Langit Sembilan Bintang

Atas Dasar Apa?



Atas Dasar Apa?

Enam hari berlalu dalam sekejap mata. Salah satu tubuh Ye Chen terus mengkultivasi obat, sedangkan yang satunya sudah masuk dua kali ke Tian Yuan kecil, dan mendapatkan uang yang cukup banyak. Dengan adanya zirah perang iblis ungu tingkat manusia, Ye Chen dan lainnya tidak perlu takut ada jebakan dari para klan elit.     

Selain itu, mereka bisa berpencar di dalam Tian Yuan kecil dengan mengenakan zirah tersebut, sehingga uang yang mereka dapatkan menjadi semakin banyak. Tuan singa menggunakan kekuatannya untuk memeriksa seluruh Tian Yuan kecil, lalu mengutus Gu Fei dan Gu Lan untuk mencari harta karun.     

Dengan mengenakan zirah perang iblis ungu tingkat manusia, mereka juga tidak takut untuk menghadapi binatang jiwa tingkat lautan dewa poin sepuluh.     

Ye Chen dan lainnya mendapatkan lima puluh juta emas bayangan saat pertama kali masuk ke Tian Yuan kecil, dan mendapatkan tujuh puluh juta pada kali kedua. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi daripada pendapatan para klan elit!     

Belakangan ini ada beberapa klan elit yang mengalami masalah keuangan, dan terpaksa masuk sendiri ke Tian Yuan besar untuk mencari uang. Menurut kabar yang beredar, ada satu klan elit yang mati di dalam sana.     

Dari dulu para klan elit tidak bersedia masuk ke Tian Yuan besar, karena mereka merasa nyawa mereka sangat berharga. Kalau mereka masih berkecukupan, untuk apa mereka mengambil resiko masuk ke Tian Yuan besar? Tapi sekarang ada beberapa orang yang terpaksa harus masuk ke sana demi meningkatkan pendapatan.     

Para klan elit lainnya di dinding Kota Yanyun membuat pemakaman untuk klan elit yang mati di Tian Yuan besar. Mereka sangat membenci Ye Chen, Gu Fei, Gu Lan, dan lainnya, kalau bukan karena tiga orang itu, pendapatan mereka dari hasil memeras tenaga dan harta rakyat jelata sudah cukup untuk membuat mereka hidup berfoya-foya. Tapi sekarang Ye Chen, Gu Fei, Gu Lan, dan lainnya sudah memutuskan pendapatan mereka!     

Ada beberapa klan elit yang bersiap menjual asetnya, dan pindah ke dinding kota lain, termasuk orang yang ingin menjual wilayah pribadinya untuk pindah ke dinding pusat kota dinasti Zihua.     

Tapi sebagian besar klan elit tetap tidak bersedia pergi, mereka sudah lama tinggal di dinding Kota Yanyun, dan memiliki posisi yang tinggi di sana. Kalau mereka pindah ke kota lain, mereka harus memulai dari nol. Orang luar sangat sulit untuk bisa memiliki kedudukan di dalam kekuasaan yang lain. Mereka tidak ingin merasakannya lagi.     

Mereka tidak terima, kenapa mereka harus pergi karena rakyat kelas rendah? Sehingga mereka membuat rencana untuk merebut kembali kedudukan mereka.     

Dalam waktu enam hari, lima puluh bahan baku sudah habis, dan Ye Chen telah berhasil mengkultivasi dua belas butir pil obat yang satu diantaranya sudah ia makan, sehingga hanya tersisa sebelas butir. Ye Chen berencana untuk menjual lima butir pil tersebut guna membeli bahan lagi dari Qian Lai.     

Ye Chen keluar dari halaman ketika seorang berpakaian pelayan menghampirinya.     

"Tuanku mengundangmu datang untuk membicarakan sesuatu." Ujar Qin Ying seraya melirik Ye Chen, ia terlihat angkuh.     

"Siapa Tuanmu?" Ye Chen bertanya dengan nada dingin, entah anjing siapa yang datang mengundangnya dengan sikap seperti ini.     

"Tuanku adalah klan elit paling besar di dinding Kota Yanyun selain pemimpin kota. Dia adalah murid dari Kaisar Lin, Tuan Yi Yan!" Qin Ying berujar dengan bangga. Biasanya, setiap kali ia menyebutkan nama tuannya, para klan elit lainnya pun akan menjadi segan.     

"Yi Yan? Kalau ada urusan suruh dia datang sendiri ke sini, aku masih ada urusan." Ye Chen kemudian berbalik badan dan hendak pergi, ia sama sekali tidak memedulikan Qin Ying.      

Qin Ying membelalakkan matanya dan menatap Ye Chen dengan tatapan tidak percaya. Beraninya pemuda itu menolaknya seperti ini, apalagi meminta Yi Yan datang sendiri untuk menemuinya. Apakah Ye Chen sudah gila? Berani sekali ia meminta Yi Yan datang!     

Ekspresi wajah Qin Ying pun tampak suram saat melihat kelakuan Ye Chen, ia kesal sekali dan mencengkram punggung pemuda itu.     

"Berhenti, siapa yang menyuruhmu pergi! Memangnya kamu siapa?!" Qing Ying berteriak marah, wajahnya terlihat geram. Penolakan Ye Chen ini membuatnya sangat tersinggung. Yi Yan adalah sosok yang paling tinggi di dalam hatinya, sedangkan Ye Chen hanyalah rakyat jelata.     

Saat Qin Ying mencengkram punggung Ye Chen, pemuda itu berbalik dan menampar wajah Qin Ying hingga terlempar dan menabrak dinding. Wajah kanan orang itu tampak bengkak dengan bekas lima jari. Qing Ying tidak menyangka kalau Ye Chen akan memukulnya, ia pun memegangi wajahnya sambil menatap Ye Chen, seolah tak percaya kalau ia baru saja terkena pukulan.      

"Kamu! Beraninya kamu memukulku!" Qin Ying berteriak marah. Walaupun ia hanya pelayan, tapi ia memiliki kultivasi tingkat lautan dewa poin lima, ia merasa kultivasinya lebih tinggi daripada Ye Chen, sehingga ia meremehkan pemuda tersebut. Tapi Ye Chen malah memukulnya dengan keras, tidak seperti ahli lautan dewa poin empat, kekuatannya bahkan lebih kuat daripada ahli lautan dewa poin delapan!     

Qin Ying melemah, kalau ia meneruskannya, pasti ia yang akan rugi!     

Menurut hukum pengadilan Dao, Qin Ying yang menyerang Ye Chen duluan, jadi tidak salah jika Ye Chen membalasnya!     

"Aku memukulmu karena seekor anjing penjaga rumah sepertimu, beraninya menggonggong di sini. Pulang dan beritahu Yi Yan, orang lain bisa takut dengannya, tapi aku tidak. Apapun yang ia rencanakan diam-diam atau terang-terangan, silahkan datang ke sini. Aku siap menghadapinya!" Ye Chen lalu mendengus dingin. Karena Yi Yan sudah mengutus Qin Ying untuk datang, maka ia pun tidak akan segan lagi. Setelah selesai bicara, ia tidak memperdulikan Qin Ying dan pergi ke dinding Kota Yanyun.     

Wajah Qin Ying terlihat tidak karuan, Ye Chen adalah orang pertama yang berani berbuat seperti ini. Ia tak menyangka kalau Ye Chen yang merupakan rakyat jelata, ternyata berani menantang Yi Yan yang merupakan klan elit! Kalau ia terus menahan Ye Chen, ia sendiri yang rugi. Lalu ia melihat beberapa orang di sekitarnya sedang mengawasi dengan wajah tidak senang, Qin Ying pun segera bangkit berdiri dan lari dari sana.     

Yi Yan, Xu Qing, dan lainnya terlihat sedang minum arak di dalam ruangan VIP di restoran Yi Yan, dengan ditemani beberapa gadis.     

Kemudian Qing Ying mendorong pintu dan masuk ke dalam, begitu melihat Yi Yan, ia segera berlutut dan menangis.     

"Apa kamu sudah menyuruhnya ke mari?" Tanya Yi Yan.     

"Ketua, bocah itu sama sekali tidak menghormatimu. Aku mengundangnya baik-baik, tapi ia malah memukulku. Ketua, lihatlah!" Qin Ying menunjuk wajahnya yang memiliki bekas pukulan sambil menangis dan berteriak, "kelakuannya sama saja dengan tidak menghormatimu. Ketua harus melakukan sesuatu! Dia juga berkata jika Ketua ingin menemuinya, ia menyuruh Ketua untuk datang sendiri mencarinya. Dia juga bilang kalau ia siap menghadapi semua rencana Ketua!"     

Melihat bekas pukulan di wajah Qin Ying dan mendengar penjelasannya, Yi Yan pun bangkit berdiri dengan penuh amarah. Lalu ia menghancurkan botol-botol keramik di atas mejanya sampai membuat para gadis yang sedang menemaninya ketakutan dan berlutut di pinggir.     

"Ye Chen, bagus, bagus sekali! Ternyata dia sama sekali tidak menghormatiku!" Melihat ekspresi Qin Ying, Yi Yan tahu kalau Qin Ying pasti membuat Ye Chen tersinggung, sehingga Ye Chen menamparnya. Namun ia tidak bisa menggugat Ye Chen ke pengadilan Dao. Namun seharusnya Ye Chen tidak boleh bersikap terlalu sok, sampai harus memukul bawahan milik Yi Yan.     

"Saudara Yi Yan, kita tidak bisa mengundang Ye Chen ke mari, rencana kita gagal!" Xu Qing tampak mengerutkan kening. Belakangan ini ada seorang murid klan dari dinding pusat kota dinasti dewa Zihua yang datang ke dinding Kota Yanyun. Murid ini adalah seorang klan elit, klan di belakangnya memiliki kekuatan yang sangat besar, dan bisnisnya tersebar di beberapa dinasti dewa. Bahkan asetnya mencapai miliaran juta emas bayangan, serta merupakan keponakan dari Kaisar Xue.      

Kaisar Xue kedudukannya jauh lebih tinggi daripada Kaisar Lin. Xu Qing dan Yi Yan awalnya ingin memanggil Ye Chen saat ada murid tersebut, karena kalau sampai Ye Chen membuatnya marah, tidak akan ada yang bisa menolong pemuda tersebut.     

Tapi Ye Chen malah tidak datang, dan rencana ini tidak bisa dijalankan. Sepertinya mereka tidak bisa menjebak Ye Chen dengan mudah.     

"Tuan Ling Yu malam ini tiba, kita harus menyambutnya dengan baik. Beliau akan tinggal di sini selama beberapa waktu, jadi kita masih punya kesempatan." Yi Yan berkata lagi, apapun caranya, ia harus menyingkirkan Ye Chen!     

Orang yang menghalangi jalan orang lain untuk mencari uang, sama saja dengan membunuh orang tuanya!     

Yi Yan selama ini selalu bersikap angkuh karena tingkat penyatuan roh bintangnya mencapai 50, dan ia merupakan murid dari Kaisar Lin. Selain itu, ia sudah menjadi ahli Dao energi di usia muda. Semua ini membuatnya menjadi sombong. Menurutnya Ye Chen tidak sederajat dengannya.     

Tapi sekarang kenyataan berbalik, sebaik apapun dirinya terhadap Tantai Ling, wanita itu tetap tidak memperdulikannya, sedangkan Ye Chen sangat dekat dengan Tantai Ling. Awalnya ia mengira dengan tingkat penyatuan roh bintang Ye Chen yang mendapat nol, pemuda itu tidak akan bisa berbuat apapun, namun sekarang Ye Chen sudah menginjaknya. Bahkan ia sudah memutus pendapatan mereka dari Tian Yuan kecil, sehingga mau tak mau mereka harus waspada terhadap Ye Chen.     

Namun karena adanya hukum dari pengadilan Dao, Yi Yan tidak berdaya melawan Ye Chen.     

"Beraninya seorang rakyat kelas rendah menantangku!" Ujar Yi Yan dengan marah. Kalau tidak ada hukum pengadilan Dao, ia bisa dengan mudah membereskan Ye Chen dengan kekuatan kultivasi Dao energinya.     

"Saudara Yi Yan tidak perlu marah. Walaupun bocah itu sekarang berkuasa, tapi cepat lambat ia akan jatuh ke tangan kita." Ujar Xu Qing, ia merasa sedikit heran karena Yi Yan yang selalu tenang, terlihat tidak bisa tenang saat menghadapi Ye Chen. Kemudian ia mengerti kalau semua ini karena wanita.     

Sejak Tantai Ling pergi, cinta Yi Yan pada wanita itu bukannya berkurang malah semakin bertambah. Bahkan ia sampai tidak bisa tidur di malam hari, dan hal itu juga mempengaruhi suasana hatinya sepanjang hari.     

Yi Yan menyukai Tantai Ling, walaupun tidak mengatakannya, tapi Xu Qing tahu dengan jelas. Ia tak menyangka Yi Yan akan tergila-gila pada Tantai Ling sampai seperti ini.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.