya yang ada di samping.     

Mendengar perkataan barusan, pemilik lembah Lian Shao semakin terlihat sangat bangga.     

Ye Chen sedikit tercengang, pemuda itu adalah pemilik lembah tapi tak tahu asal-usulnya dari mana. Namun semua orang di tempat ini memiliki latar belakang yang kuat.     

"Kak Ye Chen, itu adalah harta karun spirit tingkat lima, sangat berharga kan? Apa kita tidak mau merebutnya?" Xiaoyi yang duduk di sebelahnya terlihat bosan, setelah mendengarkan percakapan orang-orang, ia langsung bersemangat dan bertanya pada Ye Chen.     

Semua mata langsung tertuju pada Xiaoyi usai mendengar ucapan barusan.     

Ye Chen tersenyum dan berkata pada mereka, "Hanya perkataan anak kecil, jangan dianggap serius." Xiaoyi tidak memiliki maksud apapun, dan hanya berbicara tanpa berpikir. Dan Ye Chen hanya bisa membantu Xiaoyi mencairkan suasana.     

"Anak liar dari mana dia, kenapa datang ke sini?" Ujar gadis muda itu dengan dingin.     

"Iya, Ketua Qi Zhai, orang seperti itu kenapa diizinkan masuk, mengganggu kesenangan kita saja." Ujar pemilik lembah Lian Shao yang juga terlihat tidak suka.     

"Mohon maaf semuanya, semua yang datang ke sini adalah tamu, dan kami terbuka untuk melakukan jual-beli, sehingga kami tidak bisa mengusir tamu." Ujar Qi Zhai dengan cuek.     

Ye Chen mengerutkan keningnya setelah mendengar perkataan tersebut. Tapi karena sudah datang, jadi lebih baik ia tidak membuat onar.     

"Aku bukan anak liar." Kata Xiaoyi.     

Ye Chen mengelus kepala Xiaoyi, sebelum memahami situasi, lebih baik jangan berbicara seperti itu. Mereka datang untuk menilai harta, bukan untuk berkelahi.     

"Barang dari pemilik lembah Lian Shao memang harta karun spirit tingkat lima. Walaupun jiwa senjatanya terluka, tapi jika dilelang di tempat lelang, bisa terjual hingga dua ratus ribu pil kondensasi energi." Ujar Qi Zhai sambil tertawa.     

Pemilik lembah Lian Shao kemudian berkata dengan riang, "Sudah aku bilang kalau barang ini adalah harta karun spirit tingkat lima." Dengan begitu, ia sudah mendapat untung lebih dari seratus ribu pil kondensasi energi!"     

"Pemilik lembah Lian Shao hebat sekali!"     

"Dua ratus ribu pil kondensasi energi, kebanyakan klan kecil biasa tidak akan mampu membelinya walaupun sudah mengosongkan seluruh hartanya!"     

"Lembah Cangyun termasuk dalam lima sekte besar di negara Zhongyang."     

"Keluarga Lian Shao tentu saja tidak akan kekurangan pil kondensasi energi."     

Mendengar beberapa orang itu saling memuji, Ye Chen kurang lebih mengerti kalau mereka semua memiliki latar belakang yang tidak biasa, ada tiga pemuda yang berasal dari sepuluh sekter besar di negara Zhongyang, yang mengejar gadis berbaju merah.     

Ketua Distrik Zi Lan adalah Raja Distrik Yunyan, ia adalah keturunan bangsawan! Tapi Ye Chen tak mempedulikan mereka. Setelah ia selesai dengan urusannya, ia langsung pergi tanpa berkomunikasi dengan orang-orang tersebut.     

Ye Chen menunggu Qi Zhai menilai barang satu per satu, sambil mendengar perbincangan orang-orang. Dari situlah, ia memahami banyak tokoh di negara Zhongyang.     

"Aku dengar, besok Ketua Pemuda Klan Api Merah akan mengadakan pertandingan bela diri. Apakah hadirin mau pergi bersama?" Ujar Lian Shao sambil tertawa.     

"Pertandingan bela diri pemuda Sekte Api Merah? Cukup menarik."     

"Ayo kita pergi bersama, Saudara Lian."     

"Bagaimana dengan Kepala Distrik?" ia bertanya pada kepala Distrik Zi Lan.     

Zi Lan hanya menganggukkan kepala dan berkata, "Aku juga ikut."     

Apa? Pertandingan bela diri?     

"Aku dengar Kepala Sekte Qian Jin dari Sekte Api Merah yang bernama Ye Mei, sangat hebat. Entah benar atau tidak?" Tanya salah seorang pemuda berbaju putih.     

Mendengar mereka mengungkit Ye Mei, Ye Chen langsung menyimak.     

"Ketua Benteng Mo Shao, Ye Mei sudah diincar oleh Tuan Muda Istana Canglan, lebih baik jangan berharap lagi. Kerajaan Canglan adalah sekte nomor satu di negara Zhongyang, kepala sektenya adalah ahli tingkat Zun dewa awal, lembah Cangyun ditambah dengan klan kalian, mungkin kekuasaannya belum bisa mengalahkan kerajaan Canglan." Ujar Lian Shao sambil tertawa, "Tapi Ye Mei itu benar-benar cantik. Aku dengar, puluhan tahun lalu ketika sekte itu mengalami kesusahan, Kepala Sekte Api Merah mengirim Ye Mei keluar sekte, dan baru kembali tahun ini. Tuan muda kerajaan Canglan jatuh cinta pada pandangan pertama dengan Ye Mei, lalu ingin menikahinya. Meskipun aku dengar kalau Ye Mei tidak bersedia, tapi Tuan Muda dari Kerajaan Canglan tidak semudah itu ditolak. Mungkin menunggu sampai usia Ye Mei delapan belas tahun, baru masalah ini akan dibahas lagi."     

"Huh, aku pernah bertemu beberapa kali dengan Ye Mei, bisa menikah dengan Tuan Muda Kerajaan Canglan adalah keberuntungan untuknya, tapi gadis itu masih saja berpura-pura. Siapa tahu di belakangnya ia adalah pelacur yang mungkin sudah bersuami." Ujar Zi Lan dengan nada mencibir, ia teringat ketika ia pergi ke Sekte Api Merah untuk berteman dengan Ye Mei, tapi malah tidak ditemui, dan hal tersebut membuatnya sedikit marah.     

Ye Chen merasa marah saat mendengar perkataan Zi Lan. Wanita itu adalah seorang kepala distrik, tapi bicaranya sangat kasar, membuat Ye Chen ingin sekali menamparnya.     

"Sudahlah sudahlah, jangan membicarakannya lagi." Lian Shao berkata sambil tertawa, "Ayo kita lanjutkan penilaian barang."     

"Totalnya ada delapan barang yang dinilai, ada enam barang yang merupakan harta karun spirit tingkat tiga dan tingkat empat, dan satu barang yang merupakan tingkat lima. Jika barang-barang ini dibawa ke negara kecil, pasti akan menjadi harta karun turun yang akan diwariskan secara turun-temurun, pantas saja ada anak desa yang lapar mata." Cibir Mo Shao sambil melihat Ye Chen.     

Dia telah membuat kata-kata Xiaoyi tadi menjadi lelucon selama setengah hari ini.     

Lian Shao juga memandang Ye Chen dan berkata, "Heh bocah, kami sudah menilai banyak sekali benda, keluarkan barangmu, dan biarkan Qi Zhai menilainya."