Langit Sembilan Bintang

Lelang Wilayah Pribadi



Lelang Wilayah Pribadi

0Sebuah energi menyebar dari tubuh siluman tersebut, membuat orang-orang di sekitarnya langsung merasakan sebuah ketenangan yang tidak bisa diungkapkan.     

"Makhluk keberuntungan!"     

"Sepertinya darahnya tidak begitu murni, tapi makhluk itu tetap seekor makhluk gaib pelindung!"     

Tak peduli murni atau tidak murni, Ling Yu memiliki makhluk gaib pelindung, dan ini sudah cukup membuat orang mengaguminya.     

Ye Chen merasa kalau makhluk gaib pelindungnya dan milik Ling Yu sama-sama ahli tingkat dewa energi.     

Poseidon itu terlihat sangat kuat, ia terus mengamati orang-orang di jalanan, lalu pandangannya tertuju pada seorang gadis cantik. Tatapan matanya terlihat ramah dan sangat berwibawa.     

"Poseidon langit ini memiliki seperempat darah siluman Tianbei, bocah ini jelas bukan orang baik." Ujar tuan singa.     

"Poseidon langit itu memiliki seperempat darah siluman Tianbei?" Ye Chen tampak sedikit terkejut, ia pernah membaca beberapa data kalau poseidon langit adalah makhluk keberuntungan, dan siapapun yang mendekatinya akan dibersihkan dari sifat iblis, sedangkan siluman Tianbei adalah makhluk genit dalam legenda. Ye Chen tak menyangka jika kedua darah itu bisa bergabung.      

"Kemungkinan nenek dari bocah itu diperkuat oleh siluman Tianbei, atau mungkin ada seekor poseidon langit yang jatuh cinta dengan siluman Tianbei, lalu menggunakan tubuhnya untuk saling mempengaruhi, benar-benar kisah cinta yang menyedihkan. Karena darahnya tidak murni, bocah itu tidak bisa bergabung dalam klan poseidon langit." Ucap tuan singa yang sedang menerka-nerka, ia terlihat sangat tertarik membicarakan hal ini.     

Setelah mendengar ucapan tuan singa, Ye Chen menjadi tidak bisa berkata-kata. Menggunakan tubuh untuk saling mempengaruhi… Tuan singa benar-benar mesum!     

Qi Yan yang merupakan seorang pemimpin kota, langsung menyambut Ling Yu begitu orang itu turun dari kereta. Dua orang tersebut berbasa-basi sejenak dan beranjak masuk.     

Kemudian ada Yi Yan, Xu Qing, dan lainnya yang mendekat seraya tersenyum guna menyambut Ling Yu.     

"Saudara Ling Yu, lama tak berjumpa!"     

"Lama tak berjumpa, bagaimana kabar Saudara Yi Yan?" Ling Yu tersenyum melihat gadis-gadis di sekelilingnya.     

Murid klan besar seperti Ling Yu tentu saja menjadi idaman para gadis.     

Poseidon langit di belakangnya terlihat bosan, gadis-gadis di sana tidak ada yang menarik perhatiannya. Ling Yu, Yi Yan, dan lainnya menggodanya tapi tidak direspon juga.     

Tiba-tiba ia merasakan energi kuat, kaki tangannya lemas, ia hampir kencing di celana. Energi itu hanya muncul sejenak lalu lenyap, apa ia hanya berprasangka? Ia lalu mengamati sekitarnya, tapi tidak ada jejak energi tersebut di kerumunan orang.     

Ye Chen mundur dari kerumunan itu, Yi Yan dan Xu Qing datang ke sana dan terlihat ramah, apa mungkin mereka akan menggunakan kesempatan ini untuk mencelakainya?     

Entah untuk apa Ling Yu datang ke dinding Kota Yanyun.     

Ye Chen merasa sedikit takut, mungkin Ling Yu lebih sulit dihadapi daripada Yi Yan dan lainnya. Tapi ia tidak boleh takut, dan harus menghadapi apapun yang terjadi. Lebih baik ia mengerjakan keperluannya dulu.     

Untuk menyambut kedatangan Ling Yu, pemimpin kota membuat jamuan besar malam ini. Tapi acara ini tidak ada hubungannya dengan Ye Chen.     

Ye Chen pulang ke rumahnya dan melanjutkan kultivasi, dan tubuhnya yang satu lagi mengkultivasi obat. Waktu berlalu dengan cepat dan empat hari berlalu dalam sekejap.     

Dalam empat hari ini, Ye Chen mengutus Gu Fei, Gu Lan, dan lainnya untuk mengawasi dinding Kota Yanyun. Setelah Ling Yu datang, ada pergerakan besar di sana, ia membeli banyak toko dan tanah kosong dengan total enam ratus juta emas bayangan.     

Tindakan Ling Yu ini menunjukkan kalau ia datang ke sana untuk membuka usaha, untuk mencari uang! Mungkin Klan Ling ingin mengembangkan usahanya ke dinding Kota Yanyun, hanya saja Ye Chen tak menyangka kalau klan sebesar Klan Ling juga mengincar kota kecil seperti Yanyun.     

Namun uang memang tidak akan ada habisnya.     

Ye Chen menduga, Ling Yu mungkin datang untuk mengikuti lelang tanah yang akan diadakan. Setelah para klan elit memiliki wilayah pribadi, jarang ada yang melelangnya kecuali sedang bangkrut atau memiliki tujuan yang lebih baik.     

Wilayah pribadi yang dilelang ini sangat besar, tentu saja menarik perhatian para klan elit dari luar. Wilayah sebesar ini sangat jarang dilelang di dinasti dewa Zihua, wajar kalau Ling Yu juga tertarik.     

Selain itu, Ye Chen juga mendapatkan informasi kalau pemasukan Klan Ling bergantung dari menanam buah ajaib Tianyu. Kebetulan udara di dinding Kota Yanyun cocok untuk menanam buah tersebut.     

Lelang kali ini mungkin akan dihadiri banyak pesaing, entah Ye Chen bisa mendapatkannya atau tidak.     

Ye Chen sudah menyuruh Gu Lan untuk mengumpulkan dua ratus juta, ditambah dengan penghasilan dari penjualan obatnya. Setelah menjual sepuluh butir, Ye Chen bisa mendapatkan seratus tiga puluh juga, jadi totalnya ia memiliki tiga ratus tiga puluh juta, seharusnya cukup untuk membeli dua wilayah pribadi!     

Lelang sudah akan dimulai, Ye Chen dan Gu Lan pun masuk ke tempat acara.     

Tempat lelang tersebut ada di pusat Kota Yanyun, bangunannya mewah, dan ada banyak orang yang keluar masuk, sangat ramai.     

Dengan status Ye Chen dan Gu Lan, mereka hanya bisa duduk di sudut ruangan. Ruangan itu penuh dengan orang, di baris depan ada banyak klan elit yang datang dari dinding kota lainnya. Sedangkan Ling Yu, Qi Yan, Yi Yan, dan lainnya duduk di ruang vip yang berada di lantai dua.     

"Terima kasih atas partisipasinya dalam lelang kali ini, saya yakin kalau lelang kali ini pasti akan memuaskan!" Ada seorang gadis seksi di atas panggung, ia membuka acara lelang sambil tersenyum, "sekarang kita akan mulai barang pertama, ini adalah barang yang dibawa oleh salah satu anggota Klan Ling dari dinding pusat kota, buah Tianyu tingkat darah api, totalnya ada dua buah!"     

"Buah Tianyu tingkat darah api?"     

"Ya Tuhan, aku tak menyangka bisa melihat barang itu!"     

Pembawa acara baru saja selesai memperkenalkan barang itu, dan ruangan tersebut dipenuhi dengan suara sorakan, semua orang sibuk membicarakan barang tersebut.     

Dua orang gadis cantik membawa piring indah dan berjalan perlahan di atas panggung, di atas piring mereka masing-masing ada satu buah merah yang tampak seperti kobaran api. Aroma harum pun memenuhi ruangan tersebut.     

Banyak orang yang nyaris meneteskan air liur saat melihat dua buah tersebut. Bagi mereka, buah Tianyu tingkat darah api lebih menarik perhatian daripada wilayah pribadi.     

Menurut kabar yang beredar, dari puluhan ribu buah Tianyu, hanya ada satu atau dua buah yang memiliki tingkat darah api. Menanam buah ini cukup sulit, karena harus menggunakan pupuk dari mayat binatang jiwa.     

"Kalau aku punya uang, aku pasti akan membeli satu untuk dicoba. Ye Chen, kalau kamu memakannya, kamu pasti bisa menerobos sampai poin tujuh, itu adalah buah spirit langka! Walaupun dua buah ini belum terlalu tua, tapi khasiatnya sangat kuat. Ribuan tahun aku tidak keluar, aku tak menyangka kalau orang di Daratan Tianyuan bisa menanam buah ini. Pantas saja mereka memiliki banyak ahli kaisar perang." Ujar tuan singa.     

"Kita akan memiliki buah spirit seperti itu di kemudian hari, sayang kalau harus mengeluarkan uang membelinya. Kita harus menggunakan uang ini untuk mendapatkan uang yang lebih banyak, paling tidak kita harus sama seperti Klan Ling yang memiliki aset miliaran emas bayangan!" Ujar Ye Chen, ia sekarang lebih mementingkan mencari banyak uang untuk menjemput keluarganya.     

"Ye Chen, terserah kamu saja, aku percaya padamu. Nanti disaat kamu sudah punya uang, jangan lupa untuk membelikan satu buah itu untukku." Ujar tuan singa sambil tertawa, "tentu saja kamu juga harus memberiku singa betina yang banyak."     

"..." Ye Chen terlihat tak bisa berkata-kata.     

Bahkan Yi Yan pun berdebar saat melihat buah Tianyu tingkat darah api. Buah itu juga menarik perhatian ahli Dao energi, karena termasuk dalam salah satu dari lima bahan penting untuk membuat pil sumber dewa. Penjualan buah ini diawasi dengan sangat ketat, jadi sulit untuk membelinya di luar.     

Yi Yan melihat uang di dalam kantong spasialnya, namun ia memutuskan untuk tidak membelinya. Kalau ia membeli buah tersebut, uangnya tidak cukup untuk membeli wilayah pribadi lagi.     

Pembawa acara membuka harga, dan para klan elit pun segera merespon.     

"Lima puluh juta!"     

"Enam puluh juta!"     

"Delapan puluh juta!"     

"Seratus juta!"     

......     

Harga buah itu mulai naik perlahan, sampai akhirnya terjual dengan harga seratus tiga puluh juta, sedangkan yang satu lagi terjual seratus lima puluh juta.     

"Barang yang akan dilelang selanjutnya juga berasal dari Klan Ling, yakni buah Tianyu tingkat awan energi. Nilainya tidak sebanding dengan tingkat darah api, tapi khasiatnya tak kalah hebat." Ujar pembawa acara itu.     

Para peserta menyambutnya dengan antusias, setelah itu ada lebih dari sepuluh buah Tianyu tingkat awan energi yang dilelang. Setiap buahnya berhasil terjual dengan harga lima sampai enam juta emas bayangan.     

Ye Chen melihat ke ruang VIP di atas, Ling Yu benar-benar licik, ia mengeluarkan hasil produksi klannya dulu untuk menyedot harta para peserta lain agar menjadi miliknya. Setelah itu ia akan memborong wilayah yang dilelang. Ling Yu sangat berambisi terhadap lelang ini.     

Selama lelang itu berlangsung, ada banyak barang bagus seperti pil obat, harta karun spirit, dan lainnya, ada banyak harta karun spirit tingkat bumi dan langit. Semua orang menyambutnya dengan antusias.     

Sampai akhirnya pembawa acara tersenyum pada para peserta dan berkata, "selanjutnya yang akan dilelang adalah barang yang sudah lama dinantikan, yakni sepuluh wilayah pribadi di dinding Kota Yanyun! Sepuluh wilayah ini luasnya berada di bawah milik pemimpin kota dan Tuan Xu Qing. Sudah lama tidak ada wilayah sebesar ini yang dilelang di dinasti Zihua, ini adalah sebuah peternakan." Ujar gadis itu memperkenalkan, "wilayah pertama dimulai dari sepuluh juta emas bayangan!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.