Akhir Pertarungan
Akhir Pertarungan
Sebagai salah satu dari lima pesilat super jenius yang luar biasa, keahlian es mistik Dewi Bing Wei bisa melampaui para pesilat jenius di generasi ini.
Setidaknya di seluruh arena pertarungan kuno ini tidak ada teknik elemen es pesilat jenius lain yang bisa dibandingkan dengannya.
Namun, ini juga kelemahannya terhadap Zhao Feng. Jurus elemen es-nya bisa diatasi oleh kekuatan garis keturunan dewa kuno milik Zhao Feng.
Di bawah situasi di mana perbedaan kekuatan mereka tidak terlalu besar, sosok dan singgasana es di belakang Zhao Feng bisa menyerap es dan mengubahnya menjadi kekuatan garis keturunannya.
Ditambah dengan pertahanan Harta KarunTiga Bunga Lotus dan Zhao Feng sengaja terus bertahan, Zhao Feng bisa bertahan lebih lama darinya.
"Untungnya aku berhadapan dengan Dewi Bing Wei terlebih dahulu. Jika itu orang lain, aku mungkin tidak akan bisa bertahan lebih lama bahkan jika rencana ini berhasil."
Zhao Feng tidak merasa sombong saat berpikir bahwa ia telah menyamai kekuatan dari pesilat super jenius yang luar biasa.
Kekuatan garis keturunannya dengan sempurna melawan garis keturunan dan jurus Dewi Bing Wei dan memungkinkannya untuk terus bertahan.
Situasi saat ini terlihat Dewi Bing Wei masih menekan Zhao Feng dengan kekuatan super jeniusnya yang luar biasa.
Zhao Feng jarang menyerang dan hanya sesekali menembakkan Petir Api Mata Dewa untuk membuat Dewi Bing Wei kewalahan.
Bukannya Zhao Feng tidak ingin mencoba menyerang, hanya saja Tubuh Giok Es Mistik Menawan lawannya itu sangat kuat dalam pertahanannya dan dapat menahan serangan es.
Dari pesilat super jenius yang luar biasa, Dewi Bing Wei adalah yang teratas dan bahkan lebih baik daripada Yu Tianhao.
Karena Zhao Feng tidak dapat langsung mengalahkan Dewi Bing Wei, ia lebih fokus pada pertahanan dan menggunakan waktunya untuk mengubah sumber energi Roh Sejati Bajak Laut Bulan Air.
Seratus jurus pun berlalu dan Zhao Feng kini telah menyerap serta mengubah beberapa bagian dari sumber energi Roh Sejati Bajak Laut Bulan Air menjadi 'level pelatihan yang sebenarnya' dan membuatnya lebih dekat ke tahap puncak tingkatan Manusia Sejati.
"Jika aku telah sepenuhnya menyerap sumber energi Roh Sejati Bajak Laut Bulan Air, level pelatihanku seharusnya dapat langsung mencapai tahap pemula tingkatan Mistik Sejati,"
Zhao Feng sangat gembira.
Akar hukumnya sesuai dengan Buku Suci Harta Karun Bunga Mistik sehingga tidak akan ada situasi di mana landasan kekuatannya menjadi tidak stabil.
Tetapi seiring berjalannya waktu Zhao Feng menemukan masalah baru.
Dibandingkan dengan sumber energi Roh Sejati-nya sendiri, milik Bajak Laut Bulan Air itu lebih murni dan jumlahnya lebih banyak.
Begitu ia sepenuhnya menyerap sumber energi Roh Sejati Bajak Laut Bulan, sumber energi Roh Sejati milik Zhao Feng akan berubah dan ia harus mempelajari isi Buku Suci Harta Karun Bunga Mistik.
Zhao Feng selalu fokus pada Warisan Petirnya karena itu adalah inti kekuatannya dan ia tidak terlalu fokus pada Buku Suci Harta Karun Bunga Mistik.
Ia melakukannya karena dua alasan:
Pertama, dalam hal serangan, Warisan Petirnya jauh lebih kuat dan memiliki kelebihan dalam kecepatan.
Dua, Zhao Feng memiliki dasar yang kuat dalam Warisan Petir-nya dan dengan mempelajarinya bisa memberinya kesempatan untuk menembus ke tahapan Alam Inti Asal.
"Hanya dengan menggunakan Warisan Petir, aku akan bisa mempertahankan kekuatan dan seranganku."
Zhao Feng akhirnya membuat keputusan.
Itu artinya dia akan melepaskan sebagian sumber energi Roh Sejati milik Bajak Laut Bulan Air dan mulai memperlambat laju perubahannya.
Kipas Persik Dewa Bulan Air.
Sebuah kipas elegan pun muncul di tangan Zhao Feng.
Karena dia harus melepaskan sebagian dari sumber energi Roh Sejati Bajak Laut Bulan Air, Zhao Feng tidak perlu lagi menyimpan Chi Roh Sejatinya.
Hu ~
Gelombang petir dan es menerpa Dewi Bing Wei seperti banjir bandang.
Dewi Bing Wei mencibir dan mengarahkan jari-jarinya, membentuk puluhan ribu panah es yang melesat ke arah Zhao Feng.
Tok! Tok! Tok ....
Sosok kipas petir es yang besar tertembus serangan itu dan keping es pun beterbangan ke mana-mana.
Boom ----
Serangan dengan efek yang meluas dari tingkatan Mistik Sejati bentrok di udara dan kekuatan yang tersisa bahkan bisa melukai pesilat Alam Roh Sejati.
Bahkan jika Kipas Persik Dewa Bulan Air bisa membantu serangan Zhao Feng, serangan itu dengan mudah dihancurkan oleh Dewi Bing Wei.
Kipas Persik Dewa Bulan Air dikombinasikan dengan sumber energi Roh Sejati Bajak Laut Bulan Air, akar hukum dan kekuatan garis keturunannya membuat kekuatan Zhao Feng mendekati kekuatan yang dulu dimiliki Bajak Laut Bulan Air di puncak kekuatannya.
Dari sini orang bisa melihat bahwa jika Bajak Laut Bulan Air dihidupkan kembali, dia mungkin bukan lawan yang sebanding dengan Dewi Bing Wei.
Shua! Shua!
Zhao Feng melambaikan kipasnya dan menciptakan kelopak setengah transparan yang menyelimuti tubuh Dewi Bing Wei dari segala arah.
"Kipas ini mengandung serangan energi batin,"
Pikiran Dewi Bing Wei sedikit berubah dan mulai merasakan sakit.
Kipas Persik Dewa Bulan Air tidak hanya memiliki serangan yang kuat, kipas itu juga mengandung serangan dari dimensi energi batin.
Petir Api Mata Dewa.
Api petir biru berkilat di mata kiri Zhao Feng saat ia menyerang balik.
Shuu!
Api petir yang membabi buta mendarat di tubuh Dewi Bing Wei dan mulai mengikis energi batinnya.
Serangan balik ini akhirnya menghentikan tekanan Dewi Bing Wei pada Zhao Feng.
Pedang Es Mistik Kristal Ilusi!
Pedang es yang berkilau tiba-tiba muncul di tangan Dewi Bing Wei dan itu adalah senjata spiritual tingkat menengah. Pedang dingin yang bersinar itu menebas ke tempat Zhao Feng berada.
"Pedang Es Mistik Kristal Ilusi adalah senjata es yang didapatkan Dewi Bing Wei dari Warisan Es Mistik dan dapat meningkatkan kekuatan elemen es dengan sangat pesat. Pedang itu bisa menciptakan ilusi dan mengandung serangan energi batin yang dingin."
Mo Tianyi yang berada di zona tengah berseru saat menatap Zhao Feng dengan tatapan campur aduk.
Sejak jurus Es Mistik milik Dewi Bing Wei telah mencapai penguasaan tertinggi, kekuatan pertarungannya mendekati tingkatan Penguasa Sejati dan sangat jarang menggunakan senjata.
Tapi sekarang, Zhao Feng si kuda hitam telah memaksa Dewi Bing Wei untuk menggunakan senjata.
Menghadapi serangan dari tebasan pedang dan ilusi, Zhao Feng merasakan tekanan yang berlebihan tetapi dia mulai tersenyum.
"Sulit untuk menentukan sinar pedang mana yang nyata dan palsu. Selain itu, elemen esnya dapat melakukan perjalanan hingga ke dimensi energi batin,"
Zhao Feng mengamati dengan mata kirinya dan membuat kesimpulan.
Dengan kondisi seperti ini Dewi Bing Wei terlihat sangat menakutkan. Serangan, pedang ilusi dan kekuatan energi batinnya membuat pesilat super jenius luar biasa lainnya pun tergerak.
Namun, hal yang menyedihkan adalah Dewi Bing Wei ditakdirkan untuk melawan oleh Zhao Feng. Zhao Feng bisa tahu garis pedang mana yang nyata dan serangan energi batinnya bisa diabaikan.
Zhao Feng adalah makhluk yang telah melangkah ke Ilmu Jiwa Dao Kuno dan bisa menahan serangan energi batin.
Dengan cara ini hanya senjata Dewi Bing Wei yang membuat perbedaan dan senjata itu memang membawa lebih banyak tekanan kepada Zhao Feng.
"Buka!"
Zhao Feng mengayunkan Kipas Persik Dewa Bulan Air.
Kraaak!
Kipas Persik Dewa Bulan Air itu berubah menjadi bentuk payung yang berputar dengan cepat.
Ding Ding! Tok ----
Kipas persik yang kini berbentuk payung itu berputar dengan cepat dan memblokir serta mengarahkan serangan itu ke tempat lain.
Ini adalah garis pertahanan pertama Zhao Feng.
Setelah itu adalah Harta Karun Tiga Bunga Lotus yang lebih kuat dan lebih gesit.
Shua!
Bukannya mundur, Harta Karun Tiga Bunga Lotus justru membawa Zhao Feng ke depan dan semakin mendekati Dewi Bing Wei.
"Kau cari mati!"
Mata Dewi Bing Wei berkilau ketika hembusan angin transparan muncul di tangan sehalus gioknya yang melepaskan aura dingin yang terlarang dan sangat berbahaya.
Zhao Feng tahu bahwa Dewi Bing Wei akan menggunakan jurus andalannya yang mematikan yang akan sulit diblokir bahkan dengan semua bentuk pertahanannya.
Petir Api Mata Dewa!
Shuu!
Sebuah api petir biru samar mendarat di tubuh Dewi Bing Wei yang mengikis energi batinnya dan menghentikannya menggunakan jurus mematikannya itu.
"Sial!"
Dewi Bing Wei menggertakkan giginya. Satu-satunya kekhawatirannya adalah teknik garis keturunan mata dewa kuno Zhao Feng yang bisa langsung menyerang dan membalikkan situasi.
Saat Zhao Feng mendekat, dia secara diam-diam mengedarkan sumber energi Roh Sejati Bajak Laut Bulan Air dan tiga aroma dari Harta Karun Tiga Bunga Lotus pun dikeluarkan.
"Dasar berandalan tidak tahu malu!"
Dewi Bing Wei mencium aroma di udara dan merasakan tubuhnya menjadi panas saat dia dipengaruhi oleh aroma tersebut.
Sou! Sou!
Saat Dewi Bing Wei mundur dan menjaga jarak dari Zhao Feng, Zhao Feng justru mendekat.
Harta Karun Tiga Bunga Lotus memang layak menjadi salah satu harta karun Bajak Laut Bulan Air karena dapat mendukung, bertahan, dan terbang.
"Harta Karun Tiga Bunga Lotus itu dapat memengaruhi pesilat Alam Roh Sejati. Hanya mereka yang berada di tingkatan Penguasa Sejati yang memiliki peluang terbaik untuk memblokir serangannya,"
Zhao Feng sangat gembira.
Dia secara teknis mewarisi warisan Bajak Laut Bulan Air dan bisa menahan pertahanannya selama beberapa saat ketika melawan pesilat di tingkatan Penguasa Sejati.
Jika level pelatihan Zhao Feng mencapai tingkatan yang sama dengan Bajak laut Bulan Air, maka bahkan mereka yang berada di tingkatan Penguasa Sejati pun tidak akan bisa melawannya.
"Pertarungan selesai!"
Sebuah suara agung terdengar di seluruh zona utara dan sosok Zhao Feng maupun Dewi Bing Wei pun dihentikan oleh sebuah aura yang menakutkan.
Keduanya pun menoleh ke juri pertandingan tersebut.
"Pertarungan kalian telah mencapai satu jam dan berakhir dengan hasil seri."
Juri mengumumkan akhir pertarungan dengan tanpa ekspresi.
Hu ~
Zhao Feng menghela nafas panjang. Dia ingin segera memulihkan nafasnya dan mengubah Chi Roh Sejati Bajak Laut Bulan Air serta memperkuat landasan kekuatan akar hukumnya.
Dewi Bing Wei menggertakkan giginya dan matanya dipenuhi dengan keinginan membunuh.
Dengan pengumuman juri itu, arena pertarungan kuno menjadi terdiam sesaat sebelum meledak dan bersorak-sorai, seolah bersorak untuk Zhao Feng.
Lima pesilat super jenius yang luar biasa membuat bayangan besar di atas para pesilat jenius yang tak terhitung jumlahnya dan mereka benar-benar membutuhkan seseorang yang bisa menghancurkan legenda itu.
Zhao Feng adalah kuda hitam ajaib yang telah ditantang oleh pesilat super jenius yang luar biasa dan bisa bertarung dengan hasil seri.
"Meskipun pertandingan ini seri, Bing Wei telah memilih untuk menantang Zhao Feng dan jika kau kalah, kau akan kehilangan dua kali lipat Berkah Nagamu yang asli. Hasilnya adalah seri jadi kau akan kehilangan Berkah Naga aslimu yang biasa."
Juri dengan tanpa emosi melambaikan Bendera Naga Sejati-nya.
Weng ~~
Berkah Naga pun dipindahkan dari Dewi Bing Wei ke Zhao Feng.
Dalam sekejap mata, Keping Naga Sejati milik Zhao Feng mengeluarkan warna perak yang cemerlang dan seekor naga seperti melingkari dirinya.