Tidak Mudah Menjadi Pria Setelah Bepergian Ke Masa Depan

"Ada apa? Mungkinkah mereka benar-benar berniat untuk mengusir kita keluar?" Zhao Jun, yang sudah santai, sekali lagi cemas saat ia bertanya dengan pandangan khawatir.     

"Tidak, karena mereka belum mengusir kita, aku ragu mereka akan melakukannya setelah ini. Namun, aku punya perasaan bahwa kita mungkin harus membayar biaya yang tinggi jika kita terus mengamati …." Suara Li Lanfeng sangat lembut, seperti berbicara pada dirinya sendiri. Ia tidak bisa menemukan alasan saat itu mengapa ia mempunyai firasat itu.     

"Bahkan jika kita harus membayar sebuah harga, apakah kau bersedia untuk mengabaikan kesempatan ini?" Zhao Jun tidak yakin Li Lanfeng bersedia mengambil inisiatif dan pergi.     

"Tentu saja tidak. Bahkan jika aku harus membayar sangat mahal, aku tetap akan ada di sini dan mengamati." Li Lanfeng menjawab dengan tegas dan tersenyum pahit setelahnya.     

Sebagai keluarga elite nomor satu, Keluarga Li tentu saja mempunyai beberapa operator imperial yang melayani mereka. Namun, tidak peduli apakah identitasnya yang sekarang atau identitas lainnya yang tak boleh terungkap, ia tak memiliki hak untuk memperoleh petunjuk dari orang-orang itu …. Oleh karena itu, dia tak bisa menolak godaan di hadapannya, khususnya karena ia ingin menjadi pemenang yang bisa mendikte takdirnya sendiri dan itu sebabnya ia lebih tak mampu menolak peluang ini.     

"Oleh karena itu, mengapa kita harus berpikir mengenai masa depan? Apa yang harus kita lakukan sekarang, adalah mengambil peluang untuk mengamati dan mempelajari apa yang ada di hadapan kita." Zhao Jun tersenyum, karena berpikiran sama.     

"Kau benar!" Li Lanfeng tertawa tanpa suara dan mulai memikirkan mentalitasnya yang terlalu memikirkan berbagai hal. Hanya saja kebiasaan buruk ini telah tertanam dalam dirinya sejak usia muda dan mustahil untuk diperbaiki bahkan jika ia ingin. Memikirkan hal ini. Li Lanfeng mendesah pelan dan tampak kebingungan.     

"Cepat, lihat, mecha menengah itu bergerak!" Seruan Zhao Jun tiba-tiba terdengar di telinganya. Untungnya mereka menggunakan saluran komunikasi pribadi, jika tidak, dengan Zhao Jun membuat gangguan sebesar itu, mereka pasti telah diusir oleh pemilik ruangan itu.     

Li Lanfeng dengan segera menahan pikirannya dan fokus pada arena. Mecha menengah itu memang bergerak tetapi ia tidak memilih untuk langsung menyerang. Melainkan, ia melompat di sekitar operator imperial di tepi arena pada kecepatan tinggi. Kecepatannya meningkat hingga ke titik di mana bayang-bayang mecha itu berubah kabur.     

"Bagaimana mungkin? Langkah bergeser bayangan ini adalah teknik yang hanya diketahui pejuang mecha canggih." Melihat pemandangan ini, Zhao Jun berseru dengan tak percaya.     

Ekspresi Li Lanfeng langsung menjadi kaku. Mungkinkah operator mecha menengah ini pejuang mecha canggih? Ada banyak teknik yang hanya bisa dilakukan dengan mecha yang sesuai, seperti langkah bergeser bayangan ini yang merupakan teknik eksklusif sebuah mecha canggih. Apakah sebuah mecha menengah memiliki kemampuan untuk memungkinkan operator melaksanakan teknik seperti itu?     

Entah mengapa, mecha kelinci dahulu itu mengemuka di benak Li Lanfeng pada saat ini. Mecha itu jelas mecha latih, namun orang itu telah melaksanakan banyak gerakan yang melebihi batas sebuah mecha latih, mendorong mecha itu melebihi batas ekstremnya. Tunggu, gerakan itu bahkan melebihi batas …. Mungkinkah operator mecha menengah itu operator menyimpang luar biasa lain?     

"Tidak, itu mustahil … operator mecha kelinci itu unik dan tidak tertandingi." Li Lanfeng menggelengkan kepalanya dan mengusir pikiran di benaknya. Ia tidak akan pernah mengakui bahwa seseorang bisa disebut dengan setara bersama kelinci di hatinya itu.     

Saat kedua pengamat itu kebingungan, mecha menengah itu akhirnya meluncurkan serangan lain setelah berkeliling beberapa kali di sekitar arena.     

Langkah bergeser bayangan itu secara bersamaan merupakan teknik menghindar dan membingungkan lawan yang akan menyebabkan sebuah ilusi tampil di hadapan lawan. Sebuah citra yang berbayang dari mecha itu akan tampil pada alat perekam eksternal, dan meskipun hal ini hanya menyebabkan penundaan selama beberapa detik, citra yang berbayang itu mungkin dapat mengarah ke sebuah titik balik yang penting untuk memperoleh kemenangan pada pertarungan mecha berkecepatan tinggi.     

Oleh karena itu, pada saat Zhao Jun dan Li Lanfeng dapat melihat gerakan serangan mecha menengah itu dengan jelas, mecha itu telah muncul di belakang mecha imperial itu, dan pedang panjang hitam di tangan kanan mecha itu menebas ke bawah, membuat suara sobekan di udara. Hal ini menunjukkan bahwa serangan itu kuat dan ganas, tetapi sementara menghadapi serangan ini, mecha imperial itu tidak bergerak sama sekali.     

Meskipun Zhao Jun dan Li Lanfeng tahu bahwa mustahil serangan itu mendarat, melihat pedang panjang mecha menengah itu akan menebas bahu mecha imperial itu membuat mereka tanpa sadar berseru "ahh!" kaget karena mecha itu begitu dekat dengan bahaya.     

Dengan suara 'buk' yang menggema, operator imperial itu hanya condong sedikit ke samping, mengangkat tangan kanannya, menghentikan pedang panjang yang akan menebas bahu mecha-nya. Jadi ternyata perisai cahaya mecha imperial itu diam-diam telah diaktifkan sementara pedang itu mengenai perisai cahaya itu, yang menghasilkan suara menggema yang keras dan langsung membuat mecha menengah itu memantul mundur di udara.     

Mereka berdua mendapat kesan bahwa mecha menengah itu akan mundur setelah membuat serangan yang tidak efektif, tetapi tiba-tiba ia mengumpulkan diri dan memperbarui serangannya. Setelah mecha menengah itu terbang mundur karena daya pantul tadi, mesinnya yang awalnya diam tiba-tiba meledak dengan berisik dan menggunakan pendorongnya sebagai daya lawan, mecha itu langsung menetralkan kekuatan daya pantul yang kuat itu.     

Mesin mecha itu mereda sekali lagi setelah menetralkan daya pantul itu. Setelah mempertahankan posisinya, mecha menengah itu tiba-tiba mulai berotasi dengan cepat seperti gasing sebelum diikuti dengan luncuran tendangan ganas ke arah mecha imperial di bawahnya.     

"Angin Puyuh Pencekik Leher!" Zhao Jun dan Li Lanfeng sekali lagi berseru kaget karena ini adalah teknik tingkat canggih lain khusus untuk pejuang mecha canggih.     

Tampak telah mengantisipasi jurus ini, operator imperial itu sekali lagi dengan mudah mematahkan jurus ini. Operator itu hanya terlihat dengan tegas mengangkat kedua tangan mecha-nya, dengan mudah menangkap dengan erat tendangan kuat mecha menengah itu di antara banyak citra kaki berputar yang berbayang.     

Terdengar suara 'buk' yang keras saat mecha menengah itu terhempas dengan keras ke lantai dan meluncur menjauh beberapa meter.     

Saat terhempas ke lantai, bahkan Zhao Jun dan Li Lanfeng, yang berdiri di tepian menyaksikan pertarungan itu, dapat merasakan getaran hebat dari tempat mereka berdiri. Dampak mengerikan itu menyebabkan ekspresi mereka sedikit berubah, yakin bahwa pejuang mecha canggih yang telah menerima beban kekuatan itu tidak akan merasakan lebih baik dari yang mereka bayangkan.     

Mereka berdua mendapat kesan bahwa mecha menengah itu akan menghentikan semua gerakannya. Bahkan jika tubuh mecha itu kokoh, biasanya orang akan memilih untuk berbaring di lantai untuk memulihkan kondisi mereka selama beberapa detik setelah mendapat pukulan yang begitu kuat. Tanpa diduga, sementara mecha itu meluncur keluar beberapa meter dan belum berhenti, mecha itu bergerak sekali lagi saat tangan kanannya tiba-tiba menghantam lantai dan menggunakan daya pantulnya, seluruh mecha itu meluncur ke udara.     

Pada saat yang sama, mesin mecha itu menyala lagi dan kali ini, mecha itu mengambil keuntungan dari kecepatannya untuk dengan ganas menerjang ke arah mecha imperial itu dalam sekilas. Senjata dingin di tangannya membawa momentum badai yang keras saat ia menebas ke arah mecha imperial itu. Melihat mecha menengah itu berlari di sekitar mecha imperial itu, tidak ada yang bisa menduga arah gerakan mecha menengah itu. Jenis gaya gerakan acak ini menyebabkan wajah Zhao Jun dan Li Lanfeng berubah sekali lagi.     

Saat ini, mereka yakin bahwa operator yang mengendalikan mecha menengah itu pasti bukan pejuang mecha menengah seperti keyakinan mereka sebelumnya dan jelas seorang pejuang mecha canggih. Alasannya adalah, jenis gaya gerakan acak ini memerlukan pelaksanaan gerakan tangan yang tak terhitung jumlahnya pada kecepatan yang mengerikan dalam sekejap; tentunya bukan suatu hal yang bisa dicapai seorang pejuang mecha menengah.     

Li Lanfeng mau tak mau berpikir, bahwa jika ia harus mengoperasikan mecha menengah ini, bisakah ia mencapai gerakan tangan yang hampir tidak berhenti seperti yang dilakukan orang itu? Mempertimbangkan batasan mecha menengah, Li Lanfeng menyadari bahwa hal itu akan sangat sulit. Mungkin dia akan bisa mencapainya, tetapi itu tidak akan mungkin dilakukan dengan begitu hebat dan lancar dan pada saat yang sama dengan begitu mudahnya seperti orang itu. Mungkinkah ini berarti bahwa keahlian kendali orang itu lebih baik darinya?     

Memikirkan hal ini, Li Lanfeng merasa agak kecewa di dalam hatinya. Operator genius telah bermunculan di sekitarnya satu demi satu — dengan bakat kendalinya yang sedang-sedang saja, bisakah ia benar-benar mengubah nasibnya sementara ia menantang keinginan surgawi?     

"Hei, bakat itu memang penting, tetapi dasar dan kerja keras lebih penting daripada bakat. Jika kau melatih semua tingkat kendali dasar hingga sempurna, aku yakin bahwa kau tidak akan merasa rendah diri dibandingkan dengan genius-genius itu …." Kata-kata yang ditinggalkan mecha kelinci itu mengemuka sekali lagi di hati Li Lanfeng dan ia tiba-tiba tersentak sadar. Itu betul, mungkin ia kurang berbakat, tetapi ia akan terus bekerja keras dan melatih setiap keahlian kendali dasar hingga menjadi bagian dari instingnya. Meskipun kesulitannya bertambah di setiap tingkat, ia tidak pernah lupa saran yang mengingatkan yang diberikan kelinci itu padanya, dan kata-kata ini selalu menjadi pilar psikologisnya!     

"Yakinlah, aku tidak akan terkalahkan oleh para genius itu. Aku akan bekerja lebih keras daripada mereka dan saat kita berjumpa, aku harap aku tidak akan lagi memandang ke atas padamu." Li Lanfeng diam-diam mengepalkan tinjunya saat kepercayaan dirinya, yang mundur karena mecha menengah ini, sekali lagi pulih.     

Ia bisa kalah dari teman kelincinya, tetapi dia tidak bisa kalah dari orang-orang lain. Bahkan jika pejuang mecha menengah di hadapannya memiliki bakat menyimpang pada kendalinya, hal itu tidak akan menyebabkan kepercayaan dirinya runtuh.     

Dia tidak akan pernah kalah dari orang itu!     

Di arena, suara pertarungan tidak pernah berhenti, dan terkadang ritme suara-suara itu bahkan tampak seolah-olah suara-suara itu direncanakan dengan baik dan diatur secara metodis. Meskipun pertarungan itu agak tidak jelas dari perspektif Zhao Jun dan Li Lanfeng, mereka tahu bahwa operator imperial itu tak diragukan lagi mencegat semua serangan acak pejuang mecha canggih itu.     

Begitulah, mecha menengah itu terus melancarkan serangan ganas selama kurang lebih satu menit. Meskipun terasa tidak lama, Zhao Jun dan Li Lanfeng paham bahwa selama satu menit itu, kecepatan tangan operator mecha menengah itu pasti dalam keadaan berkecepatan tinggi. Bahkan Zhao Jun, yang diklasifikasikan sebagai operator kelas-khusus, tak dapat menahan diri untuk tidak gemetar di dalam hati, tangannya mulai berdenyut sakit saat ia membayangkan dirinya sendiri menjadi orang yang mengendalikan mecha itu.     

Gerakan-gerakan ini memerlukan kecepatan tangan si operator dan untuk sebuah mecha menengah untuk melaksanakan teknik tingkat tinggi itu, tentu akan membutuhkan keahlian kendali operator itu agar sesuai. Oleh karena itu, Zhao Jun bahkan menduga bahwa tangan operator itu saat ini keram dan telah menjadi kebas.     

Ketika mecha menengah itu mendarat, Zhao Jun dan Li Lanfeng membuang napas, berpikir bahwa mereka seharusnya bisa santai dan beristirahat sebentar sekarang. Tanpa diduga, mecha menengah itu baru mendarat ketika mecha itu sekali lagi bergerak dan melaksanakan langkah bergeser bayangan, teknik eksklusif mecha canggih, saat berlari ke arah mecha imperial itu ….     

"Sial, apakah dia tidak pernah lelah?" Zhao Jun mau tak mau mengutuk. Mungkinkah operator mecha menengah itu adalah robot?     

"Bagaimana jika tingkat orang itu sesungguhnya tingkat master mecha?" Li Lanfeng menjawab, tidak terganggu.     

Dari keterampilan kendali yang ditampilkan oleh mecha menengah itu, Li Lanfeng tidak berpikir keahlian sesungguhnya dari orang itu hanya keahlian seorang pejuang mecha canggih. Dia bahkan yakin bahwa, mungkin, orang itu mungkin sudah mencapai tingkat operator kelas-khusus, atau mungkin tingkat operator jago.