Beri Jalan Hidup!
Beri Jalan Hidup!
Beberapa saat kemudian, kristal roh bintang bersinar, namun tidak seterang yang sebelumnya.
"Tingkat penyatuan roh bintang 45!" Ujar Ling Yu mengumumkan lalu menghela napas lega, Ling Yu sendiri tidak mengerti bagaimana perasaannya sekarang, namun hasil tes dari anggota klan Ye Chen sudah membuatnya merasa terpukul.
"Ketua klan, mohon maaf karena aku sudah menyusahkan klan." Ujar Ye Ping setelah mengetahui hasilnya, matanya terlihat berkaca-kaca saat meminta maaf.
Mendengar perkataan Ye Ping membuat Ling Yu merasa terkejut. Kalau angka penyatuan roh bintang 45 dianggap menyusahkan klan, bagaimana dengan yang hanya mencapai 30 saja? Apa harus bunuh diri? Walaupun orang yang mendapatkan angka 45 sulit untuk berkultivasi sampai tingkat kaisar perang, tapi pasti bisa berkultivasi sampai Dao energi poin sepuluh jika terus berusaha. Kalau ada pil sumber dewa, mungkin juga bisa menembus angka 50.
Ahli Dao energi poin sepuluh sudah bisa hidup enak di dinasti dewa!
Apa sebenarnya yang diinginkan Klan Ye? Apakah ingin menguasai seluruh Daratan Tian Yuan?
Gu Fei, Gu Lan, dan lainnya saling melihat, Ling Yu yang mencapai angka 30 saja juga berpikir demikian, bagaimana dengan mereka yang hanya mencapai 5 bahkan ada yang di bawah 5?
Tolong bantu mereka agar bisa bertahan hidup.
Pandangan Ling Yu tertuju pada Ji Lei, orang terakhir yang belum melakukan ujian.
Ji Lei menatap Ye Chen yang menganggukkan kepala padanya, ia menjadi sedikit tenang saat melihat Ye Chen. Dia adalah satu-satunya orang yang bukan bermarga Ye di antara enam orang itu, waktu itu Ye Zhantian dan lainnya memutuskan untuk memilihnya sebagai enam orang pertama yang berangkat ke Daratan Tian Yuan, dan ia sangat ingin menolaknya kerena tidak banyak yang bisa pergi, sementara yang masih di daratan timur terancam bahaya, hatinya merasa memiliki hutang budi. Setelah Ye Zhantian dan Raja singa Tong Tian menasihatinya, barulah akhirnya ia menerima kesempatan ini, karena ia harus membantu Klan Singa untuk melestarikan keturunan mereka.
Kristal roh bintang pun melayang di samping Ji Lei, beberapa saat kemudian, cahaya yang terang pun kembali terlihat.
"Tingkat penyatuan roh bintang 53!" Ling Yu tampak terkejut saat mengumumkannya. Ia sudah terbiasa melihat hasil seperti ini, tapi masih sedikit terguncang. Dia seperti melihat segerombolan orang aneh!
Di antara enam orang itu, ada lima orang yang melebihi 50, dan yang paling rendah mendapatkan angka 45!
Gu Fei, Gu Lan, serta yang lainnya tampak saling bertatapan dan tidak bisa berkata-kata.
Mereka tidak bisa mengungkapkan Klan Ye yang aneh ini dengan kata-kata!
"Ye Chen, apa kamu tidak merasa aneh?" Tuan singa bertanya pada Ye Chen.
"Apa maksud Tuan singa Ye Meng dan lainnya?" Ye Chen terdiam, hasil yang didapatkan Ye Meng dan lainnya jauh lebih tinggi dari yang mereka bayangkan.
"Klan teratas manapun tidak mungkin bisa melahirkan begitu banyak orang berbakat, aku tebak … Mungkin rohmu mempengaruhi tubuh mereka, sehingga mereka memiliki tingkat penyatuan roh bintang setinggi ini, sedangkan kamu sendiri malah hanya 0. Bukankah ini tidak wajar? Menurutku keduanya memiliki hubungan yang aneh." Ujar tuan singa.
Tuan singa menyadarkan Ye Chen, pasti ada penyebab khusus yang membuatnya mendapat angka 0, sementara Ye Meng dan lainnya mendapatkan angka yang sangat tinggi. Apakah semua ini benar-benar karena roh di dalam dirinya?
Kemudian ia teringat dengan sembilan bintang di dalam Dantian-nya. Sembilan bintang yang misterius itu terus berputar dan penuh dengan keajaiban.
Namun hal ini adalah sebuah hal baik, karena Ye Meng dan lainnya berhasil mendapatkan angka yang tinggi.
"Tidak boleh ada yang membocorkan kejadian hari ini!" Ye Chen berujar seraya memandang orang-orang di sekelilingnya, ia juga menatap Ling Yu.
Ling Yu tidak mengerti kenapa Ye Chen harus menutupinya. Begitu hal ini disebarkan, Klan Ye akan menjadi klan puncak di Daratan Tian Yuan, dan tidak akan ada yang bisa meremehkannya!
Namun setelah dipikir-pikir, mungkin Ye Chen memiliki pertimbangan sendiri. Apa pemuda itu memiliki klan yang dendam?
"Kak Ye Chen tenang saja, kami tidak akan membocorkan rahasia ini." Ujar Ling Yu.
Gu Fei, Gu Lan, Lin Nan, Xiao Yue, dan lainnya semua juga menjawabi Ye Chen.
Ye Chen pun mengangguk, ia sangat mempercayai Gu Fei, Gu Lan, dan lainnya. Mengenai Ling Yu, orang itu seharusnya juga bisa memahami situasi ini. Sekarang Ling Yu sudah berada di pihaknya, bagi Ling Yu, ikut dengan Ye Chen memiliki masa depan yang sangat gemilang!
Ye Chen memilih merahasiakan semua ini bukan karena ia memiliki musuh, tapi karena ada beberapa rahasia dalam dirinya. Kalau sampai hal itu diketahui oleh musuh, bisa jadi ia akan dimanfaatkan. Walaupun sampai ahli kaisar perang pun tunduk dengan hukum pengadilan Dao, tapi bagaimana dengan sosok di atas ahli kaisar perang? Masih ada hamba dewa yang merupakan ahli yang melampaui hukum di Daratan Tian Yuan.
Kalau sampai ada orang yang ingin meneliti rahasia Ye Chen dan menjadikannya tikus percobaan, apakah Ye Chen masih bisa melawan?
"Kak Ye Chen, apa yang harus kita lakukan selanjutnya untuk para saudara ini?" Ling Yu menatap Ye Chen dan bertanya, "kalau kita tidak boleh mengumumkan hasil tes, mereka tidak bisa mendapatkan perhatian dari departemen perang, dan tidak ada sumber daya untuk membimbing mereka. Setinggi apapun hasil tes mereka juga tidak akan ada gunanya!"
Ling Yu merasa sangat sangat disayangkan kalau sampai Ye Meng dan lainnya tidak mendapatkan bimbingan.
"Begini saja, pamanku ingin mencari beberapa murid, tapi selama ini belum menemukan murid yang berbakat, bagaimana kalau Ye Meng dan lainnya bergabung menjadi murid pamanku?" Ling Yu melihat Ye Chen dengan jantung yang berdebar kencang. Bagi Ling Yu hal ini sama dengan sambil menyelam minum air. Pertama, kalau Ye Meng dan lainnya menjadi murid pamannya, maka hubungannya dengan Ye Chen akan semakin erat! Kedua, paman selama ini juga belum menemukan murid yang sesuai, karena orang-orang yang dikirimkan ke pamannya selalu tidak memuaskan.
Ye Chen melihat Ye Meng dan lainnya, kalau dirinya mengirim Ye Meng dan lainnya begitu saja, ke depannya ia memerlukan waktu yang cukup lama untuk mengumpulkan uang guna menjemput anggota klan yang lain, karena Ye Meng dan lainnya tidak bisa membantunya.
"Ye Meng, Xuan'er, Kakak pertama, Kakak kedua, aku akan menjual kalian, apa kalian bersedia?" Ye Chen melihat Ye Meng dan lainnya.
Menjual? Apa maksud Ye Chen? Ling Yu dan yang lain tertegun mendengar ucapan Ye Chen.
Ye Meng dan yang lainnya juga tertegun sejenak, lalu mengerti apa maksud Ye Chen.
"Kami bersedia kalau memang cara itu bisa menjemput anggota yang lainnya."
"Masih ada aku! Aku datang ke sini juga karena ingin membantumu. Ye Chen, jualah aku juga dan tolong jemput mereka yang lain." Ji Lei juga mengajukan diri, ia mengerti Ye Chen menganggapnya sebagai orang luar, tapi ia tidak bisa diam begitu saja.
"Bagaimana denganku?" Tanya Ye Ping.
"Ye Ping kamu tinggal di sini untuk membantuku, sedangkan sisanya …" Ye Chen berkata sambil memandang lima orang lainnya, "tentu saja aku tidak akan melakukan sesuatu yang merugikan kalian, siapa yang ingin mengangkat kalian sebagai murid harus membayar lima ratus juta emas bayangan. Selain itu kalian semua adalah murid, bukan budak!"
Lima ratus juta emas bayangan per murid merupakan harga yang cukup mahal, tapi Ye Meng dan lainnya adalah orang-orang yang berbakat, tingkat penyatuan roh bintang mereka melebihi lima puluh. Hubungan guru dan murid adalah hubungan yang sangat erat di Daratan Tian Yuan, setara dengan ayah dan anak. Banyak ahli kaisar perang yang ingin mencari murid berbakat untuk dibimbing. Lima ratus juta bagi seorang kaisar perang adalah jumlah yang kecil, mereka bersedia mengeluarkan uang tersebut.
"Kak Ye Chen, aku akan segera memberimu dua setengah miliar emas bayangan." Ucap Ling Yu dengan segera. Memang kenapa dengan uang sebanyak itu? Baginya jumlah tersebut hanyalah uang kecil, tapi kalau bisa membuat senang pamannya, ia bersedia membayar sampai tiga kali lipat.
"Aku akan membiarkan Ye Meng dan Ye Xuan ikut dengan pamanmu, sementara tiga orang yang lainnya tidak bisa, sekalipun kamu membayarnya lebih mahal. Karena aku berencana untuk mengirimkan mereka ke kaisar perang yang lainnya." Ye Chen menjawab Ling Yu sambil menggelengkan kepala.
Ling Yu tertegun lalu mendongak menatap Ye Chen. Sepertinya Ye Chen memiliki rencana besar di balik ini semua. Lima orang berbakat bisa menjadi murid dari dua sampai empat orang kaisar perang, dan karena hubungan guru dan murid sangat kuat, tindakan Ye Chen sama dengan menggaet dua sampai empat orang kaisar perang. Ahli kaisar perang sangat berpengaruh di sana, Ye Chen akan mendapatkan kemudahan yang luar biasa ke depannya.
Ling Yu menjadi sangat antusias, Ye Chen sangat kuat, ia yang seperahu dengan Ye Chen akan bisa mendapat banyak manfaat. Namun ia juga merasa sedikit tertekan karena khawatir dirinya tidak cukup bisa membantu Ye Chen.
Tapi jika dipikir lagi, Ye Chen adalah orang yang setia kawan. Hal itu bisa terlihat jelas dari perlakuannya pada Gu Fei, Gu Lan, dan lainnya.
Hal yang harus Ling Yu lakukan sekarang adalah berbaur dengan mereka, karena sekarang Ye Chen, Gu Fei, dan lainnya masih menganggapnya sebagai orang luar.
"Kak Ye Chen, biarkan aku yang mengutus orang untuk mengantar mereka, aku jamin akan melakukannya dengan sembunyi-sembunyi." Ling Yu berkata dengan serius, koneksinya sangat banyak, ia bisa mengatur semuanya.
Ye Chen melihat Ling Yu dan menganggukkan kepala, "sebaiknya utus seseorang yang paling bisa dipercaya untuk melakukan hal ini, karena bisa jadi ada bawahanmu yang menjadi mata-mata."
Ling Yu langsung berdiri tegap dan tersenyum setelah mendengar ucapan Ye Chen.
"Kak Ye Chen tenang saja, aku sudah tahu siapa saja yang menjadi mata-mata, aku sudah membuat persiapan." Ling Yu sudah mengalami banyak hal setelah hidup di dalam klan besar, ia tidak akan semudah itu dipermainkan kakak pertama dan kakak keduanya.
"Jangan ditunda lagi dan cepatlah bergerak." Ucap Ye Chen sambil menganggukkan kepala
Meskipun Ye Meng, Ye Xuan, dan lainnya tidak rela berpisah, tapi ini demi anggota klan lainnya yang masih terancam bahaya. Mereka tidak punya banyak waktu untuk merasa ragu-ragu. Ye Chen terus melakukan sesuatu untuk klannya secara diam-diam, sekarang giliran mereka yang harus membantunya.
"Mari ikuti aku." Ling Yu membawa Ye Meng dan lainnya meninggalkan halaman itu.
Beberapa hari kemudian, Ling Yu mengutus bawahannya untuk mengantarkan Ye Meng dan lainnya meninggalkan dinding Kota Yanyun, dan diam-diam pergi ke kepada beberapa ahli kaisar perang lainnya.