Cincin Hampa Kekacauan Surga
Cincin Hampa Kekacauan Surga
Pemandangan ini membuat mereka semua tertegun sejenak.
"Apakah kalian semua berkeliaran begitu lama karena mencari Zhao Feng ini?"
Zhao Feng dengan acuh tak acuh mengamati kelompok tersebut.
Dalam tim beranggotakan empat orang itu, tetua hitam pekat yang kurus dan pria berpakaian hitam tinggi dan besar adalah Dewa Kuno level 9.
Pria berpakaian hitam itu jelas merupakan anggota Ras Emas Lautan Api sementara si tetua memiliki tubuh seperti bayangan, hampir menyatu dengan kegelapan.
Jika seseorang tidak melihat dengan seksama, dia tidak akan bisa merasakannya. Ini benar-benar sejalan dengan seseorang yang memiliki garis keturunan dari Ras Bayangan di peringkat ke-18.
Orang tua berjubah besi hitam dan pemuda bertopeng emas itu berada di puncak level 8.
"Sebelumnya dia memperhatikan kita?" mata pria paruh baya yang besar bersinar dengan cahaya dingin.
"Tidak, dia memperhatikan kita saat kita masuk!" Dewa Kuno Bayangan Kematian mengirim pesan.
Dalam karir pembunuhannya, hal semacam ini belum pernah terjadi sebelumnya. Bahkan sebelum dia menyerang, target pembunuhan dari level pelatihan yang lebih rendah sudah menyadarinya.
Dari kata-kata Zhao Feng barusan, jelas terlihat bahwa dia sudah lama sekali merasakan kehadiran mereka.
"Cepat tangkap dia, lalu kita pergi dari sini!" tetua berjubah besi hitam segera memerintahkan.
Dewa Kuno Bayangan Kematian tercengang. Pemuda tenang yang tiba-tiba muncul di depannya ini terasa seperti seseorang yang tidak bisa dia lihat sama sekali.
Tapi mereka memiliki dua Dewa Kuno level 9 dan dua Dewa Kuno di puncak level 8. Bagi mereka untuk takut dengan kata-kata Zhao Feng dengan total kekuatan seperti itu benar-benar menggelikan.
Swiish!
Pisau abu-abu muncul di tangan Dewa Kuno Bayangan Kematian. Sulur hitam pun muncul dari tubuhnya dan melingkari pisau abu-abu tersebut. Pisau abu-abu itu seketika menyatu dengan sulur hitam dan menjadi hampir tidak terdeteksi.
Swoosh!
Dewa Kuno Bayangan Kematian sendiri tidak bergerak, tetapi sulur hitam itu menjulur keluar dari tangannya dan mengambil kendali pisau tersebut lalu menusuk ke Zhao Feng.
Di ujung lain, pria berpakaian hitam itu menyatukan tinjunya dan langsung melepaskan gelombang api emas.
Brrrooom!
Lingkaran api menyebar ke luar dan memusnahkan semua yang dilewatinya.
Dua Dewa Kuno di puncak level 8 mengeluarkan artefak ilahi berkualitas tinggi dan melepaskan serangan yang kuat.
Pada saat ini, serangan kuat dari dua Dewa Kuno level 9 dan dua Dewa Kuno di puncak level 8 meluncur ke arah Zhao Feng.
"Aku akan menggunakanmu untuk mencoba teknik baruku!"
Jarak tertentu dari Zhao Feng, Kekuatan Ilahi Kekacauan Asal mulai melonjak keluar dan membentuk tameng penghalang berbentuk kubah yang terbuat dari cahaya perak yang keruh.
Sebelum empat serangan itu mendarat, energi yang melahap pun muncul di kubah perak tersebut dan mulai menyerap energi untuk memperkuat kekuatannya. Saat empat serangan itu semakin dekat, energi pelahapnya pun semakin kuat.
Boom! Bang!
Serangan Dewa Kuno di puncak level 8 dan pria berpakaian hitam menjadi sangat lemah setelah energinya diserap. Ketika serangan mereka menghantam kubah cahaya perak tersebut, serangannya langsung tersebar dan menghasilkan sedikit efek.
"Bagaimana ini bisa terjadi? Serangan Kekuatan Ilahi kita tampaknya semakin lemah saat mendekati dengan anak itu!" pria berpakaian hitam itu terkejut.
Hanya serangan Dewa Kuno Bayangan Kematian, yang telah dipadatkan pada artefak ilahi, yang mampu menembus tameng penghalang perak gelap tersebut.
Buzz! Bzzz!
Pada saat ini, tameng penghalang perak gelap tiba-tiba melonjak dan berkumpul ke tangan Zhao Feng dalam bentuk Pedang Ilahi Kekacauan Asal. Pedang Ilahi Kekacauan Asal ini baru saja menyerap serangan dari keempat orang tersebut dan menjadi sangat kuat.
Kling klang!
Zhao Feng mengayunkan pedangnya dengan keras dan melenyapkan pisau bayangan itu. Zhao Feng kemudian melepaskan serangan Pedang Ilahi Kekacauan Asal. Targetnya tidak lain adalah Dewa Kuno Bayangan Kematian yang terlihat hitam pekat.
"Oh tidak!" Mata Dewa Kuno Bayangan Kematian berkedip.
Pedang ini terbang terlalu cepat. Dia tidak menyangka Zhao Feng dapat melakukan serangan balik dalam situasi ini.
Buzz! Bzzz!
Aliran energi hitam yang aneh mulai bergolak di permukaan tubuh Dewa Kuno Bayangan Kematian. Pedang Ilahi Kekacauan Asal menusuk dadanya, tapi langsung menembusnya dan keluar di punggungnya.
Setelah riak ledakannya, tubuh Dewa Kuno Bayangan Kematian kembali normal, tetapi wajahnya tampak sedikit pucat.
"Serangan Kekuatan Ilahi anak itu agak istimewa. Bahkan setelah aku berubah menjadi Tubuh Bayangan-ku dan membiarkan serangan itu melewatiku, serangan itu masih bisa menyerap sebagian energiku!"
Dewa Kuno Kematian Bayangan menatap Zhao Feng dengan ekspresi serius.
Jarinya bergerak-gerak, lalu sulur hitam itu ditarik kembali dan mengembalikan pisau tak terlihat itu ke tangannya.
Tiga orang lainnya agak terkejut. Zhao Feng tidak hanya muncul tanpa cedera, tetapi dia juga mampu menyerang Dewa Kuno Bayangan Kematian.
"Bagus juga! Ini hanya versi dasar dari Cincin Hampa Kekacauan Surga, tapi sudah memiliki kemampuan semacam ini." Zhao Feng tersenyum puas.
Setelah mengatakannya, tubuh Zhao Feng berkedip saat dia mulai terbang.
Sementara itu, beberapa energi kuat dalam Aliran Jaring Surgawi mendekati kediaman Zhao Feng.
"Serangan musuh!"
Master Aliran Jaring Surgawi menyapu dengan indera Ilahi-nya dan meringis terkejut.
Dia tidak menyangka empat musuh akan menyusup ke dalam wilayahnya tanpa dia sadari sama sekali. Ini sebagian karena tindakan pertahanan dan sensorik yang rusak dari pertempuran beberapa hari yang lalu dan belum sepenuhnya diperbaiki.
"Zhao Feng, kau baik-baik saja?" Master Aliran Jaring Surgawi segera bertanya.
Pada saat ini, Dewa Kuno Jarak Biru dan putranya juga tiba di tempat kejadian.
"Ras Emas Lautan Api baru saja mengalami kekalahan, jadi mengapa mereka mengirim grup lain begitu cepat?" Dewa Kuno Jarak Biru merasa sedikit kesal.
Setelah mengamati dengan indra Ilahi-nya, tatapan matanya mengendur sementara tubuhnya gemetar karena syok.
"Dua Dewa Kuno level 9!" Jantung Dewa Kuno Jarak Biru mulai berdetak lebih cepat.
Dewa Kuno Es Asal juga langsung memucat.
Jauh di bawahnya,
"Apa yang kita lakukan?" pria berpakaian hitam itu bertanya. Mereka sekarang benar-benar ketahuan dan rencana mereka gagal total.
"Tangkap Zhao Feng. Jika kita tidak bisa menangkapnya, bunuh dia! Tapi semua ini harus dilakukan hanya jika kita tidak dalam bahaya!" Pesan Dewa Kuno Bayangan Kematian.
"Bahaya apa yang mungkin terjadi? Hanya ada dua Dewa Kuno di puncak level 8." Tetua berjubah besi hitam tersenyum.
Keempat anggota yang dikirim oleh Ras Emas Lautan Api langsung mulai melonjak dengan Kekuatan Ilahi.
"Komandan, apa yang harus kita lakukan?" Zhao Feng segera bertanya.
Meskipun hanya ada empat anggota, level pelatihan mereka jauh melampaui anggota Aliran Jaring Surgawi. Apalagi, mereka sepertinya tidak punya niat untuk melarikan diri.
Ekspresi Dewa Kuno Jarak Biru terlihat campur aduk dan tidak mengatakan apa-apa.
Zhao Feng tertawa kecil dan berkata, "Dewa Kuno Jarak Biru, mengapa kau tidak pergi dan mencari bala bantuan?"
Zhao Feng sangat menekankan pada tiga kata terakhirnya.
"Kau...!"
Wajah Dewa Kuno Jarak Biru berubah marah dan dia memelototi Zhao Feng. Namun, tidak ada yang bisa dia katakan. Dewa Kuno Es Asal juga mengingat apa yang telah terjadi sebelumnya dan tersipu malu.
"Lakukan upaya penuh di pertahanan! Jika kita bukan tandingannya, maka kita akan mencoba mundur!" Dewa Kuno Jarak Biru mengirim pesan kepada semua anggota lainnya.
Dalam pertempuran terakhir, dia melarikan diri dan menyebabkannya kehilangan harga diri dan martabat yang dimilikinya.
Dia telah kembali agar masalah ini tidak menyebar keluar dan agar dapat mengubah kesan orang lain tentang dirinya. Jadi, kali ini, kecuali itu benar-benar diperlukan, Dewa Kuno Jarak Biru tidak bisa melarikan diri.
"Zhao Feng, terakhir kali kau membunuh Dewa Kuno level 8, jadi kekuatanmu pasti cukup bagus. Kau bertanggung jawab untuk menahan Dewa Kuno level 9 dari Ras Emas Lautan Api!" Dewa Kuno Jarak Biru segera memberi perintah.
Dalam pandangannya, Dewa Kuno Bayangan Kematian tampaknya terluka dan mungkin lebih mudah untuk ditangani. Jadi dia meninggalkan Dewa Kuno level 9 lainnya untuk ditangani Zhao Feng.
"Master Aliran Jaring Surgawi, aktifkan lapisan pelindung aliran dan bergabunglah denganku untuk menghadapi si tetua kurus kering itu!" Dewa Kuno Jarak Biru kemudian memberi perintah kepada Master Aliran Jaring Surgawi.
Kali ini, dengan lawan mereka yang tampaknya terluka, mungkin akan jauh lebih mudah baginya dan Aliran Jaring Surgawi untuk menghadapi Dewa Kuno level 9.
Begitu Zhao Feng dikalahkan, dia akan berseru untuk mundur. Jika ada kesalahan yang akan dibebankan kepadanya, dia akan menyerahkan semuanya kepada Zhao Feng!
Dengan cara ini, dia bisa melepaskan diri dari Zhao Feng sekaligus menghindari kritik karena melarikan diri.
"Tapi ..."
Master Aliran Jaring Surgawi ingin mengatakan sesuatu, tapi kemudian menghentikan dirinya sendiri.
Meskipun Dewa Kuno Jarak Biru jelas menargetkan Zhao Feng, dia ingat betapa misterius dan tak terduganya Zhao Feng. Lagipula sebelumnya Zhao Feng telah membunuh Dewa Kuno level 9, jadi kali ini dia mungkin tidak akan menemui masalah.
"Serahkan anak itu padaku. Begitu aku berhasil, segera mundur!" ujar pria berpakaian hitam dari Ras Emas Lautan Api dan tatapan matanya terlihat seperti pedang yang dingin.
Kaboom!
Api emas meletus dari tubuhnya dan dia menyerbu ke arah Zhao Feng sambil bersinar secerah matahari.
Swiish!
Tubuh Zhao Feng berkedip dan kemudian muncul di belakang pria berpakaian hitam. Ia lalu mengayunkan Pedang Ilahi Kekacauan Asal.
"Matilah kau!" Pria berpakaian hitam itu tidak takut.
Setelah mengaktifkan kekuatan tubuh fisiknya yang tangguh dan menggunakan keterampilan bertahannya, dia meninju Zhao Feng dengan kedua tinjunya.
Swiish! Swoosh!
Pedang Zhao Feng langsung menebas pertahanan pria berpakaian hitam itu dan melepaskan percikan emas. Adapun serangan pria berpakaian hitam itu, Zhao Feng dapat dengan mudah menghindarinya.
"Anak ini memiliki serangan yang sangat kuat!"
Pria itu merasakan luka-lukanya dan kemarahan meluap dalam dirinya. Dalam bentrokan pertama, Zhao Feng sama sekali tidak cedera sementara dia, seorang pesilat ahli penguatan tubuh telah terluka.
Kaboom!
Pria itu sepenuhnya mengaktifkan garis keturunannya. Api emas di tubuhnya menjadi lebih cemerlang dan memancarkan tekanan yang lebih besar. Orang normal yang mendekat mungkin akan dibuat hampir tidak bisa bergerak oleh tekanan besar yang diberikan energi garis keturunan yang kuat ini.
"Jika anak ini mendekatiku lagi, dia akan tamat!"
Pria berpakaian hitam itu menyerang Zhao Feng lagi dan menembakkan tinju energi api yang meledak di udara.
Serangan adalah pertahanan terbaik baginya. Jika Zhao Feng mencoba mendekatinya, dia akan mengabaikan pertahanannya dan mengalahkan Zhao Feng terlebih dahulu.
Whoosh!
Zhao Feng tidak berusaha menghindari serangan pria berpakaian hitam itu saat dia semakin mendekat.
"Cincin Hampa Kekacauan Surga!"
Zhao Feng sekali lagi menggunakan teknik pertahanan dari Teknik Kekacauan Surga Kehampaan Asli dan mulai mendekati pria berpakaian hitam itu.
"Cari mati!"
Pria itu langsung meletus dengan energi dan tekanan yang membakar dalam upayanya untuk menahan Zhao Feng. Pada saat yang sama, tinjunya terbang dan langit bergetar saat melepaskan serangan yang tampak seperti miniatur matahari yang meledak.
"Serangannya terlalu ganas. Jika aku menerima semua serangannya sekaligus, Cincin Hampa Kekacauan Surga mungkin tidak bisa menahannya."
Zhao Feng melayang di sekitar tepian serangannya dan menggunakan Cincin Hampa Kekacauan Surga untuk menyerap energi di sekitarnya.
Kemampuan pertahanan Cincin Hampa Kekacauan Surga secara bertahap menjadi lebih kuat.
Boom! Bang!
Salah satu tinju energi pria berjubah hitam itu meledak di tameng penghalangnya, tetapi gagal menembus pertahanan Zhao Feng.
Dengan cara ini, Zhao Feng perlahan mendekat dan terus-menerus menyerap energi di sekitarnya untuk memperkuat Cincin Hampa Kekacauan Surga.
Hal ini berlangsung sampai dia bertempur dari jarak dekat dengan pria berpakaian hitam dan musuhnya untuk sesaat tidak mampu menembus pertahanannya.
Sementara itu, Zhao Feng memadatkan Pedang Ilahi Kekacauan Asal yang besar yang dia gunakan untuk merusak tubuh kokoh pria itu dan meninggalkan luka demi luka.
Tentu saja, Zhao Feng tidak langsung bentrok dengan pria itu dan lebih memilih bertarung sambil mundur.
Di ujung medan pertempuran lainnya,
"Apa yang terjadi? Teknik gerakan orang tua ini sangat aneh dan dia membuat beberapa serangan mematikan secara berturut-turut! Mungkinkah dia anggota dari Ras Bayangan?" Dewa Kuno Jarak Biru mengeluh tanpa henti.
Dia dan Master Aliran Jaring Surgawi benar-benar ketakutan dan gelisah dalam pertempuran mereka dengan Dewa Kuno Bayangan Kematian. Dia tidak memperhatikan pertempuran Zhao Feng dan memang tidak punya waktu untuk itu.
Dewa Kuno Bayangan Kematian ini sangat berpengalaman dan kuat. Kelemahan sekecil apapun akan menyebabkannya terkena pukulan mematikan.
Pada saat ini, Dewa Kuno Jarak Biru menanggung banyak luka sementara Master Aliran Jaring Surgawi, meskipun kelelahan karena mengendalikan lapisan pelindung, masih tidak terluka.
"Situasinya... tidak terlalu bagus!"
Dewa Kuno Bayangan Kematian melirik pertempuran Zhao Feng dengan pria berpakaian hitam dan menggeram. Dalam pandangannya, inti dari hasil pertempuran ini terletak pada Zhao Feng dan pria berpakaian hitam itu.
"Bocah ini, bagaimana mungkin teknik pertahanannya begitu kuat ...? Hancurlah untukku!"
Setiap serangan kepalan tangan dan telapak tangan pria berpakaian hitam itu sangat kuat saat menghantam Zhao Feng. Tapi kecepatan Zhao Feng jauh melampaui lawannya. Bersama dengan teknik Cincin Hampa Kekacauan Surga, dia masih tidak terluka.
"Dari situasinya, pembunuh dari Ras Bayangan itu bersiap untuk mundur."
Zhao Feng telah memperhatikan Dewa Kuno Bayangan Kematian sepanjang waktu. Dia secara alami bisa melihat bahwa Dewa Kuno Bayangan Kematian adalah komandan tim ini.
"Junior, jangan lari jika kau punya nyali!" pria berpakaian hitam itu meraung.
Zhao Feng sangat cepat dan pertahanannya kuat. Selain itu, tameng penghalang aneh itu bahkan mampu menyerap Kekuatan Ilahi-nya. Pria berpakaian hitam itu menjadi agak kelelahan setelah semua pertempuran ini.
"Baiklah." Zhao Feng tersenyum saat tubuhnya berhenti.
"Dia benar-benar berhenti bergerak?"
Pria itu menjadi curiga, tetapi dia mulai membangun keterampilan yang kuat di tubuhnya sehingga dia bisa melukai Zhao Feng dengan cukup parah dalam satu serangan.
"Heh, aku sudah cukup lama bermain-main denganmu. Sekarang aku bisa menghabisimu," gumam Zhao Feng dengan lembut.
Bahkan dengan level pelatihannya yang disegel di puncak Level 8, Zhao Feng masih mampu membunuh pria itu dengan mudah. Dia hanya sengaja bermain-main. Lagipula, akan terlalu mengejutkan jika dia langsung membunuh lawannya.
"Tinju Amarah Emas Lautan Api!"
Lengan pria itu berdetak dengan Kekuatan Ilahi dan kilatan api keemasan di tinjunya memancarkan aura berbahaya.
Tinju Amarah Emas Lautan Api adalah salah satu teknik garis keturunan dari Ras Emas Lautan Api. Tinju itu menggunakan kekuatan garis keturunan Ras Emas Lautan Api untuk secara instan melepaskan energi ledakan dari kekuatan Logam dan Api.
Dewa Kuno di puncak Level 8 dari Ras Emas Lautan Api yang bertempur dengan anggota Aliran Jaring Surgawi di dekatnya merasakan energi ini dan segera mundur ke jarak tertentu.
Brrrrooooomm!
Pria berpakaian hitam itu bergegas menuju ke arah Zhao Feng. Tinjunya memancarkan energi berbahaya yang hendak menyerang Zhao Feng.
"Pedang Ilahi Kekacauan Asal!"
Zhao Feng berdiri di tempatnya dan sama sekali tidak terusik. Matanya terfokus pada kepala pria berpakaian hitam itu dan kemudian mata kirinya mulai berdenyut dengan Kekuatan Ilahi dan kekuatan keinginan Mata Dewa dari energi Kekacauan Asal.
Thwish!
Sesaat kemudian, sebuah pedang miniatur perak yang keruh pun ditembakkan dari mata kirinya.
Bahaya....!
Pria itu merasakan serangan Zhao Feng, tetapi teknik garis keturunan mata dewa ini terlalu cepat. Dia bukan ahli dalam kecepatan dan akan merasa sangat sulit untuk menghindarinya.
Selain itu, dia percaya bahwa jika dia bisa menahan serangan ini, dia akan bisa mengalahkan Zhao Feng.
Namun, ketika miniatur Pedang Ilahi Kekacauan Asal itu mendekat, dia tiba-tiba merasakan energi Jiwa yang mengerikan.
Tapi semuanya sudah terlambat.
"Argghh...!"
Kepala pria berpakaian hitam itu langsung ditusuk oleh Pedang Ilahi Kekacauan Asal.
Meskipun Pedang Ilahi Kekacauan Asal adalah serangan fisik, versi teknik garis keturunan mata dewa juga dapat merusak jiwa. Selain itu, meskipun Zhao Feng telah menyegel kekuatan level pelatihannya, dia tidak menyegel kekuatan keinginan Jiwa-nya.
Sesaat kemudian, pria berpakaian hitam itu tewas. Dunia pun tiba-tiba meredup.
"Tidak bagus! Dia sudah mati!" Dewa Kuno Bayangan Kematian meringis.
Segalanya terjadi terlalu cepat dan dia terlalu jauh untuk menghentikan apa pun. Sulit membayangkan bahwa teknik garis keturunan mata dewa Zhao Feng dapat langsung membunuh Dewa Kuno level 9.
Adapun Master Aliran Jaring Surgawi dan Dewa Kuno Jarak Biru, mereka tidak memperhatikan pertempuran Zhao Feng dan tidak tahu apa yang terjadi. Tapi tidak diragukan lagi bahwa Zhao Feng telah membunuh Dewa Kuno level 9.
"Bagaimana ini bisa terjadi? Anak itu berhasil membunuh Dewa Kuno level 9 dari Ras Emas Lautan Api sendirian?"
Dewa Kuno Jarak Biru merasa ini agak sulit dipercaya. Bahkan dia dan Master Aliran Jaring Surgawi yang bekerja sama pun tidak dapat melakukannya!