Langit Sembilan Bintang

Nona Cantik, Aku Datang Menolongmu!



Nona Cantik, Aku Datang Menolongmu!

0"Ya tuhan, sepertinya gerombolan binatang jiwa itu berjumlah puluhan ribu ekor!" Semua orang tercengang melihat jumlah binatang jiwa tersebut.     

Bahkan Hei Ming yang selalu terlihat sadis, ekspresinya berubah menjadi sedikit takut.     

"Kakak Ji Lei, apa rencana Raja Singa?" Tanya Ming Yi.     

Ji Lei menutup matanya sejenak, lalu membukanya dan berkata, "Perhatian semuanya, kita harus saling bekerja sama untuk membunuh mereka. Tapi jangan lupa untuk tetap melindungi diri sendiri." Klan Singa memiliki teknik rahasia untuk menghubungi Raja Singa setiap saat, karena itulah Ji Lei tadi sempat menutup matanya sejenak.     

"Kalau di antara binatang jiwa itu tidak ada yang raja siluman, maka Raja Singa bisa mengatasinya." Ye Chen malah terlihat sangat tenang. Karena sebanyak apapun ahli tingkat Xuan, tidak akan bisa membunuh seorang ahli raja siluman. Setelah mencapai tingkat raja siluman, bagaimana mungkin seseorang tidak memiliki cara untuk menjaga diri? Dan para binatang jiwa itu tidak akan bisa mengalahkan mereka, kalau mereka membentuk formasi perang.     

Semua ahli tingkat energi terlihat sedang bersiap untuk bertempur.     

Raja Singa tampak meraung marah. Pikiran rohnya keluar dan membentuk seekor singa jantan besar, dengan tinggi mencapai enam meter yang menyerbu ke arah para binatang jiwa tersebut. Ia mengayunkan tangannya, Peng! Peng! Peng! Lebih dari sepuluh binatang jiwa pun terlempar dan mati dalam satu serangan.     

Singa jantan itu menyerbu sambil membunuh. Walaupun lawannya adalah puluhan ribu binatang jiwa tingkat Xuan, tapi ia tetap tak terkalahkan. Kemana pun ia pergi, akan ada beberapa binatang jiwa yang terlempar terbang.     

"Raja singa tidak terkalahkan!"     

Tiga siluman tingkat raja siluman yang ada di samping Raja Singa, menjelma menjadi bentuk aslinya, ada seekor burung api ungu besar yang tubuhnya diselimuti kobaran api ungu, gajah raksasa setinggi enam meter berwarna hitam, dan satu ekor trenggiling raksasa.     

Burung api ungu itu menyemburkan kobaran api panas, dan membakar sebagian binatang jiwa.     

Gajah raksasa dan trenggiling itu bagaikan benteng yang bergerak, kemudian membuat banyak binatang jiwa terlempar. Kalau sampai mereka terinjak oleh dua siluman itu, mereka pasti akan penyet dan rata dengan tanah.     

Puluhan ribu binatang jiwa tingkat Xuan membentuk gelombang ombak, dan terbagi menjadi empat bagian. Kemudian para ahli tingkat energi membentuk pertahanan untuk menyambut datangnya serangan binatang jiwa tersebut.     

Cahaya-cahaya pedang dan golok bersahutan, sesekali ada binatang jiwa yang terbunuh, ada juga beberapa siluman dan hewan spiritual, serta manusia yang menjerit karena diserang oleh binatang jiwa tingkat Xuan.     

Ini adalah sebuah peperangan yang sangat sengit.     

Ji Lei hendak menyerbu menyerang para binatang jiwa itu, tapi tiba-tiba ia mengerutkan keningnya dan berkata, "Ada orang dari Kerajaan Serigala yang mengejar jejak kita. Mereka ada tiga belas orang, dan semuanya sudah berada di tingkat Xuan. Ayo kita habisi mereka, ikuti aku!"     

Ji Lei berbalik badan dan melesat pergi.     

Qing Yu, Ming Yi segera melesat pergi, begitu pula dengan Ye Qiu dan Fei Yin yang terdiam beberapa saat, baru akhirnya mengikuti.     

Hei Ming menatap Ye Chen dengan tatapan dingin, lalu pergi melesat.     

Tatapan Hei Ming seperti memiliki arti lain, Ye Chen pun mendengus dingin dalam hati. Asalkan orang itu tidak menganggunya, maka Ye Chen juga tidak akan mengganggu orang tersebut. Lalu ia pun melesat pergi.     

Di dalam lapisan ketujuh ini, pikiran roh hewan spiritual raja siluman menerima tekanan yang besar, dan tidak bisa keluar sampai jarak sepuluh mil. Tiga orang raja siluman serigala, tidak dapat menggunakan pikiran rohnya untuk mengejar jejak pasukan Raja Singa. Sehingga mereka mengutus beberapa orang untuk mengikuti dari belakang.     

Para utusan itu mengikuti dari jauh, dan tidak pernah menyangka bahwa Ji Lei akan mengetahui aksi mereka.     

Namun Ye Chen tidak tahu bahwa bukan Ji Lei yang menemukan utusan itu, tapi Raja Singa Tong Tian!     

Satu per satu bayangan terlihat melesat pergi dengan kecepatan tinggi.     

Beberapa bayangan yang ada di kejauhan seperti melihat Ji Lei dan lainnya. Mereka melesat ke angkasa dan bersiap untuk melarikan diri.     

Ye Chen bisa melihat di antara ketiga belas orang itu ada Suo Mang, Suo Lang, dan lainnya.     

"Berpencar!" Ahli tingkat Xuan di antara tiga belas utusan Raja Serigala itu membentuk kelompok berisi dua sampai tiga orang. Mereka lalu melesat ke arah yang berbeda-beda.     

Ji Lei mengerutkan keningnya, kemudian menoleh ke belakang dan berteriak, "Kita berpencar! Ye Chen dengan Ye Qiu." Menurut Ji Lei, kekuatan Ye Chen belum cukup untuk melawan dua sampai tiga orang ahli tingkat energi sekaligus.     

"Aku tidak mau bersamanya." Ye Qiu menggerutu, ia mendongak dan melihat Ji Lei serta lainnya sudah melesat ratusan meter.     

Ye Chen kemudian melihat Ye Qiu. Pergi dengan siapapun tidak masalah, karena Ye Chen datang ke lapisan ketujuh hanya untuk melihat keadaan di dalamnya. Ia juga tidak tahu apakah bisa mendapatkan harta karun atau tidak. Kalau ia bertemu bahaya, ia bisa menggunakan segel bintang langit untuk melarikan diri.     

"Ayo kita pergi." Ujar Ye Qiu dengan nada sedikit kesal. Tapi ia juga tidak bisa membiarkan Ye Chen sendirian.     

Shoo! Shoo! Ye Qiu dan Ye Chen melesat bersama ke arah para ahli tingkat energi itu melarikan diri.     

Di dalam kegelapan di sana, tidak ada tanaman yang tumbuh, yang ada hanya perbukitan. Sesekali bisa terlihat beberapa bayangan binatang jiwa yang melesat. Ye Chen dan Ye Qiu kemudian mengejar mereka. Lalu tiba-tiba muncul dua bayangan, yang merupakan bayangan Suo Mang dan Suo Lang.     

Kedua ahli tersebut berhenti dan melihat Ye Chen serta Ye Qiu yang juga menatap mereka. Ekspresi dua ahli dari Kerajaan Serigala tersebut terlihat begitu kejam.     

"Aku tak menyangka bisa bertemu denganmu lagi di sini. Kali ini tidak akan ada orang yang menolongmu lagi!" Ujar Suo Mang pada Ye Chen, "Kalau kamu berlutut dan menyembahku tiga kali, aku tidak akan membunuhmu, dan hanya akan merusak kultivasimu!"     

"Aku malah ingin melihat bagaimana caramu melakukannya." Ye Chen menantangnya lalu mendarat di tanah. Ia bersikap tak peduli, sementara Ye Qiu juga ikut mendarat.      

"Ada seorang gadis cantik di sisimu, sepertinya kamu cukup beruntung. Tapi kalian berdua mati saja sana!" Kedua tangan Suo Mang mengeluarkan cakar tajam, ia meraung dan memperlihatkan giginya yang tajam.     

"Siapa yang mau mati bersamanya? Kamu membuatku marah!" Mendengar perkataan Suo Mang, Ye Qiu menggerutu dan mengayunkan cambuk panjangnya ke arah Suo Mang.     

Suo Mang meraung rendah, lalu mengangkat sikunya untuk menangkis. Kemudian terdengar suara keras. Cambuk itu mengenai lengan Suo Mang, dan membuat lengan bajunya sobek.      

Serangan tersebut membuat pelindung lengan hitam emasnya terlihat. Ia pun marah dan berusaha untuk mencengkram cambuk tersebut.     

Ye Qiu menarik tangan kanannya, cambuk itu terlihat bagaikan ular hidup. Kemudian ia menghindari cengkraman Suo Mang, lalu mendengus dingin saat melihat pelindung lengan lawannya.     

Walaupun ia baru berusia lima belas tahun, tapi kekuatannya cukup kuat.     

Suo Mang dan Suo Lang berwajah seram dengan perawakan tinggi besar, dan mereka berusaha untuk menyerang Ye Chen dan Ye Qiu.     

"Kamu minggir saja, biar aku yang melawan dua orang ini!" Ujar Ye Qiu sambil mengambil cambuk dan melangkah ke depan.     

"Baik." Ye Chen mundur beberapa langkah, Suo Mang dan Suo Lang tidak pantas untuk menjadi lawannya.     

Ye Qiu sama sekali tidak menyangka kalau Ye Chen akan mundur beberapa langkah, ia marah dan membelalakkan mata pada Ye Chen, "Apakah kamu benar-benar seorang lelaki? Kenapa kamu benar-benar mundur?"     

"Bukankah kamu yang memintaku mundur?" Ye Chen memasang wajah tanpa dosa, "Kalau kamu butuh bantuanku bilang saja."     

"Aku tidak butuh bantuan." Ye Qiu kesal sekali, ia mengayunkan cambuknya ke Suo Mang dan Suo Lang.      

"Gadis kecil itu berasal dari Klan Burung Api Ungu." Ujar Suo Lang dengan suara pelan, "Bunuh dia, kita akan mendapat nilai besar."     

Shoo! Shoo! Suo Mang dan Suo Lang melesat menjadi bayangan, kemudian menyerang ke arah Ye Qiu.     

Ye Qiu pun mengayunkan cambuknya lagi.     

"Tuan singa, siapa yang menang?" Ye Chen bertanya, kultivasinya baru mencapai Zun energi awal, pengalaman bertarungnya juga tidak banyak, ia tidak bisa melihat siapa yang akan menang.     

"Seharusnya gadis imut itu. Burung api ungu adalah keturunan yang cukup bagus, mereka pasti memiliki warisan teknik rahasia." Ujar tuan singa sambil tertawa, "Tapi meskipun ia bisa menang, ia akan menang dengan susah payah."     

Ye Chen menganggukkan kepala. Tidak masalah kalau gadis kecil itu bisa menang, ia lalu berdiri di sana dan menggerakkan kesembilan bintangnya untuk mengkultivasi Xuan Qi. Walaupun berdiri ia tetap bisa berkultivasi.     

Seiring dengan berjalannya waktu, Ye Qiu berada di atas angin.     

Teknik rahasia—membakar kota!     

Kemudian muncul kobaran api yang mengepung Ye Qiu, Suo Mang, dan Suo Lang. Kobaran api itu terlihat seperti ular yang menari-nari.     

Begitu teknik rahasia keluar, Suo Mang dan Suo Lang langsung mundur beberapa langkah. Ular-ular api itu sesekali menyerang ke arah mereka, membuat mereka tidak bisa fokus bertarung, dan mereka pun terkena cambuk Ye Qiu berkali-kali.     

Walaupun gadis kecil tersebut baru berusia lima belas tahun, tapi ia benar-benar kejam dan ternyata mampu menyudutkan dua orang ahli energi itu sampai seperti ini.     

Kemudian, ada lima bayangan yang terlihat terbang mendekat. Mereka adalah anggota Kerajaan Serigala!     

Ye Chen menyadarinya dan berteriak, "Hei, gadis kecil! Kita sudah harus pergi, teknik rahasiamu mengundang orang Kerajaan Serigala kemari!"     

"Apa kamu tidak bisa menghadang mereka dulu?" Ye Qiu bertanya dengan kesal, cambuknya tidak berhenti menyerang. Dirinya sedang melawan dua orang ahli tingkat energi puncak seorang diri, dan itu sudah cukup membuatnya merasa tertekan.      

Mungkin perlu waktu lebih dari lima belas menit lagi untuk mengetahui siapa pemenang dari pertarungan ini. Tapi Ye Chen tiba-tiba bilang ada orang-orang dari Kerajaan Serigala yang datang.     

"Mereka adalah lima orang ahli tingkat energi!" Ye Chen berteriak, "Kalau kamu tidak pergi, aku akan pergi sendiri!" Ia sejak awal tidak berniat untuk bertarung. Karena begitu ia bertarung, banyak barangnya yang akan ketahuan.     

"Kamu…kamu bukan lelaki!" Ye Qiu kesal sekali, "Ayo pergi!"     

Meskipun Ye Qiu baru lima belas tahun, tapi ia sudah ikut bertarung dengan seniornya ke mana-mana, ia tahu saat ini ia tidak boleh ragu-ragu.     

"Kalian tidak bisa pergi semudah itu!" Suo Mang dan Suo Lang meraung. Walaupun tubuh mereka penuh luka, tapi karena anggota mereka datang menolong, tentu saja mereka tidak akan semudah itu melepaskan Ye Chen dan Ye Qiu.     

"Gadis kecil, aku datang menolongmu!" Ye Chen mengerti, kalau terus seperti ini bala bantuan dari Kerajaan Serigala akan segera datang. Dan mereka akan lebih sulit untuk melarikan diri nantinya. Ye Chen akhirnya mengeluarkan pedang penghancur nerakanya, kemudian menebaskannya ke arah Suo Mang. Namun Xuan Qi yang dipakainya hanyalah Xuan Qi Zun energi awal saja.     

"Kamu baru tingkat Zun energi awal rupanya?" Ye Qiu tercengang, tadi ia tidak merasakan kultivasi Ye Chen, dan mengira bahwa pemuda itu sama dengan dirinya yang merupakan ahli energi puncak. Saat Ye Chen mengeluarkan Xuan Qi-nya, ia baru merasakan kalau pemuda itu hanyalah ahli tingkat Zun energi awal.     

"Zun energi awal beraninya cari mati!" Suo Mang tertawa dingin, lalu mengayunkan cakarnya ke arah Ye Chen.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.