Langit Sembilan Bintang

Hentikan!



Hentikan!

0Dalam radius ratusan mil, Bi Ling mengeluarkan sebuah pedang guntur ajaib dan menebaskannya ke arah pohon tinggi.     

Lalu, kejadian yang aneh pun terjadi. Pohon yang menjulang tinggi itu, ditumbuhi tentakel yang tak terhitung jumlahnya dan tentakel tersebut menjerat Bi Ling.     

"Pohon kecil, dengarkan aku, Kakak akan sangat lembut." Kata Bi Ling sambil tersenyum. Tapi pedang guntur di tangannya seperti tidak berhenti mengeluarkan cahaya guntur yang berputar-putar, dan membentuk pedang tajam yang menebas ke arah pohon tersebut.     

Dan membuat ranting-ranting pohon tinggi itu terbelah.     

Ketika pohon itu retak, ranting yang hancur terlihat menyusut dengan cepat dan membentuk bibit berwarna hitam.     

Bibit itu ingin melepaskan diri, dan dalam sekejap mata bibit itu sudah berada di radius puluhan ribu meter.     

Tapi kecepatannya tetap tidak bisa mengalahkan kecepatan Bi Ling yang merupakan ahli tak berawal!     

Shoo! Bi Ling membentuk sebuah cahaya guntur muncul di samping bibit itu, kemudian tangan kanannya bergerak meraih bibit hitam tersebut.     

"Aku tak menyangka pohon spirit akan muncul di lapisan kelima menara jiwa. Pendapatan hari ini cukup bagus." Bi Ling lalu tersenyum puas. Kemudian ia melihat bibit hitam di telapak tangannya, bibit hitam itu tak berhenti melompat karena ingin melepaskan diri. Tapi bibit tersebut tak mungkin bisa melepaskan diri dari jeratan ahli tak berawal. Setelah itu, Bi Ling menggerakkan tangan kanannya dan menyimpan bibit tersebut. Lalu, pikiran rohnya memeriksa dan menemukan Ye Chen dan Xiaoyi sedang membereskan jenazah keenam binatang jiwa raja siluman.     

"Dari banyaknya harta karun yang ada di lapisan kelima menara jiwa, dua adik itu hanya mengumpulkan jenazah beberapa binatang jiwa." Kata Bi Ling lalu menggelengkan kepala, seperti merasa bahwa Ye Chen dan Xiaoyi tidak bisa mengenali harta karun. Namun ia tidak tahu bahwa di dalam mayat binatang jiwa itu, tersembunyi teknik rahasia anak panah giok. Ia mengira bahwa binatang jiwa itu sama dengan yang lainnya, hanya menyimpan mata uang Tian Yuan saja.     

Setelah itu, roh Bi Ling terasa memenuhi seluruh lapisan kelima menara jiwa. Kemudian ada cahaya ungu yang masuk ke dalam penglihatannya, dan wajahnya menunjukkan senyuman licik.     

Ke mana pun Ye Chen dan Xiaoyi pergi, mereka bisa merasakan pikiran roh Bi Ling. Itu karena pikiran roh ahli tingkat tertinggi terlalu kuat, dan benar-benar memenuhi seluruh menara jiwa. Kapan kiranya, Ye Chen bisa mencapai tahap sekuat itu?     

Ye Chen dan Xiaoyi sedang bersiap mengumpulkan harta karun, namun mereka kemudian mendengar suara nyaring Bi Ling, "Ayo, kita akan menuju ke lapisan keenam. Kakak sudah mengumpulkan harta karun yang ada di sini."     

Nada bicara Bi Ling terdengar angkuh di telinga mereka.     

Dan itu membuat Ye Chen sedikit kesal. Dirinya hanya berhasil mengumpulkan beberapa mayat binatang jiwa saja, tapi Bi Ling sepertinya mendapatkan banyak harta karun.     

"Adik kecil, apa kamu mau Kakak berbagi harta karun denganmu?" Tanya Bi Ling dengan nada menggoda. Di telinga Ye Chen, nada bicara Bi Ling seperti orang yang sedang dimabuk cinta.     

"Tak perlu Kak, terima kasih." Ujar Ye Chen dengan segera. Ia tidak tenang memikirkan wanita itu sedang merencanakan sesuatu padanya. Dan walaupun ia mau, Bi Ling juga tidak akan benar-benar memberikan harta karun yang bagus untuknya.     

Shoo! Shoo! Shoo! Kemudian ada tiga cahaya guntur yang menghilang di pintu lapisan kelima menara jiwa.     

Saat Bi Ling, Ye Chen, dan Xiaoyi masuk ke lapisan keenam, sekelompok orang masuk ke lapisan kelima, mereka adalah Cang Lu, Fu Yu dan lainnya, serta beberapa ahli raja siluman dan Zun dewa dari kubu yang lain.     

Dari semua penguasa yang datang ke menara jiwa, yang paling kuat adalah Bi Ling dan Cang Lu. Mereka semua tak menyangka akan muncul harta karun sebanyak ini di menara jiwa. Mereka yang awalnya hanya mengutus beberapa ahli, segera memberi kabar ke pusat setelah mengetahui kondisi aneh tersebut. Tapi hal itu sudah terlambat karena jaraknya yang cukup jauh.     

Begitu Cang Lu masuk ke lapisan kelima dan melihat kondisi di dalamnya, ekspresi wajahnya langsung menghitam. Kemudian ia melihat ke kejauhan, tempat tersebut sudah dipenuhi dengan mayat. Ahli tanpa batas tidak bisa seperti ahli tertinggi yang bisa membuat pikiran rohnya memenuhi lapisan kelima, tapi penglihatan ahli tanpa batas juga sangat tajam, dan bisa melihat semuanya dalam radius puluhan mil.     

Selain itu, semua harta karun di tempat itu juga sudah disapu bersih!     

"Wanita sialan! Dia benar-benar membuatku kesal!" Maki Cang Lu yang merasa marah. Ia selangkah lebih lambat dari Bi Ling. Ditambah dengan teknik rahasia cahaya kilatan guntur milik makhluk guntur yang sangat cepat, Cang Lu tak bisa mengejar dan nyaris semua barang bagus diringkas oleh Bi Ling!     

"Aku akan pergi menghadang wanita itu. Kalian, ikuti aku!"     

"Baik, Tetua Tertinggi!" Fu Yu dan Liu Ming, serta dua orang lainnya, segera menganggukkan kepala dan mengikuti Cang Lu.     

Cang Lu pun melesat di udara, dan membentuk sebuah cahaya putih.     

Melihat Cang Lu pergi, Fu Yu dan Liu Ming serta dua orang mengikutinya di belakang. Para ahli Zun dewa dan para ahli raja siluman dari kekuasaan lain saling bertatapan, kemudian mengikuti mereka dari belakang. Utusan dari pusat tidak bisa datang, dan mereka tak mungkin berebut dengan Kerajaan Penegak Hukum dan Klan Makhluk Guntur. Tapi mereka masih bisa mengumpulkan sisa-sisa harta yang ada di sana.     

"Ayo!" Para ahli Zun dewa dan raja siluman pun melesat pergi.     

Ketika baru masuk ke dalam lapisan keenam menara jiwa, ekspresi wajah Bi Ling berubah menjadi serius, dan tidak sesantai tadi. Pikiran rohnya menemukan beberapa barang yang menakutkan, dan itu membuatnya tidak berani bertindak gegabah.     

"Dua adik kecil, kalian harus hati-hati di lapisan keenam, karena ada dua energi yang tidak kalah kuat denganku. Beruntung mereka tidak tertarik dengan kita, dan hanya tertidur di sana. Kalau mereka terbangun, pasti akan terjadi pertarungan sengit. Tetua Kerajaan Penegak Hukum akan segera tiba, tapi Kakak tidak berani beradu dengan mereka. Kalian berhati-hatilah dan ikuti aku dari belakang." Ujar Bi Ling pada Ye Chen dan Xiaoyi, "Aku menemukan beberapa batu bintang, ikuti aku!"     

Apa? Batu bintang lagi? Batu bintang bisa bermanfaat bagi kultivasi. Selain itu, efek sampingnya juga kecil. Dan ahli tertinggi dan tak berbatas juga bisa menggunakannya. Walaupun khasiatnya tak seberapa bagi mereka, tapi kalau batu bintangnya dalam jumlah yang banyak, maka khasiatnya akan semakin bertambah.     

Kemudian, mereka bertiga pun melesat di udara.     

Pada saat terbang, Ye Chen melihat pilar cahaya yang tinggi menjulang di depannya. Di sekelilingnya ada cahaya putih yang menari-nari, dan jumlah batu bintangnya sangatlah banyak!     

Bahkan mencapai ratusan buah, tidak, mungkin lebih!     

Ahli tertinggi dan tak berbatas pasti akan tertarik kalau melihat batu bintang sebanyak itu. Karena ratusan batu bintang bisa membuat mereka naik satu tingkat.     

Setelah seseorang mencapai tingkat tertinggi dan tak berbatas, kultivasinya akan sangat sulit untuk menerobos ke tingkat selanjutnya. Banyak orang yang berhenti di tahap tak berawal selama puluhan, bahkan ratusan tahun dan akhirnya mati.      

Tahap tak berawal, pandangan jiwa, dan lautan dewa totalnya ada tiga puluh poin. Dan kesulitan untuk naik ke setiap poinnya sangatlah tinggi, serta tidak bisa hanya bergantung dengan kultivasi saja. Diperlukan beberapa benda untuk membantu, misalnya pil obat yang kuat, berbagai harta karun spirit, batu bintang, dan lainnya. Jika dibandingkan dengan harta karun spirit lainnya, batu bintang adalah benda yang sangat berharga. Karena selain khasiatnya kuat, efek sampingnya juga hanya sedikit.     

Tapi batu bintang sangat langka, dan stok yang dulu juga sudah terpakai habis oleh para ahli zaman kuno. Bahkan Bi Ling juga tidak menyangka akan muncul begitu banyak batu bintang di lapisan keenam.     

"Batu bintang ini benar-benar penting, Kakak akan menyimpannya." Ujar Bi Ling pada Xiaoyi dan Ye Chen.     

Lalu Ye Chen menarik Xiaoyi agar tidak mendekati pilar cahaya itu, ia mengerti kalau berebut batu bintang dengan Bi Ling sama saja dengan cari mati. Karena batu bintang sangatlah berarti bagi para ahli tingkat tertinggi sekalipun.     

Bi Ling mengambil batu-batu bintang itu, dan Ye Chen juga tidak bisa berkata apa-apa karena kultivasinya jauh lebih rendah ketimbang Bi Ling. Walaupun sekarang wanita itu tidak terlihat bermaksud jahat, tapi Bi Ling mungkin akan menyerangnya kalau ia nekad berebut dengannya.     

Setiap lapisan menara jiwa adalah ruangan yang sangat besar, dan bagian atasnya terlihat hitam, tidak kelihatan langit-langitnya. Pilar cahaya setinggi puluhan ribu meter di kejauhan, juga tidak terlihat puncaknya. Batu-batu bintang terlihat mengitarinya dengan jumlah yang membuat orang tercengang.     

Hal itu benar-benar merupakan harta yang sangat besar. Batu-batu bintang itu bahkan bisa ditukarkan dengan ratusan negara!     

Tapi bagi para ahli, seluas apapun wilayahmu, mereka masih lebih mementingkan kekuatan diri sendiri!     

Bi Ling kemudian membuka tangan kanannya, dan batu-batu bintang itu terlihat terbang ke tangannya. Ia lalu mengitari pilar cahaya tersebut dan mengumpulkan lebih dari sepuluh batu bintang.     

Tidak ada yang membuat orang lebih bersemangat dari ini.     

"Adik-adik, ambilah masing-masing sepuluh batu bintang. Kalau kalian mengambil yang lebih banyak, mungkin benda itu akan menjadi malapetaka bagi kalian." Ujar Bi Ling dengan suara nyaringnya, "Lagipula di sini ada banyak sekali batu bintang."     

Ye Chen lalu menatap ke arah Bi Ling yang melesat. Mungkin ucapan wanita itu hanyalah basa-basi belaka. Bi Ling bisa saja mengambil semua batu bintang itu, tanpa memikirkan Ye Chen dan Xiaoyi. Karena mereka berdua sama sekali bukanlah lawannya, tapi Bi Ling malah memberi izin untuk mengambil sepuluh buah batu bintang. Dan hal ini adalah pemberian yang besar sekali. Walaupun di sini ada ratusan batu bintang!     

Bi Ling mengumpulkan batu bintang sambil melihat ke pintu masuk lapisan keenam menara jiwa. Ia ingin terbang ke pilar cahaya yang memiliki ketinggian lebih dari puluhan ribu meter itu, dan mengumpulkan batu bintang. Tapi batu bintang seolah bergerak menghindarinya, saat ia hendak mengumpulkannya. Sehingga hal itu akan menguras banyak waktu. Padahal Cang Lu dan lainnya sudah akan sampai. Lagi pula ia tidak bisa mengumpulkan semuanya, jadi membiarkan Ye Chen dan Xiaoyi mengambil beberapa juga tidak apa-apa.     

Setelah Bi Ling berpikiran demikian, ada sebuah bayangan yang tiba-tiba muncul di pintu masuk lapisan keenam menara jiwa. Bayangan itu adalah sosok orang tua dengan rambut panjang. Begitu melihat Bi Ling sedang mengumpulkan batu bintang, orang itu langsung meraung marah dan jubahnya bergerak tertiup angin. Lalu Xuan Qi di tubuhnya berubah menjadi tenaga dalam pukulan, dan meninju ke arah Bi Ling.     

"Wanita licik, cepat berhenti!" Cang Lu mendengus marah, kalau ia tidak menghalangi Bi Ling, entah berapa batu bintang yang akan jatuh ke tangan wanita tersebut!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.