Reinkarnasi Dewa Pedang Terkuat

Dua Belas Percobaan



Dua Belas Percobaan

0Mereka yang duduk di takhta perak satu demi satu menyuarakan pendapat mereka, dengan gembira memutuskan bagaimana mereka harus "berurusan dengan" Shi Feng.     

Berdiri tak jauh dari pintu emas ruangan ini, Shi Feng bergumam diam-diam, "Sial! Bukanlah para pemain memiliki hak asasi manusia?"     

Namun, Shi Feng tidak memiliki pilihan dalam situasi ini.     

Semua NPC di hadapanya ini merupakan kekuatan puncak dari God's Domain; Shi Feng hanyalah semut di mata mereka. Akan sangat beruntung bahkan jika mereka hanya memutuskan untuk sekilas menatapnya, apalagi melibatkannya dalam diskusi mereka.     

Pada saat ini, seorang pemuda yang mengenakan jubah putih, salah satu dari mereka yang duduk di tahta perak, bergerak dan seketika muncul di hadapan Shi Feng.     

Meskipun pemuda ini hanya berdiri di depan Shi Feng, tidak menunjukkan sedikitpun kebencian kepada Shi Feng, tekanan hebat yang dirasakan Shi Feng darinya jauh lebih besar daripada yang dia rasakan dari Hakim Weissman dari Kota Sungai Putih.     

Pemuda berjubah putih ini tidak lain adalah Ucarus, Raja Kuil Bintang Bulan dari Kuil Dewa Perang, yang di perintahkan untuk dicari oleh Shi Feng.     

"Anak muda, kami telah mengetahui alasanmu datang ke tempat ini. Meskipun segel Neraka Tanpa Akhir memang telah dilepaskan, ini merupakan sesuatu yang akan terjadi cepat atau lambat. Bagaimanapun, tidak ada segel yang abadi. Dihadapan waktu, semuanya tak berdaya. Sudah cukup baik segel itu bisa menekan Neraka Tanpa Akhir selama ratusan tahun.     

"Dalam waktu dekat, kita akan bergabung untuk menekan Neraka Tanpa Akhir, mencegah meluasnya masalah ini.     

"Namun, sebelum kita pergi dan menekannya, kami memerlukan seseorang untuk mengumpulkan bahan yang dibutuhkan untuk kembali menyegel Neraka Tanpa Akhir. Namun, orang ini harus merupakan seseorang yang diberkati oleh surga, dan kebetulan kau adalah orangnya. Karena itu, kami telah memutuskan mengirimmu untuk mengumpulkan bahan-bahan itu untuk kami. Namun, sebelum kami mengirimmu pergi, kami harus terlebih dahulu melihat potensi yang kau miliki. Jika potensi yang kau miliki tidak cukup, maka kami tidak punya pilihan selain mencari seseorang yang lebih cocok untuk melakukan tugas itu."     

Yang dimaksud "orang yang diberkati surga," oleh NPC itu adalah seorang pemain. Dalam pengaturan NPC, orang yang diberkati surga adalah eksistensi yang abadi, karena bahkan jika orang-orang ini mati, mereka masih bisa bangkit kembali setelahnya. Karena itulah, orang-orang yang diberkati surga adalah kandidat terbaik untuk mengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk segel tersebut.     

"Kami telah memutuskan bahwa tes yang akan kau hadapi adalah Dua Belas Percobaan dari Kuil Dewa Perang. Kau akan dianggap lulus dari tes itu selama kau bisa menyelesaikan enam dari dua belas percobaan. Tentu saja, kami tidak akan membuatmu melalui percobaan ini tanpa imbalan apapun. Selama kau bisa menyelesaikan percobaan ke 2, kau akan diberi 100 Poin Kebaikan Kuil Dewa Perang. Dan juga, hadiah itu akan berlipat ganda dengan setiap percobaan yang kau selesaikan berikutnya. Setelah kau selesai dengan satu percobaan, kau bisa menggunakan perbendaharaan Kuil Dewa Perang untuk menukar Poin Kebaikan milikmu dengan harta karun.     

"Kau harus tahu bahwa perbendaharaan Kuil Dewa Perang memiliki harta karun paling banyak di seluruh God's Domain. Satu barang tingkat Perak Rahasia biasa hanya berharga 200 Poin Kebaikan, sedangkan barang tingkat Emas halus berharga 500 Poin Kebaikan, barang tingkat Emas Gelap berharga 1.500 Poin Kebaikan, barang tingkat Epik berharga 4.000 Poin Kebaikan, barang tingkat Legendaris Serpihan berharga 15.000 Poin Kebaikan, dan terakhir, barang tingkat Legendaris berharga 60.000 Poin Kebaikan.     

"Jika kau memiliki kekuatan yang cukup, kau bahkan bisa menukar sebuah Artefak Ilahi. Namun, itu akan membutuhkan 200.000 Poin Kebaikan."     

Sementara Ucarus memberikan penjelasannya dengan senyuman, jantung Shi Feng sudah berdebar kencang karena kegembiraan.     

Shi Feng tidak bisa membantu tetapi mengakui bahwa Misi Jalan Cerita Utama tingkat Legendaris memang menakjubkan.     

Barang dengan tingkat tertinggi yang pernah dilihat oleh Shi Feng hanyalah dari tingkat Legendaris. Dia hanya mendengar kabar angin tentang Artefak Ilahi; sebelumnya dia belum pernah melihatnya secara pribadi. Sekarang setelah dia memiliki kesempatan untuk benar-benar melihatnya, keuntungannya yang dia peroleh dari perjalanan ke Kuil Dewa Perang ini sudah sangat melimpah.     

Namun, Shi Feng tahu batas kemampuannya sendiri. Bahkan sebuah barang Legendaris saja sudah menjadi barang mewah baginya, apalagi Artefak Ilahi. Shi Feng bahkan tidak berani membayangkan gagasan memiliki barang tersebut. Dia akan puas selama dia bisa melihatnya.     

Tepat ketika Shi Feng membayangkan terlihat seperti apa Artefak Ilahi itu…     

Ucarus mulai melantunkan beberapa mantra, sementara menggambar sajak ilahi yang rumit dengan jari-jarinya.     

Setelah Ucarus selesai melantunkan mantra, sepasang pintu emas besar muncul di hadapannya. Ada dua belas adegan diukir ke pintu emas yang mempesona itu, dan setiap adegan menceritakan pertempuran yang kejam. Saat pintu itu terbelah, aura yang sangat kuno dan kejam memancar keluar dari dalam, seolah ada binatang buas purbakala yang bertempat di balik pintu-pintu itu.     

"Anak muda, Dua Belas Percobaan terletak di luar gerbang ini. Silahkan pergilah," Ucarus berkata dengan pelan sambil menunjuk ke arah pintu-pintu emas tersebut.     

Shi Feng mengangguk sebagai balasan. Langkah demi langkah, dia perlahan berjalan menuju dan melewati pintu itu, segera menghilang dari Tahta Abadi.     

"Hahaha! Pria kecil itu benar-benar berani! Apa dia tidak tahu bahwa Dua Belas Percobaan adalah percobaan yang paling kejam dari Kuil Dewa Perang?"     

"Ucarus, kau juga bajingan yang licik! Kau sungguh menggunakan godaan seperti itu pada pria kecil itu! Terlebih lagi, kau hanya menyebutkan imbalan berlimpah yang bisa dia dapatkan, tapi tak menyebutkan hukuman akan kematian!"     

"Poin Kebaikan yang diperlukan untuk Artefak Ilahi… Bahkan setelah menabung selama seumur hidup, orang tua ini masih belum mengumpulkan jumlah yang diperlukan… Jika dia ingin mendapatkan Artefak Ilahi, paling tidak dia harus menyelesaikan percobaan ke 11. Sejak Kuil Dewa Perang didirikan, dari zaman kuno hingga sekarang, hanya satu orang yang pernah berhasil melakukannya. Namun, sosok hebat itu adalah dewa yang sangat kuat yang telah menyelamatkan seluruh benua di masa lalu."     

"Wanita ini telah membaca banyak teks kuno yang berkaitan dengan Dua Belas Percobaan. Menurut informasi dalam teks-teks kuno itu, sebagian besar pemain yang memasuki percobaan hanya berhasil menyelesaikan hingga percobaan ke-3 atau ke-4. Sementara itu, mereka yang mampu menyelesaikan hingga percobaan ke 6 sangatlah jarang terjadi seperti bulu burung phoenix dan tanduk qilin. Ucarus, persyaratan darimu untuk pria itu benar-benar tinggi."     

"Mengumpulkan Tujuh Harta Karun adalah hal yang sangat penting. Tanpa kekuatan yang mencukupi, bagaimana dia bisa berharap untuk mengumpulkan semua itu? Selain itu, kita tidak bisa membuang tenaga kita pada semut kecil yang lemah."     

Tepat saat para penghuni takhta perak melakukan diskusi di antara mereka, salah satu penghuni tahta emas, yang sebelumnya tetap diam selama diskusi berlangsung, akhirnya berbicara.     

"Hal ini telah diputuskan. Seperti yang dikatakan Ucarus, monster tua yang disegel di dalam Neraka Tanpa Akhir sedang gelisah. Kita tidak dapat membuang terlalu banyak tenaga untuk satu kelemahan saja. Jika dia bisa lulus hingga percobaan ke 6, maka aku juga akan membantunya."     

"Seperti yang kau perintahkan, Tuanku."     

Mereka yang menduduki tahta perak tidak bisa menahan perasaan takjub mereka ketika mereka mendengar salah satu penguasa tahta emas berbicara.     

Mereka tidak pernah menyangka bahwa sosok hebat ini juga akan mengambil tindakan. Ini adalah nasib baik yang tidak dapat diperoleh bahkan jika seseorang memohon untuk mendapatkannya.     

Segera setelah itu, Ucarus melambaikan tangannya, memanggil layar air untuk memasuki Tahta Abadi. Layar air yang menggantung di udara menunjukkan gambar Shi Feng yang saat ini sedang menghadapi percobaan pertama.     

\---     

Saat ini Shi Feng sedang berada di puncak sebuah tebing curam. Selain dataran tinggi seluas 100 meter yang ada untuknya, dia dikelilingi oleh jurang yang dalam di segala sisi. Selain itu, angin disini juga sangat kencang, dan salah langkah sekali saja bisa mengirimnya terjun ke jurang yang tak berdasar.     

Shi Feng duduk diam di sebuah peron yang diaspal dengan lempengan batu. Segera, dia menemukan bahwa selain dari senjata dan peralatan yang dia miliki, semua yang saat ini dia miliki tidak dapat digunakan.     

Granat Es yang kuat hanya bisa diam di dalam tasnya. Bahkan Gulungan Sihir yang telah Shi Feng persiapkan sebelumnya sama sekali tidak berguna, dan hal yang sama berlaku untuk ramuan pemulihan. Seketika, kekuatan pertempuran Shi Feng telah berkurang drastis.     

'Sepertinya percobaan ini murni dimaksudkan untuk menguji kekuatan pertempuranku. Aku ingin tahu siapa yang akan menjadi lawanku?' Shi Feng melihat sekelilingnya dan tidak berhasil menemukan satupun monster. Dia kemudian berpikir, kebingungan, 'Jangan katakan padaku bahwa monster disini tidak terlihat?'     

Setelah memikirkan hingga titik ini, Shi Feng langsung memperluas kelima inderanya hingga batas mereka.     

Monster yang tak terlihat merupakan hal yang tidak biasa di God's Domain. Bahkan, beberapa monster yang benar-benar kuat bahkan mampu melakukan teleportasi bersambung.     

\---     

Sementara itu, di dalam Tahta Abadi, orang-orang penting dari God's Domain sedang bersemangat mengamati percobaan Shi Feng.     

Bagaimanapun, itu sudah hampir satu milenium sejak Dua Belas Percobaan terakhir diaktifkan. Belum ada satupun penghuni tahta perak yang setua itu, jadi mereka tentu saja sangat ingin tahu tentang Dua Belas Percobaan.     

"Aku ingin tahu siapa yang akan menjadi lawan pertamanya?"     

"Meskipun tidak ada rekor mengenai hal itu dalam teks-teks kuno, aku memang mendengar bahwa semua makhluk di dalam Dua Belas Percobaan adalah binatang purbakala yang sangat ganas. Namun, ini baru percobaan pertama. Pria kecil itu bahkan belum menjadi seorang Pendekar Pedang Tingkat 1, jadi kekuatan monster itu seharusnya hampir tidak ada di alam Tingkat 1."     

"Lihat, sesuatu sedang terbang mendekat."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.