Langit Sembilan Bintang

Semua prajurit raja Donglin mundur ketakutan setelah menyaksikan sendiri kehebatan serangan orang tersebut. Orang itu bagai dewa pembunuh! Jelas-jelas ia adalah seorang ahli tingkat sepuluh. Siapa yang berani melawannya, sama saja dengan cari mati!

Bagi beberapa orang, ahli tingkat sepuluh sudah seperti dewa langit yang tak tertandingi kehebatannya.

Setelah mengeluarkan serangan penghancur gunung Kunlun, Ye Chen tak berhenti sampai di situ. Ia menggunakan kekuatan serangan tersebut untuk melesat terbang ke arah dinding klan Ye.

Liu Xun dan Liu Kan menjadi cemas setelah mendengar suara yang keras dari luar.

"Xu Zhong, jagalah sandera kita. Kalau situasinya sudah mulai mendesak, bunuh saja mereka!" Liu Xun melirik ke seorang penjaga bertubuh tinggi besar, ada kilatan cahaya dingin di matanya.

"Baik, Tuan." Xu Zhong mengiyakan dengan suara dalam. Xu Zhong adalah ahli kedua dari raja Donglin, kekuatannya di atas kepala pelatih Qin dan ia merupakan anjing Liu Xun yang paling setia.

Liu Xun dan Liu Kan kemudian melesat ke dinding benteng klan Ye. Di sana ada sesosok bayangan yang terbang secepat kilat. Ketika mereka melihatnya lebih jelas lagi, ternyata itu adalah Ye Chen!

Bocah itu ternyata tidak mati di kerajaan giok bawah tanah, bahkan kekuatannya justru lebih kuat dibandingkan dengan yang dulu! Pikir mereka.

Ye Chen sedang melesat ke arah dinding benteng klan Ye lalu mendongak dan melihat Liu Xun serta Liu Kan. Kedua musuh bebuyutan itu saling menatap satu sama lain.

Liu Xun! Liu Kan! Batin Ye Chen dengan tatapan mata yang dipenuhi dengan hawa membunuh.

"Ternyata kamu, rupanya kamu belum mati!" Ucap Liu Kan lalu mendengus dingin. Meskipun Ye Chen belum mati, tetapi tak mungkin juga ia dapat menerobos ke tingkat sepuluh dalam waktu sesingkat ini. Membunuh Ye Chen pasti sangat mudah untuk dilakukan.

Setelah yakin tidak ada orang yang mengikutinya, Liu Kan menghela napas lega. Ia sempat ketakutan karena mengira bahwa seorang ahli jenius sudah datang, namun ternyata yang datang hanyalah seorang bocah.

Mengingat kekuatan Ye Chen saat di kerajaan giok bawah tanah, Liu Kan menjadi tidak segan-segan mengeluarkan tapak kebangkitan kepunahan.

Lalu sebuah aura membunuh yang amat dingin keluar dan menekan orang-orang yang ada di sana.

Jurus itu adalah jurus bela diri tingkat enam bawah yang dikultivasi Li Kan selama sepuluh tahun. Jurus tersebut termasuk dalam jurus bela diri elemen es. Satu tapak kebangkitan kepunahan akan mengeluarkan aura dingin yang kelam dan menembus masuk ke tubuh musuh, hingga melukai meridiannya. Pada waktu di ibu kota, Liu Kan mengandalkan jurus ini untuk melawan musuh yang setingkat dengannya, dan semuanya dapat ia kalahkan dengan mudah.

Jurus bela diri ini diambil dari gudang kerajaan oleh prajuritnya, lalu ia menghabiskan waktu lima tahun untuk memanggil seorang ahli agar meneliti dan mengubah jurus tersebut agar sesuai dengan teknik kultivasinya.

"Bocah, makan serangan ini!" Liu Kan mendahului Liu Xun satu langkah dan menyerang Ye Chen.

Serangan Liu Kan sudah hampir mengenai Ye Chen, ia melihat kilatan cahaya dingin di mata Ye Chen. Tatapan Ye Chen terlihat begitu menusuk bagaikan pedang yang langsung menembus ke hatinya. Hal tersebut tiba-tiba membuat Liu Kan merasa ketakutan saat merasakan aura membunuh yang kuat sekali dari tubuh Ye Chen.

Liu Kan belum sempat merespon, tetapi Ye Chen sudah mendengus marah dan berseru, "Jurus raja langit penghancur matahari!"

Tumpukan Xuan Qi di dalam tubuh Ye Chen pun keluar bagaikan gelombang tsunami setinggi langit. Lalu tubuhnya berubah menjadi seperti bola api yang membara.

Saat ini Ye Chen hanya ingin membunuh Liu Kan! Meskipun jurus raja langit penghancur matahari ini sangat menguras Xuan Qi-nya, tetapi Ye Chen sama sekali tidak takut mengeluarkan jurus tersebut. Lagipula, di sampingnya ada A Li yang siap membantunya.

Aura dingin nan suram dari tapak kebangkitan kepunahan hilang tak berbekas ketika beradu dengan kobaran api Ye Chen yang nyaris menembus langit.

"Apa yang terjadi? Jurus bela diri apa itu?!" Liu Kan selama hidupnya belum pernah melihat jurus bela diri sedahsyat itu, bahkan di dalam gudang harta kaisar Mingwu, jurus yang paling kuat hanyalah teknik bela diri tingkat enam bawah saja. Tapak kebangkitan kepunahan milik Liu Kan tidak sebanding dengan jurus raja langit penghancur matahari milik Ye Chen.

Bagaimana mungkin seorang bocah tujuh belas tahun bisa menguasai teknik bela diri sedahsyat itu?

Liu Kan seketika panik karena serangan jurus raja langit penghancur matahari sedang menyerbunya. Ia ingin menghindar, tetapi terlambat.

Ye Chen tidak membiarkan Liu Kan melarikan diri. Tapaknya menghantam dada Liu Kan, hingga perisai pelindung Gang Qi murni Yang milik Liu Kan hancur dalam sekejap. Lalu kobaran api yang sangat besar menembus ke dalam tubuhnya, dan keluar dari punggungnya. Jurus raja langit penghancur matahari dapat menghancurkan tubuh manusia secara instan.

"Kamu, ternyata kamu sudah mencapai tingkat sepuluh pertengahan?" Tanya Liu Kan yang merasa terkejut sekaligus ngeri dan tidak rela. Wajahnya berubah menjadi suram. Matanya terbelalak karena tak percaya bahwa dirinya bisa dikalahkan hanya dengan satu serangan. Ia juga tidak percaya kalau Ye Chen dapat meningkatkan kekuatannya hanya dalam waktu yang begitu singkat. Tubuh Liu Kan terlempar jauh akibat serangan Ye Chen.

Satu serangan raja langit penghancur matahari memang sangat mematikan, Liu Kan pasti mati!

Liu Xun yang lebih lambat dari Liu Kan, kini mulai merasakan serangan Xuan Qi api yang kuat sedang menyerangnya. Ia segera menggunakan Xuan Qi-nya dan melihat ke depan, lalu tubuh Liu Kan terlempar ke arahnya, dan ia segera menangkap tubuh ayahnya. Energi yang sangat kuat membuatnya mundur beberapa langkah. Liu Xun dapat merasakan bahwa tubuh Liu Kan sudah rusak dan Xuan Qi di dalam tubuhnya sudah tak karuan, bahkan meridiannya sudah hancur.

Satu serangan Ye Chen telah membuat Liu Kan menjadi sampah! Liu Xun lalu melihat pemuda itu dengan tatapan ngeri.

Kenapa kekuatan bocah itu bisa meningkat secepat ini?! Pikir Liu Xun.

Hati Liu Xun tak rela. Jika Ye Chen dapat mengalahkan Liu Kan yang kekuatannya sudah mencapai tingkat sepuluh pertengahan, artinya Liu Xun lebih tak mungkin lagi mengalahkan Ye Chen. Liu Xun tak menyangka dirinya akan gagal melawan sebuah klan kecil seperti klan Ye.

Setelah mengeluarkan jurus raja langit penghancur matahari, Xuan Qi yang ada di dalam tubuh Ye Chen kini hanya tersisa 10-20% saja. Ye Chen kemudian menghentikan langkahnya, lalu dengan cepat memulihkan Xuan Qi-nya. Setelah itu, ia memandang Liu Xun dengan tatapan yang sangat dingin.

Liu Xun mundur beberapa langkah, lalu membopong tubuh Liu Kan yang sedang sekarat. Liu Xun terus memandangi sosok Ye Chen dengan penuh kewaspadaan. "Aku tak menyangka bisa kalah denganmu, tetapi jangan terlalu senang dulu. Klan kalian sudah ada di tanganku! Kalau kamu berani maju setengah langkah lagi, aku akan membunuh seluruh anggota klan Ye!"

"Membunuh seluruh anggota klan Ye? Apakah kamu mampu? Coba lihat di belakangmu!" Ujar Ye Chen lalu tertawa dingin. Kemarahannya saat ini benar-benar memuncak.

"Kamu kira aku akan tertipu dengan caramu?" Liu Xun mendengus dingin. Tiba-tiba ia mendengar suara pertarungan yang sengit dan teriakan penuh penderitaan yang mengerikan. Ia kemudian melihat dari sudut matanya, ada beberapa ekor siluman sedang membantai prajurit berzirah hitam miliknya, bahkan Xu Zhong juga mati dalam cengkraman seekor siluman elang hitam.

Sekelompok siluman tersebut adalah siluman tingkat sepuluh, dan jumlahnya ada enam ekor! Wajah Liu Xun terlihat putus asa setelah melihat kejadian tersebut. Sebenarnya bagaimana cara Ye Chen mencari siluman tingkat sepuluh sebanyak itu?!

"Ye Chen, aku sama sekali tidak memiliki dendam padamu. Kalau kamu bersedia, aku dapat membiarkan semua ini berlalu dan menganggapmu sebagai bagian dari kediaman raja Donglin. Dengan begitu, klan Ye dapat menikmati kehormatan tiada tara di dalam distrik Donglin." Ujar Liu Xun setelah keadaan berbalik merugikannya.

"Kehormatan tiada tara? Klan Ye tidak sudi!" Balas Ye Chen sambil maju satu langkah ke depan. Xuan Qi yang ada di dalam tubuhnya sekarang sudah pulih, bahkan lebih dari cukup untuk melawan seorang Liu Xun.

"Ye Chen, kamu tak boleh membunuhku!" Kata Liu Xun saat melihat Ye Chen mendekat. Sesungguhnya ia sedang ketakutan setengah mati.

"Kenapa aku tidak boleh membunuhmu? Siapapun yang menindas klan Ye, akan aku bunuh!" Kata Ye Chen dengan tatapan mata yang dingin. Ia kemudian maju selangkah demi selangkah mendekati Liu Xun.

Dengusan kemarahan Ye Chen seperti palu baja yang menghantam hati Liu Xun.

"Aku adalah raja distrik yang diakui oleh kaisar Mingwu dan Ayahku, Liu Kan adalah kementrian urusan militer negara Xiwu. Ye Chen, kalau kamu membunuh dua orang menteri penting, apa kamu mau klan Ye dicap sebagai pemberontak?" Ujar Liu Xun yang nyaris gila karena memikirkan alasan untuk bertahan hidup.