Zirah Perang Iblis Ungu
Zirah Perang Iblis Ungu
Cairan-cairan dari dalam telur itu pun mengalir keluar.
Akhirnya, puluhan telur itu berhasil dihancurkan oleh Ye Chen.
"Tuan singa, telur apa ini?" Tanya Ye Chen, telur itu terlihat butuh waktu yang sangat lama untuk menetas.
"Karena tiba-tiba muncul banyak sekali harta karun di menara jiwa, aku selalu merasa ada yang tidak beres. Dan telur-telur emas ini semakin membuatku yakin dengan tebakanku. Kalau telur-telur ini menetas, yang keluar adalah binatang jiwa khusus yang akan menjadi malapetaka. Binatang jiwa tidak sama dengan siluman, mereka tidak bisa dikontrol. Mereka suka membunuh manusia, hewan spiritual dan siluman. Biasanya mereka bisa memakan akar, daun, kulit pohon, bahkan batu mineral. Tapi yang paling mereka sukai adalah jiwa manusia, hewan spiritual, dan siluman! Menelan jiwa-jiwa itu bisa membuat mereka berkembang menjadi binatang jiwa yang kuat. Saat mereka menggila, mereka tidak akan memperdulikan apakah kamu tuannya atau bukan." Ujar tuan singa.
Ye Chen menganggukkan kepala, kemudian ia teringat dengan mata uang Tian Yuan di dalam kepala para binatang jiwa. Ia pun menerka-nerka, apakah orang-orang dari Kota Kuno Tian Yuan sengaja meletakkan koin itu di kepala binatang jiwa?
Kemudian Ye Chen tertawa pahit saat melihat telur emas yang hancur. Ia kira telur-telur emas itu adalah harta karun, ternyata bukan. Lalu ia melihat ke arah sinar ungu yang terpendam di dalam tanah.
Setelah itu, Ye Chen pun terbang melesat.
Pada jarak seratus mil dari Ye Chen, terjadi sebuah pembantaian yang sangat kejam.
Sekelompok ahli Zun energi yang berjumlah lebih dari enam puluh orang, sedang membunuh para belalang. Di antara para ahli tersebut ada anggota Aula Dewa Perang, makhluk guntur, dan juga ada Kerajaan Penegak Hukum. Begitu mereka melihat telur-telur emas itu, mata mereka semua langsung tampak berbinar.
Telur-telur emas itu pasti adalah barang bagus, dan tidak boleh jatuh ke tangan orang lain!
"Cepat rebut telur-telur itu!"
"Halangi mereka!"
Orang-orang itu membunuh belalang sambil berebut telur emas, dan kekacauan pun langsung terjadi.
"Aku dapat satu!"
"Aku juga!"
"Pergi!"
Lebih dari dua puluh telur emas dicengkram dan dibawa melesat di udara. Setelah mereka mendapatkan telur emas itu, mereka segera melesat pergi.
Ada seorang ahli master langit macan tutul hitam keturunan kuno menggunakan kain untuk membungkus telur emas. Kemudian macan tutul hitam tersebut berubah menjadi manusia. Walaupun tidak seperti makhluk guntur yang bertubuh tinggi besar, namun ia memiliki bintik hitam di tubuhnya, yang membuatnya terlihat memiliki karakteristik macan tutul api hitam. Tubuhnya terlihat sangat gagah serta berotot, ia terlihat begitu kuat.
Ia sangat penasaran dengan telur emas, bahkan sedikit tenggelam saat mengamati telur itu. Tulisan rune misterius tersebut seperti mengandung sebuah kekuatan misterius. Ia melihat tulisan-tulisan itu, dan merasa bahwa tulisan di atas telur itu seperti membengkok.
Apa yang terjadi? Tulisan-tulisan tersebut bisa menarik perhatian orang secara misterius, seperti ingin menarik pikiran rohnya ke dalam sana.
Ia tiba-tiba punya ide. Kemudian ia menggunakan pikiran rohnya untuk mengamati benda yang ada di dalam telur tersebut. Lalu ia memasukkan pikiran rohnya ke dalam telur itu, dan tiba-tiba ia mengeluarkan jeritan kesakitan, tubuhnya pun langsung terjatuh.
"Apa yang terjadi?" Beberapa kawannya segera melesat dan berusaha untuk menopangnya, serta menangkap telur emas itu. Sementara jelmaan macan tutul tersebut sudah tidak sadarkan diri, dan pikiran rohnya sudah sangat lemah bahkan nyaris mati.
Mereka saling bertatapan, lalu membungkus telur emas itu dengan sangat hati-hati, kemudian melesat ke arah mereka datang tadi.
"Lebih baik kita mengembalikan telur emas itu!"
"Ayo!"
Ye Chen mendarat di sebuah bukit yang lebih rendah, ia menggunakan rohnya untuk merasakan sekelilingnya. Kemudian ia melihat cahaya ungu di dalam tanah itu terus bersinar. Di tepi bukit itu, ia menggali tanah yang cukup dalam, dan muncul lah sebuah zirah ungu di dalam sana. Ia kemudian membersihkan tanah di atasnya, dan zirah itu tampak memancarkan cahaya ungu.
Zirah ungu itu hanya sebuah pelindung dada, yang sepertinya terbuat dari kristal, dan di atasnya dipenuhi serat misterius yang bercahaya.
"Tuan singa, bagaimana dengan zirah ini?" Tanya Ye Chen.
"Itu adalah zirah iblis ungu. Walaupun tidak lengkap, dan hanya pelindung dada saja, tapi tidak kalah berharga jika dibandingkan dengan Pedang Cang Lan milikmu." Jawab tuan singa.
"Bagaimana mungkin sebuah pelindung dada dari zirah perang iblis ungu, bisa menyaingi Pedang Cang Lan?"
"Tentu saja, cobalah menebasnya dengan Pedang Cang Lan-mu."
"Benda ini terlalu mencolok, sepertinya hanya bisa dipakai di dalam saja." Ye Chen merasa sangat aneh kalau harus menggunakan zirah yang warnanya sangat mencolok tersebut.
"Kamu tidak mengerti, semua anggota Klan Mata Ungu sangatlah berbakat. Semua ahli senjata yang hebat dalam sejarah, berasal dari klan itu." Ujar tuan singa lalu tertawa, "Zirah iblis ungu ini mungkin mencapai tingkat delapan dan sepertinya belum bertuan. Jadi lebih baik kamu segera teteskan darahmu di atasnya."
Kenapa semua harta karun perlu ditetesi darah agar Ye Chen bisa menjadi tuannya? Namun ia pun segera menggigit jarinya dan meneteskan darah di atas benda tersebut.
Darah itu mendarat di atas zirah iblis ungu, kemudian mengalir dan menyebar ke seluruh zirah tersebut. Zirah iblis ungu langsung mengeluarkan sinar ungu yang menyilaukan.
Lalu, ada baju zirah yang melayang di pikiran Ye Chen. Ia pun menunduk dan melihat zirah di tangannya sudah hilang.
"Pada saat bertarung, kamu bisa memanggil zirah itu kapanpun. Zirah iblis ungu bisa membantumu melawan raja siluman atau ahli Zun dewa. Sayangnya dia hanya pelindung dada, padahal dia memiliki tujuh bagian. Zirah ini adalah karya klasik dari Klan Mata Ungu. Waktu itu mereka banyak memproduksinya, tapi entah sekarang ada berapa zirah iblis ungu yang tersisa."
"Apakah zirah perang sekuat ini dibuat dalam jumlah besar?" Tanya Ye Chen yang merasa terkejut.
"Tentu saja, banyak barang yang belum pernah kamu lihat." Ujar tuan singa dengan sombong.
Dengan usia Ye Chen, tentu saja pengetahuannya pasti jauh lebih sedikit daripada tuan singa.
"Zirah perang iblis ungu ini hanya tingkat delapan, dan hanya ada satu, fungsinya tentu berkurang banyak. Beberapa zirah perang iblis ungu super yang dibuat secara khusus oleh Klan Mata Ungu, memiliki kekuatan yang jauh lebih hebat. Satu set zirah perang iblis ungu tingkat sembilan, bisa menangkis serangan dari ahli tingkat tak berawal, apalagi harta karun spirit yang tingkat manusia, bumi, dan langit."
Kalau zirah perang iblis ungu tingkat sembilan bisa melawan ahli tingkat tak berawal, bukankah itu berarti bahwa harta karun spirit tingkat manusia, bumi dan langit jauh lebih hebat?
"Zirah perang iblis ungu tingkat langit dalam legenda bahkan bisa meningkatkan kekuatan sesuai dengan tingkatanmu, benar-benar karya yang luar biasa. Mereka juga pernah menciptakan berbagai senjata kuat lainnya. Sayangnya saat itu para ahli senjata Klan Mata Ungu sudah tidak diketahui keberadaannya lagi."
"Tapi aku terpaksa bilang kalau struktur otak manusia dan siluman memang berbeda. Walaupun usia kami lebih panjang sepuluh kali lipat dari kalian, tapi kecepatan kultivasimu lebih lambat sepuluh kali lipat. Ketika anggota Klan Singa Bintang Api Ungu baru lahir, dia sudah mencapai tingkat raja siluman. Setelah dewasa, dia baru bisa menjadi tingkat tertinggi, tapi setelah itu sangat sulit untuk naik tingkat. Kami tidak bisa lepas dari batasan garis keturunan itu, dan harus berkultivasi dalam waktu yang sangat panjang. Sedangkan beberapa manusia jenius, bisa terus menerobos tingkatan. Sehingga meskipun banyak siluman, tapi yang paling kuat tetap adalah manusia."
"Contohnya lagi dalam hal mengkultivasi senjata. Para ahli senjata manusia, penelitiannya mencapai tingkat yang sangat tinggi. Sedangkan siluman dan hewan spiritual sampai sekarang mungkin tidak bisa membuatnya, bahkan untuk barang yang paling sederhana sekalipun."
Hal itu menunjukkan bahwa manusia bisa memanfaatkan dan membuat alat!
Ye Chen kemudian menggerakkan pikirannya, dan muncullah zirah iblis ungu. Lalu ia menggerakkan pikirannya lagi dan zirah itu pun menghilang, benar-benar ajaib. Bagaimana orang-orang dari Klan Mata Ungu bisa membuat zirah perang yang sangat ajaib tersebut?
Lalu Ye Chen teringat dengan pisau terbang di dalam pikirannya. Karena pisau terbang itu terus berada di dalam pikirannya, apakah mungkin cara pembuatannya sama dengan zirah itu? Apa ia bisa memanggilnya keluar dengan pikiran?
Ia mencobanya beberapa kali, tapi semuanya gagal.
Sepertinya tidak bisa, entah apa masalahnya.
Ia harus mencari tahu lagi.
Ye Chen menyimpan kembali zirah itu. Zirah perang iblis ungu terdiri dari tujuh bagian, dan kekuatannya akan sempurna jika bisa mendapatkan satu set!
Lalu Ye Chen menyadari kalau ada sepuluh ahli Zun energi sedang mengepungnya.
"Sinar biru tadi benar muncul dari sini!"
"Pasti adalah harta karun super!"
Mereka terkejut setelah mengepung Ye Chen, dan juga lubang yang digalinya. Mereka menyadari kalau pemuda itu sudah mengambil harta karun tersebut.
"Bocah, kami adalah orang dari Kerajaan Penegak Hukum, serahkan harta karun itu, dan kami akan mengampuni nyawamu!" Ujar seorang pria paruh baya, ia adalah ahli Zun energi puncak, di sebelahnya ada tujuh orang ahli Zun energi. Dia adalah pemimpin kelompok itu.
Kemudian, seorang pemuda di samping pria paruh baya itu menunjuk Ye Chen, "Ternyata kamu! Kak Huyan, jangan berbasa-basi lagi, cepat bunuh dia!" Ji Nan tak menyangka bisa bertemu Ye Chen sekarang. Ia teringat saat dirinya dikejar oleh makhluk laut, dan itu membuatnya ingin sekali membunuh Ye Chen.
Ye Chen melihat orang itu sambil tersenyum dingin. Orang itu adalah salah satu orang yang ia temui di atas kapal perang. Lin Qiu sudah mati, tapi ia tak menyangka bahwa orang itu bisa lepas dari kejaran makhluk laut.
"Apakah kamu mengenalinya?" Tanya Huyan sambil melihat sekeliling, selain mereka yang berasal dari Kerajaan Penegak Hukum, ada lebih dari sepuluh ahli tingkat energi dan tiga orang keturunan makhluk guntur. Sisanya datang dari klan bangsawan, sekte, dan klan lain yang tidak diketahui. Kalau mereka merebut harta karun itu, pasti akan jadi pertarungan yang sangat sengit!