Surga Kesembilan
Surga Kesembilan
"Penderitaan Surgawi adalah sebuah Penderitaan Petir, dan Gulungan Pedang Cahaya Pemecah Bayangan milikku adalah sebuah Teknik Kultivasi Petir Lima Elemen. Aku seharusnya bisa melemahkan sebagian jika aku berusaha yang terbaik."
Zhao Yanzi berpikir sebentar dan menggelengkan kepalanya. "Kita tidak tahu penderitaan seperti apa yang dia hadapi kali ini. Jika Penderitaan Lima Petir yang paling mudah yaitu Penderitaan Angin Awan Guntur Petir Api, dia kemungkinan bisa melewati dengan kekuatannya. Namun, jika Penderitaan Sembilan Langit Awan Ungu atau sesuatu yang lebih kuat, dia mungkin dalam bahaya."
Hao Ren pikir Penderitaan Surgawi adalah sebuah Kesengsaraan Petir yang mudah, tapi kelihatannya lebih dari itu. Mungkin ini adalah masalah kultivator manusia, tetapi bagi Suku Naga, Penderitaan Surgawi lebih rumit daripada Kesengsaraan Petir karena juga sebuah 'Penderitaan Perubahan'.
"Ketua Kelasmu biasa memiliki nilai yang bagus?" Zhao Yanzi tiba-tiba mengubah subjek.
"Kedengarannya dia selalu nomor satu dalam hal nilai saat dia ada di sini," Hao Ren menjawab.
Zhao Yanzi menunduk diam-diam dan tiba-tiba berkata, "Jadi, aku tidak akan kalah darinya jika aku menjadi murid nomor satu dalam nilaiku?"
"Apa yang kau maksud … kalah darinya?" tanya Hao Ren.
"Tidak ada apa-apa." Zhao Yanzi melihat keluar jendela.
Ferrari itu tiba di rumah Zhao Yanzi. Hao Ren memarkir mobil di luar dan masuk bersama Zhao Yanzi.
Zhao Hongyu berjalan turun dari loteng dan memanggil mereka untuk makan malam. Dia hanya menunggu mereka kembali untuk mulai makan malam.
Saat itu agak sepi karena Zhao Guang tidak ada di sana. Zhao Hongyu kembali menyebutkan bahwa studionya membutuhkan bantuan dari Hao Ren yang kemudian disetujui oleh Hao Ren.
"Bibi, Penderitaan Surgawi Paman Ketiga benar-benar penting kali ini, kan?" Setelah berbasa basi, Hao Ren bertanya.
"Ya. Kami telah mempersiapkan Penderitaan Surgawi Zhao Kuo lebih dari setengah tahun sekarang. Dia merasakannya akan datang setahun yang lalu, dan Lautan Timur telah melakukan banyak upaya untuk mempersiapkannya," kata Zhao Hongyu.
Dia berpikir sebentar dan menambahkan, "Hanya mempersiapkan untuk Penderitaan Surgawi ini telah menghabiskan sekitar sepertiga harta dan akumulasi Lautan Timur."
Sepertiga dari harta dan akumulasi Lautan Timur! Hao Ren tercengang karena dia tahu Klan Naga Lautan Timur memiliki harta yang tak terhitung jumlahnya. Sepertiga adalah jumlah yang sangat besar!
"Tingkat Naga Surgawi seperti Tingkat Formasi Jiwa untuk kultivator manusia; mereka semua setara dengan Tingkat Abadi Duniawi. Tidak ada Naga Surgawi di antara Klan Naga Elemen Air selama lebih dari 1000 tahun.
"Naga Surgawi … " Hao Ren mengerutkan kening.
"Yang paling baru terjadi 600 tahun yang lalu ketika Klan Naga Elemen Logam menghabiskan ribuan tahun akumulasi mereka dalam membantu seorang tetua untuk masuk ke Tingkat Naga Surgawi. Aku mendengar bahwa cahaya keemasan turun ketika harta yang tak terhitung jumlahnya mengalir dari langit. Hanya karena tetua ini, Klan Naga Elemen Logam jauh lebih kuat daripada klan lainnya. Ditambah lagi, keistimewaan mereka adalah untuk dapat mencapai Surga Kedelapan," Zhao Hongyu menjelaskan dengan sabar.
Zhao Yanzi mendengarkan sangat cermat. Dia tidak menyadari cerita ini juga.
"Surga Kedelapan?" Hao Ren bertanya.
"Naga bisa terbang, tetapi sesuai dengan aturannya , kita tidak bisa melewati Surga Ketujuh, atau kita akan dihukum. Namun, Klan Naga Elemen Logam memiliki keistimewaan untuk terbang ke Surga Kedelapan. Di atasnya adalah bagian Makhluk Abadi Surgawi, dan Surga Kesembilan yang tidak akan pernah kita masuki," kata Zhao Hongyu.
"Surga Ketujuh, Surga Kedelapan …. Bukankah mereka hanya nama? Apa gunanya pergi begitu tinggi?" Zhao Yanzi bergumam.
Zhao Hongyu tertawa, "Kau pikir hanya masalah ketinggian? Ada berbagai macam gunung-gunung abadi dan awan-awan abadi di Surga Kelima dan di atasnya. Sekte Kultivasi tinggal di sana dan harta yang ada di Surga Kedelapan sudah pasti akan lebih baik daripada yang ada di Surga Ketujuh. Tidakkah akan menyedihkan jika kau tidak bisa ke sana?"
Zhao Yanzi diam-diam cemberut.
Hao Ren sedikit takjub mendengar gunung-gunung abadi, awan-awan dan kultivator manusia di Surga Kelima.
Klan Naga Elemen Logam bisa mencapai Surga Kedelapan. Tidak heran, Qin Shaoyang, yang seekor Naga Elemen Logam sangat sombong.
Lautan Timur sudah menghabiskan satu per tiga tabungannya untuk membantu Zhao Kuo dengan Penderitaan Surgawi supaya mendapatkan kesempatan seperti ini juga. Tidak terlalu banyak naga di Klan Naga Elemen Logam, jadi mereka semua dapat pergi ke Surga Kedelapan karena salah satu tetuanya telah menjadi Naga Surgawi. Di pihak lain, Klan Naga Elemen Air punya banyak anggota, sehingga tidak semua orang bisa memiliki kesempatan istimewa ini jika Zhao Kuo bisa dapat dengan sukses terangkat ke atas; hanya Lautan Timur yang bisa pergi ke Surga Kedelapan.
Pada waktu itu, Lautan Timur dapat cepat pulih dengan semua harta yang sulit ditemukan di dunia fana. Mereka mungkin dapat memperoleh banyak Kristal Mistik. Jika itu terjadi, mereka tidak akan takut pada Lautan Barat sama sekali.
Tetapi realitanya adalah Penderitaan Surgawi sangatlah berbahaya. Sebagian besar Master level-Qian tidak dapat melewatinya.
Zhao Kuo berusaha untuk mengejar tingkat yang lebih tinggi begitu juga masa depan yang lebih baik baik untuk Lautan Timur.
"Apa yang Ibu maksud dengan Sekte Kultivator Abadi? Mengapa Ibu tidak pernah memberi tahu tentang ini sebelumnya, Bu?" Zhao Yanzi berkedip.
"Kau perlu memusatkan perhatian pada pelajaranmu!" Zhao Hongyu mengulurkan tangannya untuk menekankan jarinya di ujung hidung Zhao Yanzi.
Namun, dia terus menerangkan, "Sekte kultivasi, yaitu sisa-sisa tentara kultivator manusia setelah Perang Besar beberapa ratus tahun yang lalu, menggunakan susunan formasi yang sangat besar dan memindahkan seluruh sekte mereka ke Surga Kelima dan naik dari dunia fana. Tentu saja, tidak semua orang menyadari hal ini. Informasi ini sangat rahasia untuk menghindari konflik dengan Suku Naga.
"Um," Hao Ren mengangguk.
Kultivator manusia telah menyerahkan tanahnya ke Suku Naga. Jika Suku Naga mencari-cari lebih banyak masalah dengan mereka, perang yang lebih serius mungkin akan terjadi.
Zhao Hongyu tesenyum lembut pada Hao Ren yang mengerutkan kening, "Jangan terlalu dipikirkan. Tidak ada yang kau lakukan dengan Penderitaan Surgawi. Namun, aku membutuhkan pertolonganmu dengan masalah perusahaan. Aku akan memberimu beberapa buku-buku yang berhubungan dengan desain dan arsitektur untuk dibaca ketika kau punya waktu."
"Oke, Bibi." Hao Ren mengangguk.
Zhao Hongyu tidak berpikir Hao Ren akan bisa membantu dengan Penderitaan Surgawi, tetapi dia masih menghargai perhatiannya terhadap masa depan Lautan Timur. Dia melihat Hao Ren sebagai seorang anggota keluarga, dan Hao Ren juga mulai melihat dirinya sebagai bagian dari Lautan Timur. Ini sesuatu yang sangat Zhao Hongyu ingin lihat.
Zhao Yanzi masih muda, tetapi Zhao Hongyu tahu dia pada akhirnya harus menyerahkannya pada Hao Ren dan membiarkannya mengurus Zhao Yanzi.
Dia berharap anak perempuannya dapat memperoleh hidup yang damai.
Zhao Hongyu memandang Zhao Yanzi dengan kasihan dan melirik Hao Ren sekilas. Kemudian dia mendesah sedikit.
Zhao Yanzi tidak memikirkannya sama sekali karena pekerjaan rumahnya sudah cukup menyita waktunya. Sehubungan dengan pertarungan dan perang, dia hanya ingin tahu dan tidak akan mengingatnya.
Tetapi pelukan dari Hao Ren hari ini tentu akan menurunkan jumlah surat cinta yang akan dia terima. Dia tersenyum senang memikirkan ini. Kemudian, dia tiba-tiba menatap Hao Ren.