Tidak Mudah Menjadi Pria Setelah Bepergian Ke Masa Depan

0D1 dan yang lainnya tidak hanya duduk santai. Mereka terus-menerus mencoba menghubungi D2 dan D3 di dalam pangkalan rahasia tetapi tidak berhasil sampai akhir. Meskipun kabar baik datang berulang-ulang dari gudang, suasana hati mereka terus menjadi lebih buruk.     

Mereka sudah memiliki perasaan yang samar-samar bahwa ada sesuatu yang salah — kemungkinan ada insiden terjadi di pangkalan rahasia. Setiap kali mereka mempertimbangkan kemungkinan ini, hati mereka dipenuhi dengan penyesalan — mengapa mereka begitu sibuk dengan kemenangan yang mereka miliki sehingga mereka tidak segera memindahkan hantu di ujung yang lain untuk membantu ketika D2 meminta bantuan?     

Mereka bahkan lebih frustrasi dan benci bahwa tentara Federasi telah memainkan langkah yang baik dengan menggunakan taktik pengalihan untuk memecah pasukan mereka, menghancurkan skenario awal yang pasti akan menang.     

"Menurutmu, apakah sesuatu terjadi pada D2 dan D3?" tanya yang termuda di grup, D10, tidak sanggup menanggung suasana tertekan.     

Namun, satu-satunya jawaban yang diterimanya adalah keheningan. Melihat suasana hati semua orang menjadi lebih buruk dan terus memburuk, D1 membangkitkan semangatnya dan menjawab dengan keras, "Tidak mungkin! Kita baru saja berbicara dengan mereka setengah jam yang lalu. D2 mengatakan semuanya normal saat itu, bahwa para penyerbu telah berhasil dicegat oleh tim mecha, sementara Carter dan Pete juga unggul."     

"Lalu mengapa virus-T belum tersebar?" D10 akhirnya menyuarakan pertanyaan itu di hati semua orang. Menurut laporan D2 setengah jam yang lalu, virus-T seharusnya sudah meledak 20 menit yang lalu. Kenapa masih belum ada tanda-tanda virus itu sekarang?     

Kata-kata D10 menyebabkan D1 terdiam lagi selama beberapa detik sebelum dia membuka mulut lagi untuk berbicara dengan suara serak, "Mungkin, beberapa mutasi terjadi ketika virus-T pecah. Lagi pula, kita hanya berhasil sekali. Tidak ada yang tahu seperti apa situasi yang mungkin muncul selama pembentukan lengkapnya. Atau mungkin virus itu memiliki masa inkubasi tertentu setelah pecah dan tidak akan segera terwujud …. "     

Kata-kata D1 menyebabkan orang lain meyakininya — memang, hanya karena tidak ada tanda sekarang tidak berarti mereka telah gagal. Mereka sebaiknya terus berusaha untuk mengadakan kontak dengan pangkalan rahasia. Mungkin mereka akan bisa menghubungi orang-orang di sana tepat pada detik berikutnya dan mendapatkan kabar baik. Siapa yang tahu?     

Melihat semua orang terhibur, suasana hati D1 sedikit membaik juga. Dia terus berkata, "Baru saja, aku sudah menghubungi Reiter. Dia mengatakan dia sudah mengirim Witt. Dengan itu, kita seharusnya segera mengetahui apa yang terjadi di sisi D2, dan mengapa kita tiba-tiba kehilangan kontak."     

Bagaimanapun, ini bukan jaringan virtual negara mereka sendiri. Sebagai penyusup, tidak ada cara bagi mereka untuk mengambil kendali penuh. Hampir setiap hari, ada risiko mereka kehilangan kontak di antara kelompok yang terpisah. Hanya saja, pemutusan itu tidak pernah berlangsung begitu lama sebelumnya, yang sebelumnya berlangsung paling lama beberapa menit singkat. D1 secara refleks melirik kunci aktivasi prosedural yang telah diprogramnya. Dia benar-benar berharap dia tidak perlu menggunakannya ….     

Harapan mereka dihidupkan kembali, kelompok D1 terus mencoba dan mencari tahu apa yang terjadi dengan pangkalan rahasia tetapi mereka masih gagal. Tidak lama kemudian, mereka merasakan gelombang energi yang mengerikan tiba-tiba turun di kepala mereka. Sebelum mereka bisa bereaksi, gelombang energi itu menimpa mereka tanpa ampun.     

Saat D1 merasakan gelombang energi itu, wajahnya berubah secara drastis, dan dia berseru kaget, "Hantu … ini tidak mungkin!"     

D1 awalnya berpikir bahwa Federasi Cina hanya mengirim satu hantu kali ini, jadi mereka sengaja memancing hantu itu dan tim investigasi Federasi ke perangkap yang telah mereka buat sebelumnya. Setelah itu, mereka mengerahkan dua hantu mereka sendiri dengan tugas terfokus untuk mencegat dan membunuh hantu itu.     

Ketika mereka melihat pihak lain berjalan ke dalam perangkap mereka tanpa curiga, D1 dan yang lainnya nyaris tidak punya waktu untuk bersukacita ketika mereka menerima pemberitahuan mendesak D2. Mereka mendapati bahwa pangkalan rahasia telah diserang oleh tim lain yang tidak dikenal dan ada hantu kuat lain bersama para penyerbu itu. Fakta ini telah membuat suasana hati D1 sangat buruk — dia tidak mengira kecacatan akan benar-benar muncul dalam rencana yang sangat mudah bagi mereka itu.     

Namun, D1 tidak terlalu khawatir. Untuk memastikan keamanan markas rahasia, dia telah menempatkan dua hantu di sana untuk menjaga benteng. D1 merasa bahwa seharusnya tidak ada masalah bagi dua hantu itu untuk menangani hanya satu hantu musuh.     

Betul. Kali ini, untuk memastikan keberhasilan proyek-T, Kekaisaran Caesar tidak hanya mengirim 30 peretas kelas atas, mereka juga dengan murah hati mengirim empat hantu kelas atas untuk menangani hantu yang akan dikirim oleh Federasi Cina.     

Perencanaan D1 sesungguhnya ideal. Kedua tempat itu memiliki dua hantu — mereka pasti akan bisa membunuh dua hantu yang dikirim Federasi. Apa yang tidak pernah dia bayangkan adalah bahwa mereka akan berhasil dalam area perangkap tetapi untuk area pangkalan rahasia berakhir di jalan buntu. Dalam situasi ini di mana mereka memiliki keunggulan besar 2 lawan 1, sangat tidak terduga bagi pihak lawan untuk bisa menahan mereka dan membuat mereka berada di jalan buntu. Bahkan lebih tak terduga bahwa dia benar-benar kehilangan kontak dengan D2 dan D3 pada menit terakhir.     

Terus terang, dia sudah merasakan bahwa ada sesuatu yang tidak benar, tetapi dia juga tidak mau berpikir atau mengakui bahwa mereka mungkin gagal. Jauh di lubuk hati, dia masih berharap semuanya berjalan sesuai rencana di pangkalan rahasia, bahwa ini hanya kegagalan koneksi normal dan tidak ada kecelakaan yang terjadi. Namun, ketika gelombang kekuatan hantu yang besar ini muncul, D1 tahu kemudian bahwa pangkalan rahasia pasti telah gagal.     

D1 bukan hanya peretas sederhana — pada saat yang sama, ia juga telah membangkitkan kekuatan hantu. Namun, ia memilih untuk mengembangkan kekuatan peretasnya karena ia tidak ingin kehilangan kebebasannya. Mungkin dia secara alami sangat berbakat — kekuatan hantunya tidak berhenti berevolusi terlepas dari pilihannya. Dia telah mencapai terobosan dua kali pada bakat itu, maju ke tingkat lanjutan, hanya satu langkah lagi untuk menjadi hantu kelas atas.     

Hal ini selalu menjadi rahasianya. Dia tahu bahwa jika militer Kekaisaran sampai tahu, dia pasti akan kehilangan kebebasannya dan menjadi subjek percobaan. Karena itu, ia selalu menyegel kekuatan hantunya, hanya mengungkapkan kemampuan peretas superiornya.     

Inilah sebabnya mengapa D1 masih bisa berbicara bahkan di bawah gelombang kekuatan hantu yang mengerikan. Karena segel itu, dia memiliki tingkat resistansi tertentu terhadap serangan kekuatan hantu.     

Namun, meski begitu, D1 tidak bisa melepaskan diri dari serangan Si Kecil Empat yang bertenaga penuh ini. D1 sangat tahu bahwa di bawah kekuatan hantu yang mengerikan ini, kekuatan hantunya hanya bisa memberikan perlindungan naluriah untuk sesaat. Segera, seolah-olah menyerah kepada rajanya sendiri, ia akan secara otomatis melepaskan pertahanannya untuk menyambut kematian.     

Inspirasi muncul di benak D1 dan dia langsung menyadari bahwa kekuatan hantu ini jelas bukan apa yang disebut sebagai keberadaan kelas atas tetapi keberadaan yang telah melampaui kelas atas. Itu mungkin pada tingkat raja hantu yang dikabarkan, atau mungkin bahkan pada tingkat dewa hantu yang belum pernah muncul di dunia maya …. Jenis-jenis keberadaan hipotetis ini telah disebutkan dalam beberapa buku penelitian yang dia baca kembali ketika dia telah belajar tentang hantu.     

D1 menyaksikan tanpa daya ketika anggota grup D-nya menjadi bintik-bintik putih dan menghilang dari dunia virtual. Jika bukan karena kekuatan hantunya yang memberikan beberapa pertahanan naluriah, dia mungkin sudah menghilang tanpa jejak seperti teman-temannya yang lain sekarang. Namun meski begitu, dia tahu dia tidak punya banyak waktu lagi. Dia melihat kedua kakinya sendiri mulai memudar menjadi bintik-bintik putih untuk menghilang ke udara ….     

"Apakah kau raja hantu, atau dewa hantu?" tanya D1 tanpa rasa takut. Jubah hitam yang menyembunyikan sosoknya telah dilucuti oleh gelombang kekuatan hantu yang mengerikan itu, mengungkapkan penampilan aslinya. Dia berusia sekitar 24 hingga 25 tahun dengan fitur tampan, rambut keemasan, mata biru safir, dan fitur yang tajam. Ini semua adalah karakteristik dari orang Caesar ….     

"Eh? Benar-benar masih hidup?" Si Kecil Empat, yang awalnya mengasumsikan kematian pasti semua orang dengan satu serangan, mau tak mau berseru melihat salah satu targetnya masih hidup. Detik berikutnya, Si Kecil Empat muncul di depan mata D1. Penampilan Si Kecil Empat, yang tampak seperti bocah laki-laki berusia 5 hingga 6 tahun dengan kepang kuncir kecil mencuat dari kepalanya bersama dengan sosok kecil yang gemuk dan anggota badan yang pendek, membuat D1 menatapnya dengan tak percaya.     

"Bagaimana bisa Federasi Cina memiliki makhluk sepertimu?" Sekilas jelas bahwa Si Kecil Empat adalah seorang Cina. Meskipun D1 tahu bahwa orang yang telah menyerang mereka pasti hantu dari Federasi Cina, dia tercengang melihat penampilan kekanak-kanakan Si Kecil Empat, tidak dapat memahami situasi. Ini karena usia Si Kecil Empat yang tampak jelas, bahkan hantu paling berbakat hanya akan berada pada tahap kebangkitan. Biasanya, hantu yang baru terbangun hanya bisa berada di level siswa latih — mampu naik langsung ke tingkat yang lebih rendah akan menandai seseorang sebagai sebuah keberadaan yang sangat menyimpang, sementara naik ke tingkat menengah akan menandai kemungkinan seseorang untuk menjadi raja hantu ….     

Tetapi tidak peduli seberapa menyimpangnya seorang anak, tidak mungkin bagi seorang anak untuk segera melangkah ke ranah raja hantu. D1 tersenyum pahit — mungkinkah keberuntungan Cina belum berakhir, dan itulah sebabnya mereka bisa begitu beruntung untuk memiliki raja alami seperti ini? D1 hanya bisa berpikir begitu pada akhirnya.     

Si Kecil Empat tidak menjawab D1. Dia hanya mendorong tubuh D1 dan mendapatkan data darinya. "Kau sangat aneh. Sesungguhnya memiliki kekuatan peretas dan kekuatan hantu yang ada dalam dirimu pada saat yang sama, dengan kedua kekuatan mencapai tingkat yang cukup tinggi." Si Kecil Empat tentu saja tahu bahwa koeksistensi kekuatan hantu dan kekuatan peretas di dunia ini adalah wilayah terlarang.     

"Aku juga tidak tahu mengapa." Melihat Si Kecil Empat bertingkah seperti orang dewasa, D1 menemukan situasi itu lucu dan benar-benar meledak tertawa. Mungkin mengetahui bahwa dia akan segera mati, D1 tidak lagi menekan dirinya sendiri. Dia mungkin menjadi dirinya sendiri tanpa pengekangan dan tertawa jika dia merasa ingin tertawa ….     

"Hmm, ada kebutuhan untuk penelitian." Si Kecil Empat menatap D1 dan mungkin penampilan tampan pemuda itu memberi Si Kecil Empat kesan yang baik, karena Si Kecil Empat langsung mengambil keputusan. Si Kecil Empat mengulurkan tangan kecilnya ke arah otak D1.     

D1 menatap kaget ketika tangan Si Kecil Empat tenggelam ke otaknya, dan kemudian dia merasakan jiwanya dicengkeram. Seolah-olah jiwanya sedang diekstraksi secara paksa dari tubuhnya, atau mungkin seperti tubuhnya terkoyak ….     

"Ah ….!" Rasa sakit yang hebat membuat D1 menjerit tanpa sadar, seluruh tubuhnya mulai bergetar hebat.     

Namun, penderitaannya membuat pikirannya sangat jernih. Dalam benaknya, dia punya ribuan pertanyaan — anak ini berencana melakukan apa padanya? Kenapa dia sangat terluka? Mengapa tangan bocah ini bisa tenggelam dalam otaknya seperti ini … tetapi dia tidak akan memiliki kesempatan untuk mengajukan pertanyaan ini. Pada saat tangan Si Kecil Empat ditarik kembali dari otaknya, D1 telah kehilangan kesadaran, jatuh ke dalam kegelapan. Seluruh tubuhnya tiba-tiba hancur dengan suara pecah, berubah menjadi titik putih yang tak terhitung jumlahnya untuk menghilang ke udara.     

Semua perhatian Si Kecil Empat ada di tangan kanannya. Dia tidak melihat jari kelingking tangan kanan D1 berkedut tepat sebelum D1 kehilangan kesadaran. Di suatu tempat di kejauhan, instalasi tersembunyi diam-diam diaktifkan.     

Si Kecil Empat membuka tangan kanannya. Di telapak tangannya ada segulungan energi murni, bersinar dengan cahaya putih yang tidak jelas. Si Kecil Empat mempelajarinya dengan cermat dan sangat cepat menemukan bahwa di dalam cahaya berwarna putih, ada beberapa helai emas yang mudah diabaikan, jauh lebih halus daripada benang sutra ….     

"Yup, seperti yang diduga, diri spiritualnya benar-benar agak tidak normal. Tampaknya sebelum Bunga Kecil bangun, aku tidak akan bosan lagi." Sudut bibir Si Kecil Empat melengkung ke atas tanpa sadar, alisnya menekuk dalam lengkungan gembira. Tampaknya dia sedang dalam suasana hati yang bagus. "Anggap dirimu beruntung, berjumpa denganku, Si Kecil Empat, dalam suasana hati yang baik, memberikan dirimu kesempatan untuk hidup …."     

Saat dia bergumam pada dirinya sendiri, Si Kecil Empat menekan diri spiritual itu ke tubuhnya, di mana diri spiritual itu kemudian diserap oleh Si Kecil Empat dan menghilang tanpa jejak.