Cincin Naga

Tujuh belas tahun yang lalu, tak lama setelah perayaan Yulan tahun itu, Wharton telah meninggalkan Wushan bersama Pengasuh Hiri dan menuju ke Kekaisaran O'Brien yang jauh. Saat itu, Linley baru berumur sepuluh tahun, sementara Wharton berumur enam tahun. Kedua bersaudara itu sangat polos dan tahu sangat sedikit tentang dunia luar. Dan saat itu, mereka dibantu oleh Hogg, yang telah melindungi mereka seperti elang tua yang merawat anak-anaknya.     

Tapi sekarang, Hogg telah lama meninggal. Dari kedua bersaudara tersebut, yang satu adalah seorang Count di Kekaisaran O'Brien, sementara yang lain memiliki kekuatan Saint-level yang menakutkan.     

Di dalam mansion Count.     

Linley, Wharton, Pengasuh Hiri, Hillman, Nader, Barker bersaudara, Zassler, Jenne, Rebecca, dan Leena semuanya berkumpul bersama.     

Dua meja persegi panjang dipenuhi dengan anggur dan makanan.     

Wharton dan Linley terlibat dalam percakapan mengenai apa yang telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini. Meskipun Wharton mendapat informasi umum mengenai Linley dari Dawson Conglomerate, saat dia secara pribadi mengobrol dengan Linley, dia semakin khawatir saat dia mendengarkan.     

Begitu dekat. Kakak laki-lakinya sudah hampir mati beberapa kali.     

"Selama tiga tahun latihan di Mountain Range of Magical Beasts itu, diikuti oleh enam tahun latihan di Northwest Administrative Province, meskipun aku menghadapi beberapa pertarungan berbahaya, pada akhirnya, aku sampai tanpa menderita bahaya besar apapun." Linley tertawa. "Dulu, aku khawatir dengan Radiant Church. Tapi sekarang? Meskipun aku belum memiliki kekuatan untuk menyerang markas besar mereka, aku memiliki lebih dari cukup kekuatan untuk melindungi diriku sendiri."     

Radiant Church telah didirikan di benua Yulan selama bertahun-tahun.     

Agar Radiant Church setara dengan Kekaisaran O'Brien sebagai salah satu kekuatan utama benua Yulan, Radiant Church pasti memiliki jumlah kekuatan tersembunyi yang mengerikan. Dari kenyataan bahwa War God's College mampu mengirimkan tiga murid pribadi yang semuanya berada di Saint-level, orang dapat menentukan bahwa Radiant Church pasti memiliki cukup banyak petarung Saint-level sendiri.     

"Kakak, kamu, kamu sudah mencapai Saint-level?" Wharton kaget dan gembira. Wharton tahu betapa sulitnya berlatih. Meskipun dia sendiri memiliki kepadatan Dragonblood yang sangat tinggi di pembuluh darahnya, dia masih berada di tingkat kedelapan, dan bahkan dalam Dragonform hanya berada di puncak tingkat kesembilan.     

Kepadatan Dragonblood di pembuluh darah Linley lebih rendah daripada di tubuhnya sendiri.     

Tapi bagi Linley untuk bisa menyatakan bahwa dia memiliki lebih dari cukup kekuatan untuk melindungi dirinya sendiri pastinya berarti bahwa Linley telah mencapai Saint-level.     

"Setelah berubah wujud Dragonform, aku memang berada di Saint-level." Linley berkata sambil tersenyum.     

Hillman dan Pengasuh Hiri, duduk di meja yang sama, saling melirik, kegembiraan di mata mereka. Suara Pengasuh Hiri terdengar serak dengan kegembiraan. "Saya sudah mengurus tiga generasi anggota klan Baruch saat ini. Klan Baruch akhirnya menghasilkan seorang petarung Saint-level."     

Saint-level benar-benar pada tingkat yang berbeda.     

Jika sebuah klan memiliki Saint-level di dalamnya, selama Saint-level itu tidak mati, maka klan tersebut tidak akan pernah runtuh atau melemah.     

"Wharton." Linley menatap Wharton. "Ketika aku berada di Northwest Administrative Province, aku memperhatikan keadaanmu. Sepertinya kamu dan Putri Ketujuh itu..."     

Wharton mengangguk jujur. "Itu benar, kakak. Aku benar-benar ingin menikahi Nina, tapi saat ini, situasinya sangat rumit. Tepat setelah Caylan melepaskan usahanya mengejar Nina, Blumer muncul."     

Di jalan, Linley sudah mengetahui masalah ini.     

Lagi pula, saat ini, ada banyak rumor mengenai Wharton, Nina, dan Blumer.     

"Blumer. Aku pernah mendengar orang-orang di jalanan ibukota kekaisaran sedang membicarakan Blumer. Dia tampaknya adalah murid pribadi War God, dan merupakan adik Olivier." Linley tertawa dengan santai.     

Wharton mengangguk, sedikit kekhawatiran muncul di alisnya lagi. "Kakak, kamu tidak mengerti betapa terkenalnya Olivier di dalam Kekaisaran O'Brien. Olivier terlalu kuat, sangat kuat. Sembilan tahun yang lalu, dia sudah memiliki kekuatan Saint-level tingkat puncak. Dan sekarang...siapa yang tahu seberapa kuat dia jadinya?"     

Linley menepuk bahu Wharton. "Wharton, jangan meninggikan kemampuan orang lain dan meremehkan kemampuanmu sendiri."     

Wharton mengangguk.     

Pengasuh Hiri mendesah secara emosional. "Tuan muda Linley, anda belum pernah tinggal di ibukota kekaisaran. Mungkin anda sama sekali tidak mengerti betapa berpengaruhnya War God's College ini. Bahkan Kaisar sendiri akan sangat sopan kepada murid-murid pribadi dari War God's College. Murid-murid pribadi dari War God memiliki status yang sangat agung."     

Hillman berkata dengan serius, "Lagipula, sudah lebih dari seratus generasi Kaisar sejak War God mendirikan Kekaisaran. Banyak Kaisar dalam sejarah Kekaisaran bahkan tidak pernah bertemu dengan War God. Tapi murid pribadi dari War God? Mereka memenuhi syarat untuk menemuinya. Katakan padaku, siapa yang lebih dipedulikan War God?"     

Linley sekarang mengerti.     

Alasan bagus.     

Seratus lebih generasi telah berlalu. Meskipun War God adalah nenek moyang Johann, setelah lima ribu tahun, siapa yang tahu berapa keturunan yang dimiliki War God? Berapa besar kasih sayang yang akan dimiliki oleh War God untuk setiap keturunannya selama lebih dari seratus generasi terakhir?     

Hanya menilai dari kenyataan bahwa banyak Kaisar tidak pernah bertemu dengan War God, orang bisa tahu jawaban atas pertanyaan itu.     

Sebaliknya, murid pribadi berbeda. War God bahkan akan mengajar mereka secara pribadi.     

"Bukannya aku meninggikan pencapaian orang lain. Itu karena aku benar-benar tidak percaya diri." Wharton merasa frustrasi. "Aku benar-benar tidak tahu apa yang akan aku lakukan jika Nina akhirnya diberikan kepada Blumer."     

Wharton benar-benar tidak bisa menerima hasil ini.     

"Persetan dengan neneknya, jika Kaisar itu berani melakukan hal seperti itu, maka kita bersaudara akan pergi dan menculik sang putri dan membawanya kemari untuk menjadi wanitamu." Gates segera berkata.     

Seluruh aula langsung terdiam.     

Wharton menatap Gates dengan kaget, lalu menatap Linley. "Kakak, siapa ini?"     

Baru sekarang Linley sadar. Dia telah sangat gembira dengan pertemuan kembalinya dengan adiknya sehingga dia fokus untuk mengobrol dengan dia, dan benar-benar lupa mengenalkan Zassler dan yang lainnya.     

"Haha…"     

Linley bangkit berdiri. "Wharton, biarkan para pelayan pergi lebih dulu. Petugas di luar juga bisa pergi." Linley baru saja akan mengenalkan orang-orang di kelompoknya ini kepada Wharton.     

Tidak perlu menyembunyikan apapun dari saudaranya sendiri.     

"Mengerti." Meskipun Wharton tidak tahu apa yang ingin dibicarakan Linley, dia segera mengikuti perintah Linley dan membubarkan para pelayan dan petugas.     

Linley pertama kali berjalan di depan Jenne, Rebecca, dan Leena. Sambil mendesah dengan emosi, dia berkata, "Wharton, di masa lalu, ibu kita diculik secara paksa oleh Radiant Church, justru karena jiwanya murni. Rebecca dan Leena diculik karena alasan yang sama."     

Mendengar kata-kata ini, Wharton merasakan gaung emosional di dalam hatinya.     

"Ketika aku berada di Northwest Administrative Province, aku menyelamatkan mereka. Yang ini adalah Jenne. Wharton, kamu perlu memperlakukan ketiga gadis ini seperti kakak perempuan atau adik perempuan." Linley memerintahkan.     

Wharton mengangguk.     

"Sedangkan untuk pria ini..." Linley berjalan menuju Zassler. Sebenarnya, setiap kali Wharton dan yang lainnya menatap Zassler, mereka merasa jantung mereka gemetar. Tubuhnya yang kurus dan ramping dan matanya yang hijau gelap menyebabkan ketakutan di hati siapa pun yang melihatnya.     

"Ini Zassler, seorang Necromancer Arch Mage tingkat kesembilan. Dia adalah anggota tertua di kelompokku, dan sudah berusia lebih dari delapan ratus tahun."     

Kata-kata Linley menyebabkan Wharton, Pengasuh Hiri, Hillman, dan Nader tercengang.     

Necromancer? Ini adalah Mage jenis legendaris. Dan seorang necromancer Arch Mage tingkat kesembilan? Jauh lebih sulit bagi Mage untuk maju daripada seorang Warrior, karena kebutuhan energi spiritual yang tinggi. Sebaliknya, Warrior tidak membutuhkan banyak energi spiritual.     

Energi spiritual seorang Mage tingkat kedelapan umumnya lebih besar daripada seorang Warrior Saint-level.     

Meskipun Warrior Saint-level memiliki energi spiritual yang sangat tangguh dan kuat, dalam hal jumlah, seorang Mage dengan tingkat yang sama akan memiliki seratus kali jumlah energi spiritual, jika tidak lebih.     

"Delapan ratus tahun? Seperti yang saya ingat, usia maksimum seseorang hanya lima ratus tahun, kecuali jika dia mencapai Saint-level." Pengasuh Hiri tiba-tiba berkata.     

Petarung Saint-level memiliki masa hidup yang pada dasarnya tidak terbatas, namun manusia yang tidak mencapai Saint-level tidak dapat hidup lebih dari lima ratus tahun.     

"Haha..." Suara tua Zassler terdengar. "Anda mengacu pada orang normal. Izinkan saya memberi tahu anda sesuatu. Mage yang melatih tiga jenis Magic utama, Oracular Magic, Life Magic, dan Necromantic Magic, memiliki kehidupan yang sangat panjang. Dari ketiganya, kami necromancers memiliki umur terpanjang."     

Zassler melirik dengan pandangan menakutkan ke arah kelompok itu. "Jika salah satu dari kalian hampir meninggal karena usia tua, kalian bisa menemukanku. Mengingat hubunganku dengan Linley, aku bisa membantu kalian mengubah tubuh kalian menjadi bertubuh mayat hidup dan memungkinkan kalian untuk tidak pernah mati."     

Tidak bisa mati.     

Inilah tujuan banyak orang. Tapi tubuh mayat hidup? Dari kedengarannya, orang bisa menebak bahwa itu pasti adalah tubuh sebuah Undead.     

Wharton, Pengasuh Hiri, dan Hillman semua memaksakan senyuman. Mereka benar-benar agak gugup dalam menghadapi seorang necromancer Arch Mage.     

"Zassler." Linley tampak tidak senang pada Zassler.     

Mata Zassler menyala dengan cahaya hijau saat dia tertawa, "Aku hanya bercanda dengan adikmu dan teman-temannya. Mengubah sebuah tubuh menjadi tubuh Undead bukanlah sebuah tugas yang mudah juga.​​"     

Linley menggelengkan kepalanya, lalu berjalan ke Barker dan saudara-saudaranya.     

"Akhirnya giliran kita." Gates sengaja menggembungkan dadanya. Mata Wharton juga bersinar. Kelima bersaudara itu setinggi Wharton, dan mereka jauh lebih berotot dari dia. Long-handled greataxes itu khususnya jelas merupakan senjata yang sangat berat.     

"Wharton, pernahkah kamu mendengar tentang klan Armand?" Linley menatap adiknya.     

"Klan Armand? Mungkinkah...klan Undying Warrior?" Mata Wharton bersinar.     

Linley mengangguk puas. "Benar. Barker, Ankh, Hazer, Boone, Gates. Kelima bersaudara ini adalah keturunan klan Armand, dan kelimanya adalah Undying Warriors."     

"Mereka berlima adalah Undying Warriors?" Wharton kaget. Di sebelahnya, Hiri dan Hillman tertegun juga.     

Menjadi seorang keturunan klan Armand dan menjadi seorang Undying Warriors adalah konsep yang sama sekali berbeda.     

Sebagai contoh, meskipun Hogg adalah keturunan klan Dragonblood Warrior, dia sendiri bukanlah seorang Dragonblood Warrior. Sangat jarang bahwa salah satu klan Supreme Warrior akan menghasilkan seorang jenius yang benar-benar mampu berubah menjadi Supreme Warrior.     

"Benar." Linley mengangguk.     

Melihat tatapan tercengang di wajah Wharton, kelima bersaudara itu merasa sangat bangga.     

"Klan Armand telah jatuh pada masa-masa sulit, dan bahkan 'Secret Undying Manual' mereka telah hilang. Untungnya, Tuan Cesar membantu." Linley berkata dengan penuh rasa syukur. "Wharton, di antara kelima bersaudara ini, Barker, Ankh, dan Gates telah mencapai kekuatan tingkat kesembilan. Dua lainnya berada di puncak tingkat kedelapan."     

"Tingkat kesembilan!" Wharton ketakutan saat mendengar ini.     

"Kakak, apa kamu mengatakan bahwa...?"     

"Benar. Setelah berubah, ketiganya memiliki kekuatan Saint-level." Linley tersenyum.     

Wharton, Hillman, Pengasuh Hiri, dan hati Nader dipenuhi dengan semburan panas kegirangan. Mereka sudah sangat gembira saat mengetahui bahwa Linley memiliki kekuatan Saint-level, tapi siapa yang akan mengira bahwa tiga petarung Saint-level lainnya akan muncul?     

Empat petarung Saint-level!     

Betapa mengerikannya kekuatan ini.     

Dasar untuk menjadi percaya diri!     

Dasar yang sangat kuat untuk menjadi percaya diri. Sebelumnya, Wharton mengkhawatirkan bagaimana dia akan berjuang dengan Blumer. Tapi sekarang kakaknya telah datang dengan sekelompok orang ini, Wharton merasa seperti seorang pengemis yang tiba-tiba mendapatkan satu triliun koin emas.     

"Tuan Hogg, bisakah anda melihat ini? Bisakah anda melihat ini?" Hillman mengulangi dengan emosional.     

Jika Hogg masih ada, dia pasti akan sangat senang saat menyaksikan ini.     

"Wharton, ini adalah magical beast yang aku jinakkan di Mountain Range of Magical Beasts. Namanya adalah Haeru. Haeru, sapa semua orang." Linley berkata sambil tertawa.     

Blackcloud Panther yang telah berbaring di tanah berdiri. Dia menyapu Wharton dan yang lainnya dengan matanya yang dingin dan gelap, dan kemudian berbicara dengan bahasa manusia. "Haeru memberi penghormatan kepada kalian semua."     

Wharton menatap Linley dengan takjub. "Kakak, magical beast ini, magical beast ini..."     

"Benar. Magical beast Saint-level." Linley mengangguk.     

Tenggorokan Wharton, Hillman, Hiri, dan Nader terkepal. Astaga. Magical beast, yang menurut sifatnya, lebih kuat daripada manusia dengan tingkat yang sama. Umumnya, hanya petarung manusia Saint-level tingkat puncak yang bisa mengalahkan magical beast Saint-level manapun.     

Linley adalah seorang petarung Saint-level. Itu biasa. Tapi magical beastnya juga begitu?     

"Hrmph."     

Seringaian dingin bisa terdengar. Wharton dan yang lainnya semua menoleh saat mendengarkan. Suara itu berasal dari Bebe, yang duduk di sebelah Linley. Kepala Bebe dengan angkuh terangkat.     

"Bebe." Melihat sosok Bebe yang akrab, Wharton merasa sangat dekat dengannya. Bagaimanapun, Bebe telah bersama Linley sejak awal. Ketika mereka masih muda, Wharton juga sering bermain-main dengan Bebe. "Bebe, bagaimana rasanya bepergian bersama seekor magical beast Saint-level? Kamu pasti benar-benar memujanya, kan?"     

Bebe menatap Wharton, lalu berkata dengan suara keras, "Wharton, kau bocah nakal! Kau anggap aku ini Magical beast macam apa, Bebe? Si Haeru itu, bahkan di Saint-level, dia tidak sebanding melawanku, Bebe!"     

"Aaaah!"     

Wharton dan yang lainnya memiliki ekspresi terkejut di wajah mereka, seolah-olah mereka telah melihat hantu. Mereka bisa menerima bahwa magical beast panther-type misterius ini adalah seekor magical beast Saint-level, tapi Bebe? Mereka semua menyaksikan ketika Bebe pertama kali mengikuti Linley saat mereka masih muda.     

Shadowmouse kecil yang menggemaskan itu telah sampai di Saint-level juga.     

"Bebe memang lebih kuat dariku." Blackcloud Panther, Haeru, sekali lagi menggeram dalam bahasa manusia.     

Bebe mengangkat kepala kecilnya tinggi-tinggi, matanya dipenuhi dengan kegembiraan.