Menyelesaikannya dengan Cepat
Menyelesaikannya dengan Cepat
Dia lalu memegang pisau abu-abu pendek di tangannya dan menebas serta melepaskan gelombang cahaya hitam.
Riak cahaya hitam ini sangat tipis dan mengiris udara seperti pedang yang tajam. Iriak itu mengeluarkan aura Jiwa yang membuat hati seseorang bergetar.
Penguasa Suci Jiwa Kegelapan tidak percaya bahwa Zhao Feng yang hanya seorang Raja Alam Dewa Kekosongan benar-benar bisa mengalahkan orang berjubah hitam. Tim Pangeran Kesembilan pasti telah menggabungkan kekuatan mereka dan membantu Zhao Feng mengalahkan orang berjubah hitam tersebut.
Di sisi lain, cendekiawan melepaskan sosok hantu emas dan putih saat mengulurkan kedua tangannya dan bekerja sama dengan serangan jiwa Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
Whoosh!
Zhao Feng melihat serangan mereka dan tidak menghindarinya. Seolah-olah dia bahkan tidak melihat apa-apa saat menyerang langsung ke arah cendikiawan.
"Hehe, dia benar-benar ingin mati," Penguasa Suci Jiwa Kegelapan tidak bisa menahan diri untuk tidak mengejeknya. Bahkan Penguasa Suci yang biasa pun tidak akan berani mengabaikan serangan jiwanya.
Namun, ekspresi cendekiawan berubah. Tindakan aneh Zhao Feng membuatnya merasa sangat gelisah. Penjinak hewan buas seperti apa yang akan bisa menyerang seorang Penguasa Suci sembari mengabaikan serangannya?
Orang lain mungkin akan berpikir bahwa dia ingin mati, tapi ...
Whoosh!
Begitu riak cahaya hitam menyentuh jiwa Zhao Feng, ia lalu mengedarkan kekuatan keinginan Jiwanya dan melindungi jiwanya. Namun, itu jelas tidak cukup untuk sepenuhnya memblokir serangan Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
Kekuatan keinginan Jiwa Zhao Feng berhasil ditembus dan riak cahaya hitam tersebut terus mengiris jiwa Zhao Feng.
Hu ~
Simbol Petir Dewa Kesengsaraan yang tak terhitung jumlahnya langsung berkilauan di jiwa Zhao Feng. Simbol-simbol Petir Dewa Kesengsaraan tersebut mengalir melintasi jiwa Zhao Feng dan menghancurkan riak cahaya hitam tersebut.
Jika orang lain melihat apa yang terjadi, mereka akan berpikir bahwa Zhao Feng hanya berdiri di sana dan serangan jiwa tersebut menghilang seperti batu yang jatuh ke lautan.
"Bagaimana mungkin?"
Penguasa Suci Jiwa Kegelapan merasakan Zhao Feng mengedarkan kekuatan keinginan Jiwanya untuk memblokir serangan jiwanya. Namun meski kekuatan keinginan Jiwa Zhao Feng kuat, itu tidak cukup untuk memblokir semua serangannya.
Whoosh!
Kecepatan Zhao Feng tidak berkurang dan dia menabrak jurus telapak tangan emas dan putih milik si cendekiawan setelah memblokir serangan jiwa Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
Boom!
Telapak tangan emas dan putih langsung hancur berkeping-keping dan Zhao Feng terbang menembus gumpalan cahaya dan asap.
"Bahaya!" Ekspresi cendekiawan itu berubah drastis ketika merasakan bahaya.
Serangan Penguasa Suci Jiwa Kegelapan dan serangannya sendiri dengan mudah diselesaikan oleh Zhao Feng, dan sekarang yang pemuda itu sedang melesat dengan cepat ke arahnya.
"Tapak Giok Putih Menyegel Roh!" Cendekiawan itu langsung menggunakan tekniknya.
Dalam sekejap mata, waktu tampaknya melambat seolah-olah Langit dan Bumi telah terjebak dalam kubangan rawa.
Boom!
Beberapa telapak cahaya keemasan menghantam Zhao Feng dan langsung mengurangi kecepatan gerakannya. Dengan menggunakan kesempatan ini, cendekiawan itu bergerak mundur.
"Hmm? Teknik ini..." gumam Zhao Feng.
Teknik telapak tangan yang digunakan cendekiawan itu mirip dengan teknik Tapak Menyegel Langit yang digunakan si anak kecil Kun Yun di masa lalu. Namun, dengan tingkat kekuatan keinginan milik cendikiawan, serangan itu tidak cukup untuk membahayakan Zhao Feng.
Boom!
Zhao Feng menggunakan Tubuh Petir Suci-nya lagi dan gelombang petir memenuhi udara dan mulai berderak.
"Penguasa Suci Jiwa Kegelapan, apa yang terjadi?" cendekiawan itu segera bertanya.
Serangan Penguasa Suci Jiwa Kegelapan sepertinya tidak berpengaruh pada Zhao Feng.
"Hmph, serahkan si bocah berandalan ini padaku." Ekspresi Penguasa Suci Jiwa Kegelapan menjadi jelek dan dia langsung menyerang Zhao Feng tanpa memberikan penjelasan apapun.
Kali ini, dia tidak akan gegabah. Zhao Feng yang telah memblokir serangannya dengan begitu mudah membuatnya kehilangan muka. Zhao Feng juga bisa lolos dari kekuatan keinginan jurus tapak milik si cendikiawan.
Ekspresi Zhao Feng terlihat tenang saat menatap Penguasa Suci Jiwa Kegelapan yang saat ini sedang menyerangnya. Cahaya emas gelap pun berkilauan di mata kirinya.
"Kekacauan Jiwa!" Energi Jiwa berwarna ungu gelap yang kuat melewati mata Zhao Feng dan menutupi Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
"Kekuatan keinginan Mata Dewa yang begitu kuat!" Penguasa Suci Jiwa Kegelapan tertegun. Ia menyadari bahwa dia masih meremehkan Zhao Feng.
Setelah dipukul oleh serangan jurus Zhao Feng, Penguasa Suci Jiwa Kegelapan merasakan tubuhnya menjadi ringan dan buram. Jiwanya mulai menjadi kacau dan kekuatan keinginan Jiwanya menjadi lolos dari kendalinya.
Zhao Feng kemudian melaju melewati Penguasa Suci Jiwa Kegelapan dan menyerbu ke arah cendekiawan.
"Teknik kekuatan garis keturunan bocah ini benar-benar efektif melawanku?" Penguasa Suci Jiwa Kegelapan merasa tubuhnya berhenti mendengarkan perintahnya.
Kemudian dia melihat Zhao Feng terbang melewatinya. Dia ingin melepaskan serangannya, tetapi tidak bisa melakukannya.
"Penguasa Suci Jiwa Kegelapan, apa yang sedang kau lakukan?" Cendekiawan itu terlihat marah.
Zhao Feng baru saja terbang melewati Penguasa Suci Jiwa Kegelapan dan mereka bahkan tidak saling menyerang.
Jika bukan karena cendikiawan tersebut merasakan gangguan kekuatan keinginan Mata Dewa yang kuat datang dari Zhao Feng, dia akan berpikir bahwa Penguasa Suci Jiwa Kegelapan adalah mata-mata yang ditempatkan di tim Pangeran Ketujuh.
Tapi bagaimana mungkin teknik kekuatan garis keturunan Zhao Feng bisa efektif melawan Penguasa Suci Jiwa Kegelapan?
"Buat Pangeran Ketujuh mengakui kekalahannya," suara Zhao Feng terdengar di benak cendekiawan tepat saat dia sedang sibuk berpikir.
Cendekiawan itu langsung merasa sepertinya ada sepuluh ribu kilatan petir berderak di jiwanya dan jiwanya pun mulai mati rasa. Ketika dia tersadar kembali, kekuatan fisik yang kuat turun dan membuatnya tidak bisa bernapas.
Ekspresi Cendekiawan terlihat ketakutan saat dia secara pribadi merasakan kemampuan penguasaan jiwa Zhao Feng. Dia akhirnya mengerti mengapa teknik Zhao Feng efektif melawan Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
Cendekiawan itu segera mundur dan dia mengeluarkan jimat hijau yang memiliki ukiran tanda aneh yang tak terhitung jumlahnya. Gangguan kuat dari Kekuatan Suci pun muncul dan mengguncangkan Zhao Feng.
Namun, sejak awal, Zhao Feng telah melihat segalanya tentang cendekiawan dengan mata kirinya. Zhao Feng sudah melakukan persiapan pada saat melihat cendikiawan mengambil jimat hijau tersebut.
"Duri Energi Batin!"
Lonjakan kristal ungu dan emas yang dingin melesat keluar dari mata kiri Zhao Feng dan menusuk jiwa cendekiawan.
"Arghh!"
Rasa sakit yang membakar dalam jiwa cendekiawan menghentikan tindakannya dan dia tidak bisa melepaskan kekuatan jimat tersebut.
Boom!
Sayap Zhao Feng mengepak saat dia mengirimkan kepalan tinjunya dan kekuatan yang mengerikan mengirim cendekiawan terbang hingga ke tembok kota. Tidak ada yang tahu apakah dia mati atau masih hidup.
Kucing kecil kemudian muncul di bahu Zhao Feng dan bermain-main dengan jimat hijau di cakarnya.
"Apa!?"
Pangeran Ketujuh dan yang lainnya di tembok kota yang masih bertarung melawan gerombolan hewan buas tiba-tiba melihat cendekiawan itu terpental terbang melewati mereka. Mereka segera melihat medan perang dengan ekspresi syok.
Penguasa Suci Mata Pedang Tajam telah ditahan oleh seluruh tim Pangeran Kesembilan selain Zhao Feng. Shi Yulei mengambil posisi pertahanan utama dan yang lainnya menyerang Penguasa Suci Mata Pedang Tajam dan memaksanya untuk terus bertahan.
Jiang Hao dan Lu Tianqi diselimuti benang sutra dan dikepung oleh tujuh Kera Emas Pengguncang Langit.
Itu artinya satu-satunya orang yang bisa membuat cendikiawan terpental terbang seperti itu adalah Zhao Feng.
"Arghhh! Zhao Feng, aku akan membunuhmu!" Penguasa Suci Jiwa Kegelapan meraung dengan marah.
Zhao Feng telah mengalahkan si cendekiawan tepat di depan matanya. Ini adalah penghinaan mutlak baginya.
"Hmph!" Zhao Feng mendengus dingin
Ia lalu berbalik untuk menghadapi Penguasa Suci Jiwa Kegelapan. Sekarang dia telah menghabisi penasihat Pangeran Ketujuh, tidak akan ada lagi kejutan serangan lainnya.
"Kobaran Api Mata Petir Angin!"
Api berwarna ungu dan emas yang kuat dengan gumpalan Petir Dewa Kesengsaraan berwarna emas gelap muncul di mata kiri Zhao Feng.
Whoosh ~~~! Boom!
Sebuah bola api petir Kehancuran yang transparan pun membakar tubuh Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
Penguasa Suci Jiwa Kegelapan merasakan sepertinya ada kilatan 10.000 petir mengamuk di dalam tubuhnya. Lagi pula, kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan dalam Api Jiwa tersebut masih terus menyebar.
Namun, Penguasa Suci Jiwa Kegelapan adalah Penguasa Suci yang berspesialisasi dalam jiwa, jadi perlawanannya terhadap teknik Kobaran Api Mata Petir Angin cukup kuat.
Begitu Penguasa Suci Jiwa Kegelapan pulih kembali, dia langsung menebaskan pedang abu-abu pendek dan mencoba untuk memblokir serangan Zhao Feng. Lengkungan tipis cahaya hitam melesat di udara dan menembak ke arah Zhao Feng.
Boom!
Menghadapi serangan kekuatan penuh Penguasa Suci Jiwa Kegelapan, Zhao Feng melepaskan kekuatan keinginan Jiwa-nya dan bentrok dengan keras melawan Penguasa Suci Jiwa Kegelapan saat petir tanpa batas pun bermunculan
Munculnya kekuatan keinginan Jiwa Zhao Feng membuat semua orang yang sedang bertarung merasa seperti guntur sedang menggelegar dan kilatan petir berderak di jiwa mereka.
"Ini... ini adalah kekuatan keinginan Jiwa Zhao Feng!?" Jiang Hao terpaksa mengambil beberapa langkah mundur.
"Kuat sekali! Apakah dia benar-benar menghabisi orang berjubah hitam itu sendirian?" Lu Tianqi terkejut.
Kekuatan keinginan Jiwa yang Zhao Feng tunjukkan saat ini tidak lebih lemah dari Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
Hu ~
Begitu kekuatan keinginan Jiwa Zhao Feng muncul, Kupu-Kupu Suci Ulat Sutra Awan di sebelahnya mengepakkan sayap transparannya. Benang sari setengah transparan pun membentuk angin puyuh yang menyapu ke arah Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
"Bahaya! Kekuatan Suci Cahaya Mistik dan kekuatan jiwaku!"
Penguasa Suci Jiwa Kegelapan tidak dapat menghindari serangan jarak jauh dari Kupu-Kupu Suci Ulat Sutra Awan.
Benang sari dari Kupu-Kupu Suci Ulat Sutra Awan dapat melewati dimensi fisik dan jiwa, dan bahkan efektif melawan Penguasa Suci.
Whoosh!
Setelah benang sari tersebut mulai mempengaruhi Penguasa Suci Jiwa Kegelapan, sosok Zhao Feng melesat dan muncul di hadapan Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
"Serangan Jiwa Yin!"
Penguasa Suci Jiwa Kegelapan terkekeh dengan dingin ketika Zhao Feng mendekatinya. Kekuatan keinginan Jiwa di level Penguasa Suci-nya berubah menjadi sosok hantu dan menyerang ke depan.
Jelas terlihat bahwa benang sari itu tidak efektif terhadap Penguasa Suci Jiwa Kegelapan. Dia hanya menunggu Zhao Feng mendekat.
"Hmph!" Zhao Feng tertawa dengan dingin.
Dia mengabaikan serangan jiwa Penguasa Suci Jiwa Kegelapan tersebut dan memukul dengan kepalan tinjunya.
Simbol Petir Dewa Kesengsaraan dalam Tubuh Jiwa Petir Zhao Feng sekali lagi berkilauan dan memblokir sebagian besar kerusakan dari serangan kekuatan keinginan Jiwa Penguasa Suci Jiwa Kegelapan.
Kerusakan yang disebabkan oleh kekuatan keinginan Jiwa yang tersisa yang mencapai Tubuh Jiwa Petir Zhao Feng pun menjadi terbatasi.
Boom!
Penguasa Suci Jiwa Kegelapan terkena pukulan Zhao Feng dan terbanting ke tanah.
"Bagaimana mungkin? Dia berhasil memblokir serangan jiwaku lagi?"
Karena Penguasa Suci Jiwa Gelap memiliki Tubuh Suci, pukulan Zhao Feng tidak menyebabkan terlalu banyak kerusakan. Namun, penguasaan jiwa Zhao Feng benar-benar mengejutkannya.
Hu ~
Begitu Penguasa Suci Jiwa Kegelapan menghantam tanah, Zhao Feng tiba di depannya dan memukulkan tinjunya sekali lagi.
"Arghh!" Penguasa Suci Jiwa Kegelapan langsung mulai menjerit.
Dia mengkhususkan diri dalam jiwa, jadi serangan fisik jelas merupakan kelemahannya.
"Sudah waktunya untuk mengakhirinya!" Gemuruh suara Zhao Feng menggelegar melintasi medan perang dan melalui jiwa semua orang.
Seluruh medan perang langsung mereda dan saat ini tangisan yang berasal dari Penguasa Suci Jiwa Kegelapan bahkan terdengar lebih jelas lagi.