Istri Liar Kaisar Jahat

Pelelangan Yang Menggemparkan Empat Negeri (9)



Pelelangan Yang Menggemparkan Empat Negeri (9)

0Penjaga toko Zhao mengejek, "Apa kamu butuh aku mengulanginya lagi? Keluar dari Aula Ratusan Herbal secepatnya atau aku tidak akan ragu memanggil orang-orangku untuk mengeluarkan kalian!"     

Saat dia mendengar ini, ekspresi Qin Luo jadi kaku. Dia mengerti Penjaga toko Zhao pasti akan melakukan apa yang dia katakan tapi jika dia pulang tanpa berhasil, ayahnya pasti akan menyalahkannya!     

Dan semua ini karena Gu Panpan bertingkah seperti wanita rendahan. Jika dia tidak menyebabkan masalah, dia tidak akan ditangkap di depan umum!     

Saat ini, semua mata tertuju pada mereka. Dibawah pandangan mata semua orang, Qin Luo merasa malu.     

"Baik, kami akan pergi!"     

Dia tidak bisa tinggal lebih lama lagi. Dia dengan cepat memimpin rombongan Qin Order keluar dari Aula Ratusan Herbal. Bagi Gu Panpan, dia telah dihasut banyak masalah dan jelas tidak lagi cocok ada disampingnya…     

"Kakak Qin!"     

Gu Panpan menghentakkan kakinya gelisah dan menatap Gu Ruoyun penuh kebencian, "Kamu lebih baik berhati-hati, aku akan membuatmu berlutut di depanku dan menerima semua kesalahanmu!"     

Setelah mengatakannya, dia tidak punya martabat lagi untuk tinggal. Sebelum Penjaga toko Zhao memerintahkannya untuk pergi, dia berlari keluar dan menghilang dari penglihatan mereka.     

Setelah kedua orang itu pergi, suara penonton menghilang.     

Penjaga toko Zhao berjalan dengan cepat ke Gu Ruoyun dan tersenyum, "Nona Besar, Tetua Yu sudah mengatur tempat dudukmu. Silakan ikuti aku."     

Nona Besar?     

Luo Yin terpaku, kenapa Penjaga toko Zhao memanggil Gu Ruoyun 'Nona Besar'?     

Apa yang terjadi?     

Gu Ruoyun tidak menyangka penjaga toko Zhao akan memanggilnya seperti ini dengan keras tapi Luo Yin juga akan mengetahuinya segera atau nanti jadi dia tidak berkata apa-apa dan hanya mengangguk, "Silahkan berjalan duluan."     

"Ya, Tuanku. Silakan ikuti aku."     

…     

Tingkat terendah yang berpartisipasi di pelelangan kali ini adalah sekte tingkat tiga. Namun, walaupun mereka sekte tingkat tiga, mereka masih berada satu tingkat diatas seluruh kerajaan. Karena itu, keluarga kerajaan dan bangsawan Negeri Naga Nilakandi yang biasanya menggunakan koneksi mereka untuk mengintimidasi orang hanya bisa bergabung dengan yang lainnya di Aula Ratusan Herbal saat ini. Tidak ada yang berani mengatakan keluhan apapun.     

Tiba-tiba, sosok yang luar biasa menarik perhatian semua orang…     

Dia adalah pria berpakaian merah muda yang memegang kipas bulu. Wajahnya mirip dengan persik yang merekah dan mata phoenixnya seperti bulan. Senyum yang menggantung di bibirnya saat dia menyipitkan mata melihat kerumunan. Senyumnya melebar saat dia melihat Gu Ruoyun yang baru masuk ke ruang pribadi di belakang penjaga toko Zhao.     

"Kakak Chen, tunggu aku. Aku datang dari Negeri Burung Vermillion dengan kesulitan besar. Kenapa kamu tidak menemaniku bicara?"     

Tiba-tiba, suara seorang gadis menegurnya dari belakang dan membuat wajah tampannya cemberut tanpa sadar. Dia jelas sangat kesal.     

"Tempat ini tidak cocok untukmu. Lebih baik kamu segera kembali ke Negeri Burung Vermillion. Jangan ganggu aku."     

Zuo Shangchen menatap gadis berpakaian merah muda di belakangnya saat dia berkata dengan nada tak bersahabat.     

"Kakak Chen…" Susu meraih dan ingin memegang lengan Zuo Shangchen. Namun sebelum dia menyentuhnya, dia sudah menyingkirkan tangannya dengan jijik. Dia terdengar kasar.     

"Susu, kamu tahu bahwa aku tidak suka disentuh oleh orang."     

Susu terkejut dan mata kristalnya dipenuhi air mata kebencian. "Kakak Chen, aku dengar kamu terus melindungi seorang wanita di Negeri Naga Nilakandi. Nyatanya, wanita itu hanya kultivator pemula dan hanya orang tak berguna. Bagaimana bisa Susu kalah darinya? Dalam latar belakang maupun kemampuan, wanita itu tidak sebanding denganku. Aku bahkan datang jauh-jauh ke Negeri Naga Nilakandi hanya untuk kakak Chen. Kenapa kakak Chen tidak peduli pada Susu sama sekali?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.