Cincin Naga

Hutan belantara yang terpencil akhirnya kembali tenang. Tapi dibandingkan dengan sebelumnya, di atas dataran liar, ada sejumlah mayat serta genangan darah. Akibat dari pertarungan itu mudah terlihat. Tanahnya retak di banyak tempat, dan ada kawah raksasa itu, dengan lubang dalam di tengahnya. Pada saat ini, Shadowmouse hitam perlahan, dengan tertatih merangkak keluar dari lubang dalamnya.     

"Bos." Tubuh Bebe ternoda merah, darah mengeraskan bulunya.     

Bebe menatap ke depan dengan khawatir. Dia melihat bahwa Linley terbaring di sana, tidak bergerak sama sekali. Meskipun Cherub, berkat pengaruh aura baleful pedang Bloodviolet, telah melemahkan serangannya, kekuatan pukulannya masih beberapa kali lebih besar dari pada Two-Winged Angel.     

Bebe bergegas maju, tiba di samping Linley.     

"Bos, kamu baik-baik saja?" Bebe dengan telepati bertanya. Bebe sangat khawatir. Saat ini, dada Linley memiliki lekukan yang sangat dalam, dengan lebih dari setengah sisik di dadanya hancur dan lepas. Darah segar telah mewarnai dada Linley dengan warna merah sepenuhnya, dan wajah Linley sangat pucat. Matanya tertutup.     

Perlahan, Linley membuka matanya, menatap Bebe.     

"Aku baik-baik saja. Bebe. Jangan gerakkan tubuhku." Suara Linley terdengar di benak Bebe.     

Bebe mengangguk patuh, meringkuk di dekat tubuh Linley.     

"Kali ini, aku terluka sangat parah." Linley merasa dadanya menyiksa dia dengan rasa sakit yang parah tiap kali dia mengambil napas. Satu-satunya pilihan Linley adalah mendesak battle-qi Dragonblood di pembuluhnya untuk membantu memperbaiki beberapa kerusakan yang telah dia terima, sesuai dengan metode yang tertulis dalam 'Secret Dragonblood Manual'. Sebagai Supreme Warrior, kemampuan penyembuhannya cukup hebat.     

Tapi kali ini, cederanya benar-benar sangat parah.     

Battle-qi Dragonblood perlahan mengalir melalui setiap bagian tubuhnya, karena energi unik Dragonblood di urat darahnya perlahan meresap ke dalam pembuluh darah dan jantungnya. Sedangkan untuk dadanya, yang telah menderita sebagian besar kerusakan kali ini, setelah menarik beberapa energi khusus dari Dragonblood-nya, Linley bisa merasakannya perlahan mulai pulih. Dengan setiap napas, Linley bisa merasakan dadanya perlahan berubah.     

"Dalam hal kecepatan regeneratif, di antara Four Supreme Warriors, Dragonblood Warrior tidak sebanding dengan Violetflame Warriors dan Undying Warriors." Di saat seperti ini, pikiran ini tiba-tiba terlintas dalam benak Linley.     

Violetflame Warriors memiliki kemampuan regenerasi yang sangat kuat, dan bahkan memiliki kemampuan Nirvana Rebirth yang sangat aneh.     

Kecuali tubuh mereka hancur seluruhnya, diberi cukup waktu, seorang Violetflame Warrior akan dapat pulih kembali ke kondisi puncaknya.     

"Huff." "Puff."     

Suara napas Linley semakin keras, saat dadanya yang rusak terus membaik. Pada saat bersamaan, sisik hitam yang menutupi tubuh Linley ditarik kembali, seperti halnya duri dan ekornya. Dalam sekejap mata, Linley kembali ke bentuk normal manusia. Tapi meski sekarang berada dalam wujud manusia, tubuh Linley masih tertutup darah, dan luka di dadanya sama parahnya seperti sebelumnya.     

Seiring berjalannya waktu, malam mulai larut.     

Angin dingin bertiup dengan suran. Cahaya bulan benar-benar terhalang oleh awan. Tapi Linley dan Bebe sama sekali tidak memperhatikan cuaca.     

"Bos, merasa lebih baik?" Mata kecil Bebe yang indah menatap tajam pada Linley.     

"Cedera dalamku sedikit banyak membaik. Hanya saja, tiga rusukku patah. Untungnya, mereka tidak menembus daerah vital lainnya." Linley menampakkan senyuman pada Bebe. "Namun, dibutuhkan setidaknya sepuluh hari atau setengah bulan bagi tulang rusuk yang patah untuk pulih." Orang normal akan membutuhkan beberapa bulan untuk menyembuhkan tulang rusuk yang patah. Linley hanya mampu membuat pernyataan ini karena kepercayaan dirinya pada garis keturunannya sebagai Dragonblood Warrior.     

Bebe mengangguk.     

"Tapi jika aku bisa menemukan seorang Mage elemen cahaya atau air, aku seharusnya bisa pulih lebih cepat lagi." Linley tahu bahwa beberapa jenis magic penyembuhan bisa sangat kuat.     

Ketika Linley ditahan di dalam Radiant Temple, hampir setiap tulang di tubuhnya telah rusak. Tapi saat dia mandi di bawah cahaya suci Radiant Sovereign itu, tubuhnya benar-benar sembuh dalam sekejap mata, dan dipulihkan ke kondisi puncak. Kemampuan penyembuhan yang menakjubkan ini sangat hebat.     

Linley terus menghasilkan battle-qi Dragonblood miliknya.     

Battle-qi Dragonblood menyerap elemental essence dari alam, dan juga menyerap sifat unik garis keturunan Dragonblood di pembuluh darah Linley. Karena battle-qi secara bertahap diperkuat, battle-qi memberi nutrisi setiap bagian tubuh Linley. Cedera dalam Linley sekarang hampir sembuh total. Satu-satunya bagian yang sulit adalah tulang rusuknya yang hancur.     

"Hrm?"     

Alis Linley terangkat, dan dia merasakan sedikit kegembiraan.     

Battle-qi Dragonblood yang beredar di sekujur tubuhnya tiba-tiba mulai bergetar, dan battle-qi Dragonblood yang mencair di dantian-nya tiba-tiba bergemuruh seperti ombak lautan. Linley segera membimbing semua battle-qi Dragonblood ke pembuluh darahnya di dalam dantian-nya yang lebih rendah. Segera... kepadatan battle-qi Dragonblood di dantian-nya yang lebih rendah mencapai puncaknya yang maksimal.     

"Rumble…"     

Senyum berseri-seri muncul di wajah Linley saat dia merasakan battle-qi Dragonblood di dantian-nya mulai berubah.     

Setiap irisan battle-qi pun berubah. Berubah dalam kualitas dan sifatnya.     

"Aku akhirnya mulai menerobos." Linley dengan tenang menunggu. Awalnya, hanya sejumlah kecil battle-qi Dragonblood yang telah berubah, tapi seiring berjalannya waktu, semakin banyak yang berubah, dan pada tingkat yang lebih cepat dan makin cepat. Pada akhirnya, dalam waktu yang dibutuhkan seseorang untuk bernafas sepuluh kali, separuh sisa battle-qi semuanya berhasil berubah.     

"Haha…"     

Linley bangkit berdiri, menyebarkan battle-qi Dragonblood yang sepenuhnya berubah dalam pembuluh darahnya ke seluruh bagian tubuhnya. Beberapa di antaranya dikirim ke rusuknya yang hancur, membantu rusuknya pulih lebih cepat.     

"Bos?" Bebe menatap Linley dengan penuh rasa ingin tahu.     

Linley memeluk Bebe, mengangkatnya ke udara. Tertawa, dia berkata, "Aku baik-baik saja. Mari kita bersiap untuk pulang."     

Saat ini, Linley sangat senang. Sejak dia mencapai puncak tingkat kedelapan, dia sudah menantikan hari ini. Meskipun pada bulan lalu, Linley telah merasa bisa menerobos kapan saja, saat itu entah bagaimana waktunya tidak kunjung datang. Tapi sekarang, saat dia menyembuhkan luka-lukanya, dia tiba-tiba menerobos.     

Tingkat kesembilan!     

Sejak hari ini, Linley adalah seorang Warrior tingkat kesembilan... tapi itu hanya tingkat kekuatan berdasarkan angka. Pada kenyataannya, setelah berubah wujud Dragonform, Linley sudah menjadi petarung Saint-level tingkat awal. Dalam hal pertahanan, kecepatan, atau kekuatan, dia telah meningkat secara dramatis.     

"Jika aku bertemu dengan Four-Winged Angel itu lagi, hanya dengan menggunakan heavy sword adamantine, aku akan bisa menyingkirkannya." Linley sangat senang.     

Saint-level!     

Itu adalah tingkat keberadaan yang baru. Bahkan Dawson Conglomerat yang perkasa sangat menginginkan untuk memiliki Warrior Saint-level di antara golongan mereka. Klan Jacques yang perkasa itu perkasa, justru karena mereka memiliki satu petarung Saint-level. Inilah kebanggaan mereka dan sumber keangkuhan mereka. Inilah sebabnya mengapa mereka memiliki kepercayaan diri dan kemampuan untuk mengelola Northwest Administrative Province di Kekaisaran O'Brien untuk selama-lamanya.     

Seorang petarung Saint-level.     

Sebelum seorang petarung Saint-level, bahkan para Bangsawan dan Raja yang mengelola dan memerintah atas populasi jutaan atau puluhan juta penduduk tidak berarti sama sekali.     

Dihadapan seorang petarung Saint-level, bahkan klan kuno yang telah ada selama ribuan tahun harus menundukkan kepala bangsawan mereka.     

Bahkan Radiant Church, Cult of Shadows, dan Four Great Empires sangat ingin menarik petarung Saint-level ke dalam lingkaran mereka!     

Di seluruh benua Yulan, selain tiga manusia yang berdiri di puncak dunia (High Priest, War God, dan King of Killers), atau dua raja Deity-level dari magical beast, petarung Saint-level adalah kumpulan yang terbaik. Saat memasuki Saint-level, orang akan segera memiliki usia yang tidak terbatas. King of Killers, Cesar, telah hidup selama lima ribu tahun sebagai Saint-level, bukan?     

"Saint-level!"     

Linley mengangkat kepalanya ke langit.     

Tiba-tiba, serpihan salju mulai melayang turun dari langit, mencair saat mereka menyentuh wajah Linley.     

"Aku masih ingat dua petarung Saint-level yang bertarung di kota Wushan saat aku masih kecil. Pada saat itu, petarung Saint-level adalah keberadaan yang sangat tidak terduga, jauh melampaui orang sepertiku. Bahkan Mage tingkat kedelapan yang mengendarai Velocidragon adalah seorang petarung yang kuat. Tapi sekarang?" Rasa bangga membengkak di hati Linley.     

Akhirnya, dia telah mencapai sesuatu.     

Kemungkinan besar, jika Linley saat ini bertemu dengan Stellar Sword Saint, Dillon, dia akan bisa mengalahkannya.     

"Leluhur klan Baruch, tetap awasi saya. Saya akan mengembalikan ketenaran dan legenda Dragonblood Warriors, dan menyebarkannya ke seluruh benua." Linley merasakan rasa percaya diri yang sepenuhnya.     

Linley baru berumur dua puluh enam tahun, tahun ini. Tapi setelah berubah Dragonform, dia adalah seorang Warrior Saint-level.     

"Akan datang suatu hari ketika aku mencapai puncak kekuatan yang lebih tinggi lagi." Senyum kecil ada di wajah Linley.     

Linley tahu betul betapa kuatnya dia. Meskipun dia hanya seorang Saint-level tingkat awal setelah Dragonform, bagian tersulit untuk maju dari tahap awal ke tingkat puncak Saint-level tidak dalam mengumpulkan battle-qi. Sebaliknya, dalam memperoleh pemahaman dan pengetahuan yang lebih dalam tentang hukum dunia. Tapi tingkat pemahaman Linley sudah pada Saint-level tingkat puncak.     

Sebenarnya, terkadang dua orang yang memiliki jumlah battle-qi dan tingkat pemahaman yang sama dalamnya masih memiliki perbedaan besar dalam kekuatan mereka.     

Ini karena orang yang berbeda akan menempuh jalan yang berbeda dengan kebijaksanaan mereka sendiri, bahkan jika mereka berada di alam yang sama.     

Misalnya, petarung lain mungkin juga berlatih dalam Laws of the Earth, namun setelah tingkat 'impose', dia mungkin telah mengambil jalan yang sama sekali berbeda. Lagipula, Laws of the Earth tidak berujung dan tak terbatas seperti lautan, dan ada banyak jalan yang bisa ditempuh seseorang dalam memahaminya. Jalan yang berbeda akan menghasilkan hasil yang berbeda. Jalan Linley mirip dengan denyut nadi bumi yang bergetar, dengan menggunakan serangan getaran yang aneh itu. Itu sama sekali berbeda dengan jenis serangan tenaga dan kekuatan biasa yang digunakan di benua Yulan.     

Pada saat Linley sedang bersiap untuk kembali ke Cloudpeaks Village, tiba-tiba....     

"Linley, kan?" Terdengar suara dari tidak jauh di belakangnya.     

Jantung Linley terlonjak ketakutan. Dia tidak menyadari bahwa ada seseorang di dekatnya. Dia segera menoleh untuk melihat, hanya untuk melihat seorang pria tua berjubah hitam kurus dengan beberapa bintik-bintik putih di rambutnya, berdiri di udara. Pria tua itu menatap Linley dari udara.     

Linley langsung mengerti. "McKenzie?"     

"Benar." Orang ini memang McKenzie.     

Linley baru saja mengalami luka serius, dan telah berfokus pada penyembuhan dirinya sendiri. Dia benar-benar lupa bahwa pertarungan besar yang baru saja dia hadapi melawan keenam Angel tersebut jelas tidak akan luput dari perhatian petarung Saint-level terdekat, McKenzie, yang tinggal di ibukota daerah tersebut.     

Linley dengan hati-hati menatap McKenzie. McKenzie tampak seperti dia berusia awal lima puluhan. Meski rambutnya memiliki beberapa garis putih, tidak ada kerutan di wajahnya. Dia berdiri tegak di udara, dengan aura tak bergerak yang membuat Linley merasa takjub. McKenzie ini pasti lebih kuat dari pada Cherub si Four-Winged Angel.     

"Sudah berapa lama anda di sini?" Tanya Linley.     

McKenzie tertawa. "Tidak terlalu lama. Ketika aku tiba, aku berhasil menyaksikanmu dan Cherub si Four-Winged saling bertukar pukulan terakhir satu sama lain dan saling mencederai satu sama lain."     

Linley mengangkat alisnya.     

McKenzie ini seharusnya mengawasi sepanjang waktu saat Linley telah menyembuhkan dirinya sendiri. Karena dia tidak bertindak melawan Linley saat Linley cedera, dia mungkin tidak memiliki niat buruk terhadap Linley.     

"Aku sangat terkejut bahwa kamu benar-benar berhasil membunuh seorang Cherub." McKenzie mendesah dalam penghargaan. "Meskipun Four-Winged Angel hanya sementara dapat menggunakan kekuatan penuh mereka, bagimu bisa membunuh satu tanpa mati cukup menakjubkan. Dragonblood Warriors... Dragonblood Warrior legendaris benar-benar hebat. Linley, setelah Dragonform, kamu seharusnya berada di Saint-level, aku percaya. Hanya saja, mengingat betapa sulitnya bagimu untuk membunuh Cherub, kamu seharusnya baru menjadi Warrior Saint-level tingkat awal, bukan?"     

Linley terkejut, tidak tahu apakah dia harus tertawa atau menangis.     

"McKenzie ini...jeeze..." Linley terdiam. Dia berpikir, "Baru setelah aku membunuh Four-Winged Angel, aku mendapatkan kemampuan untuk mencapai Saint-level dalam Dragonform. McKenzie ini benar-benar berpikir bahwa aku telah mencapai Saint-level ketika aku bertarung dengan Cherub."     

"Apa, kamu belum sampai di Saint-level?" Kata McKenzie tak percaya.     

Linley tersenyum. "Saya akui bahwa setelah Dragonform, saya memang berada di Saint-level tingkat awal."     

McKenzie tertawa dan mengangguk puas. "Haha, sudah lama sekali sejak aku melihat seorang petarung Saint-level. Aku sangat senang melihatmu hari ini. Bagaimana dengan begini. Datanglah denganku ke kediamanku untuk sementara waktu. Dengan begitu, kita berdua bisa berlatih sedikit. Aku yakin ini pasti akan membantu kita berdua meningkatkan kemampuan kita. Jangan khawatir, aku tidak akan menyerang dengan kekuatan penuh; ini hanya pertandingan latihan."     

Melihat bahwa Linley mengalami luka-luka serius saat membunuh seorang Four-Winged Angel, McKenzie percaya Linley tidak benar-benar bisa menandingi dirinya.     

"McKenzie, Dragonform saya memang berada di Saint-level. Namun..." Linley menatap McKenzie dengan percaya diri. "Saya baru saja berhasil menerobos level itu sekarang, setelah pertarungan. Ketika saya bertarung melawan Cherub, saya belum menerobos." Saat ini, sejauh yang dirisaukan Linley, meskipun dia tidak yakin dengan kemampuannya untuk berhadapan dengan petarung Saint-level tingkat puncak, dia masih percaya diri dalam berhadapan dengan orang-orang di tingkat McKenzie.     

Setelah sampai di Saint-level, tidak ada lagi kebutuhan baginya untuk menyembunyikan dirinya atau menyembunyikan kekuatannya.     

"Apa? Kamu baru saja menerobos?" McKenzie kaget mendengar ini.