Danau Persembunyian Naga
Danau Persembunyian Naga
Ia lalu kembali ke kamarnya, mengeluarkan cermin. Ia lalu melihat warna mata kirinya dan rambutnya menjadi sedikit lebih gelap.
Zhao Feng menghela napas dan menyalurkan cairan biru di dalam darahnya. Dalam sekejap mata, sebuah lapisan sinar biru telah membungkus kulitnya dan memancarkan aura yang aneh namun terasa agung.
Zhao Feng merasakan aliran darah dan tulangnya serasa dimasuki oleh kekuatan yang luar biasa dan energi tubuhnya pun meningkat.
"Kekuatanku meningkat 10 – 20% dan sepertinya tubuhku seperti terlindungi oleh sesuatu,"
Zhao Feng memeriksa perubahan di kekuatan garis keturunan dewa kunonya dengan cermat.
Ada dua perubahan utama. Satu, kekuatan garis keturunan dewa kunonya menjadi lebih tebal dan kekuatan anggota tubuhnya pun meningkat. Kedua, ketika ia menyalurkan kekuatan garis keturunan dewa kunonya itu, sebuah lapisan tipis berwarna biru yang transparan seperti kaca akan membungkus tubuhnya dan melindunginya.
Zhao Feng merasakan Mata Spiritual Dewanya itu kini selangkah lebih maju untuk saat-saat kebangkitannya.
Ia lalu meletakkan kembali penutup matanya dan menyembunyikan kekuatan garis keturunan dewa kunonya yang membuat lapisan biru sebening kaca itu pun menghilang.
Zhao Feng tidak menemukan perbedaan besar dari penampilannya selain warna rambutnya yang sedikit lebih gelap itu.
Selama dua hari berikutnya, Zhao Feng mulai mengenal lebih banyak kekuatan dari garis keturunan dewa kunonya dan memperkokoh level pelatihannya. Saat ini, pelatihannya telah mencapai batas akhir dari level langit kelima dan ia persis berada di belakang Yang Gan di antara para murid inti lainnya.
Keesokan paginya, ke-10 murid inti Klan Bulan Patah duduk di tiga ekor burung raksasa dan segera menuju ke utara. Kali ini, mereka dipimpin oleh Master Klan Bulan Patah, Tetua Pertama, Nenek Liuyue, Master Hai Yun, Wakil Ketua Li dan beberapa orang murid dari generasi yang lebih tua.
Zhao Feng duduk di atas Elang Mahkota Perak Berkepala Dua milik Wakil Ketua Li dan ia membantunya untuk mengendalikannya. Saat ini, elang itu telah menjadi sangat patuh.
Raut wajah Wakil Ketua Li terlihat sangat kagum, "Biasanya, hewan buas yang bisa terbang seperti ini sangat sulit untuk dikendalikan. Kebanyakan hewan buas itu harus diajari sejak kecil,"
Dalam situasi normal, akan butuh waktu 6 bulan hingga beberapa tahun untuk bisa mengendalikan Elang Mahkota Perak Berkepala Dua yang sudah dewasa seperti ini.
Namun dengan bantuan Zhao Feng, ia hanya butuh setengah bulan untuk melakukannya.
Lin Fan dan Liu Yue duduk di punggung elang itu juga. Mereka adalah dua orang yang cukup akrab dengan Zhao Feng.
"Senior, berapa lama lagi kita akan sampai?" tanya Liu Yue dengan sopan.
"Sekitar 2-3 hari, sudah termasuk waktu untuk kita beristirahat." Jawab Wakil Ketua Li.
Acara Perjamuan Perkumpulan 13 Klan itu diadakan di dalam wilayah kekuasaan perkumpulan 13 klan dan tempat itu terkenal dengan nama 'Danau Persembunyian Naga' dan danau ini berada di tengah-tengah wilayah kekuasaan perkumpulan 13 klan.
Selama perjalanan, Zhao Feng duduk bersila dan menyalurkan tenaga sejatinya untuk merasakan energi dari langit dan bumi. Dengan menyalurkan kekuatan tenaga sejatinya itu, ia bisa merasakan kekuatan dari petir di atas awan.
Sejak Ujian Istana Puncak, semua jurus-jurus Zhao Feng telah menggunakan Warisan Petir sebagai dasarnya. Warisan Petir itu mengandung semua aspek beladiri termasuk pergerakan, kecepatan, serangan dan pertahanan.
Saat ini Zhao Feng memiliki dua jalur pelatihan beladiri. Pertama adalah Warisan Petir dan yang satunya lagi adalah energi batin. Zhao Feng hampir menyerah untuk teknik penguatan tubuhnya setelah Ujian Istana Puncak itu.
Sebenarnya Zhao Feng bisa melanjutkan mempelajari jurus Teknik 9 Putaran Dinding Emas karena ia telah menyempurnakan latihan jurus Teknik Dinding Peraknya. Namun teknik penguatan tubuh sangat sulit untuk dipelajari dan perkembangannya pun sangat lambat. Lagipula melatih teknik penguatan badan ini juga membutuhkan banyak sekali sumber daya pelatihan.
Teknik Sembilan Putaran Dinding Emas adalah jurus beladiri tingkat puncak dan jika Zhao Feng menginginkan jurus itu, ia bisa dengan mudah mendapatkannya dengan statusnya di klan.
Saat ini Zhao Feng sudah memiliki jurus tingkat spiritual dalam pikirannya dan jurus spiritual biasa memiliki persyaratan latihan yang sangat ketat. Namun jurus itu tidak lebih baik dari Warisan Petirnya karena warisan itu memiliki bentuk teknik dan jiwa yang lengkap.
Zhao Feng telah selesai dengan teknik penguatan tubuh saat ia masih berada di tahapan Alam Gabungan dan ia telah memiliki dasar kekuatan tubuh yang sangat kuat. Itu sebabnya level pelatihannya bisa meningkat dengan pesat.
Namun saat ini, tidak ada gunanya terus melatih teknik penguatan tubuh kecuali jika seseorang memang ingin fokus di jalur itu.
"Tidak peduli seberapa kuatnya tubuh seseorang, aku bisa menghancurkan pertahanan mereka hanya dengan satu serangan dan tidak peduli seberapa kuatnya pertahanan mereka, Tapak Angin Petirku bisa menghancurkannya."
Zhao Feng sepertinya memahami sesuatu. Di dunia ini, tidak ada yang namanya Dao yang terkuat, hanya ada Dao yang paling cocok untuk setiap pesilat. Dan Zhao Feng telah memilih teknik energi batin yang misterius dan Petir yang memiliki kekuatan menghancurkan.
Saat sedang duduk dan berusaha mendapatkan pemahaman jurus-jurusnya, Zhao Feng tiba-tiba merasakan sebuah desis firasat keinginan yang membunuh. Meskipun itu hanya desis kecil saja dan tersembunyi dengan baik, desis itu tidak bisa lolos dari panca indera Zhao Feng.
Di atas Elang Raksasa Debu Emas, Mata Master Hai Yun berkilat dengan dingin saat tatapannya tertuju pada Zhao Feng.
Beberapa hari yang lalu saat Zhao Feng kembali dari misinya dan level pelatihannya telah melampaui Bei Moi, Master Hai Yun merasakan bahaya dan tekanan kekuatan yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.
Lewat beberapa pertanyaan, Master Hai Yun paham bahwa Zhao Feng mulai berkembang menjadi lebih dewasa dan ia merasa tidak nyaman. Jalur kedewasaan jurus-jurus Zhao Feng telah membuat semua hal yang tampak tidak mungkin menjadi mungkin.
Dalam setengah tahun saja, berapa banyak keajaiban yang telah dibuat oleh Zhao Feng?
Mendominasi murid terluar, menduduki peringkat pertama.
Mempelajari jurus Tapak Angin Petir.
Mendominasi pada misi di Gua Bulan Merah, menjadi murid Tetua Pertama.
Memecahkan rekor 10.000 tahun di Ujian Istana Puncak.
Mengejutkan semua orang di Kompetisi Tiga Klan.
Dan sekarang, banyak murid yang sedang berdiskusi apakah kekuatan Zhao Feng yang sebenarnya itu lebih kuat dari si Murid Tingkat Pertama, Yang Gan.
"Ini terakhir kalinya..... Perjamuan Perkumpulan 13 Klan,"
Master Hai Yun mencoba semampunya untuk menenangkan rasa tidak nyaman di hatinya.
Jika Zhao Feng bisa membuat keajaiban di acara Perkumpulan 13 Klan itu, ia akan berusaha menghabisi Zhao Feng apapun yang terjadi.
Tiga hari kemudian, sebuah danau biru yang berkilauan muncul di horison.
"Kita sampai,"
Dari punggung ketiga hewan buas itu terdengar nada suara yang penuh harapan dan bersemangat.
Zhao Feng membuka matanya dan melihat danau yang berukuran 1000 kilometer persegi itu. Di tengah danau itu ada sebuah pulau yang seukuran kota Bulu Matahari.
Saat ini, beberapa burung buas lain di sekitar mereka juga terbang menuju ke pulau di tengah danau itu.
"Ini adalah tempat berkumpulnya 13 klan – Danau Persembunyian Naga." Wakil Ketua Li berkata sambil tersenyum.
Ada banyak legenda soal danau ini. Tampaknya, ribuan tahun lalu, seorang pesilat berlatih disini selama hampir 100 tahun dan akhirnya menjadi bintang di dunia persilatan dan menyapu seluruh Benua Bunga Biru.
Pesilat itu terkenal sebagai 'Naga Yang Tersembunyi' yang kabarnya memiliki pelatihan di tahapan Alam Inti Asal dan ia sangat terkenal.
Di benua ini, pesilat yang berhasil mencapai tahapan Alam Inti Asal akan tercatat sebagai seorang legenda.
"Legenda 'Naga Yang Tersembunyi' itu memang benar," ujar Wakil Ketua Li dengan percaya diri yang membuat Liu Yue jadi penasaran.
"Benarkah? Bagaimana kau bisa yakin?" tanya Liu Yue dengan penasaran.
Wakil Ketua Li tertawa, "Hadiah untuk peringkat tiga besar dari acara kali ini adalah sesuatu yang berhubungan dengan 'Naga Yang Tersembunyi'."
"Apa hadiahnya?" Zhao Feng dan Lin Fan pun tidak bisa menahan diri untuk bertanya.
"Ketika sang "Naga Yang Tersembunyi berlatih di danau ini, ada reruntuhan bangunan di belakangnya dan tampaknya reruntuhan itu memiliki petunjuk dan pemahaman dari seorang pesilat ahli dari tahapan Alam Inti Asal. Ini adalah salah satu tempat yang paling berharga di dalam wilayah 13 negara," ujar Wakil Ketua Li.
'Reruntuhan Inti Asal' di Danau Persembunyian Naga ini dijaga oleh tiga klan terkuat: Klan Pedang Awan, Klan Pemujaan Kuno dan Klan Mistik Sejati. Biasanya, hanya pesilat jenius dari ketiga klan ini yang diizinkan memasuki reruntuhan tersebut.
Namun, karena ke 10 klan lainnya tidak setuju, maka acara perkumpulan 13 klan yang diselenggarakan setiap 10 tahun ini menjadi acara kompetisi untuk bisa memasuki dan membagi sumber daya pelatihan yang ada di dalam danau dan reruntuhan tersebut.
Beberapa saat kemudian, para pesilat dari Klan Bulan Patah memasuki pulau di tengah danau itu.
Pulau kecil itu memang khusus digunakan sebagai tempat acara Perjamuan Perkumpulan 13 Klan. Di tengah pulau itu ada struktur pengaturan berbentuk panggung seluas ratusan meter.
Ini pertama kalinya bagi semua orang melihat panggung seluas itu dan struktur pengaturannya terbentuk dari batu pasir hitam pekat yang sangat kuat dan hanya senjata tingkatan fana yang bisa sedikit menghancurkannya. Lagipula, batu pasir hitam seluas itu juga bisa mengurangi efek merusak dari senjata tersebut.
Di sekitar batu pasir hitam ada 15 paviliun. Setiap klan mendapatkan satu paviliun dan dua paviliun yang tersisa disiapkan untuk pesilat dari 2 negara adidaya yaitu Negara Darah Besi dan Negara Langit Kaya.
"Kedua negara adidaya itu biasanya mengirimkan murid mereka ke acara ini. Namun pada akhirnya mereka berhenti mengirimkan muridnya," jelas Wakil Ketua Li.
Beberapa saat kemudian, rombongan dari Klan Bulan Patah menempati sebuah paviliun. Paviliun itu tidak hanya digunakan untuk menonton, namun juga untuk tempat tinggal mereka.
Beberapa jam kemudian, rombongan Klan Bulan Ling dan Klan Bulan Perak juga telah datang dan mereka ditempatkan di paviliun di sebelah kiri paviliun Klan Bulan Patah. Ketiga klan ini dulunya satu klan dan mereka biasa melawan musuh bersama-sama. Itu sebabnya gabungan kekuatan ketiga klan ini tidak bisa dianggap remeh.
"Lihat, itu adalah salah satu dari Empat Bintang Muda!"
Beberapa orang dari paviliun menatap Ao Yuetian. Ia memang salah satu dari pesilat jenius terbaik di 13 klan. Kedatangannya saja membuat semua orang terpesona. Pelatihan Ao Yuetian kini telah mencapai level langit ketujuh dan kehadirannya seolah meredupkan sinar dari pesilat jenius lainnya.
Di hari berikutnya, semua rombongan dari 13 klan itu telah datang.
Tanpa diduga, Negara Darah Besi ternyata telah mengirimkan sekelompok orang untuk menonton acara kali ini. Negara ini adalah negara paling kuat di Benua Utara dan kekuatan mereka jauh lebih kuat dari perkumpulan 13 klan.
"Hehe, acara kali ini sepertinya jauh lebih populer daripada yang sebelumnya,"
Panggung dari batu pasir hitam pun berkilau dan sebuah lapisan sinar emas yang tipis membelah panggung menjadi empat bagian. Di saat yang sama, empat orang pesilat ahli di Alam Roh Sejati sedang mengatur struktur lapisan itu di empat bagian yang berbeda itu.
"Struktur panggung itu terbagi menjadi empat bagian dan tiga pesilat terbaik dari keempat panggung itu akan diberi peringkat. Di bagian final, keempat panggung itu akan menjadi satu dan pada saat itulah pertarungan yang sesungguhnya akan dimulai....."
Dari paviliun terdengar diskusi yang penuh semangat dan juga harapan yang tinggi.
Beberapa saat kemudian, seorang pesilat di tahapan Alam Roh Sejati dari Klan Bulan Awan memberikan pengumuman.
"Hadiah untuk peringkat pertama di acara Perjamuan Perkumpulan 13 Klan kali ini tidak hanya uang sebesar 10.000 batu kristal prima tingkat rendah. Mereka juga berkesempatan untuk memasuki 'Reruntuhan Inti Asal' dan juga akan menerima sebuah Pil Spiritual Pembuka Kekuatan," Sebuah suara yang jernih terdengar memberikan informasi.
Pil Spiritual Pembuka Kekuatan?
Informasi soal pil obat itu langsung muncul di kepala Zhao Feng. Di saat yang sama, semua orang pun menjadi riuh.
Raut wajah Wakil ketua Li terlihat bersemangat sekaligus terkejut, "Aku tidak percaya acara kali ini benar-benar akan memberikan Pil Spiritual Pembuka Kekuatan!"