Binatang Buas
Binatang Buas
Selama zaman kuno, Binatang Ganas adalah monster yang bertarung bahkan dengan Dewa. Beberapa Binatang Ganas bahkan berhasil membunuh Dewa.
Binatang Buas berada di tingkat yang sama dengan para Malaikat dan Naga, memiliki kekuatan untuk menantang lawan dari Tingkat yang lebih tinggi.
Di masa lalu, Shi Feng telah menyaksikan Guild besar menyerang Binatang Buas dan dia bisa menggambarkan pertempuran itu dengan satu kata—intens.
Suatu ketika, pasukan yang terdiri dari sepuluh ribu pemain elit dan beberapa ratus ahli tingkat pertama dan tingkat atas telah berusaha untuk menyerang Binatang Buas yang Buas. Para pemain semuanya berada di atas Level 100, sedangkan Binatang Buas hanya Level 90. Beberapa pemain bahkan kelas Tingkat 3. Pada akhirnya, meskipun para pemain mengalahkan Binatang Buas, lebih dari 95% elit dan setengah dari para ahli telah meninggal.
Ada perbedaan besar dalam kekuatan antara pemain di Level 90 dan pemain di Level 100. Itu seperti perbedaan antara Level 40 dan Level 50. Atribut Peralatan akan mengalami peningkatan besar-besaran di ambang Level 100. Monster menerima dorongan serupa.
Namun, bahkan dengan perbedaan yang sangat besar, para pemain yang berhadapan dengan Binatang Buas masih menderita kerugian yang sangat besar.
Meskipun Ular Sihir Berkepala Sembilan hanya Raja Agung, tidak seperti Binatang Buas Tingkat 90 yang telah menjadi Raja Agung Tingkat 90, itu masih tingkat yang jauh lebih tinggi daripada Shi Feng.
Paling tidak, butuh kelompok pemain Level 60 untuk menjatuhkan Raja Agung Level 55 peringkat Binatang Buas.
Menurut pendapat Shi Feng, jika dia ingin membunuh Binatang Buas ini, dia membutuhkan setidaknya 500 Level 60 dan di atas pemain Tingkat 2. Selain itu, mereka akan membutuhkan peralatan yang sangat baik. Khususnya, senjata mereka harus setidaknya peringkat Emas Gelap. Menghadapi Ular Sihir Berkepala Sembilan dengan kurang akan bunuh diri.
Tidak seperti monster lainnya, Binatang Buas tidak hanya memiliki kekuatan tempur yang sangat besar. Mereka juga memiliki kekuatan hidup yang diturunkan dari zaman kuno.
Dalam pertarungan, pemulihan pertarungan monster biasa hanya akan menghasilkan 1% dari HP mereka setiap lima detik.
Pemulihan pertempuran Binatang Buas, di sisi lain, meregenerasi 3% dari HP mereka setiap lima detik. HP Binatang Buas sudah berada di peringkat paling atas di antara monster. Mereka praktis seperti keberadaan Bug [1].
Ular Sihir berkepala sembilan memiliki HP 90.000.000. Dalam pertempuran, itu bisa memulihkan HP 2.700.000 setiap lima detik. Bahkan jika Shi Feng mengalikan hasil kerusakannya dengan sepuluh dan Raja Agung berdiri tanpa bergerak, dia tidak bisa membunuhnya.
Dengan monster yang begitu kuat menjaga pintu, sudah jelas bahwa meremehkan kesulitan pencarian ini akan menjadi kesalahan.
Bahkan Misi Epik pun tidak sesulit ini.
Untungnya, sepertinya aku tidak diharuskan untuk membunuh Ular Sihir Berkepala Sembilan untuk melewati pintu-pintu itu. Shi Feng menghela nafas lega saat dia mengalihkan pandangannya ke arah lekukan melingkar kecil di pintu-pintu batu. Lekukan itu adalah ukuran sempurna untuk Inti Ahli Sihir.
Weissman telah mengatakan bahwa Inti Elemental adalah peta dan juga kunci.
Karena ada lubang kunci di pintu-pintu batu, dia hanya perlu memasukkan Inti Ahli Sihir untuk membukanya. Selain itu, dengan tubuh besar Ular Sihir Berkepala Sembilan, itu tidak akan bisa melewati ambang pintu. Selama Shi Feng mencapai sisi lain pintu, dia harus aman dari Binatang Buas.
Namun, mencoba membuka pintu di bawah hidung Ular tidak akan mudah.
Sepertinya aku harus mengorbankan Iblis Penyucian. Shi Feng memperhatikan bahwa waktu Iblis Penyucian di dunia ini sudah mendekati akhir. Karena itu akan segera menghilang, dia mungkin juga menggunakannya dengan baik.
Iblis Penyucian memiliki HP 13.000.000. Seharusnya memberinya waktu.
Segera, Shi Feng menggunakan Ilusi Membunuh dan mengirim doppelgangernya pergi. Dengan ini, jika hidupnya dalam bahaya, dia bisa melarikan diri.
Saat si doppelganger menjauhkan diri dari kelompok Shi Feng, Pendekar Pedang mengarahkan Iblis Penyucian untuk menyerbu ke arah Ular Sihir Berkepala Sembilan.
Di samping Ular Sihir Berkepala Sembilan, yang tingginya lebih dari 30 meter, Iblis Penyucian terlihat seperti serangga. Satu gigitan dari salah satu Raja Agung akan cukup untuk melahap beberapa Iblis Penyucian.
Ketika Iblis Penyucian berada 30 meter dari Ular Sihir Berkepala Sembilan, yang terakhir menguap malas saat mencambuk ekornya ke depan. Tiba-tiba, ekor ular seperti bukit muncul di hadapan Iblis Penyucian. Sebelum Shi Feng bisa bereaksi, Ular mengirim Iblis Penyuciannya meluncur ke dinding batu di dekatnya.
Ketika Iblis Penyucian menghantam dinding, kerusakan yang belum pernah dialami Iblis sebelumnya muncul di atas kepalanya.
-267.849.
Mulut Shi Feng bergerak-gerak ketika dia melihat angka-angka itu.
Kerusakan ini jauh melampaui harapannya.
Dengan serangan biasa, Ular Sihir Berkepala Sembilan menghasilkan hampir -270.000 kerusakan. Meskipun kedua makhluk itu Tingkat 3, perbedaan kekuatannya seperti langit dan bumi.
"Karena aku tidak bisa mendekatinya, bagaimana dengan ini?"
Shi Feng tidak berani mengarahkan Iblis Penyucian untuk mendekati Binatang Buas lagi. Sebagai gantinya, dia menggunakan Keterampilan Tingkat 3, Api Garuda.
Tiba-tiba, lautan api bergegas menuju Ular Sihir Berkepala Sembilan.
Kali ini, Binatang Buas akhirnya terbangun. Tiba-tiba, salah satu dari ular itu membuka mulutnya dan menarik napas.
Binatang itu menghisap pasang yang menyala ke dalam mulutnya, melahap api dalam sekejap mata.
"Ini..." Bahkan Shi Feng tertegun.
Ini adalah pertarungan pertamanya melawan Binatang Buas. Meskipun dia tahu bahwa Iblis Penyucian tidak cocok dengan Ular Sihir Berkepala Sembilan, dia tidak mengharapkan Binatang Buas untuk menangkis serangan Iblis Penyucian dengan sedikit atau tanpa usaha. Perbedaan di antara mereka tidak masuk akal.
Setelah melahap lautan api, ular itu berbalik untuk menatap Iblis Penyucian. Di saat berikutnya, dia melebarkan mulutnya dan meludahkan versi Api Garuda yang lebih kuat. Api itu sangat cepat dan butuh semua yang dimiliki Shi Feng hanya untuk membuat Iblis Penyucian untuk menghindari api itu. Adapun dinding batu kokoh yang menanggung beban terbesar dari serangan cair, tidak hanya api dengan mudah merobek dinding, tetapi batu itu juga meleleh menjadi lava bercahaya. Dalam sekejap, lebih dari 50 meter tembok batu menghilang.
"Apakah ini kekuatan Ular Sihir Berkepala Sembilan?" Shi Feng benar-benar bingung.
Pada titik ini, dia bahkan mulai ragu apakah Ular Sihir Berkepala Sembilan itu hanyalah seorang Raja Agung.
Bahkan beberapa ribu pemain Tingkat 2 tidak akan cocok untuk Binatang Buas.
Selain itu, berdasarkan pada sikap malas Ular Sihir, jelas bahwa Binatang Buas itu hanya bermain-main dengannya. Itu belum memanfaatkan potensi sebenarnya.
Tak berdaya, Shi Feng hanya bisa menggunakan kartu truf terakhirnya.
Keterampilan Tabu Tingkat 3 Iblis Penyucian, Penindasan Spasial!
Jika dia tidak bisa mengalihkan perhatian Ular Sihir Berkepala Sembilan ke arah Iblis penyucian, dia tidak akan memiliki kesempatan untuk membuka pintu batu.
Kekuatan Keterampilan Tabu Tingkat 3 bisa menyaingi bahkan Keterampilan Tingkat 4 biasa. Karena Ular Sihir Berkepala Sembilan adalah Raja Agung dan Binatang Buas, kekuatan tempurnya harus setara dengan Tingkat 4. Secara teori, Keterampilan Tabu Tingkat 3 harus menangani kerusakan pada Ular Sihir Berkepala Sembilan. Apalagi kerusakannya harus relatif tinggi.
Ketika Iblis Penyucian mengayunkan kapak perangnya pada Ular Sihir Berkepala Sembilan, Shi Feng diam-diam berdoa agar serangan itu akan melukai Raja Agung. Bahkan sejumlah kecil kerusakan akan baik-baik saja.
Kali ini, Ular Sihir Berkepala Sembilan akhirnya mengangkat sembilan kepalanya, matanya terkunci pada kapak perang Iblis Penyucian yang datang. Tiba-tiba, sedikit gravitasi muncul di mata kuningnya.
Biarkan ini berhasil! Shi Feng mengencangkan cengkeramannya di sekitar Inti Ahli Sihir, fokus pada reaksi Ular Sihir Berkepala Sembilan.
Ketika Penindasan Spasial diaktifkan, semua ruang di sekitar Ular Sihir Berkepala Sembilan tiba-tiba menjadi sangat berat. Seseorang tidak bisa bergerak jika mereka mencoba.
Namun, Ular Sihir Berkepala Sembilan masih bergerak. Meskipun sangat lambat, masih mampu bergerak di bawah Penindasan Spasial.
Namun, ketika ekornya bergerak sangat lambat, Shi Feng bisa dengan mudah mengendalikan Iblis Penyucian untuk menghindari serangan itu. Kapak perang Iblis kemudian menghantam salah satu kepala Binatang buas.
BUM!
Sembilan Kepala Ular Sihir langsung kehilangan kepala itu karena jatuh ke tanah, membentuk kawah besar.
Sementara itu, delapan kepala lainnya secara bersamaan menjerit kesakitan saat sejumlah besar kerusakan muncul di atas mereka.
-605.791!
--------------
CTL:
[1] Seperti bug: Ini bukan mengacu pada bug literal. Ini merujuk pada program komputer atau kesalahan sistem.