Tidak Mudah Menjadi Pria Setelah Bepergian Ke Masa Depan

0Yong-guang mengerang dan membuka matanya. Tersadar untuk menemukan dirinya terikat, wajahnya memucat, tetapi saat ia akan berteriak, ia melihat bahwa teman-temannya berdiri tepat di luar mobil. Kegembiraan berkembang di wajahnya saat ia berteriak, "Kakak Xi, tolong aku!"     

Pemuda berseragam putih itu melihat ini dan wajahnya berubah membatu saat ia membentak, "Yong-guang, aku tanya padamu. Bukankah aku berkata aku ingin berteman dengan Luo Lang? Memintamu untuk membantuku mengundangnya untuk bertemu, mengapa kau membuat kekacauan seperti ini?"     

Tatapan Yong-guang berkedip. Ia melihat ke arah Luo Lang, kemudian kembali ke pemuda berseragam putih itu, dan setelah berpikir sesaat, ia berkata, "Sejujurnya, aku ingin mengundang Luo Lang dengan benar, tetapi teman di sampingnya sangat waspada dan hati-hati. Setiap kali aku berusaha mendekat, orang itu akan menghentikan aku. Meskipun aku berkata aku tak berniat buruk, hanya ingin mengenalnya, orang itu tidak memercayaiku. Akhirnya, aku tak punya pilihan selain melakukannya dengan caraku. Awalnya aku berpikir untuk menjelaskan situasinya setelah kita tiba di tujuan, tetapi tak terduga aku membuat Luo Lang marah, sehingga ia memukulku hingga pingsan sepanjang jalan."     

Pada titik ini, Yong-guang membungkukkan kepalanya dengan sedih dan meminta maaf, berkata, "Maafkan aku, Luo Lang, karena menyesatkanmu."     

"Semua ini benar-benar idemu?" Terlepas dari penjelasannya, Yong-guang tidak berhasil membuat Luo Lang menurunkan kewaspadaannya. Tangan kanan Luo Lang masih mencengkeramnya di leher dengan aman — pada setiap gerakan aneh, ia akan bisa langsung menghabisi orang ini. Tindakannya ini juga merupakan peringatan diam-diam kepada orang-orang di tempat itu untuk tidak bertindak ceroboh, karena ia mempunyai sandera di tangannya.     

Dalam menanggapi pertanyaan Luo Lang, Yong-guang berkata, "Ya, aku dari spesialisasi peretas, jadi aku hanya bisa menggunakan metode peretas untuk mengundangmu keluar." Yong-guang agak bangga dengan metodenya sendiri, tetapi dengan cepat ia mengempis lagi, "Awalnya aku hanya berpikir untuk menggunakan sistem Pusat Penelitian Medis Militer untuk mengirimkan pesan padamu, tetapi sistem itu begitu sulit diretas. Pada akhirnya, aku hanya bisa menggunakan sistem pusat perawatan. Untungnya kau tidak mencurigai apa pun."     

Kata-kata Yong-guang menjelaskan mengapa ia telah menerima pesan dari pusat perawatan; ini agak meyakinkan Luo Lang mengenai kebenaran kata-katanya. Namun, dia juga mulai menegur dirinya sendiri di dalam hati — seperti yang dikatakan Bos Lan — dia hanyalah seorang petarung dengan otot dan keberanian, tanpa pemikiran seorang ahli strategi. Dia tidak memperhatikan kecacatan yang sederhana dan jelas seperti itu … jika tidak karena fakta bahwa kejadian-kejadian selanjutnya sangat tidak biasa, ia mungkin tidak akan memperhatikan hingga ke saat terakhir.     

Luo Lang membuat keputusan saat itu juga bahwa ia pasti akan mencari Han Jijyun bila ia mempunyai kesempatan untuk beberapa pelajaran perbaikan. Bahkan jika ia tidak bisa menjadi seseorang yang lihai seperti Han Jijyun, ia tidak bisa membiarkan lawan menggunakan rencana begitu sederhana untuk memancingnya pergi. Hal ini sangat memalukan! Ia sudah dapat melihat godaan yang akan ia terima dari teman-temannya ketika ia pulang.     

"Mobil layang itu juga perbuatanmu?" Luo Lang terus bertanya.     

Sikap Yong-guang yang tertindas langsung lenyap dalam sekejap. Berseri-seri dengan bangga, ia berkata, "Tentu saja! Semua ini soal sepele!" Berkenaan dengan spesialisasinya sendiri, ia masih sangat percaya diri dengan kemampuannya.     

Reaksinya mengurangi sedikit skeptisisme Luo Lang. Seolah-olah sadar bahwa es di wajah Luo Lang mulai meleleh, pemuda berseragam putih itu segera berkata, "Kau tahu, Luo Lang, aku benar-benar tidak berniat buruk. Aku hanya merasa bahwa kita akan sesuai, jadi aku ingin mengenalmu." Mengatakan ini, ada jejak luka di wajah pemuda itu.     

Melihat ini, hati Luo Lang mau tak mau melembut, tetapi ekspresi Ling Lan yang tegas sekali lagi mengapung di permukaan benaknya. Pandangan dingin itu menusuk hati terdalam Luo Lang, menyebabkan hatinya teremas sekali lagi, menyebabkan ia sekali lagi mengeraskan hatinya yang agak melemah.     

Ketika pemuda berseragam putih itu melihat kejelasan mental kembali di mata Luo Lang sekali lagi, ia mau tak mau tersentak, ekspresinya yang awalnya terluka menjadi kaku sesaat ….     

Ling Lan, yang saat ini berada di dunia mecha melakukan sebuah misi, tiba-tiba berhenti bergerak, menyebabkan Si Kecil Empat bertanya dengan bingung, "Bos, ada apa?"     

"Kekuatan spiritualku terusik!" Ling Lan menjawab sambil mengerutkan kening.     

"Apa yang terjadi?" Si Kecil Empat sangat terkejut. Ia tidak merasakan ada orang dengan kemampuan hantu di dekat mereka di dunia virtual; mustahil ada orang yang menyerang bos.     

"Mungkinkah sesuatu dari dunia virtual?" Ling Lan bertanya pada Si Kecil Empat. Ketika berkaitan dengan dunia virtual, Si Kecil Empat tahu lebih baik darinya.     

"Tidak, tidak ada hantu dalam 100 li persegi dari kita. Kecuali dunia ini memiliki entitas lain serupa denganku di sekitar, tetapi meskipun begitu, seharusnya ia tidak bisa terhindar dari sensorku," jawab Si Kecil Empat dengan yakin.     

Alis Ling Lan mengerut semakin rapat. Jika tidak berasal dari dunia virtual, lantas dari mana datangnya serangan ini?     

Saat itu, Ling Lan telah lupa bahwa, saat perkelahian besar bersenjata dulu, untuk melindungi Qi Long dan teman-teman lainnya, dia telah melepaskan beberapa untai kekuatan spiritualnya, menempatkan masing-masing ke dalam benak anggota timnya. Saat itu, Ling Lan takut mereka akan terlalu asik dalam bertarung hingga mereka mungkin membuat keputusan yang salah pada saat kritis. Oleh karena itu, ia meninggalkan untaian kekuatan spiritual ini di benak mereka untuk menyentak mereka dalam kesadaran lagi pada saat-saat kritis ….     

Awalnya, dia seharusnya mengambil kembali untaian-untaian itu ketika perkelahian besar bersenjata selesai. Namun, akibat rangkaian peristiwa yang telah terjadi — dia ditargetkan untuk dibunuh, menjadi terluka parah dan tidak sadar dan pulang ke rumah, dan kemudian saat ia sadar, dia langsung diterima oleh Mu Shui-qing sebagai murid untuk berlatih dalam Perintah Ilahi — dia telah lupa untuk mencari teman-temannya untuk mengambil kembali cadangan kekuatan spiritualnya.     

Dengan berlalunya waktu, untaian kekuatan spiritual ini telah diserap oleh kekuatan spiritual teman-temannya, menjadi bagian dari mereka. Namun, ada manfaat yang tidak diinginkan — setiap kali teman-temannya diserang oleh seorang pengguna kekuatan spiritual, Ling Lan akan merasakannya. Namun saat ini, Ling Lan tidak tahu mengenai hal ini, oleh karena itu ia sangat bingung mengenai sumber serangan ini.     

"Aku harus log off. Rasanya ada yang tidak beres." Ling Lan memutuskan untuk mendengarkan nyalinya, langsung keluar dari dunia virtual.     

********     

Di dalam villa tim Ling Lan, satu ruang di lantai tiga khusus digunakan untuk pod masuk ke dunia virtual. Saat Xie Yi kembali ke rumah tim, ia segera berlari ke lantai tiga. Selama bukan waktu makan, Bos Lan, Luo Lang, dan teman-teman lain akan berada di dunia virtual, dan Xie Yi perlu mencari Bos Lan sebelum Luo Lang mendengar masalah ini, untuk mendiskusikan bagaimana mereka menyarankan Luo Lang untuk menerima misi yang diatur akademi militer kali ini.     

Ternyata sepuluh hari lagi akan ada penilaian pertama untuk para senior tahun ke-5 yang melamar ke berbagai divisi tentara untuk pendaftaran. Bisa dikatakan bahwa ini akan memengaruhi masa depan para siswa itu, juga memengaruhi reputasi Akademi Militer Pria Pertama.     

Ini karena siswa-siswa yang lulus penilaian pertama itu akan mendapat sumber daya terbaik yang bisa ditawarkan divisi-divisi itu dan mendapat budidaya yang terbaik, dan dikerahkan ke pasukan yang terbaik untuk perkembangan mereka. Sebagai perbandingan, penilaian setelah itu tidak akan memberikan perlakuan yang sebaik itu lagi. Inilah sebabnya semua akademi militer akan melakukan yang terbaik untuk penilaian pertama ini.     

Tim-tim penilaian yang dikirim oleh berbagai divisi tentara tidak hanya datang ke Akademi Militer Pria Pertama, tetapi juga mengatur pos di beberapa akademi militer lain. Lokasi-lokasi itu akan mengumpulkan semua calon pendaftar dari akademi militer lain untuk penilaian — kompetisi ini dapat dikatakan sangat ganas. Oleh karena itu, setiap tahun, akademi-akademi militer menempatkan kepentingan terbesar pada penilaian pertama ini. Harus diketahui bahwa, di masa lalu, para siswa Akademi Militer Pria Pertama akan mendominasi separuh dari kelompok yang lulus. Ini sebabnya Akademi Militer Pria Pertama selalu berkuasa atas akademi militer lainnya.     

Akademi Militer Pria Pertama tentu saja berharap untuk terus memperluas kekuasan mereka yang bereputasi baik, sehingga menempatkan standar yang tinggi pada semua aspek kunjungan tim penilaian. Sekolah berharap untuk menyiapkan semuanya dengan sesempurna mungkin, jadi kunjungan itu akan meninggalkan kesan yang baik pada semua petugas penilaian dari berbagai divisi tentara, dengan harapan bahwa para petugas itu akan bermurah hati selama penilaian siswa-siswa mereka. Sementara itu, bagian yang paling penting adalah acara penyambutan ….     

Karena Akademi Militer Pria Pertama terdiri sepenuhnya atas pria yang gagah, sekolah tidak dapat melakukan seperti yang dilakukan akademi militer campuran lainnya, mengeluarkan gadis-gadis cantik untuk menerima para perwira. Kali ini, mereka menerima kabar bahwa saingan mereka, Akademi Militer Campuran Federasi telah mengirimkan regu perempuan tercantik untuk menyambut para perwira itu. Hal ini membuat jajaran atas Akademi Militer Pria Pertama sangat gelisah.     

Jika mereka masih mengutus bocah-bocah laki-laki yang kasar dan berbulu untuk menyambut para perwira kali ini, dengan kontras yang jelas ini, apakah para penguji akan jengkel? Mengingat bahwa ini dapat memengaruhi hasil para kadet mereka, hati mereka terbakar dengan keputusasaan, saat mereka memutar otak untuk memikirkan rencana balasan. Entah siapa yang menyarankannya, tetapi seseorang menyebutkan bahwa ada beberapa anak laki-laki yang anggun dan cantik pula, seperti Luo Lang tahun pertama itu. (Karena partisipasinya dalam pertarungan bertaruhan, cukup banyak orang yang mengenal Luo Lang sekarang. Bahkan jajaran atas administrasi sekolah telah mendengar mengenai dirinya.) Para administrator memegang saran ini seolah-olah nyawa mereka bergantung pada hal ini, dengan cepat menetapkan untuk mencari pemuda-pemuda yang lebih halus dan tampak lembut untuk menangani masalah ini.     

Pada akhirnya, setelah beberapa penelitian, semua orang memutuskan bahwa siswa-siswa baru tahun pertama masih yang paling tepat untuk pekerjaan ini. Para siswa baru itu polos, tidak selicik kadet-kadet yang lebih tua — jadi jika mereka benar-benar membuat kecerobohan pada akhirnya, karena usia muda mereka, para perwira itu kemungkinan bisa mengabaikannya.     

Akhirnya, masalah ini diserahkan pada Resimen Kadet Baru untuk dilaksanakan. Siapa yang meminta Luo Lang menjadi anggota Resimen Kadet Baru? Terlebih lagi, Resimen Kadet Baru adalah satu-satunya organisasi yang akan diakui para siswa baru tahun ini — siapa lagi yang akan dicari para administrator jika bukan mereka?     

Xie Yi telah dipanggil oleh seorang siswa karena alasan ini. Wali kelas tahun pertama mereka telah meminta siswa itu menyampaikan berita itu, memanggil Xie Yi ke kantor wali kelas itu. (Karena Qi Long dan Li Yingjie terluka, untuk sementara Xie Yi mengambil tempat mereka untuk menjadi asisten Wu Jiong, membantu Wu Jiong menangani masalah-masalah Resimen Kadet Baru, oleh karena itu guru tersebut mencari Xie Yi.)     

Saat Xie Yi tiba di kantor wali kelas itu, ia melihat Wu Jiong ada di sana pula, memberinya isyarat bahwa ini kemungkinan berkaitan dengan Resimen Kadet Baru. Kenyataan membuktikan bahwa Xie Yi benar. Guru wali kelas itu dengan jelas mengatakan pada mereka niat jajaran atas akademi militer, menugaskan Resimen Kadet Baru dengan pekerjaan menerima para penguji. Selain itu, dia dengan tenang dan tajam menyebutkan betapa luar biasanya Luo Lang, sangat menyarankan bahwa akan sangat tepat bagi Luo Lang untuk memimpin komite penyambutan.     

Wu Jiong dan Xie Yi hanya bisa tersenyum kecut — kata-kata guru wali kelas membuat mereka sangat paham apa yang dikejar jajaran atas akademi militer. Mereka telah menaruh harapan pada wajah cantik androgini Luo Lang …. Namun, Luo Lang selalu membenci orang-orang yang menilainya karena wajah femininnya itu. Mereka berdua benar-benar tidak tahu apakah Luo Lang akan melakukannya jika ia tahu rencana para administrator. Apakah ia akan mengamuk dan membalikkan meja kepala sekolah karena marah?     

Setelah pertemuan itu, mereka berdua membicarakan masalah itu, dan merasa bahwa Bos Lan kemungkinan satu-satunya orang yang dapat menangani Luo Lang untuk masalah ini. Oleh karena itu, Xie Yi bergegas kembali ke villa dan langsung menuju ke lantai tiga untuk mencari Ling Lan.     

Xie Yi baru saja melangkah ke ruang pod login ketika ia melihat pod login khusus Bos Lan mengayun terbuka. Ling Lan duduk tegak, bersiap untuk keluar dari pod login.     

Melihat ini, Xie Yi berkata dengan gembira, "Bos Lan, aku mencarimu untuk membicarakan sesuatu." Setelah itu, Xie Yi beringsut mendekat untuk mengambil handuk Ling Lan dari konter dan memberikannya pada Ling Lan.     

"Ada apa?" Ling Lan dengan halus menerima handuknya dari Xie Yi, dan mulai berjalan sambil bertanya. Ia bergerak ke arah kamar kecil di satu sisi, bersiap untuk membersihkan diri.