Mengundurkan Diri dari Aliran Suci Sepuluh Ribu
Mengundurkan Diri dari Aliran Suci Sepuluh Ribu
Suara itu bergema melintasi Langit dan Bumi dan melalui dimensi jiwa. Semua makhluk yang memiliki kecerdasan, termasuk yang bukan manusia dalam radius beberapa ribu kilometer dapat memahami apa artinya.
Mendengar suara ini, para pesilat ahli yang ada di sana seperti Kaisar Ling Qiong, Raja Lu Yun, Bangsawan Nanfeng, dan Tie Litian bergetar.
Suara Zhao Feng adalah pengumuman untuk menyatakan siapa dirinya yang sebenarnya. 'Zhaofen' asli sudah tidak ada dan meskipun Zhao Feng telah mewarisi tubuhnya, mereka adalah dua orang yang berbeda.
Zhao Feng tidak ingin hidup di bawah identitas orang lain. Lagipula, identitas sejatinya juga sudah hampir terungkap. Jadi, dia tidak akan bisa menyembunyikannya lebih lama lagi bahkan jika dia ingin melakukannya.
"Jadi seperti itu," Para tetua dan murid yang akrab dengan Zhao Feng akhirnya mengerti dan mendesah dalam hati saat ekspresi campur aduk muncul di wajah mereka. Saat memikirkannya, semuanya memang benar.
Bagaimana mungkin ada pesilat super jenius seperti itu di dunia yang bisa menerobos dari Alam Roh Sejati dan menjadi Raja Alam Dewa Kekosongan yang bisa membunuh Kaisar hanya dalam waktu satu tahun saja?
"Pengumuman ini menyelesaikan banyak kecurigaan." Bangsawan Nanfeng pun mengerti.
Dalam dunia pelatihan beladiri, hal tersebut bahkan bukan hal yang langka atau aneh bagi mereka yang telah mencapai Alam Dewa Kekosongan untuk mencuri tubuh dan mengulang kembali level pelatihannya.
Sebelumnya, ketika Zhao Feng semakin dekat dengan Putri Yuqing dan bisa menyembuhkan Kupu-Kupu Suci Ulat Sutera Awan, Bangsawan Nanfeng telah mengirim orang untuk mencari tahu tentang masa lalunya. Hasilnya menunjukkan bahwa masa lalu Zhao Feng penuh dengan poin-poin yang mencurigakan.
Sekarang setelah identitas sejati Zhao Feng sudah terungkap, semuanya menjadi masuk akal.
"Ini ... apa yang terjadi?" Ekspresi Tie Litian berubah. Dia terperangah dengan perubahan situasi yang mendadak ini.
Shua!
Tie Litian mengayunkan tangannya dan sesosok tua muncul dari Dunia Kecilnya. Itu adalah Kakek Zhao.
"Memang benar begitu." Kakek Zhao tersenyum pahit dengan ekspresi campur aduk: "Zhaofen cucuku telah dibunuh oleh Keluarga Yin dan seorang pesilat ahli mengambil alih tubuhnya,"
"Lalu kekuatan garis keturunan Matahari Iblis Darah-nya....?" Sebuah cahaya berkilat di mata Tie Litian.
Yang paling dia khawatirkan adalah garis keturunan Matahari Iblis Darah yang sempurna tersebut. Dia tidak benar-benar peduli tentang hidup atau matinya Zhaofen yang asli.
"Kekuatan garis keturunan Matahari Iblis Darah tersebut muncul setelah pesilat ahli itu mengambil alih tubuhnya," Kakek Zhao menjawab dengan jujur. Meskipun Zhaofen yang asli agak berbakat, dia tidak memiliki kekuatan garis keturunan yang kuat sampai Zhao Feng mengambil alih tubuhnya.
Mendengar penjelasannya, Tie Litian mulai berpikir. Dia curiga bahwa sesuatu terjadi setelah Zhao Feng mengambil alih yang membuat kekuatan garis keturunan tersembunyi menjadi terbangun. Bahkan mungkin ada kemungkinan bahwa Zhao Feng sendiri memiliki semacam teknik rahasia yang dapat membangkitkan dan mengembangkan kekuatan garis keturunan.
Sebenarnya, sebagian besar makhluk di dunia memiliki kekuatan garis keturunan, tetapi beberapa mungkin sangat samar atau tersembunyi. Kemungkinan kekuatan garis keturunan tersebut tidak akan terbangun.
"Zhao Feng ini sebelumnya jelas merupakan seorang pesilat ahli. Dia setidaknya seorang Kaisar di tingkat puncak atau bahkan seorang Penguasa Suci Alam Cahaya Mistik,"
Tie Litian menarik napas dalam-dalam. Situasinya sekarang menjadi semakin rumit. Karena tubuh asli Zhaofen diambil alih oleh orang lain, maka dia jelas tidak akan memiliki perasaan terhadap Keluarga Zhao di Yunling atau Keluarga Tie. Itu artinya membawanya kembali ke Keluarga Tie akan menjadi sangat sulit.
"Kakak seperguruan Guang Tian." Zhao Feng berdiri dengan ekspresi bangga di udara saat mengunci sosok yang meringkuk di antara kerumunan orang di bawahnya.
"Arghh!" Jiwa Guang Tian nyaris terbang saking ketakutan dan langsung berlutut di tanah.
Zhao Feng terkekeh dengan dingin saat Kekuatan Luar Biasa menutupi sosok di bawah sana.
"Ya Tuanku! tolong ampuni aku Kaisar Zhao, tolonglah...." Guang Tian bahkan tidak melawan. Dia hanya membiarkan kekuatan itu membawanya terbang di udara.
Tidak ada seorang pun dari Aliran Suci Sepuluh Ribu berani menghentikannya, termasuk Guru Guang Tian, Raja Liu Qiong. Ekspresinya berubah, tetapi dia tidak berani melakukan apa pun.
"Zhaofen yang asli mati karena kau dan Keluarga Yin. Sebagai pemilik baru tubuh ini, aku pasti akan menghukummu," Zhao Feng tersenyum tipis.
Karena kebenarannya sudah terbuka maka waktunya sudah tepat. Zhao Feng tidak keberatan menyelesaikan semuanya sekaligus.
Wajah Guang Tian menjadi pucat pasi dan bahkan tidak memiliki kemampuan untuk berbohong atau berdebat di bawah tekanan kekuatan keinginan Zhao Feng.
"Matilah kau,"
Dengan pikirannya, Zhao Feng menghancurkan tubuh Guang Tian hingga berkeping-keping dengan kekuatan Langit dan Bumi.
Kekuatan Luar Biasa terbentuk dari kekuatan Langit dan Bumi. Setelah mencapai level Kaisar, jiwa akan berevolusi dan seseorang akan dapat memanggil Kekuatan yang lebih luar biasa.
Adapun orang-orang di tahapan Alam Cahaya Mistik, mereka telah mencapai tingkatan yang luar biasa. Bahkan Yuan Sejati mereka tampaknya dapat dibentuk dari kekuatan Langit dan Bumi. Pada tingkatan seperti itu, setiap pemikiran atau tindakan mereka dapat menekan manusia. Kekuatan seperti itu hampir berada di wilayah kekuasaan para Dewa.
Tentu saja, Zhao Feng hanya tahu sedikit tentang hal seperti itu. Meskipun dia telah bertemu dengan Permaisuri Lebah di level Penguasa Suci Alam Cahaya Mistik di Istana Xie Yang, namun tujuan hidup seekor lebah hanyalah untuk berkembang biak, jadi Permaisuri Lebah tersebut tidak memiliki kekuatan pertempuran yang sangat kuat. Permaisuri Lebah hanya memiliki kekuatan mentah, tetapi tidak benar-benar tahu bagaimana cara menggunakannya.
Boom!
Di bawah Kekuatan Luar Biasa yang menggetarkan, Guang Tian pun terbunuh.
Semua yang ada di bawah Raja Alam Dewa Kekosongan adalah semut. Bahkan di zona benua yang sangat besar pun, seorang Raja Alam Dewa Kekosongan adalah keberadaan yang tidak terjangkau oleh jutaan hingga milyaran pesilat.
Di tempat-tempat yang biasa, tidak ada banyak Raja Alam Dewa Kekosongan. Namun di saat Zhao Feng menjadi lebih kuat, orang-orang yang akan ia temui juga akan lebih kuat lagi.
Gedebuk! Gedebuk!
Beberapa murid seperti Huang Yunhu, Wang Yuan, dan teman-temannya dari Aliran Sepuluh Ribu tiba-tiba berlutut.
"Tuan Zhao, tolong maafkan kami,"
Orang-orang ini memiliki permusuhan dengan Zhaofen di masa lalu dan sekarang memohon pengampunannya.
Tidak ada seorang pun dari Aliran Suci Sepuluh Ribu yang mampu menghentikan Zhao Feng. Jangankan murid biasa, Zhao Feng bahkan bisa membunuh seorang Raja jika dia mau.
Ketika Zhao Feng membunuh kakak seperguruannya tadi, bahkan Guru Guang Tian, si Raja Liu Qiong tidak berani mengatakan apa pun atau menghentikannya. Meskipun Guang Tian hanya murid terluarnya, hal itu masih cukup untuk bisa melihat seberapa kuatnya Zhao Feng.
"Karena Zhaofen yang asli telah meninggal, sekarang aku akan mengundurkan diri dari Aliran Suci Sepuluh Ribu," sebuah suara tanpa emosi terdengar di seluruh Aliran Suci Sepuluh Ribu.
Zhao Feng tidak peduli tentang Huang Yunhu dan teman-temannya. Permusuhan sebelumnya itu hanyalah pertarungan kecil di antara para murid, jadi dia tidak memasukkannya ke hatinya.
"Mengundurkan diri dari Aliran Suci Sepuluh Ribu?"
Hati para murid, Raja, dan Kaisar semuanya bergetar. Bisa dikatakan bahwa itu akan menjadi pukulan besar bagi Aliran Suci Sepuluh Ribu jika seorang pesilat ahli seperti itu meninggalkan Aliran Suci Sepuluh Ribu.
Namun, hanya sejumlah kecil orang yang bisa menebak apa yang sedang dilakukan oleh Zhao Feng.
Duo Setan Berambut Ungu telah menyinggung terlalu banyak kelompok dan aliran di Dimensi Ilusi Ilahi. Aliran Suci Sepuluh Ribu yang kecil ini tidak akan mampu menangani panasnya persaingan.
Meskipun sepertinya Zhao Feng bertindak tanpa emosi, dia benar-benar memutuskan hubungan dengan Aliran Suci Sepuluh Ribu dengan harapan bahwa tidak ada lagi yang akan datang untuk mencari masalah.
"Zhao Feng ini pasti memiliki prinsip hidupnya ... Tetapi, gelar Kaisar Langit Bermata Kiri itu sepertinya terdengar akrab ...." Bangsawan Nanfeng memiliki ekspresi memuji saat dia mulai berpikir.
Lautan Cang cukup jauh dari zona benua dan ada juga Laut Nanlin di antara keduanya. Kemasyhuran Kaisar Langit Bermata Kiri hanya muncul di Lautan Cang selama beberapa tahun, jadi hanya sebagian kecil orang di Laut Nanlin yang tahu gelar tersebut.
Tidak banyak orang di sekitar Zona Kepulauan Besar Tianfeng yang mengetahuinya, selain beberapa agen informasi.
"Zhao Feng, Aliran Suci Sepuluh Ribu tidak akan memaksamu untuk tetap tinggal. Tapi tidak peduli apa yang akan kau capai di masa depan, ingatlah bahwa kau pernah menjadi anggota di sini." Proyeksi Kaisar Monster Tua Xu terlihat mendesah dengan sedih di udara.
Monster Tua Xu pernah menjadi Kaisar di tingkat puncak dari Aliran Suci Sepuluh Ribu, tetapi gagal menerobos ke tahapan Alam Cahaya Mistik dan sudah mencapai akhir usianya. Yang sedang ia coba sampaikan adalah bahwa dia berharap Zhao Feng akan merasa berhutang budi kepada mereka.
Dengan potensi Zhao Feng, masa depannya menjadi tak terukur. Jika Zhao Feng mampu mencapai tingkatan yang lebih tinggi lagi di masa depan, Monster Tua Xu berharap bahwa Zhao Feng akan bisa menjaga Aliran Suci Sepuluh Ribu.
"Pergerakan Dimensi Ruang," Mata kiri Zhao Feng tiba-tiba berkilauan dengan riak air saat mengunci ke tempat terlarang tertentu di dalam Aliran Suci Sepuluh Ribu.
Hmm?
Di tempat terlarang tersebut duduk seorang tetua yang tiba-tiba melihat sebuah botol batu giok kecil di depannya.
Sosok tua itu adalah Monster Tua Xu dari Aliran Suci Sepuluh Ribu.
Dia secara naluriah meraih botol batu giok kecil tersebut dan melihat ada madu warna warni yang setengah beku di dalamnya.
"Kau akan mencapai akhir masa hidupmu kecuali bila berhasil menerobos ke tahapan Alam Cahaya Mistik. Aku memberikan Madu Suci Ratusan Sumber ini kepadamu karena aku pernah menjadi anggota aliran ini," sebuah suara samar terdengar di sebelah telinga Monster Tua Xu.
"Madu Suci Ratusan Sumber!" Tubuh Monster Tua Xu tiba-tiba bergetar ketika dia dipenuhi dengan kegembiraan.
"Tentu saja, ini bukan hanya karena aku pernah menjadi anggota aliran ini. Ketika kau berhasil menerobos, kau bisa mengizinkanku untuk memberimu tiga tugas di masa depan," suara Zhao Feng sekali lagi terdengar.
"Tidak masalah. Jika aku berhasil menerobos, memangnya kenapa jika aku melakukan 10 bahkan 30 tugas untukmu di masa depan?" Monster Tua Xu menekan kegembiraan di hatinya.
Tanpa perlu menebak lagi, dia tahu bahwa Madu Suci Ratusan Sumber tersebut pasti berasal dari Dimensi Ilusi Ilahi. Nyaris tidak ada peluang terbentuknya madu seperti itu di lingkungan zona benua.
"Tidak apa-apa asalkan kau menepati janji ini di hatimu." Suara Zhao Feng pun memudar dari telinga Monster Tua Xu.
Ketika seseorang mencapai tingkatan seperti Zhao Feng atau Monster Tua Xu, janji apa pun akan memiliki efek yang sama dengan setan di hati jika dirusak. Lagipula, Monster Tua Xu telah membuat janji ini ketika dia sudah sampai di akhir masa hidupnya.
Di udara di atas Aliran Suci Sepuluh Ribu, sosok Zhao Feng naik semakin tinggi ke langit. Dia lalu mengucapkan selamat tinggal kepada orang-orang dari Aliran Suci Sepuluh Ribu.
Sejak saat ini dan seterusnya, ia secara resmi mengundurkan diri dari Aliran Suci Sepuluh Ribu. Ditambah lagi dengan berita bahwa dia telah mengambil alih tubuh Zhaofen, pengejaran kelompok lain tidak akan lagi mengejar Aliran Suci Sepuluh Ribu.
Di sisi lain, Bangsawan Nanfeng dan Tie Litian hanya bisa sedikit berharap. Di mana Zhao Feng akan pergi setelah meninggalkan Aliran Suci Sepuluh Ribu?
Bangsawan Nanfeng tersenyum dan baru saja akan berbicara.
Sou!
Sosok menyala-nyala berwarna merah terang tiba-tiba melesat ke depan dan tiba di hadapan Zhao Feng.
"Zhao Feng, tolong dengarkan." Tie Litian menarik napas dalam-dalam dan berbicara sebelum Bangsawan Nanfeng sempat membuka mulutnya.