Langit Sembilan Bintang



  ~~     

Bicara kekuatan, Ye Chen sekarang sudah tidak takut terhadap Tiga Raja Siluman Serigala. Tapi kekuasaan Kerajaan Serigala tetap tidak boleh diremehkan, karena ada banyak ahli di dalam kerajaan tersebut. Selain itu, juga ada puluhan juta siluman.     

Walaupun Tiga Raja Serigala tidak bergerak, tapi dengan ada begitu banyak siluman milik mereka sudah cukup untuk memusnahkan Kerajaan Bintang yang baru berdiri ini.     

Namun karena Ye Chen sudah memutuskan untuk mendirikan kerajaan ini, ia tidak akan mundur. Kalau Kerajaan Serigala berani datang, maka ia akan memberikan pelajaran pada mereka!     

Selang sehari kemudian, elang emas matahari baru sampai di lembah Klan Ye bersama dengan Ye Meng dan Ye Xuan. Mereka sudah menerobos ke tingkat Zun bumi selama di perjalanan. Tentu saja itu berkat bantuan batu bintang. Bahkan mereka sendiri tidak menyangka kalau khasiat batu itu begitu besar.     

Energi bintang yang terkandung di dalam batu bintang itu cukup untuk membuat mereka menerobos sampai tingkat Zun energi!     

Sementara itu, seluruh area di Pegunungan Lianyun sedang sibuk membangun kerajaan Ye Chen.     

Di antara lima dinding kota, ada satu bangunan yang paling megah dan pembangunannya paling cepat. Ruangan itu adalah sebuah ruangan pertemuan. Di dalam ruangan itu ada Nie Qingyun, Xie Dao, Xie Jian, dan lainnya berkumpul.     

"Yang Mulia berpesan kalau beberapa waktu ini dia akan berkultivasi, dan menyerahkan pembangunan dinding kota serta urusan yang lainnya pada kita." Ujar Nie Qingyun.     

"Kami pasti akan menuruti pesan Yang Mulia. Seletih apapun kami, kami akan tetap mengerjakannya dengan maksimal."     

"Entah bagaimana kekuatan formasi pedang yang baru saja dipasang oleh Yang mulia di puncak Gunung Lianyun." Ujar Xie Jian dengan hati-hati, ia sedikit penasaran terhadap formasi tersebut.     

Nie Qingyun melirik Xie Jian, lalu ia berkata dengan nada datar, "Kata Yang Mulia, walaupun yang datang adalah raja siluman, mereka juga pasti mati jika terkena formasi pedang itu!"     

"Bisa membunuh raja siluman?" Xie Dao dan Xie Jian tampak tercengang.     

Sepengetahuan mereka, raja siluman adalah ahli yang tak tertandingi!     

"Yang Mulia juga mengatakan kalau kita semua tulus berkontribusi terhadap Kerajaan Bintang, maka Yang Mulia akan membantu kita menerobos ke tingkat Zun dewa." Ujar Nie Qingyun dengan bersemangat. Di antara mereka, dia dan burung api menyelimuti langit yang paling awal bergabung dengan Ye Chen, dan sekarang ia menyaksikan sendiri kekuasaan yang mulai dibangun oleh pemuda tersebut. Hal itu lah yang membuat mereka merasa sangat antusias.     

Kemudian mereka bertanya-tanya dalam hati, karena Yang Mulia sudah mengatakan kalau akan membantu mereka menerobos ke tingkat Zun dewa, dan itu adalah tingkat di mana kekuatannya cukup untuk melawan raja siluman, apakah kekuatan Yang Mulia sendiri sudah melebihi raja siluman?     

Hal ini membuat mereka berdebar, ikut dengan majikan sekuat ini adalah suatu kehormatan yang luar biasa bagi mereka. Mungkin suatu hari nanti Ye Chen akan membawa mereka menaklukan daratan timur!     

"Pasti semuanya sudah merasakan khasiat dari batu bintang. Tinggal selangkah lagi jalan kita menjadi ahli Zun dewa. Sekarang Kerajaan Bintang perlu dikembangkan, kita semua juga harus giat berkultivasi untuk memperkuat diri sendiri."     

"Benar sekali kata Kepala Sekte Nie."     

"Ke depannya tidak ada lagi Kepala Sekte Nie, kalian bisa memanggilku Pelaksana Nie!"      

"Baik, Pelaksana Nie!"     

"Xie Dao, Xie Jian, dan senior burung api menyelimuti langit, mohon perhatian." Nie Qingyun berkata dengan serius.     

"Baik." Xie Dao, Xie Jian, dan burung api menyelimuti langit yang menjelma menjadi orang tua, menjawab sambil sedikit memberikan hormat dengan menurunkan pinggangnya.     

"Ke depannya, kalian bertiga akan bertanggung jawab untuk membangun Aula Pedang Langit, Aula Golok dan Aula Awan Api. Kalian akan menjadi kepala aula tersebut, masing-masing memiliki satu wilayah. Aula Pedang Langit dan Aula Golok akan mengumpulkan manusia, sementara Aula Awan Api mengumpulkan siluman dan hewan spiritual. Yang Mulia akan memberikan beberapa teknik bela diri, kultivasi, dan teknik rahasia untuk kalian. Mohon membangunnya dengan sepenuh hati."     

"Baik!" Xie Dao, Xie Jian, dan burung api menyelimuti langit menjawab bersamaan. Dengan menobatkan mereka sebagai kepala aula, ini membuktikan kepercayaan Ye Chen terhadap mereka.     

Beberapa waktu ini, dengan batu bintang dan pil kondensasi roh dari Ye Chen, kultivasi mereka meningkat pesat. Xie Jian dan Xie Dao sudah menerobos ke tingkat Zun energi pertengahan, sedangkan burung api menyelimuti langit juga sudah menerobos ke tingkat guru Xuan awal. Selain itu, mereka juga telah mempelajari beberapa teknik rahasia.     

Setelah tiga orang itu menerima perintah, mereka segera pergi untuk mengumpulkan orang. Mereka tidak ingin membuat Ye Chen kecewa.     

Pasukan dalam jumlah besar bergabung dalam Aula Pedang Langit dan Aula Golok. Karena Kerajaan Bintang baru saja berdiri, siluman dan hewan spiritualnya lebih sedikit, sehingga hanya Aula Awan Api yang terlihat sepi.     

"Leluhur, Aula Awan Api ini adalah keturunan dari sekte kita, tapi kita tidak mendapatkan murid, bagaimana ini?" Nie Qingyun bertanya dengan hormat, walaupun ia adalah seorang pelaksana Kerajaan Bintang, tapi saat tidak ada orang, ia tetap bersikap hormat pada leluhurnya.     

Leluhur itu menatap Nie Qingyun sambil tertawa datar, "Masalah kecil seperti ini tidak akan menyulitkanku. Tenang saja, masalah ini pasti akan aku bereskan dalam waktu lima hari!"     

"Apa rencana Anda?" Tanya Nie Qingyun.     

Leluhurnya tertawa dan menjawab, "Kamu lihat dan tunggu saja di sini, aku akan segera kembali!" Tiba-tiba ia berubah ke wujud semula dan terbang masuk ke dalam Pegunungan Lianyun.     

Di kedalaman Pegunungan Lianyun, burung api menyelimuti langit terlihat mendarat di puncak sebuah gunung, lalu berteriak ke arah langit. Suaranya terdengar bergema bagaikan guntur di sana.     

"Atas perintah ahli raja siluman untuk membangun Aula Awan Api Kerajaan Bintang, siapa yang bersedia bergabung bersamaku, Nie Yu?"     

Gema suara Nie Yu semakin lama semakin jauh sampai ke kedalaman Pegunungan Lianyun. Tak lama kemudian, terdengar raungan makhluk yang seolah menjawab Nie Yu.     

Gunung Awan Hijau!     

Gunung Beiming!     

Nie Yu terbang melewati gunung-gunung tersebut saat ia kembali ke Kerajaan Bintang. Di belakangnya sudah ada puluhan ribu ekor siluman dan hewan spiritual yang mengikutinya, di antaranya ada master langit dan master bumi. Aula Awan Api pun berubah menjadi aula yang paling kuat di antara tiga aula yang didirikan oleh Ye Chen.     

Xie Dao dan Xie Jian terlihat gusar, mereka sudah menghabiskan waktu berhari-hari untuk mengumpulkan orang, dan sekarang baru terkumpul ratusan ribu orang. Sedangkan Nie Yu begitu kembali sudah membawa ratusan ribu siluman dan hewan spiritual yang kebanyakan adalah ahli tingkat master bumi dan master langit. Sementara aula yang dipimpin oleh Xie Dao dan Xie Jian sama sekali tidak menemukan ahli Zun langit.     

Sementara itu, Ye Chen sedang berkultivasi di dalam lembah Klan Ye. Ia, ayahnya, dan kakek ketua sedang menikmati berkah. Sedangkan Yikuai, Xiaoyi, dan elang emas matahari bermain di sekitar sana. Kemunculan tiga raja siluman itu semakin membuat para anggota Kerajaan Bintang tercengang.     

Terutama para siluman dan hewan spiritual yang baru bergabung dalam Kerajaan Bintang. Mereka awalnya tidak yakin dengan kerajaan yang baru saja dibentuk ini, tapi begitu melihat Yikuai, Xiaoyi, dan elang emas matahari, keraguan mereka sirna seketika. Menurut kabar yang beredar, tiga raja siluman itu adalah siluman tingkat raja siluman yang berada langsung di bawah kepala kerajaan. Hal ini menjelaskan kalau pendiri kerajaan ini adalah seorang hewan spiritual raja siluman.     

Selain Aula Pedang Langit, Aula Golok, dan Aula Awan Api, Ye Chen juga menyiapkan lima bendera kekuasaan yang akan dikembangkan oleh Klan Ye secara perlahan.     

Sesuai laporan Nie Qingyun, seluruh Kerajaan Bintang sudah memiliki delapan ratus ribu pasukan. Walaupun hanya sedikit yang bertingkat master langit atau Zun langit ke atas, tapi ini sudah lebih dari cukup sebagai permulaan.     

Begitu delapan ratus ribu pasukan itu bergerak, mereka pasti akan memberikan pengaruh besar. Tapi kekuatan mereka masih jauh lebih lemah daripada pasukan milik kerajaan raja siluman.     

*** ***     

"Wen'er, apa kamu tidak takut kalau aku berubah ke bentuk semula?" Xiaoyi bertanya pada Wen'er.     

"Tidak." Wen'er menggelengkan kepala, ia terlihat serius dengan ucapannya. Matanya tampak dipenuhi dengan rasa penasaran.     

"Kalau begitu aku akan berubah, ya?" Xiaoyi bertanya sekali lagi.     

"Iya." Wen'er berkata sambil menganggukkan kepala.     

Xiaoyi melihat Wen'er, entah kenapa ia suka sekali menghabiskan waktu bersama Wen'er. Energi yang dikeluarkan Wen'er membuatnya merasa dekat. Ketika bersama dengan Wen'er, kultivasinya meningkat dengan cepat.     

"Berubah!" Tubuh Xiaoyi membesar dengan cepat, kemudian berubah menjadi ular bersayap yang memiliki tubuh sepanjang lebih dari tiga ratus meter. Tiga pasang sayap tembus pandangnya bergerak, ia juga memiliki sepasang mata yang sebesar lampion. Perubahan bentuknya ini membuat energi raja siluman muncul di sana.     

Para manusia dan siluman di sekitar sana terkejut melihat perubahan Xiaoyi. Mereka semua merasa ngeri, beruntung mereka sudah terbiasa dengan tiga raja siluman itu, sehingga tidak sampai ketakutan yang berlebihan.     

Para manusia yang bergabung ke dalam Kerajaan Bintang awalnya takut terhadap siluman dan hewan spiritual. Tapi mereka sadar setelah siluman dan hewan spiritual itu berubah menjadi manusia, mereka sangat segan terhadap manusia dan tidak memakan manusia melainkan makan makhluk liar di luar sana. Hal itu pun membuat ketakutan mereka berkurang. Setelah melihat wujud asli Xiaoyi, dan merasakan energi raja silumannya, mereka semua menjadi semakin hormat pada bocah tersebut. Mereka kemudian bertanya-tanya dalam hati, inikah raja siluman yang ada di dalam legenda itu? Raja siluman ini adalah tetua dari Kerajaan Bintang!     

Dengan adanya sosok sekuat ini, Kerajaan Bintang sudah berada di atas klan-klan dan penguasa super lainnya. Mereka menjadi semakin yakin dengan Kerajaan Bintang ini.     

Melihat Xiaoyi berubah ke wujud semula, Wen'er sama sekali tidak takut, dan malah bertepuk tangan sambil tertawa, "Xiaoyi, kamu hebat sekali, aku kira hanya Wen'er yang bisa berubah wujud dan aneh, ternyata kamu sama denganku."     

Tiba-tiba terdengar suara burung.     

Dan Wen'er pun menghilang dari sana, ia berubah menjadi seekor phoenix yang diselimuti api hijau, tubuhnya tidak begitu besar, tapi sayapnya mencapai puluhan meter. Ia sedang terbang menari di angkasa.     

Ini adalah burung phoenix keturunan makhluk dewa dalam legenda!     

Hanya saja, perubahan Wen'er belum mencapai tingkat yang paling kuat.     

Wen'er adalah manusia, tapi di dalam tubuhnya mengalir darah Kaisar Qing. Darah ini mengalir di dalam tubuhnya, dan begitu ia sadar, ia akan memiliki kekuatan yang melampaui manusia biasa. Tapi Wen'er yang sekarang masih jauh dari tingkat raja siluman.     

Ye Chen yang duduk di bawah pohon spirit, menggerakkan Xuan Qi di dalam tubuhnya, tiba-tiba ia merasakan energi yang sangat kuat. Kemudian rohnya bergerak dan melihat wujud asli Wen'er, ia pun langsung kaget setengah mati.     

"Keturunan Kaisar Qing sudah sadar!" Ujar tuan singa yang ikut bergembira.     

"Sebenarnya siapa Kaisar Qing?" Tanya Ye Chen.     

"Kaisar Qing adalah jelmaan phoenix bulu hijau dalam legenda, dia hidup di dunia manusia dan menikah dengan wanita dari kalangan manusia untuk melahirkan keturunan. Hanya saja, tiba-tiba dia menghilang tanpa jejak. Sedangkan keturunannya juga menghilang dari peradaban, sesekali keturunannya muncul di setiap generasi, dan semuanya adalah ahli super yang sangat kuat. Kalau kamu menikah dengan gadis ini, pasti kultivasimu akan meningkat pesat." Ujar tuan singa dengan nada menggoda.     

Ye Chen tertawa pahit, ia bukan binatang, dan tidak akan bertindak seperti tuan singa. Wen'er hanyalah gadis berusia lima tahun saja.     

"Keturunan yang semurni ini, sayang sekali." Tuan singa menghela napas, kemudian ia melihat Ye Chen.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.