Langit Sembilan Bintang

0Pertarungan antara dua orang ahli Zun dewa dan tiga orang raja siluman membuat awan gelap terlihat menutupi Sekte Api Merah. Guntur-guntur pun tampak menyambar, dunia seolah akan kiamat.     

Inilah mengapa orang biasa sangat takut terhadap ahli Zun dewa dan raja siluman.     

Karena kekuatan mereka sangatlah mengerikan, dan tidak bisa dibayangkan oleh manusia biasa.     

Fu Yu dan Zong Chengtian mengeluarkan berbagai teknik rahasia, mereka semakin lama menjadi semakin gentar. Tiga raja siluman bawaan Ye Chen salah satunya adalah raja siluman puncak, dan tak peduli Fu Yu ataupun Zong Chengtian, mereka berdua tidak bisa melawannya. Sementara dua raja siluman yang lainnya masih sedikit lebih lemah, tapi keduanya menyatukan kekuatan mereka. Alhasil, kekuatan kedua raja siluman tersebut juga tidak bisa dianggap remeh.     

Fu Yu dan Zong Chengtian berada di dalam posisi yang tidak menguntungkan, karena mereka hanya bisa mengandalkan teknik fisik untuk melawan Yikuai, Xiaoyi, dan elang emas matahari.     

Sementara itu, Ye Chen terlihat tenang dan hanya menyaksikan pertarungan tersebut dari samping. Hal itu membuat orang-orang bertanya-tanya, siapa Ye Chen sebenarnya? Kenapa dia bisa memanggil tiga raja siluman sekaligus? Jangan-jangan pemuda itu adalah hewan spiritual raja siluman?     

Begitu memikirkan kemungkinan tersebut, Fu Yu dan Zong Chengtian menjadi sangat gelisah. Dibandingkan dengan siluman raja siluman, hewan spiritual raja siluman lebih kuat dan lebih misterius. Mereka berdua lebih memilih menghadapi seekor siluman raja siluman puncak, daripada harus berhadapan dengan seorang hewan spiritual tingkat raja siluman awal ataupun pertengahan.     

Kekuatan mereka tentu saja bukanlah lawan dari hewan spiritual raja siluman!     

Fu Yu kemudian mengingat kejadian di mana ia bertemu dengan Ye Chen di atas pulau. Waktu itu, kekuatan Ye Chen masih jauh lebih lemah daripada dirinya, tapi kekuatan pemuda tersebut sudah berkembang sejauh ini padahal baru lewat beberapa bulan saja. Apalagi sampai bisa memiliki tiga raja siluman! Bukankah kecepatan perkembangannya sedikit menakutkan?     

"Saudara Fu, sebenarnya dari mana asal orang ini?" Tanya Zong Chengtian dengan panik, sambil tetap menangkis serangan dari Xiaoyi dan elang emas matahari.     

"Aku juga tidak tahu, aku hanya tahu kalau orang ini ada hubungannya dengan ratu laut utara, Tantai Ling." Jawab Fu Yu.     

"Ratu laut utara Tantai Ling?" Zong Chengtian tampak terkejut, "Saudara Fu, kamu membuatku berada dalam bahaya!"     

Kerajaan Penegak Hukum tidak takut dengan Klan Makhluk Laut, tapi kalau Kerajaan Cang Lan dibandingkan dengan Klan Makhluk Laut, tentu saja kekuatannya masih terlalu lemah. Tantai Ling dipuja-puja di Klan Makhluk Laut, yang memiliki banyak ahli pandangan jiwa. Kalau sejak awal Fu Yu memberitahunya bahwa Ye Chen adalah orang dari Klan Makhluk Laut, maka ia akan mempertimbangkan keputusannya terlebih dahulu sebelum menyerang pemuda tersebut.     

"Saudara Zong, mari kita membunuh pemuda itu bersama-sama. Aku dari Kerajaan Penegak Hukum akan melindungimu. Klan Makhluk Laut hanya hebat di lautan, tapi bukan tandingan Kerajaan Penegak Hukum saat berada di daratan!" Ujar Fu Yu lagi.      

Hari ini mereka dikepung oleh tiga raja siluman. Tidak akan ada untungnya kalau masalah ini diteruskan, jadi jalan satu-satunya adalah dengan membunuh Ye Chen agar mereka punya kesempatan untuk hidup.     

Fu Yu dan Zong Chengtian saling bertatapan, kemudian mereka menyerbu Ye Chen dan ingin membunuhnya. Kedua orang itu bersusah payah lepas dari Xiaoyi, Yikuai, serta elang emas matahari, dan mereka menyerbu Ye Chen secara bersamaan. Mereka hanya punya satu kesempatan, tapi kalau sampai mereka dikepung lagi oleh tiga raja siluman itu, maka mereka akan…     

Ketika dua ahli Zun dewa mulai menggerakkan kekuatan mereka secara bersamaan, hawa membunuh pun langsung memenuhi area sekitar.     

Ye Chen mendongak, tatapan matanya terlihat begitu dingin.     

Lalu ia mendengus rendah, dan memberikan perintah melalui pikirannya. Tubuhnya pun langsung memancarkan sinar ungu, dan ia sudah memakai zirah perang iblis ungu. Ia juga dikelilingi oleh tiga pedang yang kemudian mengunci Fu Yu serta Zong Chengtian.     

Ketika Fu Yu dan Zong Chengtian menyerbu ke arah Ye Chen, Yikuai dan lainnya sudah tidak sempat lagi untuk menyelamatkan Ye Chen. Kecepatan siluman tingkat raja siluman biasa masih kalah jika dibandingkan dengan kecepatan ahli Zun dewa, karena ahli tersebut bisa menggunakan Xuan Qi-nya dengan sangat bebas.      

Tapi saat Yikuai, Xiaoyi dan elang emas matahari melihat Ye Chen mengenakan zirah perang iblis ungu, mereka tersenyum seolah menyaksikan pertunjukan yang menarik, dan sama sekali tidak datang membantu. Mereka hanya berdiri di tiga arah untuk mengepung dua orang ahli Zun dewa tersebut agar tidak melarikan diri. Karena mereka tahu kalau zirah perang iblis ungu bahkan bisa melawan serangan ahli tak berawal, Fu Yu dan Zong Chengtian tidak mungkin bisa melukai Ye Chen.     

Serangan Fu Yu serta Zong Chengtian sudah akan mengenai Ye Chen, tapi mereka tiba-tiba melihat sebuah cahaya ungu yang muncul di langit, dan membuat mereka lengah.     

Apa itu?     

Fu Yu tampak tercengang saat menatap cahaya ungu di tubuh Ye Chen, dan baru sadar kalau itu adalah pancaran cahaya dari zirah perang iblis ungu! Saat berada di menara jiwa, ia melihat dengan mata kepalanya sendiri kalau Bi Ling yang mengenakan zirah perang iblis ungu, berdiri dan tak bergerak saat menahan serangan Cang Lu. Padahal Cang Lu terus menyerangnya dengan sekuat tenaga, tapi sama sekali tidak bisa menghancurkan pertahanan zirah tersebut!     

Ya Tuhan, Ye Chen ternyata juga memiliki satu set zirah perang iblis ungu!     

Fu Yu segera menghentikan gerakannya. Tetua tertinggi Cang Lu pun tidak berdaya melawan zirah itu, apalagi dirinya? Zong Chengtian juga tidak menyangka kalau Fu Yu akan berhenti mendadak. Kecepatannya yang lebih cepat selangkah dari Fu Yu, membuatnya sudah terlebih dahulu menghantamkan tapaknya di tubuh Ye Chen.     

"Mati kau!" Zong Chengtian mendengus dingin, kemudian terdengar suara keras. Serangan ahli Zun dewa itu hanya membuat zirah perang iblis ungu tampak bersinar samar-samar, tapi Ye Chen tak bergeming sama sekali.     

Xuan Qi sama sekali tidak bisa menembusnya, kenapa bisa seperti itu? Zong Chengtian pun tercengang. Padahal serangannya ini bisa menghancurkan baja murni, tapi kenapa tak bisa menghancurkan zirah tersebut?     

Karena Xuan Qi ahli Zun dewa tidak mungkin bisa menggetarkan zirah perang iblis ungu!     

Pertahanan zirah perang iblis ungu benar-benar tidak tertandingi!     

Sementara itu, tatapan mata Ye Chen terlihat begitu dingin, lalu ia mengayunkan tangan kanannya.     

"Formasi gabungan tiga pedang, tebas dia!" Ye Chen mendengus dingin, dan formasi gabungan tiga pedang harta karun spirit tingkat sembilan menebas dengan ganas.     

Zong Chengtian tidak menyangka Ye Chen sama sekali tidak terluka terkena serangannya. Saat melihat zirah perang warna ungu yang membungkus Ye Chen, baru ia sadar kalau itu adalah zirah perang iblis ungu!     

Tak perlu waktu lama, pedang-pedang yang tajam itu sudah menebas ke arah Zong Chengtian.     

Dan ia pun segera menghindari dua energi pedang tersebut. Tapi ia melihat sebuah cahaya biru mengenai bahu kirinya, darah segar langsung mengalir deras. Lengannya terkena tebasan Ye Chen, dan itu adalah tebasan Pedang Cang Lan!     

Zong Chengtian selalu angkuh dan sombong, tapi ternyata hari ini ia akan jatuh. Lalu ia menoleh, dan melihat Fu Yu yang sudah berusaha untuk melarikan diri, tapi dihadang oleh Yikuai dan lainnya.     

"Fu Yu, kamu sudah membuatku celaka!" Zong Chengtian berteriak marah sambil berbalik badan untuk melarikan diri.     

Namun Ye Chen sudah mengunci Zong Chengtian. Kalau sampai orang itu lari, pasti akan menyusahkannya di kemudian harinya!     

"Kamu tidak bisa lari semudah itu!" Ucap Ye Chen, lalu tangan kanannya menunjuk ke depan, formasi gabungan tiga pedang pun muncul seperti tiga cahaya yang terlihat membelah udara. Kecepatannya sangat luar biasa, dan darah pun langsung bercipratan dari tubuh Zong Chengtian. Orang itu sama sekali tak menyangka akan mati di sini.     

"Aku tidak rela!" Zong Chengtian meraung marah, dirinya adalah Kepala Kerajaan Cang Lan, dan merupakan salah satu dari beberapa ahli Zun dewa di negara Zhongyang. Awalnya ia datang ke Sekte Api Merah untuk menghancurkan sekte tersebut, dan ia sangat percaya diri sekali. Tapi ia tak menyangka akan muncul seorang pemuda yang entah dari mana asalnya, yang kemudian memanggil tiga raja siluman, bahkan mempunyai zirah perang iblis ungu serta harta karun spirit hebat lainnya. Ia tidak menyangka kalau dirinya akan mati di tangan Ye Chen.      

Kehormatan dan kekayaan yang Zong Chengtian rasakan selama ini telah sirna, dan tatapannya tampak menggelap, lalu tubuhnya yang berlumuran darah pun jatuh ke tanah.     

Sementara itu, Fu Yu sedang dihadang oleh Xiaoyi, Yikuai, dan elang emas matahari.     

Ketika melihat mayat Zong Chengtian terjatuh, wajah Fu Yu tampak ketakutan dan langsung berteriak, "Aku adalah kepala Kerajaan Penegak Hukum cabang Cangyun, kalau kalian berani membunuhku, apakah kalian tidak takut kalau aku akan memusnahkan sembilan keturunan kalian?"     

"Kerajaan Penegak Hukum?" Yikuai menggaruk-garuk kepalanya dan berkata polos, "Apa itu Kerajaan Penegak Hukum?"     

"Apakah kerajaan itu sangat hebat? Asik, itu berarti aku bisa bertarung lagi!" Ujar Xiaoyi dengan bersemangat.     

Elang emas matahari juga ikut menjerit penuh semangat untuk bertarung.     

Fu Yu melihat tiga raja siluman yang mengepungnya dengan wajah suram. Kerajaan Penegak Hukum selama ini terkenal di mana-mana, tapi sekarang ia malah bertemu dengan orang yang sama sekali tidak pernah mendengar tentang kerajaannya yang dibanggakan itu!     

"Fu Yu, hari ini aku akan membalaskan dendam di atas lautan waktu itu. Terima saja nasibmu!" Ujar Ye Chen yang sepertinya masih terpengaruh iblis yang menguasainya dulu, lalu ia menggunakan teknik rahasia kilatan cahaya guntur berlari, dan dalam sekejap ia sudah berada di depan Fu Yu. Kemudian ia mengeluarkan jurus raja langit penghancur matahari.     

"Cepat sekali!" Fu Yu tampak memucat, lalu segera mengayunkan tangannya untuk menangkis serangan. Tapi sudah terlambat, percuma juga ia menyerang Ye Chen yang memakai zirah perang iblis ungu.     

Peng!!!     

Serangan Ye Chen mengenai perut Fu Yu.     

Fu Yu langsung merasa kesakitan, ia segera menggunakan seluruh kekuatan yang tersisa untuk mengeluarkan sebuah pedang harta karun spirit tingkat delapan, dan menebaskannya ke arah Ye Chen.     

"Lepas!" Ye Chen memuku lengan Fu Yu, dan pedang tersebut langsung terjatuh ke tanah.     

"Kalian tidak boleh membunuhku!" Fu Yu mengayunkan tapaknya untuk menyerang Ye Chen, membuat zirah perang Ye Chen bergerak, tapi sama sekali tidak membuat pemuda itu terluka.     

Lalu Ye Chen kembali menyerang Fu Yu, kali ini di bagian kepala. Hal itu membuat Fu Yu muntah darah dan terlempar jauh.     

Waktu itu, saat berada di lautan, Ye Chen nyaris terbunuh oleh Fu Yu yang ingin merebut penyu energi hitam. Saat itu kultivasi Ye Chen terlalu lemah, dan sama sekali bukan lawan Fu Yu. Bahkan ketika pemuda itu meminjam kekuatan tuan singa, ia juga tetap tidak bisa membunuh seorang Fu Yu. Kalau bukan karena Tantai Ling yang menolongnya, Ye Chen mungkin sudah mati di hari itu.     

"Aku berasal dari Kerajaan Penegak Hukum! Bahkan Tantai Ling tidak berani membunuhku, siapa kamu sampai berani membunuhku? Kalau kamu membunuhku, beberapa tetua Kerajaan Penegak Hukum tidak akan melepaskanmu!" Beberapa gigi Fu Yu sudah terlihat patah, membuat ucapannya tidak terdengar jelas..     

"Kerajaan Penegak Hukum?" Ye Chen lalu mendengus dingin, "Lalu kenapa? Suatu hari nanti aku akan membunuh kalian semua yang menjadi musuhku. Hari ini kamu harus mati di sini!"     

Setelah menggunakan teknik rahasia kilatan cahaya guntur berlari, kecepatan Ye Chen menjadi sangat mengejutkan, serangan-serangannya membuat Fu Yu berteriak kesakitan.     

"Kamu pasti mati, aku akan membalaskan dendamku lain waktu!" Raung Fu Yu.     

"Memangnya kamu pikir kamu masih punya waktu?" Ye Chen lalu mendengus marah, kemudian mengerakkan tangan kanannya, dan formasi gabungan tiga pedangnya sudah mengarah ke arah Fu Yu.     

Ada tiga cahaya yakni merah, putih, dan biru yang beterbangan ke arah Fu Yu.     

Para murid dari Sekte Api Merah pun tercengang saat melihat Zong Chengtian terbunuh oleh Ye Chen, padahal orang itu adalah ahli Zun dewa! Di dalam hati mereka, ahli Zun dewa adalah sosok yang tak tertandingi. Kekuatan yang sebelumnya ditunjukkan oleh Zong Chengtian ketika melawan formasi pelindung gunung, membuat mereka merasa sangat ketakutan. Tapi ternyata orang itu malah terbunuh oleh Ye Chen. Mereka benar-benar tak mempercayai apa yang mereka lihat.     

Lalu sekarang Ye Chen akan membunuh ahli Zun dewa lainnya, yang merupakan ahli Zun dewa dari Kerajaan Penegak Hukum. Namun ahli tersebut ternyata mampu mengembalikan serangan Ye Chen. Namun kekuatan pemuda tersebut terlampau besar dan terus menekan Fu Yu hingga tak bisa bernafas. Ternyata, pemuda dari Klan Ye negara Xiwu itu sudah berada di tahap yang tidak bisa mereka capai, dan mereka masih saja menantangnya. Hal ini membuat mereka merasa seperti badut.     

Saat formasi gabungan tiga pedang milik Ye Chen akan mengenai Fu Yu, ada sebuah tangan besar dari Xuan Qi yang datang dari kejauhan.     

"Siapa yang berani membunuh orang dari Kerajaan Penegak Hukumku!"     

Sebuah kekuatan yang tak tertandingi tiba-tiba datang menekan. Kekuatan tersebut begitu besar, sebesar Gunung Qin. Semua anggota Sekte Api Merah merasa tak berdaya di depan kekuatan tersebut, hingga mereka tak bisa menahan keinginan untuk berlutut.     

Peng! Tangan tersebut menangis formasi gabungan tiga pedang milik Ye Chen, kemudian menyerang pemuda tersebut.     

"Tetua Cang Ling, cepat tolong aku!" Fu Yu awalnya mengira dirinya pasti mati, tapi ternyata pertolongan datang di saat yang tepat.     

Ketika Ye Chen melihat ke kejauhan, ia melihat sesosok bayangan yang terbang ke arahnya. Orang itu terlihat seusia Cang Lu, dan bertubuh tinggi serta mengenakan jubah abu-abu, tubuhnya tampak kurus.     

Peng! Tangan besar itu menyerang tubuh Ye Chen.     

"Beraninya ahli tak berawal poin satu melawanku!" Ye Chen mendengus dingin, kemudian tungku pengguncang langit pun keluar. Tungku itu terus berputar dan membesar, lalu menyerang ke arah tangan besar Xuan Qi tersebut.