Emas Dan Batu Giok Di Luar?
Emas Dan Batu Giok Di Luar?
"Ya," Hao Ren mengangguk.
Su Han tetap diam. Sebenarnya, dia telah merasakannya saat Gelang-gelang Gunung Tai putus, mengetahui Hao Ren telah membuat terobosan.
Level-Kan tidak sulit untuk dicapai, tetapi itu garis yang memisahkan antara seorang manusia fana dengan seorang kultivator.
Namun, Su Han berpikir Hao Ren telah membuat terobosan dengan bantuan eliksir. Dia tahu Lautan Timur akan membantunya di saat-saat terakhir karena mereka berketetapan untuk membuatnya menjadi anggota Klan Naga.
Namun, tingkat yang diperoleh dengan eliksir akan secara negatif mempengaruhi kultivasi masa depan. Setiap terobosan perlu diperoleh melalui inspirasi. Tanpa inspirasi, tingkatnya tidak akan solid. Seperti sebuah bangunan, ia tidak akan tinggi jika dasarnya tidak stabil.
"Apa hubunganmu dengan Xie Yujia?" mendadak Su Han bertanya.
"Kami … teman sekelas," Hao Ren menjawab setelah sedikit ragu, terkejut Su Han membicarakannya.
"Oke." Su Han mengepalkan tinjunya tetapi tidak mengatakan apa-apa lagi.
Dia lebih waspada pada satu orang di kampus dan orang itu Xie Yujia.
Di bahu kiri Xie Yujia, ada tanda sian pucat.
Tanda itu bahkan tidak dapat dilihat oleh seorang Master level- Qian seperti Zhao Kuo; hanya Inspektur yang dapat melihat tanda itu.
Dalam Suku Naga, orang yang dapat menyerang manusia fana saat diperlukan adalah Inspektur. Namun, dengan tanda di bahunya, Xie Yujia adalah orang yang bahkan seorang Inspektur pun tidak bisa sentuh!
Itu karena tanda sian menandakan bahwa Xie Yujia ada di bawah perlindungan seorang Kultivator Formasi Jiwa!
Bahkan Qin Shaoyang yang sombong harus menghindarinya setelah melihat tanda itu karena dia akan mati kalau dia mengganggu seorang Kultivator Formasi Jiwa!
Bahkan para Inspektur tidak berani menyelidiki Kultivator Formasi Jiwa!
Itulah mengapa Su Han tidak mengejar topik itu.
Tidak menyadari dilema Su Han, Hao Ren berpikir dia telah terlalu dekat dengan Xie Yujia akhir-akhir ini, dan Su Han khawatir sebagai 'kakak perempuan' Zhao Yanzi.
Saat mobil tiba di Restoran Cahaya Bintang, seorang pelayan dengan setelan segera mendekati dan menawarkan mengemudikan mobil ke tempat parkir bawah tanah bagi Hao Ren.
Melihat cahaya biru tua memancar dari pelayan itu, Hao Ren tahu bahwa pelayan tampan itu anggota Klan Naga Lautan Timur yang ada di sana untuk membantu di pesta Zhao Yanzi.
Di saat Hao Ren dan Su Han memasuki aula, mereka melihat poster di pintu masuk dengan informasi tentang pesta ulang tahun Zhao Yanzi.
Jika orang luar melihat poster ini, mereka akan berpikir itu hanya pesta ulang tahun seorang gadis kaya.
Aula luas berlantaikan marmer dipenuhi orang. Hao Ren melihat bahkan staf pelayan memancarkan cahaya.
Sebagian besar berwarna biru, dan tercampur dengan beberapa putih, hijau, merah, kuning. Dia bahkan melihat beberapa anak memancarkan cahaya abu-abu saat mereka bermain dengan yang lain.
Di sudut aula, ada kira-kira satu lusin bola energi merah melayang, dan di sana ada anak-anak yang memancarkan cahaya biru.
Anak-anak dalam bola energi sedang berlatih tarung dan anak-anak yang lain berkumpul di bawah bola cahaya itu dan menonton.
Masalahnya adalah cahaya-cahaya biru di anak-anak ini seterang Hao Ren.
Itu artinya anak-anak yang kira-kira berusia tujuh atau delapan tahun ini sama kuatnya jika tidak lebih kuat dari Hao Ren.
Menonton cahaya-cahaya yang berbeda bergerak di aula, Hao Ren merasa seperti dia menemukan sebuah dunia yang berbeda setelah mencapai level-Kan.
Dengan mencapai level-Kan, dia sekarang telah resmi memasuki dunia kultivasi.
"Apa cahaya abu-abu itu?" tanya Hao Ren.
"Mereka masih kultivasi dengan Gulungan Konsentrasi Jiwa dan belum mencapai level-Kan. Mereka kesini dengan para tetua untuk memperkaya pengalaman mereka. Tidakkah kau lihat betapa mudanya mereka?" kata Su Han.
Saat melihat lebih dekat, Hao Ren menemukan yang memancarkan cahaya abu-abu hanya anak-anak berusia lima atau enam tahun. Ini artinya sebelum terobosan terbarunya, dia di tingkat yang sama seperti anak-anak kecil ini!
Bahkan setelah dia meningkat, dia sekarang di tingkat yang sama dengan anak-anak berusia tujuh atau delapan tahun, dan anak-anak ini bisa membuat bola energi mereka sendiri untuk bertarung, sesuatu yang Hao Ren belum tahu cara melakukannya.
"Sebagai seorang Inspektur, tidak pantas bagiku untuk berjalan denganmu. Kamu harus melanjutkan sendiri." Setelah mengatakan itu, Su Han berpisah jalan dengan Hao Ren.
Melihat Hao Ren, Tetua Sun, yang bertanggung jawab untuk menyambut para tamu, bergegas mendekati nya. "Gongzi Hao Ren, Anda di sini!"
"Tetua Sun." Hao Ren melipat tangannya di depan untuk menyapanya. Dia tidak sering melihat Tetua Sun, tetapi di antara orang asing di aula, Tetua Sun wajah yang akrab.
"Pesta ulang tahun Nona Zi akan di mulai dalam dua jam. Gongzi Hao, silakan masuk dan mempersiapkan diri. " Dia memegang lengan Hao Ren dan mengantarkannya ke seorang pelayan yang mengenakan cheongsam.
"Gongzi Hao, lewat sini," pelayan itu berkata lembut.
Baru sekarang Hao Ren menyadari dia berpakaian terlalu santai untuk acara ini. Karena kurang pengalamannya, dia tidak memikirkan untuk berpakaian lebih baik.
Pelayan itu menunjukkan jalan ke ruang ganti dan perias wajah di ruangan memancarkan cahaya biru juga; dia juga anggota Klan Naga Lautan Timur.
Sebenarnya, semua staf pelayan di restoran adalah anggota Klan Naga Lautan Timur karena Zhao Guang telah memesan ketiga lantai restoran dan tidak terbuka untuk umum.
Perias wajah memanggil Hao Ren untuk mendekat, dan seorang pengatur gaya mendekatinya untuk mengukurnya.
Kemudian, Hao Ren masuk ke ruang pas untuk berganti ke setelan jas hitam.
Dia berjalan keluar, dan sebelum dia mempunyai waktu untuk melihat ke cermin, perias wajah dan penata rambut mendekat dan mendorongnya ke kursi. Mereka mulai mengerjakan wajah dan rambutnya.
Untuk membuat Hao Ren santai, perias wajah mulai mengobrol dengannya.
Selama mereka mengobrol, Hao Ren belajar bahwa sebenarnya restoran itu milik Tetua Sun, dan Tetua Sun telah memilih sebuah tim layanan yang semuanya terdiri dari anggota Klan Naga Lautan Timur untuk pertemuan ini, membuatnya tempat teraman untuk pesta ini.
Dari pembicaraan mereka, Hao Ren juga belajar selain restoran mewah ini, Tetua Sun juga mengelola Dojo Seni bela diri yang melatih banyak pengawal dengan latar belakang Lautan Timur. Tentu saja, master-master manusia fana yang berlatih di Dojo Seni Bela miliknya banyak di tempatkan di pertandingan-pertandingan nasional.
Dengan kata lain, Tetua Sun seorang tokoh terkenal di Kota Lautan Timur, menangani semua masalah kecil untuk Zhao Guang.
Setelah satu jam penuh, perias wajah dan penata rambut akhirnya berdiri di samping, pekerjaan mereka telah selesai.
Hao Ren akhirnya bisa bangun dan melihat dirinya di cermin
Klap! Klap! Klap!
Dengan tiga tepukan, Qin Shaoyang yang mengenakan setelan jas perak, berjalan masuk.
Dia menurunkan tangannya dan menatap Hao Ren.
"Ada pepatah yang sesuai denganmu. Emas dan batu giok di luar, tetapi sampah dan kotoran di dalam," katanya.