Langit Sembilan Bintang

Ye Zhantian menyimpan kembali kitab jurus cakar guntur Yin.

"Tunggu sampai selesai pertandingan. Kita pasti akan bertarung mati-matian dengan klan Yun. Karena saat ini kekuatan kita masih jauh dibandingkan dengan kekuatan Klan Yun." Ujar Ye Zhantian sambil menggelengkan kepala. Meskipun jurus kaisar guntur telah meningkatkan kekuatan mereka secara signifikan, tapi mereka masih belum boleh berbangga diri.

Pertarungan melawan klan Yun nantinya harus berlangsung sampai titik darah penghabisan!

Hal itu membuat wajah beberapa senior klan Ye merasa gelisah.

"Pil pengumpul energi yang kita miliki sudah dibagikan ke seluruh anggota klan. Sedangkan tambang kita sudah dirampas, toko kita juga sudah ditutup. Bagaimana kita bisa mendapatkan pil pengumpul energi? Pil pengumpul energi adalah barang yang sangat dibutuhkan saat berkultivasi." Ujar Ye Zhanlong. Dua minggu lagi mereka akan bertarung melawan klan Yun dan mereka sangat membutuhkan pil tersebut dalam jumlah banyak demi meningkatkan kekuatan. Akan tetapi sekarang mereka sedang dalam kondisi kekurangan.

"Kalau sudah tidak ada cara lain, aku dan Zhantian akan pergi ke dalam pegunungan Lianyun untuk membunuh siluman tingkat tujuh dan delapan, lalu ditukar dengan beberapa pil obat." Ujar Ye Cangxuan. Dengan kekuatan tingkat sembilan, mereka dapat membunuh siluman tingkat tujuh dan delapan agar dapat menghasilkan uang.

"Jangan!" Ye Zhantian berkata dengan panik. "Di luar benteng klan Ye sudah penuh dengan mata-mata dari klan Yun, kalau mereka tahu dua ketua klan Ye pergi bersama untuk berburu siluman, pasti mereka akan mengutus orang untuk mencelakai kalian."

Ye Cangxuan dan Ye Zhantian adalah tonggak kekuatan klan Ye, karena itulah mereka tidak boleh sampai terlibat masalah.

"Kalau begitu apakah kalian ada cara lain?" Tanya Ye Zhantian pada yang lain.

Namun tak ada yang memberi jawaban.

Mendengar diskusi antara ayahnya dan paman-pamannya, Ye Chen jadi teringat dengan pil pengumpul energi yang ada di dalam kantong spasialnya. Ia tidak membutuhkan pil-pil itu karena sudah ada pisau terbang di dalam pikirannya. Karena itulah ia ingin memberikan pil-pil itu pada ayahnya, tetapi tidak tahu harus bagaimana menjelaskan dari mana pil itu berasal. Ye Chen tidak ingin mengungkapkan rahasia A Li, tapi saat ini klan Ye sedang dalam situasi genting. Kalau sampai klan Ye mengalami kehancuran, Ye Chen hanya dapat bertarung sampai mati atau selamat sendirian dan kehilangan keluarganya. Waktu itu, demi menghangatkan meridiannya klan Ye telah menghabiskan banyak harta untuknya. Itu berarti kesulitan yang dihadapi klan Ye hari ini sebagian besar adalah tanggung jawab Ye Chen juga. Hal itu membuatnya sadar bahwa sekarang bukan saatnya untuk menyembunyikan sesuatu.

"Ayah aku memiliki beberapa pil. Apakah aku boleh membagikannya pada anggota yang lain?" Ye Chen akhirnya membuka suara.

Ye Zhantian tertegun, ia lagi-lagi mengelus kepala Ye Chen dengan penuh kasih sayang. "Pil pengumpul energimu tidak akan cukup, Nak. Lebih baik kamu gunakan sendiri." Sebagai ketua klan, Ye Zhantian tahu ada berapa banyak pil pengumpul energi yang bisa dihabiskan oleh klannya setiap hari.

"Ayah, aku punya lima puluh tiga butir pil kondensasi energi." Ye Chen berkata dengan serius.

"Lima puluh tiga butir tidak akan cukup untuk dipakai sehari atau dua hari. Apa? Pil kondensasi energi?" Ye Cangxuan terkejut dan mengira bahwa ia salah dengar.

Satu butir pil kondensasi energi setara dengan ratusan butir pil pengumpul energi!

Lima puluh tiga butir berarti setara dengan puluhan ribu butir pil pengumpul energi! Itu cukup untuk simpanan selama sepuluh tahun lebih!

Hal itu membuat mereka kebingungan.

"Chen'er, kamu salah bicara, kan? Yang kamu punya adalah pil pengumpul energi bukan pil kondensasi energi." Kata Ye Zhantian yang sedang memastikan apa yang barusan ia dengar. Bagaimana mungkin Ye Chen mendapatkan lima puluh tiga butir pil kondensasi energi? Karena selama ini pil yang dikonsumsi Ye Chen adalah pil persediaan klan Ye.

A Li yang ada di atas pundak Ye Chen menaikkan sudut mulutnya, mungkin ia merasa reaksi Ye Zhantian dan yang lain terlalu heboh. Ia sedang berpikir apakah lima puluh tiga pil kondensasi energi itu sangat banyak?

"Aku tidak salah bicara, Ayah. Aku memang memiliki lima puluh tiga pil kondensasi energi." Ujar Ye Chen lalu mengeluarkan pil kondensasi energi itu dari dalam kantong spasial.

Kemudian sebuah aroma wangi menyebar keluar ke seluruh ruangan.

Mereka semua sangat terkejut dibuatnya, ternyata memang benar pil kondensasi energi! Dengan adanya pil-pil ini, kekuatan klan Ye dapat lebih berkembang lagi.

"Chen'er, dari mana kamu mendapatkan pil kondensasi energi sebanyak ini?" Tanya Ye Zhantian. Ia merasa malu karena seluruh harta kekayaan klan Ye tidak akan sebanding dengan beberapa pil kondensasi energi ini.

"Aku memungutnya di luar benteng, Ayah." Kata Ye Chen dengan muka memanas karena ia harus berbohong lagi.

Ye Zhantian dan yang lainnya melihat Ye Chen. Kebohongan yang pemuda itu buat terlalu kentara, tapi karena Ye Chen tidak mau mengatakannya, mereka tidak mencari tahu lebih lanjut. Karena Ye Chen bisa mendapatkan pil sebanyak ini, mereka lalu teringat pada leluhur klan. Apa mungkin ini pemberian dari leluhur klan Ye?

"Chen'er, kamu yakin akan menyumbangkan beberapa pil kondensasi energi ini?" Tanya Ye Cangxuan pada Ye Chen. "Pil kondensasi sebanyak ini seharusnya cukup untukmu berkultivasi sampai tingkat sembilan."

"Iya, Ketua terdahulu. Chen'er sudah bukan lagi anak kecil. Sudah saatnya aku membalas budi untuk klan kita. Kalau berkaitan dengan kelangsungan hidup klan kita, aku bersedia menyumbangkan pil kondensasi energi." Ujar Ye Chen dengan yakin. Sebenarnya ia sama sekali tidak membutuhkan pil-pil itu, karena Xuan Qi yang dihasilkan dari pisau terbang yang ada di dalam pikirannya lebih murni daripada yang terkandung di dalam pil kondensasi energi itu.

Ye Cangxuan tertawa lalu berkata, "Baiklah kalau begitu. Aku tidak perlu mengkhawatirkan kejayaan klan Ye karena memiliki anak sepertimu." Ujar Ye Cangxuan yang menjadi semakin menyayangi Ye Chen.

"Paman keenam, aku ada usul. Waktu itu aku juga menjadi ketua klan ketika berusia tujuh belas tahun, aku ingin menyerahkan posisi ketua klan pada Chen'er. Bagaimana menurutmu?" Ye Zhantian merasa sangat bangga ketika mendengar pujian Ye Cangxuan pada anaknya.

"Boleh. Dengan membiarkannya menjadi ketua klan, ia dapat belajar. Kalau ada yang kurang tepat, kita dapat memberinya petunjuk." Ye Cangxuan menganggukkan kepala dan menyetujui usulan tersebut.

"Ayah, tolong jangan. Peperangan sudah di depan mata…" Ujar Ye Chen dengan perasaan khawatir. Ia merebut posisi penerus ketua klan hanya untuk mencegah agar posisi ini tidak jatuh ke tangan Ye Kongyan. Ye Chen sama sekali tidak pernah berpikir untuk menjadi ketua klan.

"Mengapa tidak? Saat itu aku juga meneruskan posisi ketua klan saat klan Ye sedang mengalami kesulitan. Waktu itu, hanya ada Zhanlong dan beberapa saudara lainnya yang membantuku. Kamu sudah dewasa, apalagi masih ada kami. Kami pasti akan membantumu." Ujar Ye Zhantian yang berusaha meyakinkan Ye Chen. "Hari ini kamu resmi menjadi ketua klan."

"Ayah—" Ye Chen masih ingin berbicara, tetapi dipotong oleh Ye Cangxuan.

"Chen'er, kamu tidak perlu khawatir. Meskipun klan Ye memiliki ribuan anggota, tapi kita sangat terstruktur. Ada orang yang bertanggungjawab di setiap bagian. Menjadi ketua klan tidak akan menghambatmu untuk berkultivasi." Ujar Ye Cangxuan sambil tertawa.

Sebenarnya bukan itu maksud Ye Chen. Tetapi para senior telah mengambil keputusan dan ia tidak bisa berkutik lagi. Keputusan sepihak ini membuatnya menjadi tidak berdaya.

Di dalam sebuah klan, ketua klan memegang kekuasaan tertinggi dalam mengambil keputusan, kecuali jika keputusannya ditolak oleh asosiasi tetua klan. Apabila itu terjadi, maka perlu suara lebih dari tiga per empat anggota klan untuk melawannya. Jika ketua klan sudah memutuskan sesuatu, maka siapapun tidak dapat melawannya kecuali ketua terdahulu muncul. 

"Beberapa hari lagi aku akan mengumumkan berita ini ke seluruh anggota klan." Ujar Ye Zhantian sembari tertawa.

Sepertinya Ye Chen memang harus menerima jabatan ini, karena hal ini bukanlah sesuatu yang buruk. Selain mengambil keputusan penting untuk klan, hal kecil yang lain tidak akan mengganggu kultivasinya.