Jarahan
Jarahan
Seluruh prosesnya cepat dan ringan. Setelah empat lompatan, dia mencapai puncak dari gedung pencakar langit di area tersebut.
Tanpa bola energi merah, orang-orang mungkin akan melihatnya dan berpikir dia adalah manusia super di kota itu!
Sebenarnya, Hao Ren tidak punya pilihan. Meski dia telah mencapai level Zhen, dia tidak memiliki harta dharma terbang. Jika dia ingin terbang, dia memerlukan pertolongan Putih Kecil. Akan tetapi, Putih Kecil sekarang sedang berbaring di permadani di sebelah tempat tidur Xie Yujia ….
Payung yang terbentuk dari 80 pedang energi berdengung dan memaksa dua kultivator untuk ke atas puncak gedung pencakar langit.
Dengan tangan di belakang punggungnya, Hao Ren terkejut melihat bahwa kedua orang yang terbang melawan aturan adalah dua kultivator tengah baya.
Tertangkap basah, kedua kultivator itu gemetaran. Mereka menikmati peringkat yang cukup tinggi di sekte mereka sendiri, tetapi ini pertama kalinya mereka mengintai dekat Surga Pertama. Mereka telah terbang mengelilingi Kota Lautan Timur dan tidak menemui halangan. Maka, mereka menjadi lebih berani dan kemudian tertangkap oleh Hao Ren.
Ini pertama kalinya mereka berdiri di daratan. Di bawah tatapan Hao Ren, mereka sangat gelisah.
"Kalian … " Hao Ren membuka mulutnya dan baru saja hendak menanyakan sesuatu.
Sang kultivator Formasi Inti tingkat tinggi tiba-tiba berlutut di depannya dan berkata, "Tolong maafkanlah! Tolong biarkan aku hidup!"
Kultivator yang satunya mengikuti contohnya. Dia berlutut dan bahkan hendak berkowtow.
Hao Ren baru saja mencapai level Zhen yang setara dengan Tingkat Formasi Inti, tetapi secara teknis dia kultivator Tingkat Formasi Inti tingkat rendah. Dia tidak tahu apa yang harus dilakukan kepada mereka saat dia melihat mereka.
Dia mengira bahwa dia seharusnya menceramahi kultivator yang terbang melanggar aturan sebagai sang inspektur pembantu, tetapi dia tidak mengira bahwa kedua kultivator ini sebenarnya pengintai dari Surga Kelima.
Dia juga tidak tahu mengenai situasi rumit yang ada di Surga Kelima dan di atasnya di mana situasinya diatur oleh hukum rimba, terutama di Surga Kelima di mana sebagian besar sekte-sekte yang lebih kecil tinggal. Para kultivator di Tingkat Formasi Inti bisa terbunuh begitu mereka melangkah keluar dari pintu sekte mereka.
Jika dibandingkan, dunia di bawah Surga Kelima adalah surga bagi para kultivator. Walau jauh dari Surga Kesembilan dan esensi tidak berlimpah, ada banyak sumber daya lautan, dan luas daratan sangat besar. Yang paling penting, dunia damai.
Hao Ren, yang tinggal di surga, tidak bisa memahami rasa takut di benak kedua kultivator. Dia melihat mereka dan tidak tahu bagaimana menanyai mereka.
Melihat Hao Ren tetap diam dengan wajah dingin, kedua kultivator semakin ketakutan. Sang kultivator Formasi Inti tingkat atas segera melepaskan tas penyimpanannya dari sabuknya dan meletakkan tas itu dekat kaki Hao Ren dengan hormat.
Kultivator yang satunya juga melepaskan tas penyimpanannya dan meletakkan di depan Hao Ren.
"Oke! Kalian bisa pergi sekarang. Jangan terbang di sekitar sini tanpa izin di masa depan!" Hao Ren kebingungan dengan tindakan drastis mereka dan melambaikan tangannya.
Seolah-olah mereka dilepaskan dari hukuman mati, kedua kultivator segera mengeluarkan pedang mereka dan terbang pergi.
Mereka melesat naik ke langit yang tinggi seperti dua bintang jatuh yang terbalik. Jelas, mereka kabur dengan semua kekuatan mereka, takut Hao Ren mengubah pikirannya.
Melihat mereka menghilang ke dalam awan-awan putih, Hao Ren menggelengkan kepalanya dan mendesah dengan kesal, "Inspektur memang sangat kuat. Mereka sangat takut padaku …. "
Dia mengangkat kedua tas penyimpanan dan membuka satu di antaranya.
Tas penyimpanan adalah harta dharma spasial[1]. Namun, dibandingkan dengan benda-benda seperti cincin penyimpanan dan kalung penyimpanan yang Hao Ren punya, tas penyimpanan ini bermutu rendah, dan luasnya jauh lebih kecil.
Dengan esensi alam lima elemennya, Hao Ren membuka tas penyimpanan pertama dan menemukan cakram emas delapan trigram, pedang pendek, batu roh tingkat menengah, lebih dari belasan batu roh tingkat rendah, beberapa pil eliksir, dan sebuah lencana kayu
Hao Ren mengangkat lencana kayu yang berat dan melihat beberapa karakter di atasnya: Sekte Pasir Putih -Tetua Tianyi.
Bingung, dia membuka tas penyimpanan lainnya dan menemukan beberapa botol eliksir, beberapa catatan dharma, dan sebuah lencana kayu yang terbuat dari bahan yang sama seperti yang tadi.
Sekte Pasir Putih -Tetua Yuxin.
Jelas, tas yang kedua memiliki lebih sedikit barang dibandingkan dengan yang pertama tetapi itu masih jarahannya. Hao Ren melemparkan kedua tas penyimpanan ke dalam kalungnya dan berpikir, "Apa sekte ini selemah ini? Lucu sekali kultivator ini dengan kekuatan kultivasi yang rendah seperti ini bisa menjadi tetua."
Tidak pernah terpikirkan olehnya mereka berasal dari sekte di Surga Kelima.
Dia tidak hafal dengan struktur kekuatan di dunia kultivasi di Surga Kelima dan di atasnya. Jika semua kekuatan di Surga Kelima dan di atasnya sebuah kelompok maka kekuatan di Surga Kelima hanya berada di bagian bawah piramida. Jika satu sekte memiliki beberapa ketua di Tingkat Formasi Inti, itu adalah sekte yang cukup kuat. Jika satu sekte memiliki seorang kultivator di Tingkat Jiwa Yang Baru Lahir, sekte itu adalah seorang master di area tersebut.
Tujuan dari Surga Kelima adalah mengirimkan orang-orang berbakat, menggali harta dari tambang, dan menumbuhkan semua jenis herba roh untuk sekte lain di surga yang lebih tinggi.
Di Sekte Keenam, jumlah kultivator Tingkat Jiwa Yang Baru Lahir jauh lebih besar, dan biasa bagi kultivator-kultivator Tingkat Jiwa Yang Baru Lahir untuk menjadi tetua sekte itu. Seluruh Surga Keenam memiliki kira-kira puluhan kultivator Tingkat Jiwa Yang Baru Lahir.
Di Surga Ketujuh, hanya ada tujuh hingga delapan sekte di mana mereka masing-masing menempati lima sampai enam gunung dengan sumber daya yang melimpah ruah. Dalam masing-masing sekte, ada puluhan kultivator Tingkat Jiwa Yang Baru Lahir. Surga ketujuh memiliki beberapa ratus kultivator Tingkat Jiwa Yang Baru Lahir, dan beberapa sekte bahkan memiliki kultivator Pembentukan Jiwa.
Jauh ke atas adalah Surga Kedelapan di mana hanya ada satu sekte, Dewa Awan Tao. Seseorang hanya bisa membayangkan kekuatan besarnya.
Itulah mengapa kultivator naga kecuali naga elemen logam hanya bisa meraih Surga Ketujuh. Jika mereka terbang ke atas lebih jauh, mereka akan memasuki Surga Kedelapan yang menjadi wilayah Dewa Awan Tao. Jika kultivator naga yang bukan Klan Naga Elemen Logam melanggar wilayah Dewa Awan Tao, mereka akan dijatuhkan kembali ke Surga Pertama oleh kultivator patroli dengan petir; seseorang bisa cedera atau terbunuh oleh serangan ini.
Hanya kultivator naga di Tingkat Naga Surgawi yang bisa melayang di Surga Kedelapan. Naga elemen logam bisa memasuki Surga Kedelapan hanya karena ada satu tetua senior mereka telah memasuki Tingkat Naga Surgawi ratusan tahun yang lalu.
Dengan kekuatannya yang sekarang, Hao Ren adalah seorang master di Surga Kelima, kultivator level menengah di Surga Keenam, dan seorang kultivator di bawah di Surga Ketujuh.
Setelah menyimpan tas-tas penyimpanan, Hao Ren menyimpan bola energi merah dan melompat kembali ke tanah.
Setelah melihat ke semua arah dan memastikan tidak seorang pun dan tidak ada kamera yang bisa melihatnya, Hao Ren menarik bola energi merah dan berjalan ke arah studio Zhao Hongyu
Dia datang terlalu pagi, dan tidak seorang pun ada di kantor untuk lembur. Hao Ren mengeluarkan kunci yang Zhao Hongyu berikan kepadanya dan membuka pintu. Dia merapikan kantor dan menyalakan pendingin udara dan penghangat air sebelum membaca di mejanya.
Seseorang telah membuat beberapa catatan di sebelah tandanya pada berkas yang telah dia baca sehari sebelumnya. Dia mempelajarinya dan mengenali tulisan tangan Zhao Hongyu. Jelas, Zhao Hongyu telah kembali ke kantornya kemarin malam untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan dan mengoreksi 'pekerjaan rumahnya'.
Pada bagian bawah tanda Hao Ren, Zhao Hongyu memberinya beberapa saran. Hao Ren mempelajarinya dengan cermat dan mendapatkan beberapa inspirasi.Dengan bakatnya, Zhao Hongyu akan menjadi arsitek papan atas di dunia meski jika seorang manusia fana.
Seiring dengan waktu berlalu, lima atau enam karyawan muda memenuhi kantor, dan studio yang elegan menjadi hidup.
Tidak lama, Zhao Hongyu berjalan masuk ke dalam studio dengan kaus bergaris lebar. Dia mengenakan pakaian yang sederhana dan elegan dengan kalung berwarna perak yang senada dan sebuah gelang merah, menekankan pada statusnya sebagai sang bos.
Mengikutinya adalah Zhao Yanzi yang mengenakan baju overal denim. Dibandingkan dengan gadis-gadis seusianya dengan pakaian sekolah yang manis, gayanya hari ini sangat menarik perhatian.
Di bawah pakaian overal adalah kaus putih, dan dia berpakaian dengan gaya sederhana seperti ibunya, lincah dan manis.
"Zi, kerjakan pekerjaan rumah di sini." Zhao Hongyu mengarahkan Zhao Yanzi ke sebuah meja kosong di sebelah Hao Ren, dan dia melangkah ke kantornya sendiri setelah tersenyum pada Hao Ren.
Cemberut, Zhao Yanzi meletakkan tasnya di meja dan menarik tumpukan tebal pekerjaan rumah.
Melihat Hao Ren menatapnya, Zhao Yanzi mengerutkan hidungnya dan memutar matanya sebelum mengerjakan pekerjaan rumahnya dengan mengerutkan kening.
'Kakak-kakak perempuannya' di kantor akrab dengan adegan ini. Mereka tahu bahwa anak perempuan sang bos adalah seorang anak gadis cantik yang senang bermain, dan Zhao Hongyu akan membawa anaknya ke kantor saat dia bekerja lembur, mengawasi Zhao Yanzi
Dari ekspresi Zhao Yanzi, Hao Ren tahu dia belum tahu kekacauan yang dia dan Zhen Congming lakukan di Istana Naga Lautan Barat. Dari sikap Zhao Hongyu terhadapnya, Hao Ren tahu dia juga tidak mengetahuinya
Saat dia melihat pada Zhao Yanzi yang duduk di depannya, dia merasa kekuatan kultivasinya kelihatannya telah meningkat dalam waktu yang singkat.
Sementara Xie Yujia masih bertahan di antara level 3 dan level 4, Zhao Yanzi ada di ambang menerobos Tingkat Pembentukan Fondasi!
"Pria besar jahat, kau lihat apa?" Zhao Yanzi memalingkan kepalanya dengan segera dan memelototinya.
Mengenakan overalnya, dia terlihat seperti seorang siswa sekolah dasar, meski dia sebetulnya adalah siswa sekolah menengah. Mata besar Zhao Yanzi membelalak, bulu matanya sedikit melengkung, dan mata hitamnya seperti dua berlian hitam yang berkilauan.
"Tidak kok!" Hao Ren membantah.
"Huh!" Zhao Yanzi mendengus, terlihat tidak yakin. Dia memalingkan kepalanya dan berpikir sejenak sebelum bertanya, "Apa ada yang terjadi terakhir kali antara kau dan gadis itu?"
"Menurutmu?" Hao Ren menunggu beberapa detik dan berkata saat dia mulai menyipitkan matanya dan mengerutkan bibirnya.
[1] berhubungan dengan ruang