Cincin Naga

Perubahan Wujud Lainnya



Perubahan Wujud Lainnya

0"Bos." Suara Bebe terdengar di benak Linley.     

Sambil memegangi heavy sword adamantine dengan satu tangan, Linley melompat mundur dengan pola menghindar melengkung. Pada saat bersamaan, dia berkata dengan telepati, "Bebe, jangan panik. Biarkan aku bertarung dengan black panther misterius ini. Jika aku tidak bisa mengalahkannya, kamu bisa bergerak melawannya. Kamu adalah senjata rahasiaku."     

Bebe, yang mengerti, dengan cepat mundur ke satu sisi.     

Saat ini, Linley telah dipenuhi dengan keinginan untuk bertarung. Meskipun telah menghabiskan banyak waktu di Mountain Range of Magical Beasts, dia belum menemui lawan yang mengharuskannya untuk benar-benar menggunakan semua kekuatannya. Magical Beasts Saint-level terlalu kuat, sementara Linley sekarang bisa benar-benar setara jika melawan magical beast tingkat kesembilan biasa melalui kecepatannya yang lebih tinggi.     

Hanya saja, black panther misterius ini bahkan lebih cepat dari Linley.     

"Growl!" Black panther besar itu mendarat di tanah, tatapan dinginnya terpaku pada Linley.     

Tapi Linley hanya sedikit tersenyum di bibirnya.     

"Dia meningkat dalam ukuran, tapi tidak diragukan lagi kecepatannya sekarang lebih lambat." Linley dapat dengan jelas mengetahui bahwa kecepatan black panther ini telah turun 20% hingga 30% barusan. Dengan dukungan Magic Supersonic elemen angin, Linley benar-benar percaya diri dalam kemampuannya untuk menghadapinya.     

Tapi Linley juga mengerti sesuatu.     

Dengan ukuran yang lebih besar datang kecepatan yang lebih rendah... tapi kemungkinan besar, kemampuan menyerang black panther baru saja meningkat pesat. Bahkan dalam bentuknya yang normal, black panther itu mampu merobek dua sisik Linley. Linley tidak lagi berani membiarkan black panther itu untuk mendaratkan serangan cakar lagi pada dirinya.     

Dengan 'swish', black panther misterius itu sekali lagi menyerang ke arah Linley dengan kecepatan tinggi, tiba di depan Linley dalam beberapa saat.     

"Whoosh."     

Tepat pada saat ini, Linley tiba-tiba meluncur turun di atas salju di bawah black panther, melewatinya sambil bersamaan menusuk dada black panther dengan heavy sword adamantine-nya.     

"CLANG!"     

Heavy sword Linley sekali lagi membentur cakar tajam panther itu. Meskipun kecepatan black panther menurun dengan ukurannya yang meningkat, kecepatan serangan pukulan kakinya masih sangat cepat.     

"Swish!" Ekor black panther yang panjangnya tujuh atau delapan meter itu merobek udara, dengan liar menyayat ke arah Linley.     

Linley menendang kuat ke tanah dengan kaki kanannya, meluncur ke pohon terdekat yang sangat besar. Saat dia tiba, Linley menendang dengan kuat ke pohon besar itu dengan kedua kakinya.     

"CRACK!" Pohon itu patah menjadi dua dan tumbang, sementara cabang-cabangnya yang padat juga hancur bertebaran di mana-mana.     

Dengan kecepatan yang menakjubkan, Linley menggunakan kekuatan melompat balik untuk menukik kembali ke arah black panther misterius itu, sementara pada saat yang sama, menggenggam heavy sword adamantine dengan kedua tangannya dalam serangan ganas ke arah black panther.     

"Slash!" Heavy sword adamantine bergerak dengan sangat cepat hingga merobek udara, menciptakan suara deru yang menusuk telinga.     

Tapi tepat pada saat ini, black panther itu menoleh menatap Linley, tetap di sana tanpa bergerak, membiarkan Linley menyerangnya sesuka hati. Jelas, black panther ini mengerti bahwa setelah berubah menjadi ukuran yang lebih besar, dia tidak lagi dapat mengandalkan kecepatannya untuk menekan Linley.     

"Swish!"     

Heavy sword adamantine di tangan Linley tiba-tiba tampak kehilangan semua berat dan kekuatan, mengambang dengan anggun ke bawah dengan kecepatan yang menakjubkan. Ujung pedangnya, bagaimanapun, mulai bergetar.     

"Bam." Heavy sword adamantine membentur tubuh black panther itu.     

Sebuah ekspresi terkejut muncul di mata black panther yang angkuh dan dingin, karena pukulan pedang ini terlihat sama sekali tidak memiliki kekuatan di belakangnya. Tanpa ragu sedikitpun, panther itu mengibaskan ekor yang panjangnya tujuh atau delapan meter ke arah Linley.     

"Thunderbolt." Mata Linley yang semula tenang tiba-tiba seperti memancarkan ledakan petir.     

Black panther itu tiba-tiba merasa seolah-olah heavy sword adamantine yang baru saja menyentuh punggungnya tiba-tiba meledak dengan kekuatan ledakan yang dahsyat. Kekuatan itu seperti letusan gunung berapi, meledakkan tenaga dengan liar dan dengan kecepatan tinggi.     

"BAM!"     

Black panther itu merasakan anggota tubuhnya menjadi lemah, dan tubuhnya ditekan ke bawah dengan berat. Bulu hitamnya yang mengkilap tiba-tiba mulai bereaksi seperti ombak laut.     

"Growl !!!!" Sejumlah kecil darah meluncur keluar dari sudut mulut black panther itu.     

Tingkat "memegang sesuatu yang berat seolah-olah itu ringan" memerlukan koordinasi yang sempurna antara kekuatan fisik dan battle-qi. Bukan kekuatan yang hanya kasar dan liar; Sebaliknya, kekuatan itu berkonsentrasi pada semua kekuatan menyerang dan melepaskannya sekaligus. Meskipun black panther itu memiliki kemampuan pertahanan yang mencengangkan, dengan bulunya yang menetralisir lebih dari setengah kekuatan serangan, sejumlah besar kekuatan masih bisa masuk ke dalam tubuhnya, menyebabkan black panther mengalami beberapa luka dalam.     

"Whap!"     

Ekor hitam yang seperti cambuk milik black panther itu mendarat dengan ganas di tubuh Linley, menghancurkan perisai sisik di pinggang Linley dan menghempaskan Linley.     

Pada saat Linley akan membentur bagian atas batang pohon besar lainnya, Linley tiba-tiba merentangkan tangan kanannya dan menusukkan cakarnya ke batang pohon seperti kait penjepit. Sambil bergantung pada batang pohon, Linley melihat ke bawah dari posisinya di batang pohon bagian atas.     

"Seperti yang kupikirkan. Begitu dia berubah menjadi ukuran yang lebih besar, kekuatan menyerangnya meningkat dengan sangat pesat." Linley melihat sisik yang hancur di pinggangnya dan darah segar mengucur dari bawah sisiknya. Dia sekarang lebih mengerti tentang black panther misterius ini. "Namun, kalau untuk pertahanannya, jumlahnya tidak meningkat begitu banyak."     

Saat panther itu berubah ke ukuran yang lebih besar, pertahanan black panther tidak banyak berubah. Kecepatannya turun, dan kekuatan serangannya meningkat.     

"Sepertinya teknik 'Thunderbolt' milikku masih mempan melawannya." Linley sangat puas dengan efek serangan 'Thunderbolt'-nya.     

Black panther ini memiliki pertahanan yang sangat kuat. Bahkan kekuatan ledakan yang dilepaskan oleh 'Thunderbolt' sebagian besar terhalang oleh bulu hitamnya yang sangat kuat, dan bulu itu sendiri tampaknya sama sekali tidak rusak.     

Jika Linley hanya menggunakan kekuatan kasar yang liar dan battle-qi melawan black panther ini, dia mungkin tidak akan bisa melukainya sama sekali.     

"Waktunya menggunakan Magic-ku."     

Linley mulai menggumamkan mantra Magic. Saat ini, Linley bergelantung sekitar tiga puluh meter atau lebih di atas tanah dari batang pohon itu, sementara black panther itu menatapnya dengan dingin dari bawah. Melihat Linley tidak turun, magical beast tingkat kesembilan tingkat puncak yang sangat cerdas ini, membuat keputusan dalam sekejap.     

Jika kau tidak turun, aku akan datang!     

"Swoosh!" Black panther besar setinggi lima meter itu tiba-tiba terbang ke udara, melompat langsung ke arah Linley. Dengan kekuatan melompatnya yang mengagumkan, dia mencapai tiga puluh meter dengan sekali lompatan.     

Hati Linley setenang air.     

Meski melihat black panther besar itu terbang ke atas menuju dirinya sendiri, dia masih terus mengucapkan mantra Magicnya. Hanya saja, dia memukul batang pohon dengan tangan kanannya, membuat dirinya terbang ke atas dengan kecepatan tinggi.     

Pohon yang baru saja dipukul Linley seketika terbelah oleh kekuatan pukulan itu.     

"Crash!" Pohon itu roboh ke tanah menuju panther.     

Pohon ini cukup besar sehingga saat terjatuh, dibutuhkan separuh dari ruang yang tersedia. Bagi Linley yang secara fisik kecil, pohon itu sama sekali tidak menimbulkan masalah, tapi panther besar itu terpaksa menebasnya dengan cakarnya dan membelahnya menjadi dua bagian.     

Menggunakan kesempatan ini, Linley akhirnya menyelesaikan mantra Magic yang diucapkannya.     

"Swiiiish." Di punggung Linley, sepasang sayap biru tembus pandang tiba-tiba muncul. Menyala dengan cahaya biru, sayap tembus pandang ini tampak sangat indah. Dengan kepakan lembut sayapnya, tubuh Linley meluncur ke udara.     

Magic elemen angin tingkat kedelapan: Airwings!     

Melihat ini, black panther besar itu langsung melolong marah. Dia menerkam sekali lagi ke arah Linley dengan kecepatan tinggi, saat Linley terbang lebih tinggi.     

"Bam!" Meskipun black panther itu bertambah besar, dia masih sangat tangkas dan gesit, mampu melompat puluhan meter dengan sekali lompatan. Meminjam kekuatan pada batang pohon, dia terus lompat semakin tinggi di atas pohon.     

Tapi setelah lima atau enam lompatan, black panther besar itu sampai di puncak pohon tertinggi, sementara saat ini, Linley terbang tinggi di atas Mountain Range of Magical Beasts dengan sayap tembus pandangnya.     

"Sekarang, waktunya bagiku untuk menyerangmu." Linley melihat black panther besar itu telah melompat ke arahnya dari puncak pohon tertinggi. Tapi sekarang, tanpa ada yang bisa diraih, black panther itu tidak punya pilihan selain membiarkan tubuhnya jatuh.     

Pada saat tubuhnya mulai terjatuh...     

"Whoosh!" Linley tiba-tiba membentangkan sayapnya dan meluncur ke bawah dengan kecepatan yang sangat tinggi.     

Dengan menggunakan kecepatan turun yang tinggi yang diterimanya dari Magic Airwings, Linley dengan cepat tiba di samping black panther besar yang sedang terjatuh. Black panther besar itu melotot marah ke arah Linley, tapi di udara, tidak ada yang bisa dipegangnya.     

"Haaaaaaaaargh!" Linley tiba-tiba mengaktifkan semua battle-qi Dragonblood di tubuhnya.     

Mencapai batas maksimum kekuatan battle-qi Dragonblood dalam sekejap, dan dengan kedua tangan mencengkeram erat heavy sword adamantine, Linley mengirimkan sebuah pukulan mematikan ke arah black panther yang terjatuh, yang tidak bisa dihindarinya.     

"CLANG!" Cakar tajam black panther itu itu sekali lagi berbenturan dengan heavy sword adamantine.     

Tapi Linley hanya dengan yakin mengayunkan heavy sword adamantine-nya ke panther lagi dengan kecepatan tinggi. Pada saat ini, heavy sword yang menari-nari di tangan Linley seperti telah menjadi satu dengan angin, yang menebas lebih dari sepuluh kali melawan black panther yang terjatuh dalam waktu satu detik.     

Dengan setiap pukulan pedang, dia mengeluarkan teknik 'Thunderbolt'.     

"Bam!" "Bam!"     

Setelah menghalangi serangan pertama, tubuh black panther itu mulai mempercepat kecepatan jatuhnya ke bawah. Tapi menggunakan Magic Airwings-nya, Linley masih bisa menandingi tingkat turunnya black panther. Satu tebasan, lalu satu lagi, lalu lagi dan lagi...     

Black panther itu merasa seolah-olah setiap serangan pedang Linley makin dan semakin berat daripada yang sebelumnya, dan setiap serangan pedang mengeluarkan ledakan yang sama, seperti kekuatan ledakan banjir, menyebabkan organ dalamnya bergetar.     

Setelah meluncurkan lebih dari sepuluh serangan, tubuh black panther besar itu terbanting sampai ke tanah oleh Linley.     

"BOOM!"     

Sebuah kawah besar muncul, dan retakan muncul di segala arah di tanah. Akar pohon besar di sekitarnya bermunculnan dari tanah, tercabut dari kekuatan benturan ini.     

Di tengah kawah, black panther besar itu memuntahkan semulut penuh darah segar, dan bahkan sedikit darah pun bisa terlihat keluar dari bulunya. Pukulan yang berulang kali dilakukan oleh heavy sword milik Linley ini menyebabkan bulu black panther tidak mampu menahan semua kekuatan serangan.     

"Black panther." Linley berdiri di udara, lebih dari sepuluh meter di atasnya. Sayap tembus pandangnya berkibar. "Aku tahu bahwa kamu memahami bahasa manusia. Aku akan memberimu kesempatan. Selama kamu tunduk padaku, aku akan mengampuni hidupmu."     

Saat ini, Linley benar-benar ingin menjinakkan dan mendapatkan magical beast ini.     

Linley sangat membutuhkan tunggangan yang bagus sepanjang waktu ini. Dan yang lebih penting lagi, black panther ini adalah makhluk yang sangat kuat, terutama setelah berubah ukurannya. Tubuhnya yang besar dan setinggi rumah tingkat dua, dikombinasikan dengan kecepatan dan pertahanannya yang menakjubkan menjadikannya mesin perang sesungguhnya.     

"Growl!"     

Black panther besar itu berdiri, menatap dingin ke arah Linley. Matanya yang mematikan dipenuhi dengan kemurkaan yang besar. Kepalanya masih terangkat dengan keangkuhan. Bagaimana mungkin dia bisa tunduk dengan begitu mudah? Tapi saat ini, black panther itu mengerti bahwa Warrior manusia di depannya bukanlah mangsa mudah seperti yang telah dipikirkannya. Bagi seorang Warrior untuk memiliki kekuatan yang mengerikan dan juga bisa menggunakan Magic elemen angin tingkat tinggi seperti 'Airwings' adalah seorang petarung ahli yang sangat langka di dunia manusia.     

"Apakah kamu bersedia untuk tunduk?" Teriak Linley dari atas.     

Sejauh magical beast perhatikan, hanya kekuatan bela diri yang bisa membuat mereka tunduk dan menahan mereka. Dan semakin tinggi tingkat seekor magical beast, semakin sulit untuk membuatnya tunduk.     

"Groooowl!" Black panther besar itu meraung marah.     

"Jika kamu tidak mau tunduk, maka aku akan menghajarmu sampai kamu tunduk!" Linley sangat percaya diri.     

Saat menggabungkan sihirnya dengan kemampuan Warriornya, kekuatannya bisa naik ke tingkat yang menakjubkan. Saat ini, karena sepasang Airwings yang tembus pandang ada di punggungnya, Linley berada dalam kendali penuh di medan pertarungan.     

"Swish!" Linley sekali lagi terjun ke bawah.     

Kecepatan gerakan sepasang sayap tembus pandang ini lebih tinggi daripada yang diberikan oleh empat bagian tubuhnya. Dalam sekejap mata, Linley muncul di depan black panther besar itu saat dia sekali lagi memukulkan dengan ganas melawannya dengan heavy swordnya adamantine.     

Tapi black panther hanya mundur lebih dari sepuluh meter dengan kecepatan tinggi, lalu menerkam ke depan lagi.     

Dengan mengayunkan sayapnya yang tembus pandang, Linley mulai menghindar dengan sangat gesit di udara sambil terus-menerus menebas ke bawah dengan heavy sword adamantine-nya. Setiap tebasan membawa serta kekuatan yang mengerikan, mampu meratakan sebuah bukit.     

"Bam!"     

Tubuh black panther besar itu sekali lagi terpukul oleh heavy sword adamantine. Darah telah mengusutkan bulu hitamnya yang mengkilap dengan warna merah. Linley berdiri dengan percaya diri di udara, siap menyarangkan pukulan lain pada black panther setiap saat dengan heavy sword adamantine-nya.     

"Maukah kamu tunduk?" Linley berkata dengan suara serius.     

Black panther itu sekali lagi berdiri, menatap dingin ke arah Linley. Tiba-tiba... tubuh black panther itu mulai menyusut. Ini sekali lagi menyusut sampai setinggi dua meter dan sepanjang empat meter... tapi yang aneh adalah, kali ini, seluruh tubuh black panther itu mulai bersinar dengan sebuah cahaya hitam putih yang kabur.     

"Apa yang terjadi?" Merasakan bahaya, Linley dengan cepat terbang sedikit lebih tinggi menggunakan sayap tembus pandangnya, dengan hati-hati menatap ke bawah.     

Cahaya hitam putih itu menghilang. Tubuh black panther itu, yang sebelumnya ditutupi dengan garis hitam besar dan padat, sekarang hanya memiliki beberapa garis hitam tebal di bagian atas tubuhnya, sementara bulu di keempat tungkainya berubah seputih salju.     

Melihat ini, Linley menarik napas dingin. "Blackcloud Panther? Blackcloud Panther yang legendaris?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.