Raja Para Dewa

Latihan



Latihan

0_Istana Guanjun..._     

ZhaoFeng kembali ke rumahnya dan menyuruh pelayannya menyiapkan air panas untuk berendam sehingga ia bisa menggunakan Bubuk Penguat Tulang. Bubuk ini sama dengan beberapa bubuk obat yang pernah ia gunakan sebelumnya namun ratusan kali lebih efektif.     

_Aku dengar Bubuk Penguat Tulang ini punya efek yang sangat bagus untuk teknik penguatan badan. Aku penarasan apa efeknya akan bagus untuk Teknik Dinding Perakku._ Zhao Feng mulai berendam dalam air campuran obat tersebut.     

Air panas yang mendidih biasanya akan melukai kulit orang biasa, namun hal itu tidak berlaku untuk tubuh Zhao Feng yang kuat.     

_Gulugulu!_     

Air panas itu mulai mengeluarkan gelembung-gelembung dan berubah menjadi warna ungu kemerahan seperti bunga yang mekar. Zhao Feng merasakan sakit seperti terbakar di badannya yang perlahan meresap ke dalam darah dan sumsum tulang belakangnya.     

"Obat yang sangat kuat!"     

Keringat dingin mengucur di dahi Zhao Feng namun ia menahan diri untuk tidak berteriak. Menurut deskripsi di kemasan obatnya, pesilat level ketujuh biasa harus menggunakan setengah bungkus saja dan menggunakannya di waktu yang terpisah. Zhao Feng yakin Teknik Dinding Peraknya adalah teknik penguatan badan tingkat tinggi jadi ia langsung menggunakan satu bungkus.     

Ia tidak tahu bahwa tubuhnya telah diubah oleh si mata misterius sehingga ia bisa menyerap semua efek obat sekaligus.     

_Peh Peh! Peh Peh!_     

Zhao Feng merasakan desis panas dilepaskan oleh mata kirinya yang mendinginkan seluruh badannya dan membuatnya mampu menyerap khasiat obat dengan lebih cepat.     

Jumlah dan kecepatan Zhao Feng menyerap khasiat itu setidaknya dua kali lebih cepat dari orang lain. Itu sebabnya ia bisa segera merasakan khasiat obat itu sangat kuat dan murni.     

Selama beberapa jam Zhao Feng menahan sakit yang bila dialami orang lain biasanya akan langsung pingsan.     

Setengah hari kemudian, Zhao Feng akhirnya terbiasa dengan rasa sakit itu. Saat ini ia perlahan menyalurkan Teknik Pemulihan Pernapasan yang membantunya menyerap khasiat obat itu lebih cepat lagi.     

Sehari semalam kemudian, Zhao Feng akhirnya bisa menyerap semua khasiat obatnya namun masih ada beberapa yang tersisa di dalam tubuhnya.     

"Pantas saja ini obat penguat badan yang sangat berharga..."     

Zhao Feng bisa merasakan peningkatan di jurus Teknik Dinding Peraknya dengan sangat jelas. Sebelumnya jurus ini telah berhenti berkembang ketika mencapai level keenam.     

Hal ini pernah dikatakan oleh Prajurit Ketiga, jurus beladiri murni teknik penguatan badan sangat mudah saat mulai dipelajari namun kedepannya akan semakin sulit.     

Zhao Feng beruntung badannya telah mengalami perubahan saat bergabung dengan mata kirinya yang misterius itu yang membantunya meningkatkan kecepatan tubuhnya menyerap khasiat obat-obatan.     

Setelah menggunakan satu bungkus Bubuk Penguat Tulang, Zhao Feng mulai memikirkan beberapa obat yang ia punya. Sebuah Pil Pengumpul Matahari, tiga buah Pil Pengental Darah dan dua buah Pil Penyimpan Tenaga Dalam.     

Pil Pengental Darah juga membantu menguatkan badan. Zhao Feng ingat perkataan Panglima Guanjun yang menegaskan bahwa sembilan level di jalur beladiri difokuskan untuk penguatan badan sebagai dasar kekuatan.     

Kegunaan Pil Pengental Darah adalah untuk memurnikan kekuatan tenaga dalam seseorang dan ia membelinya untuk membantu Teknik Pemulihan Pernapasannya. Sedangkan Pil Pengumpul Matahari seharga 80.000 perak itu bisa meningkatkan level pelatihan seseorang.     

Tubuh, tenaga dalam, latihan. Empat obat-obatan yang Zhao Feng beli difokuskan untuk meningkatkan kekuatan ketiga elemen tersebut dimana elemen pertama yaitu tubuh adalah yang paling utama.     

Berikutnya Zhao Feng menelan Pil Pengental darah yang bisa menguatkan keseluruhan tubuhnya. Zhao Feng butuh dua hari untuk bisa menyerap seluruh khasiat pil tersebut.     

Setelah menelan pil itu, Zhao Feng bisa merasakan tubuh dan jurus Teknik Dinding Peraknya punya kekuatan yang meningkat pesat.     

Rencana berikutnya obat yang akan ia gunakan adalah Pil Penyimpan Tenaga Dalam. Karena dasar kekuatan tubuhnya sangat kuat, Zhao Feng bisa merasakan kekuatan tenaga dalamnya meningkat dengan sangat pesat. Hal ini membuatnya semakin yakin bahwa dasar latihan beladiri yaitu tubuh haruslah kuat.     

Selama setengah bulan, Zhao Feng berkonsentrasi dengan serius pada Teknik Dinding Perak dan Teknik Pemulihan Pernapasan. Ketiga bungkus Bubuk Penguat Tulang, tiga buah Pil Pengental Darah, dua buah Pil Penyimpan Tenaga Dalam, semuanya telah digunakan.     

Saat ini Teknik Dinding Peraknya telah mencapai tahap akhir level keenam. Di level ini tubuh Zhao Feng sekuat logam perak dan jika ia mengaktifkan jurusnya, seberkas sinar perak akan muncul di sekujur tubuhnya yang membuatnya terlihat seperti patung perak yang tidak bisa hancur.     

_Bahkan jika aku tidak menggunakan kekuatan tenaga dalamku, aku masih bisa menghadapi pesilat level ketujuh biasa tanpa masalah._, pikir Zhao Feng.     

Saat ini ia baru mencapai level keenam jurus tersebut. Jika ia bisa mencapai level ketujuhnya ia bisa membuat semua master beladiri di level ketujuh terpental jatuh, kecuali jika lawannya juga mempelajari jurus beladiri murni.     

Berikutnya Zhao Feng akan menelan Pil Pengumpul Matahari. Zhao Feng menyisakan pil ini untuk dimakan terakhir karena ia ingin menguatkan kekuatan tubuhnya terlebih dahulu supaya ia bisa menyerap khasiat pil itu dengan lebih baik.     

Sambil memejamkan matanya, Zhao Feng menelan pil tersebut. Setelah menembus ke level 7, perkembangan latihan Zhao Feng pun menjadi lambat. Tiba-tiba ia merasakan lonjakan panas yang mengalir ke sekujur tubuhnya.     

Khasiat dari pil ini harus diserap secara perlahan. Zhao Feng butuh lebih dari tujuh hari dengan menggunakan Teknik Pemulihan Pernapasan untuk terus menerus menyerap semua khasiat obatnya.     

_Delapan hari kemudian...._     

Zhao Feng telah menyerap semua khasiat Pil Pengumpul Matahari. Saat ini cahaya hijau di dalam dimensi mata kirinya telah mencapai ukuran 2,5 meter.     

Sebulan latihan keras namun Zhao Feng belum mencapai puncak level ketujuh.     

_Aku tidak percaya Bei Moi sudah hampir menembus level ke 9 dan mempunyai dasar kekuatan yang sangat kuat baginya. Pantas ia ia percaya diri bisa menembus level ke 8 hanya dalam waktu 3 bulan saja.     

_Hu!_     

Zhao Feng bisa merasakan kekuatan dalam tubuhnya setiap kali ia bernapas. Kualitas dan kuantitas tenaga dalamnya telah meningkat drastis.     

_Pesilat di level ke 7 bukan tandinganku lagi. Aku bahkan mungkin bisa bertarung dengan pesilat di level 8. Namun, rasanya tidak ada kesempatan untuk menang jika aku berhadapan dengan monster seperti Bei Moi!_, Zhao Feng menganalisa kekuatannya.     

Ia bisa menantang dan mungkin bisa menang dari pesilat di level ke 8 biasa. Namun jika mereka pesilat tangguh seperti Nan Gongfan atau Bei Moi, dan mempelajari setidaknya satu jurus beladiri setengah murni, maka Zhao Feng mungkin tidak bisa mengalahkannya. Lagipula pesilat seperti Bei Moi mampu membunuh pesilat di level ke 9.     

**************     

Zhao Feng akhirnya keluar dari meditasi tertutupnya setelah satu bulan. Saat ia keluar, seorang pelayannya memberikan laporan kepadanya, "Tuan muda, ketika kau sedang bermeditasi, nona Zhao Yufei dan tuan muda Feng Hanyue mencarimu,"     

_Oh?_     

Zhao Feng meregangkan badannya sembari melangkah keluar dari rumahnya. Rumah Feng Hanyue dan Zhao Yufei tidak jauh dari rumahnya. Beberapa saat kemudian mereka bertiga pun bertemu.     

"Saudara Zhao, sepertinya kau ada sedikit peningkatan setelah satu bulan bermeditasi," Feng Hanyue tersenyum dan sedikit penasaran.     

"Masih belum terlalu bagus dibandingkan dengan saudara Feng,"     

Zhao Feng tahu bahwa Feng Hanyue hampir mencapai batas akhir level ke 7, sesuai dengan peringkatnya sebagai pesilat jenius terbaik di Sepuluh Penjaga Langit.     

Pelatihan Zhao Yufei pun meningkat pesat, ia telah menembus level ke 7.     

Hari ini, ketiga pemuda itu berdiskusi tentang jurus-jurus mereka dan ingin berlatih tanding. Zhao Feng tidak menolak permintaan itu dan ia pun berlatih tanding langsung dengan keduanya.     

Hasil akhirnya Zhao Feng bertanding seri dengan Feng Hanyue sedangkan Zhao Yufei akhirnya kalah.     

Selama berlatih tanding, Zhao Feng hanya menggunakan 60 hingga 70 persen kekuatan Teknik Dinding Perak dania sengaja menyimpan tenaga dalamnya untuk jurus lainnya seperti Jari Bintang dan Langkah Bayangan Kabut.     

Meski demikian Zhao Feng sedikit terkejut melihat kekuatan Feng Hanyue. Ia merasa pemuda itu juga menyembunyikan kekuatan aslinya. Namun sebenarnya yang lebih terkejut adalah Feng Hanyue, ia tidak pernah berpikir hanya dalam waktu sebulan Zhao Feng bisa bertanding seri dengannya.     

Saat mereka berlatih tanding, Zhao Feng sadar kedua temannya itu juga telah mempelajari beberapa jurus beladiri setengah murni.     

"Menjadi murid Panglima Guanjun, kita bisa ke Gedung Perbendaharaan dan memilih hingga 10 jurus beladiri setengah murni," Feng Hanyue memberitahukan hal tersebut kepada Zhao Feng.     

Berita itu membuat Zhao Feng kegirangan. Pantas saja Prajurit ketiga dan Bei Moi sedikit meremehkan kekuatan jurus beladiri setengah murni. Keuntungan menjadi murid Panglima Guanjun sangatlah besar. Itu sebabnya Zhao Feng memutuskan untuk meluangkan waktu dan pergi ke Gedung Perbendaharaan.     

"Oh ya, aku lupa memberitahukanmu. Nan Gongfan mengundang kita untuk berlatih tanding 3 hari lagi, dan Bei Moi juga akan datang...," ujar Feng Hanyue.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.